Tipe: Koran
Tanggal: 1996-05-29
Halaman: 16
Konten
HALAMAN 16 Bali Post Rabu Wage, 29 Mei 1996 KEUNGGULAN BESAR HINGGA HAL-HAL "KECIL"! BEACH ASTINA IMPRESSA RAJA BEBEK 4 TAK TERBARU Distributor tunggal : PT ASTRA INTERNATIONAL CASTRA JL. H.O.S. COKROAMINOTO NO. 80 DPS TELP 435338 FAX 426198 Bagaimanapun juga HONDA lebih unggul! Hadapi Persipura Sore Ini Gelora harus Ambil Nilai Tiga TAMPAN BANGUN MASA DEPAN Denpasar (Bali Post) - Tidak ada kamus kalah atau seri bagi Gelora Dewata jika bermain di kandang sendiri. Oleh karena itu, menghadapi tim "Mutiara Hitam" Persipura Jayapura dalam lanjutan Ko- mpetisi LDI II wilayah Timur, Rabu (29/5) sore ini, di Stadion Ngurah Rai Denpasar, tim Naga Hitam Putih harus mengambil nilai tiga. "Jika seri, apalagi kalah, "Karena itu tidak ada pilihan, praktis mempengaruhi langkah kecuali menang," tambahnya. Kadek Swartama dkk. dalam C 06 lanjutan pertandingan putaran kedua. Selain itu, Gelora bisa Persipura Terapkan Strategi Cendrawasih terpuruk ke papan tengah," te Denpasar (Bali Post) - Persipura tidak gentar menghadapi nama be- sar Gelora Dewata. Kemampuan Kadek Swarta- ma dkk. dan dukungan penuh para pendukung- nya akan dihadapi Persipura dengan teknik ting- gi. Demikian penegasan Pelatih Persipura, Tum- pak Sihite mengomentari persiapan timnya menghadapi Gelora di Stadion Ngurah Rai, Rabu (29/5) sore ini. "Ibarat kepakan burung Cendrawasih, itulah strategi yang kami terap- kan nanti," ujarnya. Berkaca pada hasil imbang putaran pertama di Ambon lalu, pelatih bertangan dingin ini memperkirakan pertarungan akan berjalan ra- mai. "Gelora sudah pasti akan mengandalkan kemampuan pemain serta dukungan pengge- marnya. Kami sebagai tamu, juga akan meng- gunakan strategi yang sudah menjadi ciri khas Persipura," katanya tanpa merinci strategi di- maksud. Menurut dia, krisis pemain yang menimpa Gelora tidak menjadi jaminan timnya bisa mela- ju dengan mudah. Oleh karena, pemain peng- ganti Gelora sama saja kelasnya dengan skuad inti. asa-biasa saja. Mereka seperti tidak melakukan persiapan khusus. Para pemain terkesan rilek dan seolah-olah tidak menjadikan lawatan ke Bali sebagai pertandingan hidup mati. Banyak pe- main Persipura memanfaatkan kekosongan wak- tunya dengan memotong rambut serta rekreasi ke Pantai Kuta. Tumpak Sihite ketika dikonfirmasi masalah ini menyebut hal itu sebagai ciri khas Persipura dalam berlaku menghadapi tim mana pun. "Per- siapan Persipura dari hari ke hari memang sep- erti ini. Nggak ada persiapan khusus, kendati yang akan dihadapi tim istimewa," jelasnya. Pihaknya, tambah Tumpak, berbuat begitu karena semua pemain sudah biasa tampil dalam situasi bagaimana pun. Semua itu merupakan buah dari penggemblengan ketat yang dijalani para pemain. "Sebagian besar pemain yang kami bawa ini dibekali bakat alam. Kehadiran kami hanya sebagai pengkoordinir saja," jelasnya. Mengenai susunan timnya, Tumpak menye- but akan disesuaikan dengan kondisi di lapan- gan. Sebagai perkiraan awal, penjaga gawang dipercayakan pada Melconi, barisan belakang kapten tim