Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1989-05-23
Halaman: 08

Konten


Selasa, 23 Mei 1989 TENAGA KERJA Karyawan PT. Kharisma Tangerang Unjuk Rasa masuk pengobatan dan perawatan dirumah sakit. karena seluruh karyawan yang me- nandatangani surat itu bukan ter- (16/5), seluruh karyawan dapat masuk sebagaimana mestinya, ka- rena sesuai dengan surat laporan yang sudah masuk, DPRD Tange- rang akan segera memprosesnya. Menurut Tjekti, tadinya tuntut- 20 Tangerang, NERACA GARA-gara usulan kenaikan upah tidak diterima, sekitar 160 karyawan PT. Albumindo Indah Kharisma Tangerang, sejak hari Senin (14/5) sampai Rabu pagi mum yang diterima Rp 800/hari- nya menjadi Rp 1300,-, karena selama ini mereka mengetahui bah- wa salah satu pabrik Garmen yang berdampingan dengan PT. Albu- mindo memasang ta ripupahmini- mum Rp 1300/harinya. Karena kurangnya pengetahuan dari kar- ya wan, bahwa upah minimum un- tuk perusahaan sejenis hanya Rp 800/harinya, maka kar- ya wan secara serentak tidak mau masuk kerja, ucap Tjekti. Sementara itu menurut Direk- tur PT. Albumindo Indah Kharis- ma, Jepry Budiman, hanya sebagi- Rombongan karya wan diterima an kecil saja karyawan yang men- ketua komisi A DPRD Tangerang dapatkan upah Rp 800/harinya, Tjekti Mahmud. Disarankan oleh sebagian besar diatas Rp 1000/ pihak DPRD Tangerang, agar kar- harinya. Mengenai tunjangan kese- ya wan yang hadir secepatnya pu- hatan, perusahaan membayar pe- fang, dan mulai besok Rabu nuh bila karyawan itu sakit ter- Dalam suratnya yang ditanda- tangani oleh 150 orang karyawan mereka tidak puas dengan kepu- tusan perusahaan, ia tidak mau me- naikkan upah sesuai dengan usul- an karyawan minimal Rp 1300/- harinya karena selama ini perusa- haan hanya membayar Rp 800/- harinya, disebutkan juga perusaha- an tidak mau memberikan tunjang- an transportasi dan tunjangan ke- sehatan. UNIB Terima 700 Mahasiswa Baru Jakarta, NERACA SELAMA Pelita IV program peningkatan pendidikan dan latih- an bagi wanita telah diintensifkan. Mengingat rendahnya tingkat pe- ngetahuan dan ketrampilan wanita merupakan hambatan utama da- lam upaya pengintegrasian wanita Data yang diperoleh NERACA dari kantor Menteri Negara Urus- tidak masuk kerja, sementara 30 an mereka hanya soal upah mini- sehingga sekarang ini perusahaan tidak lama lagi perusahaannya Polisi Drs. Henky Lawendatu da- bagi terciptanya keamanan, keter- dalam pembangunan. orang karyawan perusahaan itu mendatangi DPRD TK II Tange- rang pada Selasa sebelumnya. an Peranan Wanita kemarin me- nyebutkan, bahwa kemajuan yang pesat di bidang pendidikan ter- cermin adanya penurunan persen- tase penduduk wanita usia 10-44 tahun yang buta huruf dari 42,2% pada tahun 1971 menjadi 26,1% pada tahun 1980. PEKAN DISIPLIN: Memperingati Hari Kebangkitan Nasional, Departemen Agama mulai 22-27 Mei, mencanangkan Pekan Disiplin terhadap aparat eselon IV ke atas Departemen tersebut. Bukan hanya disiplin waktu seperti tampak pada gambar yang diambil Senin (22/5), pukul 07.30 WIB, ketika para pegawai (Foto: ANT). mengisi absen di pintu masuk, tapi juga cara berpakaian mereka. Bengkulu, NERACA UNIVERSITAS Bengkulu (Unib) dalam tahun ajaran baru 1989/90 akan menerima maha- siswa baru sebanyak 700 orang, sesuai dengan kemampuan fasilitas yang ada. Demikian dikatakan 94 bagi yang memilih satu kelompok ujian (IPA atau IPS) dan Rp 25.000,-bagi peserta yang memilih kelompok ujian IPA dan IPS-Baha- sa. MUTU guru SD yang mulai dipertanyakan, kini sudah mu- lai menelurkan kebijaksanaan baru bagi SPG yang tahun ini sudah tidak lagi menerima sis- wa baru. da NERACA di Bengkulu. Menurutnya, pendaftaran maha-sanaan ujian mulai tahun ini ber- dasarkan seara desentralisasi. siswa baru sudah dimulai sejak 15 Mei lalu yang berakhir 3 Juni mendatang. Sedang formulir pen- daftaran dijual di BNI 46 yaitu sebesar Rp 15.000,- per peserta Dikatakan, sistem penerimaan mahasiswa baru tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Karena pengelolaan hasil ujian calon maha- siswa baru dilakukan oleh koordi- nator rayon, seperti Unib masuk rayon A yang dikordinir oleh Uni- Sedang di Unib sendiri menurut Soekotjo, penerimaan mahasiswa baru dalam tahun ini melalui jalur tanpa test belum bisa dilaksanakan Dengan terhapusnya (peng- alihan fungsi) SPG ini setidak- nya membawa angin baik bagi IKIP dan sekolah keguruan