Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Analisa
Tipe: Koran
Tanggal: 1997-03-09
Halaman: 16

Konten


Analisa Minggu, 9 Maret 1997 Ratusan Juta Rupiah Keinginan Sementara Pihak untuk Boikot Rahasiswa ITM Kredit Hari Wanita Internasional, Macat Pemilu '97 Kesalahan Besar Damai bagi dan oleh Wanita Halal Bihalal Forum Eksponen 66 Berlangsung Semarak makin lebih baik", ujar Mu- dyono yang juga adalah mantan Kakan Sospol Sumut. Jalan Mandala Medan itu di antaranya dihadiri, Walikota Medan diwakili Drs. H. Syahrul Amri Harahap, sejumlah tokoh Eksponen 66 Medan dan Sumut serta undangan lainnya. Lebih lanjut H. Mudyono mengakui dalam kegiatan Pemi- lu masih banyak berbagai kekurangan yang harus diper- baiki. Untuk itu, ia mengajak berbagai pihak secara bersama- sama untuk memperbaikinya. Demikian pula Panitia Pemi- lihah Daerah (PPD) diha- rapkannya agar senantiasa lebih terbuka. "Sebab berdasarkan pengalaman sebagai PPD, kalau sesuatu itu ditutup-tutupi makin banyak yang mengintip mencari tahu dan kalau terbuka malah. Medan, (Analisa) Ketua DPRD Sumut H. Mudyono menilai adanya pihak pihak tertentu yang berke- inginan memboikot Pemilu merupakan kesalahan besar. Sebab selama enam kali pelak- sanaan Pemilihan Umum di negeri ini, hal itu telah menjadi prestasi tersendiri bagi bangsa Indonesia. Ketua DPRD Sumut menge- mukakan hal itu pada acara peringatan HUT ke-31 Super- semar dirangkaikan acara Halal Bihalal dilaksanakan Forum Eksponen 66 Kotamadya Me- dan dan Sumatera Utara, Sabtu (8/3) siang. Acara berlangsung di kedia- man H.M.Y. Effendy Nasution Jakarta, (Analisa). Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama (NU), KH Abdurrahman Wahid mengingatkan kembali akan pentingnya persaudaraan dan kebersamaan hidup antar- umat beragama di Indonesia se- bagai salah satu pendorong kema- juan berbangsa dan bernegara. Gus Dur Ingatkan Pentingnya H.M.Y Effendy Nasution antara lain mengharapkan agar keluarga besar Eksponen 66 di Persaudaraan dan Kebersamaan daerah ini menjaga persatuan "Kebersamaan itu meliputi sa- tu suasana pengertian bahwa sa- tu pihak mengambil hikmah, pi- hak lain tidak merasa dirugikan. Tidak sebaliknya, satu pihak diambil hak miliknya tapi pihak lain merasa kehilangan", katanya dalam ceramahnya saat halal bi halal bertema "Membudayakan Demokrasi" di Jakarta, Jumat malam. Gus Dur, panggilan akrab Abdurrahman Wahid mengata- kan, kebersamaan yang perlu di- tumbuhkan dalam masyarakat hendaknya diarahkan untuk me- mupuk solidaritas antarsemua go- longan masyarakat. KH AH Mustafa Bisri mem- Prinsip utama kebersamaan bacakan puisi yang berisi kritik hidup bermasyarakat, katanya, sosial, keagamaan dan kehidupan antara lain sikap rendah hati sosial. (Ant). Menurutnya, kuantitas dan kualitas pengembangan media dan teknologi siaran perlu terus ditingkatkan bukan berarti hanya memenuhi permintaan atau kebu- tuhan masyarakat, tetapi juga memperkuat daya saing terhadap derasnya arus informasi yang di- sajikan media asing. "Pengembangan