Ritham Manubum, Robert Lestuni, Pieter Warbekay, dan Rony Wabia. Di tengah gas Manajer Tim, Ir. Vigit Waluyo, Selasa (28/5) kemarin, di mes Gelora Pemecutan. Alasan yang dikemukakan Vigit merupakan motivasi tersendiri bagi Kadek Swartama dkk., mengingat dalam dua par- tai away beberapa waktu lalu di Jawa Timur, Gelora ditundukkan Arema Malang 2-1 dan Perse- baya 0-1. "Kekalahan beruntun ini jangan sampai terulang lagi, bahkan harus dibayar tuntas di kandang sendiri. Di mana lagi kalau tidak di kandang sendiri, habis di kandang lawan banyak dipengaruhi faktor nonteknis, katanya. Menyerang Trio Pelatih Sutrisno, Suhar no, dan Khamid Asnan seusai memberikan latihan ringan, Rabu (28/5) kemarin, mengata- kan, sejak menit awal Gelora akan menyerang dengan meman- faatkan semua lini. Tidak ada jalan lain untuk memenangkan pertandingan, kecuali dengan menyerang total," kata Khamid Asnan. Para pemain Gelora, menurutnya, tidak akan sulit memperagakan strategi itu kare- na sudah hapal betul dengan kon- disi lapangan. Lakaro, dan Nus Yadera, depan diisi Vata Matanu dan Misnadi atau Ida Bagus Mahayasa, se- dang lini belakang dimotori Kadek Swartama dan Wayan Sukadana. Begitu halnya penja- ga gawang, Gelora makin klop dengan kembalinya Aries Rinal- di dari menunaikan ibadah haji dan fit-nya Sutrisno Herlambang dan Sukabar. Menyingung kekuatan Per- sipura, Khamid Asnan menilai, tim yang "diarsiteki" Tumpak Sihite itu cukup berbahaya. Para pemain mereka memiliki kece- patan dan didukung stamina ba- gus. Di samping itu, teknik, pola, dan strateginya cukup berim- bang dengan Gelora. Karena itu, menurutnya, Gelora tidak akan melakukan pengawalan khusus terhadap si haus gol Cris Yarang- ga. "Saya minta pemain yang paling dekat langsung membay- angi jika Cris mendapat bola," tutur Khamid. SIMPAT SIPURA plus ASURANSI ENJAMIN HARI TUA BANK SERI PARTHA MENGABDI BANGSA MEMBANGUN NEGERI KAMI JUGA MELAYANI JUAL BELI VALUTA ASING C2127 Misnadi Cetak Gol, Cris Main Wajar kanan Misnadi ketika melawan nadi. CEDERA yang melilit kaki membuat saya penasaran," ujar Mis- Arema Malang (19/5), tidak mem- buatnya patah semangat. Untuk menghadapi Persipura, Rabu (29/5) sore ini, ia mengaku sudah siap tem- pur. "Saya sudah sembuh dan siap turun penuh membuat perhitungan dengan pemain belakang Persipu- ra," kata Misnadi dengan suara gusar. Menurut Misnadi, Ritham Madubun dkk. cukup bagus dalam menjaga lawan, apalagi saat tampil di kandangnya. Namun, ia mengaku belum tahu bagaimana sepak terjang Persipura di partai away. "Ini yang Selain membuat perhitungan, Misnadi juga berjanji akan meman- faatkan secara maksimal peluang sekecil apa pun yang diperolehnya. "Diturunkan sepuluh menit saja, saya ingin mencetak gol. Apalagi kalau ditampilkan 90 menit," tam- bah ujung tombak Gelora Dewata ini seraya minta dukungan setim- pal dari rekan-rekannya. mengatakan tidak mempunyai re- sep khusus. "Saya akan main wajar saja. Ada bola saya main- kan, dan ketika peluang muncul saya manfaatkan," ujar pemain kelahiran 20 Februari 1973 itu. "Bagi saya main