lainnya. Termasuk IKIP Mu- hammadiyah Jakarta. Setidaknya ini terlihat dari kiat IKIP Muhammadiyah (IKIPM) yang senantiasa me- nunjukkan peningkatan servi- ce terhadap mahasiswanya. Namun menurut Dr. H. Agustiar MA, peningkatan se- gala fasilitas di segala bidang itu adalah dalam rangka me- ningkatkan mutu perguruan tinggi. Dengan demikian akan ter- wujud idaman IKIPM yaitu, membentuk dan mendidik ma- hasiswa menjadi sarjana mus- lim dan bertaqwa, berakhlak mulia, percaya pada diri sen- diri, memiliki keahlian dalam cabang-cabang ilmu pengetahu- an dalam bidang pendidikan dan keguruan, berguna bagi masyarakat dan negara, serta beramal menuju terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT. Yang kedua. membentuk manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia Indonesia yang sehat jasmani dan rohani, me miliki keterampilan dan penge tahuan tinggi kreatif dan ber- tanggung jawab, bersikap de- mokratis dan tenggang rasa, berkecerdasan tinggi disertai budi pekerti luhur, mencintai bang sa nya dan mencintai sesa- ma manusia dengan falsafah Pancasila. akan mengambil kebijaksanaan, se- luruh karyawan disuruh memilih, khususnya bagi karyawan yang da- tang ke DPRD Tangerang "Beker- ja atau mengambil pesangon satu bulan gaji", perusahaan tetap ti- dak akan menaikan upah karya- wan, karena menurut Jepry Budi- man, upah Rp 800/harinya meru- pakan minimum yang berlaku di percetakan Jawa Barat, khususnya untuk per- Yogyakarta, NERACA usahaan percetakan. Ketiga, memajukan dan memperkembangkan ilmu pe- ngetahuan dan kebudayaan un- tuk membangun masyarakat dan negara RI yang berdasar Pancasila dan UUD 1945. "Karena tujuan mulia inilah, C kami akan senantiasa mening- Mkatkan mutu pelayanan kami A di segala bidang," tegas Agus- tiar. Lebih jauh Agustiar menje- laskan, lulusan IKIPM selama ini baik sarjana, sarjana muda, dan program diploma kepen- didikan tidak kurang dari 12.000 orang. Kesemuanya te- lah berdarma bakti di bidang pendidikan diberbagai tempat Di samping melaksanakan La- tihan pengembangan motivasi Ke- wiraswastaan Mandiri, kata Kepa- la BPPD Kanwil Depnaker Sulsel Drs Makmur kepada "Neraca" di Ujung Pandang. Jenis Latihan yang akan dilak- Rektor Unib, Dr.Ir. Soekotjo, kepa- versitas Indonesia (UI). Jadi pelak- tanggal 6-7 Juni mendatang de- sanakan pada 1989, terdiri dari di seluruh pelosok Indonesia. Ini dalam rangka ikut serta mencerdaskan kehidupan bang- sa, ujarnya. Dan kini IKIPM Jakarta membina 5273 maha- siswa dari 4 fakultas dan pro- gram diploma yang ada (15 buah). Menurutnya, pihak perusahaan sudah bijaksana mengajak berun- ding, tetapi tidak ada titik temu, Dikatakannya, perusahaannya hanya memproduksi Album, pasar. an eksporinya, ke Eropa, Kanada dan Amerika, agar tetap meme- nuhi jumlah permintaan, mungkin dalam waktu dekat perusahaannya segera menerima karyawan baru disamping perluasan pabrik. Tetapi dengan adanya pemogok- an, Jepry tidak terlalu khawatir, Sejarah IKIPM IKIP Muhammadiyah Ja- karta didirikan pada 18 Novem- ber 1957. Waktu pertama ber- diri bernama Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) Mu- hammadiyah. Tahun 1958 berganti nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Jakarta. Akhir tahun kuliah 1965/- 1966, lembaga pendidikan gu- ru bertaraf Universitas ini ber- ganti nama menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidik- an (IKIP) Muhammadiyah Ja- karta yang berdiri sendiri, tidak lagi merupakan bagian dari Universitas Muhammadiyah Ja- karta. Sejak 1970 mendapat keper- cayaan untuk melaksanakan program pemerintah (Departe- men P&K) dengan menye- lenggarakan Program Diplo- ma Proyek Pengembangan Te- naga Kependidikan Depdik- bud. Lulusan Program Diploma P3TK langsung ditempatkan pemerintah dan diangkat men- jadi pegawai negeri. Tahun 1988 mendapat peng- hargaan Internasional berupa Peace Messenger dari PBB IKIPM dengan berbagai ju- rusan yang dipayunginya me- mang menjadi ujung tombak bagi Muhammadiyah Jakarta dalam melahirkan guru-guru yang diidamkannya. karena sempitnya waktu. Mung- kin untuk tahun mendatang bisa kita pikirkan, ujam ya. Sebagai pendidik sekolah Muhammadiyah yang banyak tersebar diseluruh pelosok Indo- nesia. Maka wajar lulusan IKIPM tidak perlu kuatir_ti- dak mendapatkan pekerjaan. Apalagi dengan kepercaya- an pemerintah yang makin ting- gi terhadapnya, sehingga mayo- ritas fakultas di IKIPM telah "disamakan". Ini tentu karena kualitas maupun kuantitas pa- Ke-700 calon mahasiswa baru itu akan ditempatkan di Fakultas Pertanian, Hukum, Ekonomi, Isi- pol dan FKIP serta D3 Matema- tika, Biologi, Bahasa Inggris, Baha- sa Indonesia, dan PMP. Ditambahkan, pelaksanaan uji- an dilakukan serentak diseluruh Indonesia selama dua hari yaitu ngan mata ujian kelompok IPA Biologi, Kimia, Fisika dan IPA terpadu. Sedang untuk kelompok IPS-Bahasa yaitu PMP, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan IPS terpadu. (S.PEA).