media massa dan teknologi siaran dalam nege- ri perlu terus ditingkatkan agar mampu melindungi kepentingan nasional dan mengimbangi pem- beritaan media asing," ungkapnya: Ditambahkan, menyongsong abad 21 berbagai tantangan seka- Ciptakan Iklim Kondusif Jambi, (Analisa ). Direktur Jenderal Radio. Tele- visi, dan Film, Ir. Dewabrata me- negaskan, media massa harus mampu menciptakan iklim yang kondusif untuk mendorong terja- dinya interaksi timbal balik seca- ra terbuka dan bertanggungjawab. "Media massa harus bisa men- ciptakan iklim demikian agar da- lam memperoleh informasi sema- kin meningkat kualitasnya, ter- utama tentang pembangunan dan hasil-hasilnya," kata Dewabrata dalam sambutan tertulis di- yang bacakan Kepala TVRI Stasiun Pu- sat Jakarta, Drs. Sudiyanto keti- ka melantik pejabat eselon IV dan V TVRI SP Jambi, Sabtu. Pekanbaru, (Analisa). Situasi politik di Proinsi Riau menjelang Pemilu mantap dan terkendali sedang riak yang meng- hangat hanya sebatas interen ma- sing-masing OPP, kata Kepala Direktorat Sospol Riau, H.Paris Ginting. Kepada ANTARA Sabtu Gin- ting mengatakan, riak politik an- tar OPP dan antar OPP dengan pemerintah, belum terjadi. "Kita berharap kondisi ini da- pat dipertahankan sampai tahap akhir penyelenggaraan Pemilu," katanya. Kemungkinan naiknya riak antar OPP bisa saja terjadi, ka- rena semakin mendekat masa Pe- milu. Itu lumrah saja, namun ja- ngan sampai merusak persatuan dan kesatuan bangsa, apalagi sampai terjadi riak keras antara OPP dengan pemerintah," kata Ginting. Mengenai perbedaan kepenti- ngan di dalam tubuh OPP, menu- rutnya, bisa terjadi karena ada masing-masing golongan yang ada di masyarakat. Ulama yang didaulat menga- Media Massa Harus Mampu wali bacaan doa adalah KH Na- syir Yasid (Bangkalan), dilanjut- kan KH Idris Marzuki (Lirboyo Kediri), KH Anwar Nur (Bangka- lan), KH Abdul Mujid Abbas (Si- doarjo), KH Hasan Abd Wafi (Probolinggo). Selanjutnya, KH A Basyir Sajjad (Sumenep), KH Sofyan (Situbondo), KH Nurcholis Yasin (Bangkalan), KH Abdullah Tho- broni (Bangkalan), KH Thoifur Ali Wafa (Sumenep), KH A Su- badar (Pasuruan) dan terakhir KH Ali Ridho Hasyim HARGA EMAS "Kebersamaan dan persauda- raan yang diarahkan untuk me- mupuk solidaritas itu, merupakan tantangan kemampuan kita untuk hidup sebagai bangsa tetap 'survive', katanya. Gus Dur mengatakan, jika ke- bersamaan berhasil ditumbuhkan diharapkan sikap main hakim sendiri di masyarakat bisa dihindari. Situasi Politik Menjelang Pemilu di Riau Terkendali Medan, (Analisa) Harga emas di pasaran Medan, hari Sabtu, tgl. 08 Maret 1997 kemarin tercatat sebagai berikut : A. EMAS MURNI (LM): 99,99%/Gram BELI JUAL Sabtu (Pagi) Rp. 27.075, 27.225, Sabtu (Sore) Rp. 27.075, 27.225, Jumat (Sore) Rp. 27.325, 27.475, B. EMAS LOKAL: 97,00%/Gram Sabtu (Pagi) Sabtu (Sore) Jumat (Sore) Pada bagian lain, Gus Dur menegaskan, kehendak masyara- kat untuk tidak melakukan keke- rasan terhadap pihak lain, me- nimbulkan konsekuensi untuk ti- dak melakukan kekerasan