bola itu tidak perlu ruwet. Justru dengan ber- main lepas, saya bisa main enak," tambahnya. Kepiawaian Cris Yarangga dalam menjebol gawang lawan, di- akui rekannya yang juga kapten tim Cris Yarangga Persipura, Ritham Madubun. "Den- Sementara itu, "otak" Persipu- gan adanya Cris, kami yang berdiri ra, Cris Leo Yarangga mengaku di belakang menjadi enak. Ia pintar sudah mempersiapkan diri dengan memanfaatkan kelemahan lawan, baik. Menyangkut strategi, ia ujar bek kiri Persipura itu. (ag/sub) Gelora: Sutrisno Herlam Gelora Dukung SK Gubernur Soal Dana PON Ia mengatakan, timnya tidak akan pincang meski tidak diperkuat dua pilar lini belakang, stoper Fredy Mulli dan bek kiri Ashari. Tanpa kedua pemain ini, kata Asnan, Gelora tetap tim yang solid, karena kualitas pe- main pengganti berimbang. "Jadi, tidak ada pengaruhnya," ujarnya. Ia menunjuk salah satu bang, Kadek Swartama, Wayan dari trio Budi Ratmono, Komang Sukadana, Budi Ratmono, Yan- Adnyana, dan Jamal Yastro se- to, Rubyanto, Nus Yadera, Agus bagai pengganti Fredy, serta Lakaro, Wayan Kana, Vata Ma- Rubyanto dan M. Toyib mengisi tanu Garcia, Misnadi AP. tempat Ashari. Persipura: Melconi, Zet Ru- Sementara lini lainnya, jika maropen, Ritam Madubun, Rob- ini, formasi tim tidak akan Rony Wabia, Ino Ifakdalam, Al- papan atas akan makin kokoh. kan kepada Wayan Kana, Agus Awom, Edwar Ifakdalam. (078) Ia mengakui, mengalahkan Persipura memang agak sulit. Namun, bermodalkan tekad dan semangat juang para pemain yang tinggi ditambah dukungan penonton, keinginan menang bukan suatu yang mustahil. "Bu- kannya kami mendahului Yang Maha Kuasa, ini tekad besar se- luruh pemain, pelatih dan ofisial. Jadi, kalau sudah demikian, seraya menjelaskan, jika pasu- Denpasar (Bali Post) - Gubernur No. 123 tahun 1996 ten- Gelora Dewata mendukung SK tang pemberian izin pungutan dana PON XIV kepada KONI Bali beru- pa peredaran stiker lewat beberapa Berdasarkan pemantauan Bali Post, sikap ada Ino Ifakdalam, Alferd Repasi, dan Edward rasanya tidak sulit," tutur Vigit tidak ada rintangan hingga siang ert Lestuni, Peter Warbakay, objek penggalian dana-di antaran- yang ditampilkan Ritham Manubum dkk. Ifakdalam, sementara di depan duet Chris kannya menang maka posisi di berubah. Lini tengah dipercaya-fred Repasi, Cris Yarangga, Theo ya dan penonton olah raga. menyongsong pertemuannya dengan Gelora bi- Yarangga dan Theo Awom. (sub) Perseden Berupaya Petik Nilai Penuh Kediri (Bali Post) - Tidak ada alternatif lain bagi Perseden Den- pasar dalam pertandingan ketiga kompetisi LDI Divisi I wilayah Timur melawan Persiter Ter- nate, Rabu (29/5) sore ini, kecuali berupaya maksimal memetik nilai penuh. Demikian di- ungkapkan Asisten Manajer Perseden, Ida Ba- gus Sudangga di Kediri, Selasa (28/5) kemar- in. Dalam dua pertandingan terdahulu, Persed- en hanya bisa memetik nilai satu, setelah dikalahkan tuan rumah Persedikab 1-2 dan di- tahan Persidafon 1-1. Sudangga maupun duet Pelatih Ambara dan Abdul Kadir optimis timnya akan mampu me- realisasikan kemenangan dari Persiter. Selain karena