- rameter-parameter sebagai sya- rat perguruan tinggi telah di- milikinya. Fakultas ADA 4 fakultas yang dike- lola IKIPM Jakarta. Keempat fakultas itu adalah Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Fakul- masuk tenaga terampil, dan ia ya- kin juga, seandainya karyawan itu mengundurkan diri dalam waktu tas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS), Fakultas Pendi- dikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS), Fakultas Pendidikan dan Matematika dan IPA (FPMIPA). FIP jurusan Filsafat dan So- siologi Pendidikan berprogram S1, dengan status "disama-- kan". Fakultas ini merupakan fa- kultas tertua pada IKIPM. Ca- lon mahasiswa pada fakultas ini tiap tahun cenderung me- ningkat. Untuk menambah kapasitas dan menampung minat calon mahasiswa yang kian mening- kat itu, pada 1963 FIP me- ngembangkan diri dengan membuka kelas sore. Tempat kuliah pada kampus di Jl. Li- mau Jakarta Selatan dan Jl. KHA. Dahlan Jakarta Timur. Sementara itu Fakultas Pen- didikan Bahasa dan Seni (FPBS) terdapat dua jurusan. Yaitu, jurusan Pendidikan Ba- hasa dan Sastra Indonesia dan jurusan Pendidikan Bahasa Inggris. Berprogram S1 de- ngan status "diakui" dan D3 status "Disamakan". akan segera mendapatkan sejum- lah karyawan yang diharapkan. Fakultas ini diadakan tahun 1958. Pada fakultas ini juga terdapat peningkatan menco- lok dalam menjaring mahasis- wa baru, tiap tahunnya. Itulah sebabnya kini dikembangkan kelas pagi dan sore. Tempat kuliah dan fakultas ini di Jl. Limau dan Jl. Rambutan Pasar Rebo, Jaktim. MENTERI Pendidikan dan Ke- budayaan, Fuad Hassan di Yogya- karta, mengatakan bahwa sema- ngat, kemampuan dan jiwa keman- dirian yang dimiliki oleh produk pendidikan di Indonesia masih memprihatinkan, karena itu hal tersebut perlu mendapat perhatian yang utama. Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS) membawahi 3 jurusan. Ialah, jurusan Pendidikan Sejarah de- ngan program S1 (diakui) D3 (disamakan), jurusan Pendidik- Dalam ceramahnya pada peri- ngatan HARKITNÁS 1989 dan 100 Tahun KI Hadjar Dewantoro yang diadakan oleh Majelis Luhur Tamansiswa itu, Mendikbud me- nga ta kan, dari segi Kurikuler telah diupayakan perbaikan dan pe- nyempurnaan agar setiap Anak Didik dapat dibekali dengan ber- bagai kemahiran serta kemampu- an mengembangkan berbagai ma- cam Inteligensia Manusia Dewasa. Dikatakannya, tujuan-tujuan Instruksional dari berbagai mata pelajaran telah diarahkan pada kemampuan siswa agar kelak mampu berpikir Analitis dan ber- sikap Mandiri tetapi masalahnya tidak sesederhana itu. Pendidikan di Indonesia yang mengenal bermacam-macam jenis, Ujung Pandang, NERACA PENINGKATAN ketrampilan, terbukanya kesempatan kerja yang luas, serta perlindungan dan pe- nga wasan ketenagakerjaan, meru- pakan program mendesak yang kini dilaksanakan Kanwil Depna- ker Sulsel dan jajarannya di daerah. Balai Pengembangan produksi daerah (BPPD) Kanwil Depnaker Sulsel pada 1989 ini, mentarget- kan pelaksanaan Latihan, yakni Latihan Manajemen Perusahaan bagi pimpinan dan manajer peru- sahaan di Sulsel. lam laporannya mengatakan, tena- ga pengajar pada pendidikan itu (Syam) berasal dari para instruktur Seca pa Kemandirian Produk Pendidikan Masih Memprihatinkan jenjang, dan jalur, masih memer- lukan serangkaian perbaikan dan penyempurnaan terus menerus, an- tara lain dalam segi organisasinya, Rancangan Kurilulum serta pelak- sa naannya untuk menciptakan kondisi optimal bagi terselengga- ranya pendidikan. IKIP Muhammadiyah Jakarta Membina 5.273 Mahasiswa Oleh: Miftah H. Yusufpati Latihan peningkatan Evisiensi dan produktivitas perusahaan, Latihan Manajemen Usaha Kewiraswasta- an dan produktivitas, latihan pe- ning katan mutu kerja terpadu, la- tihan penyuluhan produktivitas te- naga kerja, dan Latihan Usaha an Dunia Usaha