terha- dap pihak lain. Kegiatan yang dihadiri sekitar 200 undangan itu diawali dengan pesan Idhul Fitri yang disampai- kan budayawan Mohammad So- bari serta sambutan dari Muslim Abdurrahman sebagai Ketua Panitia. Rp. 26.150, 26.400, Rp. 26.150, 26.400, Rp. 26.400, 26.625, (BT/APEPI). ligus peluang yang dihadapi sema- kin berat, mengakibatkan kegia- tan pembangunan nasional makin terkait dengan perkembangan in- ternasional. Untuk menghadapi tantangan itu, jajaran Departemen Pene- rangan, khususnya TVRI dan RRI, harus sejak dini memper- siapkan diri melalui berbagai upaya peningkatan kualitas SDM, katanya. SIARAN KAMPANYE PEMILU Menyinggung pemilu 1997, Dirjen RTF mengatakan, mema- suki masa kampanye tidak hanya dilakukan metoda komunikasi monologis, tetapi juga mengguna- kan metoda dialogis melalui siar- an TVRI dan RRI pusat Jakarta dan dipancarluaskan ke seluruh radio dan TV swasta. Mengingat perekaman dan siaran kampanye Pemilu 1997 ber- muatan po diinstruksikan agar seluruh jajaran TVRI dan RRI pusat serta daerah dapat memberikan pelayanan terbaik se- optimal mungkin. "Saya minta agar seluruh ja- jaran TVRI dan RRI mempelajari dengan seksama ketentuan dan peraturan perundang-undangan tentang kampanye Pemilu, agar segala sesuatunya berjalan lancar," demikian Dewabrata. (Ant) perbedaan kepentingan dalam pe nyusunan daftar calon sementa- ra ke daftar calon tetap. Di Golkar, memang ada ma- sukan dari masyarakat tentang caleg, tapi tidak menolak melain- kan mempersoalkan nomor urut. Di PPP ada yang mempersoalkan tikan lagi pula pemberi informa- moral calon, namun sulit dibuk- si tidak berani memberikan ala- mat yang jelas. Ia menilai, riak interen OPP itu tidak mempengaruhi hubung- an kelembagaan antara masing masing OPP dengan pemerintah ikut campur, sejauh tidak meng- daerah, karena pemda Riau tidak ancam persatuan dan kesatuan bangsa. Sehubungan makin mende- katnya Pemilu, kepada ketiga Organisasi Peserta Pemilu (OPP) diharapkannya juga agar menjalin prinsif kemitraan. Sehingga tidak saling mengintip dan menggergaji, tapi hendak- nya lebih mementingkan azas musyawarah. BAGIAN DARI SEJARAH Ditegaskan, kalau ada masa- lah interen OPP hendaknya dia- tasi antar mereka sendiri, kecua- li kalau sudah mengarah pada perpecahan yang mengancam ke- satuan dan persatuan, baru kita ikut bantu. "Tapi itupun kalau atas permintaan mereka," kata Ginting. (Ant) Walikota Medan menga- takan, lahirnya Supersemar merupakan bagian dari sejarah yan sangat penting. Terutama untuk meluruskan kembali perjuangan bangsa dan juga merupakan tonggak sejarah kelahiran Orde Baru. IKLAN 554711 Bangkalan, (Analisa). Sekitar 50 ribu warga NU Ja- wa Timur, khususnya yang ber- ada di Madura, mengikuti "isti- ghosah akbar" (doa bersama) di alun-alun kota Bangkalan, Sabtu. Koordinator "istighosah" KH Nuruddin A Rahman mengata- kan, doa yang dipanjatkan dalam acara tersebut adalah memohon keselamatan bangsa dan negara serta agama. "Melalui 'istighosah' ini, ka- mi mohon kita