persiapan tim dirasakan sudah matang, kubunya juga telah mengupayakan solusi, salah satunya dengan memindahkan kamar pemain dari kondisi kurang memadai ke suasana lebih nyaman dan kondusif. Menurut Sudangga, ka- mar yang diberikan pihak penyelenggara sua- sananya kurang layak. Di samping satu kamar dihuni tiga pemain, fasilitas lainnya juga kurang. "Mudah-mudahan dengan diberikan kamar yang lebih memadai, beban mental, motivasi, dan semangat juang anak-anak bisa lebih meningkat. Dengan demikian, harapan mengemas kemenangan dapat terwujud," kata Sudangga. Terlepas dari pengaruh nonteknis, seperti kepemimpinan wasit yang berat sebelah dan lingkungan yang kurang memadai, Sudangga mengakui penampilan Suardana Putra dkk. be- lum pada form terbaiknya. Ia juga menyoroti koordinasi antarlini belakang dan tengah be- lum in. "Peran lini tengah belum optimal. Hal itu juga lantaran lini belakang kurang tenang dalam memberikan dukungan," nilainya. Duet Pelatih Ambara dan Abdul Kadir yang mengetahui kekurangan itu segera melakukan pembenahan dan koreksi. Keduanya minta para pemain bersikap lebih tenang dan jangan ter- pancing dengan ulah wasit yang kurang meng- genakkan. Sementara striker Komang Mariawan yang belum mengemas satu gol pun dalam dua per- tadingan, berjanji memperbaiki penampilannya. "Saya bertekad tampil lebih percaya diri dan mengurangi kesalahan menghadapi Persiter," kata pemain jangkung tersebut. Di lain pihak, Manajer Tim Persiter, Adam Marseli menyatakan, pihaknya akan meladeni teknik tinggi yang akan diperagakan pemain Perseden. Dia mengintruksikan pemain bela- kanganya agar mewaspadai Komang Mariawan. "Kami minta anak-anak memberi perhatian khusus kepada Mariawan. Di samping itu, kami akan mencoba main dengan bola-bola panjang untuk mengatasi permainan cepat Perseden, katanya. Jadwal sore ini: Perseden vs Persiter (Sta- dion Rejo Agung), Persiss vs Persidafon (Sta- dion Canda Bhirawa). (ram) Bulls Juara Wilayah Timur Orlando - Chicago Bulls memastikan diri melangkah ke babak final kompetisi NBA untuk keempat kalinya selama enam tahun terakhir, setelah Michael Jordan mencetak 45 angka dan meny- ingkirkan Orlando Magic 106-101, Selasa (28/ 5) kemarin. Bulls mencetak empat kali kemenangan dari tujuh seri yang dipertandingkan di final wilayah Timur, dan mencatat rekor 4-0 atas Magic. Ha- sil ini cukup mengejutkan karena Magic kalah telak dan memastikan Bulls menjadi juara wilayah Timur. "Saya merasa puas dengan pe- nampilan kali ini. Kami saling bahu-membahu untuk bekerja sama. Itulah yang dinamakan kekompakan. Hari ini bukan milik saya, tetapi milik Bulls," ujar Jordan. Lawan Bulls di final akan ditentukan antara pemenang Seattle SuperSonics melawan Utah Jazz di final wilayah Barat. Seattle sementara unggul 3-1 dan akan menjamu Jazz, Rabu (29/ 5) ini. Kemenangan ini merupakan prestasi besar untuk Jordan yang baru saja kembali bertand- ing di kompetisi NBA setelah absen 17 bulan. "Penentuan permainan ada di babak play off. Anda bisa memutuskan apakah mau bermain menyerang atau bertahan. Tahun