dengan pro- gram studi pendidikan Tata Niaga program $1 (dia kui) D3 (disamakan), Program Studi Perkantoran program S1 (di- akui) dan Akuntansi S1. Kemudian jurusan Pendidik- an Geografi dengan program Depnaker Sulsel Kembangkan Latihan Usaha Mandiri SI (terdaftar) dan D3 (diakui). FPIPS juga menyelenggara- kan program Diploma (D3) jurusan Sejarah, Geografi dan Pendidikan Tata Niaga. Tahun ini membuka bidang studi Akuntansi. Mulai tahun ini pu- la dibuka kelas pagi untuk ju- rusan Sejarah, Geografi dan Pendidikan Dunia Usaha. Tempat kuliah di tiga kam- pus yang dimiliki IKIPM, yaitu di Jl. Kramat Raya 49, Jl. Tanah Merdeka dan Jl. Limau Jakarta. HARIAN NERACA Untuk Fakultas Pendidikan Matematika dan IPA (FPMI- PA) membawahi jurusan Pen- didikan Matematika dan Fi- sika. Namun untuk jurusan fisi- ka tahun ini tidak menerima calon mahasiswa lagi. Fakultas ini dirintis 1977, dan pengukuhannya secara res- mi oleh Mendikbud 1981. Polri Didik Karyawan BTN Polri Sukabumi dan pihak BTN. Direktur BTN, Soeroyo ketika menutup pendidikan tersebut anta- ra lain mengatakan, tantangan bi- dang keamanan dan ketertiban saat ini dan masa mendatang menuntut penanganan yang lebih profesional. Lulusan fakultas ini sangat dibutuhkan di tengah masya- rakat, karena sampai kini te- naga profesional dari jurusan ini masih kurang. Tempat ku- liah untuk mahasiswa fakultas ini di Jl. Limau Jakaria. Jakarta, NERACA KEPOLISIAN Republik Indo- nesia (Polri) telah berhasil men- didik 100 orang karyawan Bank Tabungan Negara (BTN), dalam usaha meningkatkan daya opera- sionalnya untuk menanggulangi tantangan bidang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtib- mas). Program Diploma ADA dua jenis program di- ploma jang diselenggarakan IKIPM. Yaitu, Program Diplo- ma Proyek Pengembangan Pen- didikan Depdikbud, dan Pro- gram Diploma non proyek Depdikbud. Siaran pers Dinas Penerangan Markas Besar Kepolisian RI me- nyebutkan, pendidikan yang ber- langsung di Sukabumi selama tiga bulan itu, diikuti para karyawan BTN dari Kantor Pusat dan ca- bang-cabang bank tersebut di selu- ruh daerah. Kepala Secapa Polri Kolonel Program Diploma Proyek Pe- ngembangan Pendidikan Tena- ga Kependidikan Depdikbud ini merupakan proyek Depdik- bud yang pelaksanaannya di- percayakan kepada IKIP Mu- hammadiyah Jakarta sejak 1979. Para lulusannya langsung di- Pemerintah tidak menutup ma- ta terhadap kenyataan bahwa ma- sih banyak permasalahan yang per- ludiatasi demi perbaikan pendidik- an di tanah air, ujar Menteri. Sebaliknya perlu pula disadari bahwa banyaknya usaha ke arah perbaikan dan penyempumaan itu tidak mungkin serentak dilaksana- kan, tandasnya. Pada bagian lain Menteri me- ngatakan, masalah kemandirian Produk Pendidikan juga semakin menonjol dalam hubungannya de- ngan kesempatan kerja yang terba- tas. Jumlah hasil pendidikan di In- donesia yang Mencari Kerja jauh lebih besar daripada jumlah Lo- wongan Kerja yang tersedia. Apabila kedua hal itu diperte- mukan dan ditambah dengan ke- mampuan kemandirian yang ku- Mandiri bagi sektor informal. Peserta latihan, selain para Pim- pinan perusahaan dan manajer, juga pengusaha kecil, Industri, Ko- perasi, siswa BLK, dan masyarakat pedesaan. Pada 1989 ini, BPPD Depnaker Sulsel mendapat DIP 37 paket la- tihan, dengan target 1.165 Orang peserta latihan. Untuk penyuluhan 11 paket, di antaranya 3 paket dengan target 225 Orang peserta. Disamping itu Dewan BPPD Sul- sel juga mendapatkan 1 paket, untuk penelitian pada sektor indus- tri dan Pertanian. Sedang tahun sebelumnya BPPD Depnaker Sulsel mendapat- kan 16 paket dengan target 460 Orang peserta latihan, direalisier 518 Orang. Sedang penyuluhan ditargetkan 12 paket dengan pe- serta 600 Orang, ternyata berhasil dilampaui sebanyak 341 Orang. Pelaksanaan Latihan dan penyu- luhan yang diselenggarakan BPPD- Depnaker Sulsel sebagian besar dilaksanakan di pedesaan, di peru- sahaan, dan pada sekolah-sekolah kejuruan di daerah ini. (K-25) tempatkan dan diangkat men- jadi pegawai negeri. Hingga kini program diploma ini telah meluluskan 1.210 orang yang telah mengabdikan diri sebagai guru di seluruh pelosok anah air. Adapun bidang studi yang diselenggarakan adalah D2 dan D3 Matematika, dan D3 Fisika. Sementara itu Program diplo- ma non proyek Depdikbud di- selenggarakan sendiri oleh IKIPM dan bukan proyek Dep- dikbud. Ini bertujuan