sekalian selalu da- lam lindungan Allah Yang Maha Kuasa, khususnya warga Madu- ra di daerah lain, yang kini sedang dilanda musibah", ujar Sekreta- ris Badan Silaturahmi Ulama Ma- dura (Basra) itu. Doa bersama pimpinan ulama Jatim secara bergiliran itu sebe- lumnya diawali dengan pemba- caan tahlil, "shalawat" (pujian terhadap Nabi Muhammad) dan Surat Yasin. (Bangkalan). Acara ditutup dengan pemba- caan "shalawat sharofal anam" Puluhan Ribu Warga NU Ikuti Istighosah Akbar di Bangkalan 2 1 GMAC "átau sampai batas 30.000 km dan kesatuan, hingga tidak jadi korban. Selain itu sebagai Eksponen 66 harus berani berbicara kejujuran dan kea- dilan. Dalam kesempatan ini juga diuraikan riwayat Angkatan 66 Sumut secara panjang lebar oleh H. Noernikmat sebagai salah seorang pelaku sejarah. Diinformasikannya juga saat ini, pihaknya tengah berupaya menyusun buku sejarah per-. juangan Eksponen 66 dan Barisan Komando Aksi '66 dalam pengganyangan PKI beserta antek-anteknya. Turut memberi sambutan H. Mas Soetardjo mewakili Ketua Umum Forum Eksponen 66 Sumut serta dr. Djakaria Siregar selaku tokoh mahasiswa yang ikut terlibat bersama Eksponen 66 daerah ini dalam menumpas G-30 S PKI. (hers) H. Amir Siregar / Keluarga dipimpin salah seorang keturunan ulama terkenal dari Bangkalan, KH Abdullah Schall. Bupati Bangkalan Jakfar Sya- fei bersama seluruh anggota Mus- pida hadir mengikuti prosesi yang berlangsung sekitar tiga jam dari pukul 09.00 Wib itu. Selain doa bersama, acara ter- sebut juga bertujuan memperko- koh persatuan dan kesatuan an- tarsesama pemeluk agama di Indonesia. Oleh karena itu, beberapa ka- langan di luar NU dan non- muslim juga sangat mendukung. Beberapa warga keturunan nam- pak duduk bersama beberapa ula- ma di tribun alun-alun.. Mereka adalah warga keturu- nan yang tergabung dalam Badan Komunikasi Persatuan dan Kesa- Medan, (Analisa ). Tim penelitia Sumatera Uta- ra yang dipimpin oleh Ir.Syahrial Oemy, MS berhasil menemukan obat anti hama (lalat daun) yang di Tanah Karo dikenal dengan na- ma "rongit" atau "laneng". Sebe- Dari : narnya sudah agak lama juga ha- ma ini menggerayangi tanaman kentang para petani di Tanah Ka- ro, Dairi, Simalungun dan Tapa- nuli Utara. PENAWARAN KHUSUS OPEL OPTIMA Obat anti hama yang ditemu- kan Tim Peneliti ini diberi nama Bio-SF yang terbuat dari bahan biologis yang berfungsi ganda dan bebas pestisida serta racun lain- nya. Artinya ramah lingkungan. OPTIMA GLS 1.8 Multi-Port Fuel Injection (MPFI) Side guard door beams Alarm anti pencuri Sistem sabuk pengaman aktif • Mesin 1.8 SE tahun bebas biaya... bunga, perawatan* dan suku cadang. Kunjungi Pameran Opel di Hong Kong Plaza, Hotel Novotel Medan M. Noor/Keluarga di Harian "Analisa" Medan Medan: Kesawan Deli Jaya, Jl. Prof HM Yamin No. 25 A-H Medan 20234, Telp. (061) 568333, 568666, 568688. Selamat & Berbahagia Atas peresmian pernikahan : Liaw Sin Chang/Usman Sulianto (Putra sulung dari Tn./Ny. SULIANTO) OPEL dengan Soh Hui Hui Suliati pada tanggal 10 Maret 1997 Lie Wei