lalu kami tidak dapat bermain sebaik sekarang," ungkap Jor- dan lagi. Magic tersingkir di babak play off untuk ketiga kalinya, dan tiga pemain kuncinya men- galami cedera. Bulls sempat ketinggalan sem- bilan poin, namun Jordan berhasil menambah- kan 15 angka di babak ketiga hingga Chicago unggul satu poin memasuki babak akhir. Jor- dan menambahkan 10 poin lagi di babak ke- empat. Scottie Pippen dan Ron Harper mas- ing-masing mencetak 12 angka untuk Bulls. Di kubu Magic, Shaquille O'Neal dan Penny Hardaway mencetak masing-masing 28 ang- ka. (ska/afp) Tidak Ada Penghargaan Materi bagi Tim Thomas dan Uber Jakarta (Bali Post) - Menpora Hayono Isman menegaskan, pemer- intah tidak bisa memberikan penghargaan dalam bentuk materi kepada para pemain bulu tangkis In- donesia yang sukses menyandingkan Piala Thomas dan Uber, mengingat kondisi keuangan yang tidak memadai. "Namun, pemerintah tidak akan menut- up mata atas keberhasilan yang dicapai Susi dkk. itu," kata Menpora ketika membuka Simposium Baling di Hotel Rogent Kuningan, Jakarta, Selasa (28/5) kemarin. Menurut Menpora, para pemain bulu tangkis akan diberikan penghargaan pada perayaan Haor- nas (Hari Olah Raga Nasional), tiap 9 September oleh Presiden. Misalnya, bintang jasa kelas satu yang pernah diperoleh Alan Budikusuma dan Susi Sus- anti yang merebut emas di Olimpiade Barcelona 1992. Ditambahkan, pemerintah berharap kepada masyarakat dalam hal ini dunia usaha untuk memberikan penghargaan kepada para pahlawan bulu tangkis yang telah memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negaranya. Soal seluruh kontingen yang menurut rencana diterima Presiden Soeharto, Menpora Hayono Is- man mengatakan, masih akan dilihat apakah mu- ngkin bisa diterima Kepala Negara atau tidak. "Karena ini akan disesuaikan dengan waktu Pak Harto. Jadi, doakan saja," tuturnya. Tidak Terlena Di tempat terpisah, Ketua Umum KONI Pusat Wismoyo Arismunandar mengharapkan seluruh at- letbulu tangkis Indonesia yang baru saja memenang- kan "peperangan" di Hongkong, agar tidak terlena dengan kemenangan yang diperoleh itu. "Kemenan- gan itu jangan membuat mereka (atlet) takabur dan terbuai, jadikan pendorong semangat menghadapi Olimpiade Atlanta," katanya di gedung KONI Pu- sat. Dijelaskan, sukses di Hongkong harus dijadi- kan pelajaran dan diambil hikmahnya untuk meng- hadapi cf3event lebih tinggi - Olimpiade Atlanta. Tantangan besar yang dihadapi dunia bulu tangkis Indonesia, menurut Wismoyo, adalah menyiapkan regenerasi untuk menggantikan pemain-pemain senior yang sudah dimakan usia. (so/045) Muster dan Graf ke Babak Kedua Paris - Juara bertahan Thomas Muster, berhasil mele- wati rintangan pertama turnamen Prancis Terbuka dengan mengalahkan pemain ranking 106 dunia asal Denmark, Frederick Fetterlein 6-4, 6-2, 6-4, di Par- is, Selasa (28/5) kemarin. Pemain Austria berusia 28 tahun itu akan meng- hadapai Marcos Ondruska (Afrika Selatan) atau Gerard Solves (Prancis) di putaran kedua. Muster mengikuti Prancis Terbuka dengan modal kemenan- gan di beberapa turnamen, seperti