mendidik mahasiswa menjadi tenaga pro- fesional yang secara ikhlas me- laksanakan agamanya dan me- miliki seperangkat kompetensi profesional kependidikan te- rampil dalam bidang yang dite- kuninya untuk diamalkan bagi kesejahteraan bangsa, negara dan agama. Bidang studi yang dibina ada- lah D3 Tataniaga, D3 Sejarah, D3 Bahasa Indonesia, D3 Baha- sa Inggeris, D3 Geografi yang masing-masing statusnya "di- samakan" kecuali D3 Bahasa Inggeris yang statusnya "di- akui". Dengan banyaknya jurusan yang dibawahinya İKİPM Ja- karta terus mengembangkan dirinya. Rencana pengembang- an yang kini dicanangkan mi- salnya makin meningkatnya jumlah dan kualitas dosen tetap. Peningkatan mutu dosen te- lap ini tampak dominan sekali. Misalnya juga dengan penye- leksian terhadap dosen-dosen yang mengajar di IKIPM. IKI- PM kini sudah menutup ke- mungkinan menerima dosen ak tetap. Tuntutan tersebut tidak hanya segi physikly scurity namun juga bidang lain, antara lain upaya me- ningkatkan disiplin dan keselama- tan kerja. Ini diharapkan dosen ber- sangkutan benar-benar serius Angsuran I 11 Tantangan-tantangan tersebut sebagian besar merupakan tang- gung jawab instansi yang bersang- kutan. Jumlah Karenanya kepada para peserta pendidikan diharapkan nantinya akan mampu menjadi tenaga inti tiban, dan disiplin kerja di kantor- kantor BTN di tempat bertugas masing-masing. (Ant) rang, maka semakin lebarlah ju- rang pemisah antara Dunia Pendi- dikan dan Dunia Kerja, kata Men- dikbud. Dikaitkan dengan meningkat- nya ilmu pengetahuan dan Tekno- logi, Mendikbud mengingatkan tuntutan Kurikuler atas Sistem pendidikan di negeri ini menjadi tidak mungkin diabaikan lagi. Karena itu bisa dimaklumi jika sebagian masyarakat mengeluh bahwa pendidikan di Indonesia seolah-olah belum mampu berbuat banyak pada saat perkembangan Ilmu dan Teknologi sudah menyen- tuh pendudukan di negeri ini,? kata Mendikbud, Mendikbud mengatakan, ada ti- tik terang dalam dunia pendidikan di Indonesia dengan ditetapkan- nya Undang-Undang Nomor: 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pen- didikan Nasional. Dengan undang-undang itu mi- nimal dapat ditegakkan tatanan Pendidikan Nasional yang men- jadi landasan pendidikan menurut aturan-aturan yang baku, tertib, dan berkelanjutan, dalam suatu sis- tem yang pasti acuannya. Mendikbud mengingatkan bah- wa kaidah-kaidah yang baku saja tidak akan berarti jika dunia pen- didikan tidak mampu menerje- mahkan amanat undang-undang tersebut dalam praktek pendidikan dan pengajaran sehari-hari. Karena itu semuanya harus ber- siap-siap untuk menyesuaikan diri dengan kaidah-kaidah baru itu demikian Mendikbud Fuad Has- san. (Ant). Denpasar, NERACA DUTA Besar Prancis untuk In- donesia, Patrick O'Cornosse me- ngemukakan, banyak mahasiswa Indonesia yang belajar teknologi tinggi di Prancis, khususnya di bidang Pekerjaan Umum, Riset dan Teknologi serta Aeronautika atau bidang Ilmu Penerbangan. Pada pertemuan pers dengan wartawan se usai menghadiri peres- mian pembukaan Alliance Fran- caise di Denpasar Bali Dubes O'Cornosse menilai sekitar 800- 1.000 mahasiswa Indonesia ber- ada atau berangkat ke Prancis se- tiap tahun. dalam menangani tugasnya ti- dak terpecah perhatiannya de- ngan kegiatan mengajar di tem- pat lain. Pengembangan lainnya de- ngan melengkapi prasana dan sara na fasilitas penunjang un- tuk meningkatkan kualitas pe- laksanaan tri darma perguruan tinggi. Hal ini tampak dengan pe- nambahan gedung, laborato- rium, perpustakaan dan seba- gainja. Kemudian dengan menam- bah jurusan/program studi yang dibutuhkan masyarakat. Hal ini dimaksudkan mengi- kuti gerak laju pertumbuhan pembangunan, hingga IKIPM mampu menyediakan tenaga profesional yang dapat dibu- tuhkan dalam situasi apapun. Atau lebih keren bisa dikata- kan mengikuti trend yang ber- kembang di tengah masyara- kat. Barangkali ini juga meru- pakan kiat yang jarang dilaku- kan PT lainnya. Dengan penambahan dan pe- ngembangan fasilitas tersebut kini makin mantaplah laju pro- ses belajar mengajar pada IKIPM. Keberhasilan yang dicapai da- lam upaya pemerataan pendidikan pada tingkat SD hampir menya- mai pria, namun jumlah wanita yang putus sekolah dan mereka tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi cukup besar, terutama di daerah pedesaan, karena priori- tas untuk mendapat pendidikan di- berikan pada anak