Wei (Putra dari Tn./Ny. AGUS SALIM) dengan Juliani Citra pada tanggal 10 Maret 1997 Dari : MARTONO KARIM/ONG HOCK HUI JI. Warni No. 5, Medan Mengucapkan Selamat Berbahagia Atas Peresmian Pernikahan, Sumut Berhasil Temukan Obat Anti Hama yang Ramah Lingkungan Drs. Ariza Fahlevi Farabian (Ari) (Putra dari almarhum Bapak Prof. Drs. Farabian S. Nainggolan/ Dra. Adjlah Lubis) dengan Sri Ika Mulyani (Ika) Yang dilangsungkan hari ini, Minggu (9 Maret 1997) di Jalan Brigjen Katamso Gang Kasih No, 11/131 Medan. "Semoga sukses sampai ke anak-cucu". Bandung, (Analisa ). Pengembalian ratusan juta ru- piah dana pinjaman untuk pe- nyelesaian studi melalui fasilitas Kredit Mahasiswa Indonesia (KMI) yang sudah diberikan ke- pada mahasiswa Institut Tekno- logi Bandung (ITB) ternyata macet. Hasan Basri Nst/Keluarga Sumber Antara di ITB Sabtu menyebutkan, dana KMI itu oleh para alumni ITB dimanfaatkan untuk menunjang kelancaran perkuliahan. Sebelumnya, mantan Rektor ITB Prof. Wiranto Arismunan- dar usai serah terima jabatannya selaku rektor ITB kepada peng- gantinya Prof. DR. Lilik, Jumat lalu mengatakan, macetnya pe- ngembalian dana KMI oleh para alumni ITB tersebut banyak dise- babkan ketidak disiplinan mereka. Wiranto sendiri, beberapa waktu lalu memasang pengumu- man di sejumlah surat kabar ter- bitan Jakarta yang isinya agar alumni ITB yang semasa kuliah tuan Bangsa dan Persatuan Iman Tauhid Indonesia. Selain itu, beberapa toko di seluruh penjuru Bangkalan menu- tup dagangannya. Yang warga NU mengikuti acara itu, sedang yang non-muslim ikut menghor- mati. "Karena saudara kita sedang mempunyai acara besar, kami wajib menghormati. Toh kami ti- dak akan rugi kalau menutup to- ko satu hari demi persatuan", ujar seorang pemilik toko di Bangkalan. Acara bernuansa perdamaian itu berjalan lancar hingga usai. Beberapa personil dari Satuan Kodim dan Polres dibantu anggo- ta Barisan Serba Guna (Banser) GP Anshor tampak menjaga ke- tertiban keadaan dan lalulintas. (Ant). TIM Dengan adanya penemuan yang sangat berharga dan meno- long petani, Ir.Syahrial Oem- ry,MS yang adalah dosen Fakul- tas Pertanian USU, mengatakan bahwa tim peneliti itu terdiri dari Hegiyansyah,SE, Ir.Irman Abdi, Bengki BSP serta Ir.Fahcri Djas. Ir.Koko Wahyu Utomo BS, Ir. Dua orang petani dari Tanah Karo yaitu J.Libratus Munthe, Ketua Kelompok Tani Kecamatan Merek Tanah Karo, dan Jinta Raya Munthe dari Garingging Ke- camatan Merek telah mencoba obat anti hama tersebut. Mereka mengatakan, bahwa hasilnya me- muaskan. Semula mereka tidak begitu percaya, tetapi setelah di- praktekkan penggunaan obat an- tihama penemuan baru itu, hama "rongit" dan "laneng" yang me- nyerang tanaman tersebut, hama tersebut dapat terkendali. BERHASIL "Tanaman kami dapat disela- matkan, padahal sebelumnya ka- mi telah menggunakan berbagai macam obat anti hama, tetapi ha- nya mempan sejenak. Hama itu hilang setelah disemprot, tetapi kemudian kembali. Tetapi dengan memakai obat hasil penelitian pa- ra pakar pertanian USU