Meksiko City, Estoril, Barcelona, Monte Carlo, dan Roma. Pete- nis kidal ini telah memenangkan 68 dari 71 pertand- ingannya di lapangan kesukannya, tanah liat. Sementara itu di tunggal putri, juara bertahan Steffi Graf tidak membutuhkan waktu banyak un- tuk menghentikan perlawanan pemain Latvia, Lar- isa Nailnad. Graf hanya memerlukan waktu 54 menit untuk menuntaskan perlawanan lawannya yang be- rada di peringkat 86 itu dengan skor 6-3, 6-2. Dalam pertandingan kemarin, Larisa mencoba mengimban- gi perlawanan juara bertahan itu dengan drop shot, tetapi Graf malah mengembalikan pukulan lawan dengan cepat dan mematikan. Pada pertandingan sebelumnya (27/5), Monica Seles yang bersama Graf juga diunggulkan di tem- pat pertama, melaju ke babak kedua dengan men- galahkan Caroline Dhenin 6-1, 6-1. Ia menunduk- kan petenis tuan rumah itu dengan waktu sekitar 62 menit. Seles pernah menjadi juara turnamen ini tiga kali, masing-masing 1990, 1991, dan 1992. Petenis unggulan lain yang juga melaju sampai pukul 22.00 wita kemarin adalah Jana Novotna. Unggulan kesepuluh asal Republik Ceko ini menang atas rekannya Ludmila Richterova dengan skor 6- 0, 6-2. Brenda Schultz-McCarthy, unggulan kede- lapan dari Belanda menang 6-4, 6-4 atas petenis tuan rumah, Alexia Dechaume-Balleret, sedangkan Kimiko Date (unggulan 7) menang 3-6, 6-3, 6-4 atas Asa Carlsson (Swedia). (ska/afp) C 200 Dukungan itu disampaikan Ket- ua Harian Gelora, Drs. I Wayan Nu- astha didampingi Manajer Pelaksana Penggalangan Dana, Made Ananta Subagio, ketika menerima Panitia dan Agustanaya, Selasa (28/5) kemar- in, di markas Gelora. Menurut Nuastha, sistem bantu- an dan dukungan Gelora itu akan di- lakukan mulai Rabu (29/5), saat pertandingan Gelora melawan Per- sipura dengan menambah harga Rp GIRO BCA Until Canda PITT C 200 500 tiap-tiap tiket. ni, Tarukan Valas, Kuta Square Blok Tiket dijual di tujuh tempat yak- E 17 (depan Matahari Departemen Store) telepon 756302, Harian Umum Bali Post, Karya Expres, Airin Cargo, Logis Collection Batu Bulan, BSA, dan Bintang Lestari. Penjualan tiket dimulai pukul 08.30 hingga 14.00. (078) KHUSUS NASABAH GIRO SURABAYA SEKITARNYA DAN BALI 2 MERCEDES C 200 50 SUZUKI TORNADO BERLAKU 1 JUNI s/d 31 AGUSTUS 1996 Untung HADIAHNYA Untung FASILITASNYA UNTUNG HADIAHNYA Menangkan 2 Mercedes C 200, dan lima puluh Motor Suzuki Tornado sebagai penunjang sukses usaha Anda. UNTUNG FASILITASNYA Manfaatkan fasilitas yang dapat mengiringi kecepatan dunia usaha: Seperti BCA By Phone, Fasilitas kiriman uang, Fasilitas INKASO, yang didukung jaringan BCA yang luas, dan ATM BCA. Caranya mudah : Untuk setiap kelipatan Rp 1 juta dari saldo rata-rata positif rekening koran Anda dalam sebulan, Anda memperoleh 1 nomor undian. •Nomor Undian akan dicetak pada laporan rekening koran Anda setiap bulan. Pajak undian dan biaya balik nama mobil dan motor ditanggung pemenang. Warna hadiah sesuai persediaan. Keterangan lebih lanjut hubungi: Halo BCA: (031) 5612888. ') Sidoarjo, Mojokerto & Pamekasan. GRUP SIES BCA PPPI No. DIG AA-80-012 0 U1769 4cm