pria. Sedangkan pada tingkat SMTP mulai terdapat kesenjangan antara partisipasi wanita dan pria. Di ting- kat SMTP perbandingkan jumlah siswa adalah 47,6% siswa wanita dan 52,4% siswa pria. Pada tingkat SMTA persentase penduduk yang bersekolah di jen- Mahasiswa Indonesia Belajar Fasilitas yang disediakan pa- da mahasiswa misalnya, Kam- pus yang cukup keren, perpus- akaan, sekolah laboratorium (bekerjasama dengan Pimpin- an Muhammadiyah Wilayah DKI Jakarta), Laboratorium studio "Micro teaching", Labo- ratorium Bahasa, Laboratori- um Matematika dan Fisika. Kemudian Unit/kelas kom- puter, laboratorium geografi. Pesantren Tinggi, koperasi do- sen & karyawan serta Koperasi Mahasiswa. Uang Kuliah UANG kuliah untuk tahun pertama pada IKIP Muham- madiyah menurut keterangan Dr. H. Agustiar MA, Rektor IKIPM dengan SK-nya No. 034/H.19/1989 tanggal 1 April 1989 dan berdasar Kepu- tusan Rapat Senat Institut ter- gambar seperti pada tabel. Besarnya pembayaran menurut jumlah SKS PENDIDIKAN Pendidikan & Latihan bagi Wanita Selama Pelita IV Diintensifkan Adanya penurunan pesat pada penduduk yang buta huruf karena hasil nyata pendidikan masyarakat yang dilaksanakan melalui pro- gram kejar Paket A dan kejar usa- ha yang telah diintensifkan oleh pemerintah selama Repelita IV. Di samping itu juga sebagian be- sar organisasi wanita berperan ak- tif dalam program pemberantasan buta huruf ini. Sehingga selama Pelita IV dapat dijangkau 6,7 juta warga belajar, dan untuk tahun 1988/1989 mentargetkan 7 juta warga belajar, Teknologi Tinggi Dua bidang yang dipelajari de- ngan sungguh-sungguh oleh maha- siswa Indonesia di Prancis adalah Pekerjaan Umum dan Aeronau- tika yang diperlukan oleh Industri Pesawat Terbang (IPTN) Bandung. Nusantara 1-19 (1-36) 19-20 (37-40) 21-24 (40-48) Rp 333.000,- Rp 353.000,- Rp 323.000,- Rp 193.800,- Rp 129.000,- Rp 199.000,- Rp 211.000,- Rp 133.200,- Rp 141.200,- Rp 646.000,- Rp 666.000,- Rp 706.000,- Tahun 1985 di daerah perko- taan persentase siswa wanita di jen- jang SMTA sebanyak 44,8% se- dangkan di pedesaan 39,8%. De- ngan demikian persentase wanita usia 16-18 tahun yang bersekolah di SMTA sangat, memprihatinkan yaitu 6%. Makin kurangnya partisipasi wa- nita pada jenjang pendidikan di atas SD disebabkan karena ba- nyak wanita yang menikah pada usia di bawah 20 tahun. Di sam- ping itu juga, sebagian wanita terse- but terpaksa bekerja mencari naf- kah bagi keluarganya, Surve Pendudukan Antar Sen- sus 1985 mencatat bahwa persen- tase wanita yang menikah di ba- wah usia 16 tahun masih tinggi yaitu 29,8% untuk perkotaan dan 37,5% untuk pedesaan, Hal lain yang memerlukan per- hatian adalah rendahnya jumlah wanita yang menekuni bidang il- mu pengetahuan alam dan tekno- logi. Kurangnya partisipasi wanita dalam pendidikan teknologi tidak saja terjadi di tingkat perguruan tinggi, namun juga di sekolah-seko- lah kejuruan pada tingkat SMTA. Rendahnya partisipasi wanita dalam bidang ilmu pengetahuan alam dan teknologi akan memper- sempit kesempatan wanita untuk memanfaatkan peluang-peluang kerja yang tersedia di masa menda- tang. Disebutkan, keberhasilan ini sa- ngat penting artinya bagi wanita, karena sebagian besar peserta pro- gram adalah wanita yang berpeng- hasilan rendah. jang pendidikan ini jauh lebih ren- dah dari jenjang pendidikan di ba- wahnya. Sementara itu dalam bidang pen- didikan di jenjang SD wanita su- dah hampir menyamai pria yaitu 93,9% untuk wanita dan 96% un- tuk pria. Lulusan mahasiswa Indonesia bidang Aeronautika di Prancis hingga sekarang ini semakin berpe- luang menduduki posisi pengambi- lan keputusan di IPTN, kata Du- bes. O'Cornosse mengatakan, terca- tat sekitar 2.000 mahasiswa Indo- nesia sudah kembali dari Prancis sehubungan dengan selesainya stu- di mereka. Alumni dari Prancis yang sudah berada di Indonesia, kata dia, ma- sih dapat mengembangkan komu- nikasi antara Indonesia dan Pran- cis mengenai Teknologi Tinggi. Para lulusan tersebut sesudah berada di Indonesia akan terus di- ajak berperan serta dalam setiap Seminar atau Konferensi Interna- sional bidang Teknologi tinggi yang diselenggarakan badan ter- tentu di Prancis," kata Dubes O'Cornosse. Menjawab pertanyaan tentang pera na n Alliance Francaise dalam usa ha mengembangkan kerja sama kebudayaan Indonesia - Prancis serta bidang Teknologi, Dubes O'Cornosse mengatakan, bidang kebudayaan sudah direalisasikan dalam bentuk penyilangan Kebu- dayaan Prancis dan Kebudayaan Indonesia. Medan, NERACA AL-AZHAR, sebuah perguru- an tinggi swasta di Medan yang kini menyelenggarakan dua seko- lah tinggi Pertanian dan Teknik, mulai berpikir untuk merintis pem- bukaan jurusan Pertambangan, ter- utama geologi. "Jurusan geologi pada sekolah tinggi tehnik sangat cocok didiri- kan di Medan, karena wilayah yang melingkupinya diperkirakan kaya akan bahan galian yang be- lum terjamah selama ini," kata ketua yayasan Al Azhar H. Abd. Manan Muis di Medan. Seusai menerima status "Ter- daftar" bagi sekolah tinggi Pertani- annya, H. Abd. Manan, mengata- kan bahwa pembukaan jurusan yang sama sekali baru di suatu daerah adalah merupakan peker- jaan yang tidak mudah karena menyangkut persediaan tenaga pe- ngajar, laboratorium dan ladang percobaan. "Tetapi, ini adalah kepeloporan. Artinya, kalau tidak ada yang me- mulai dalam waktu dekat, ya ka- pan lagi," kata pengusaha yang dekat dengan generasi muda, yang kini sepenuhnya mencurahkan per- pengetahuan dan teknologi yang cukup, sukar diharapkan para ibu dapat memahami kebutuhan dan permasalahan yang dihadapi anak- anaknya. Menyadari pentingnya pening- katan pengetahuan wanita bagi pembinaan tumbuh kembang anak, sejak 1981 telah dilaksana- kan program Bina Keluarga dan Balita (BKB). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pe- ngetahuan ibu dan anggota keluar- ga yang lain dalam mengusahakan tumbuh kembang anak balita in- telektual, dan spiritual serta sosial yang mengarah para tumbuh kem- bang anak menjadi manusia se- utuhnya, yang menghayati dan me- ngamalkan Pancasila sedini mung- kin. (25) Bandung, NERACA INSTITUT Agama Islam Nege- Ti (IAIN) Sunan Gunung Djati Bandung, mulai menerapkan sis- tem komputer dalam penerimaan mahasiswa baru tahun kuliah 1989/1990, yang pendaftarannya dilaksanakan sejak 15 Mei sampai 17 Juni 1989. Di samping itu juga disebutkan, keadaan ini akan mempengaruhi kedudukan dan peranan wanita sebagai ibu dan pendidik dalam keluarga. Tanpa penguasaan ilmu tidak banyak. IAIN Bandung Terapkan Penyilangan kebudayaan seper- ti itu dilakukan antara lain dengan pemaduan seni budaya Prancis de ngan Tari Barong - Rangda di Bali serta pemberian kesempatan kepa- da sejumlah Seniman Bali untuk mempelajari kebudayaan Pran Bidang Teknologi sendiri, kata O'Cornosse, tercermin dalam pe- ngiriman mahasiswa Indonesia ke Denpasar Bali. Al Azhar Medan Rintis Prancis, dan selain itu tengah di- jalin pula kerja sama Pengelolaan Hidrolik di Nusa dua, Bali. Sistem Komputer Persoalan pokok adalah pengu- asaan Bahasa Prancis, karena ba- hasa Prancis merupakan bahasa Internasional yang tentunya dalam kerja sama bidang Kebudayaan ataupun Teknologi memainkan peranan penting," kata Dubes. Dikatakannya, melalui Aliance Francaise yang memberikan pela- jaran Bahasa Prancis kepada ma- syarakat Indonesia diharapkan in- formasi kebudayaan, termasuk in- formasi teknik atau teknologi ting- gi mudah dilakukan. Jakarta, NERACA INDONESIA diminta untuk bi- sa mengirimkan tenaga perawat kesehatan untuk mengisi kebutu- han tenaga tersebut di rumah sakit- rumah sakit di negara Kuwait. Gubernur Bali, Ida Bagus Oka dalam sambutannya mengatakan, peranan Alliance Francaise diha- rapkan dapat menambah kemam- puan masyarakat Bali memperla- jari bahasa dan kebudayaan Pran- Cis. Halaman VIII Dengan Alliance Francaise In- donesia mungkin dapat menero- bos pasaran ekonomi dan Pariwi- sata ke Negara bersangkutan," kata Gubernur Oka. Jurusan Pertambangan hatian pada dunia pendidikan. Al-Azhar, dibuka tahun lalu de- ngan debutnya menyelenggarakan pendidikan dasar, mulai dari Ta- man kanak-kanak hingga mene- ngah atas. Sementara itu Sekjen Alliance Francaise de Denpasar Bali, Pierre Hubert Touchard mengatakan, Alliance Francaise yang diresmi- kan di Bali merupakan cabang ke- 12 sesudah sebelumnya didirikan di Medan, Bukittinggi, Palembang, Balikpapan; Manado, Ujung pan- dang, Bogor, Bandung, Semarang, Yogyakarta dan Malang. Sampai sekarang jumlah murid yang mendaftar sudah tercatat se- kitar 80 orang, dan akan diting- katkan lagi mulai bulan Juni men- datang," kata Pierre Touchard. Peresmian Lembaga ini sendiri memang dipilih bertepatan dengan Peringatan Hari Kebangkitan Na- sional (Harkitnas) 20 Mei, kata Sekjen Alliance Prancaise De (Ant). Likuiditas itu menyebabkan Al- Azhar, berubah dari universitas menjadi sekolah tinggi, tapi tetap menyelenggarakan pendidikan tinggi untuk program sarjana (S1), dengan dua sekolah tinggi ilmu pasti, pertanian dan teknik. Tawaran permintaan ini disam- paikan Menteri Kesehatan Kuwait kepada Menteri Kesehatan Dr Adhyatma, MPH saat berlangsung- nya Sidang Majelis Kesehatan Se- dunia atau WHA (World Healt berlangsung 8-19 Mei 1989. Assembly) di Jenewa, Swiss yang Depdikbud mengeluarkan izin terdaftar bagi sekolah tinggi perta- niannya, 16 Mei 1989, sementara izin terdaftar untuk teknik dengan tiga jurusan masing-masing sipil, elektro dan mesin, masih. (Ant) Tawaran itu menurut Menkes, merupakan tawaran yang simpatik walaupun negara yang kaya mi- nyak itu merupakan negara kecil, sehingga kebutuhan terhadap tena- ga perawat kesehatan itu tentunya (KNI) Panitia penerimaan mahasiswa baru (PMB) perguruan tinggi ter- sebut menjelaskan, penerimaan mahasiswa dengan menggunakan sistem komputer itu dilaksanakan untuk meningkatkan pelayanan ke- pada para calon mahasiswa, IAIN Sunan Gunung Djati Ban- dung, dalam tahun akademik 1989/1990 akan menerima 1.100 mahasiswa baru untuk 11 jurusan pada fakultas Ushuluddin, Tarbi- yah dan Syari'ah. Calon mahasiswa yang diterima sebanyak itu, menurut panitia, ter- diri atas 100 orang diterima mela- lui penelusuran prestasi akademik (PPA), yang merupakan pengganti. dari istilah PMDK (penelusuran minat dan kemampuan), sedang- kan 1.000 orang lagi diterima me- lalui testing masuk yang dilaksana- kan 21-22 Juni 1989. IAIN Sunan Gunung Djati Ban- dung, yang didirikan tahun 1968, kini membuka jurusan baru yakni Aqidah Filsafat pada Fakultas Ushuluddin dan Perbandingan Madzhab pada Fakultas Syari'ah. Aqidah Filsafat merupakan ju- rusan yang baru dibuka pada Fa- kultas Ushuluddin, sedangkan ju- rusan Tadris pada Fakultas Tarbi- yah mulai tahun akademik 1989/ 1990 tidak diperbolehkan lagi me- nerima mahasiswa baru, khusus- nya di IAIN Sunan Gunung Djati Bandung, kata panitia. IAIN Sunan Gunung Djati Ban- lalu, sampai kini telah menghasil- dung, sejak didirikan 21 tahun kan 2.111 orang sarjana dan 3.959 sarjana muda, tersebar di berbagai daerah di Indonesia. (Ant) Penerimaan Mahasiswa Baru Unej Naik Jember, NERACA Penerimaan mahasiswa baru di Unej menggunakan sistem, seba- gaimana yang berlaku di pergu- ruan tinggi negeri lain di seluruh Indonesia, yaitu melalui ujian ma- suk perguruan tinggi negen (Um- ptn). Tahun ini Unej menyediakan 8.000 formulir dan sejak beberapa hari lalu sudah terlihat para pen- daftar yang sebagian besar lulusan SMTA tahun lalu. Tiga tahun silam, Al-Azhar de- ngan kampus megah di pinggiran kota Medan, menyelenggarakan pendidikan tinggi dengan lima fa- kultas, masing-masing Ekonomi, Seperti pengalaman tahun lalu, formulir tersebut bila lulus- an SMTA tahun ini melakukan pendaftaran setelah mereka men- dapat tanda lulus dari sekolah ma- Hukum, Keguruan dan Ilmu Pe- sing-masing, kata Prof. Siman Ha- di. ngetahuan, Teknik dan Pertanian. Tetapi tiga fakultas ilmu sosial- nya (Ekonomi, Hukum dan KIP) mengalami likuiditas tiga bulan lalu, sehubungan dengan kebijak- sanaan pemerintah untuk memba- tasi fakultas baru, karena keba- nyakan lulusan. UNIVERSITAS negeri Jember (Unej), Jawa Timur, dalam tahun akademi 1989/90 akan menerima mahasiswa baru sebanyak 2.400 ora ng a ta u meningkat sekitar tujuh persen dibanding dengan jumlah penerimaan mahasiswa baru tahun sebelumnya. Kenaikan jumlah penerimaan mahasiswa itu terjadi karena dibu- kanya tiga program studi baru, yaitu politeknik pertanian (Polita- ni) dengan jurusan teknologi per- tanian, budidaya pangan dan budi daya perkebunan, kata Rektor Unej Prog. Dr. Siman Hadi Pra- kosa di Jember. Unej kini memiliki enamfakul- tas, yaitu Pertanian Hukum, Eko- nomi, Fisip, FKIP dan Sastra, serta tiga program diploma yaitu Perta- nian, Ekonomi dan Pendidikan. Khusus penerimaan mahasiswa baruprogram politeknik dilaksana- kan setelah pengumuman UMPTN sesuai kesepakatan bersama enam politeknik di Indonesia, sedang ta- hun ini politani Unej menerima 150 mahasiswa baru. Unej termasuk dalam UMPTN rayon C, tetapi para pengikut UMPTN dapat memilih program studi secara lintas rayon, berarti calon mahasiswa Unej tidak harus datang ke Jember karena hal itu berlaku di semua PTN, demikian Prof. Siman Hadi. (Ant) P T