tersebut, meminjam dana lewat fasilitas KMI segera mengembalikan atau melunasinya. "Pemasangan pengumuman di media massa itu hanya untuk mengingatkan mereka agar mau melunasinya. Saya yakin hanya karena kesibukan mereka, sehing- ga belum sempat membayarnya," kata Wiranto. Dana yang diberikan kepada mahasiswa melalui KMI untuk penyelesaian studi sebesar Rp. 350.000 hingga Rp. 500.000 per orang. Menurut Wiranto, fasilitas KMI ini pada dasarnya terus ber- gulir kepada mahasiswa lain se- hingga jika pengembaliannya ma- cet dikhawatirkan mahasiswa lain yang membutuhkan tidak mendapatkannya. Keadaan ini, kata Wiranto, akan mengganggu proses belajar dan penyelesaian program studi mahasiswa yang kurang mampu. Sementara itu Pembantu Rek- tor III ITB, Indra Djati, mengata- kan, keterlambatan pengembali an pinjaman dari KMI itu lebih banyak disebabkan faktor kurangnya disiplin alumni ITB itu sendiri. "Mereka umumnya sudah mapan dan mestinya uang pinja- man itu dapat segera dikembali- kan untuk disalurkan kepada ma- hasiswa lain yang membutuh- kan," ujarnya. Hal senada juga dikemukakan Rektor baru ITB, Prof DR Lilik, bahwa kemacetan pengembalian dana KMI itu akibat ketidak di- siplinan para alumni ITB. Kepada para alumnus ITB yang belum melunasi KMI dihim- bau segera mengembalikannya, sehingga bisa digulirkan kepada lain yang mahasiswa membutuhkan. Tunggakan uang kredit itu su- dah bertahun-tahun lamanya. "Ya kalau terus dihimbau ti- dak juga melunasinya, salah sa- tu cara yaitu mengumumkan nama-nama mereka melalui surat kabar," kata Lilík. (Ant). Harta Susanto H. Ismail Lubis Bouy Harjo Lily Atika sampai kini ternyata hama itu ti- dak kembali lagi", ujar mereka. "Berhasil", ujar B.Sipayung, Pengamat dan Peneliti Hama dari Dinas Pertanian balai Proteksi Tanaman Pangan Hortikultura, yang selama memang mengama- ti hasil percobaan Bio-SF. MENGUNDANG Ir.Syahrial Oemry MS meng- ungkapkan, bahwa Bio-SF ini ter- masuk anti hama yang ramah lingkungan, maksudnya aman ba- gi pemakainya karena tidak me- ngandung pestisida, tidak terce- mar bahan beracun, dan para pe- tani dapat menekan biaya sampai 65-70 persen, jika dibandingkan dengan pemakaian dan menggu- nakan pestisida. Keunikan dari obat antihama yang baru ini, ialah "meng- undang" hama untuk "menikma- ti" obat yang telah disemprotkan, tetapi kemudian hama itu mati se- belum sempat bertelor atau ber- kembang biak. Yang pasti, menurut Ir.Syah- rial Oemry MS, ini merupakan awal dari pengembangan pengen- dalian yang bersifat biologis, dan akan terus dilanjutkan/dikem- bangkan dan disebarluaskan ke- pada masyarakat, khususnya pe- tani. (a.sk). Jakarta, (Analisa) Tema PBB untuk Hari Wanita Internasional 1997 agaknya ber- tujuan untuk mengingatkan kem- bali akan tugas-tugas belum ter- selesaikan yang berasal dari sekian banyak konperensi atau pertemuan puncak yang mengetengahkan isu wanita. dengan Suharmanto Tahun ini Perserikatan Bangsa- bangsa (PBB) menandai peristiwa yang diperingati setiap 8 Maret itu dengan tema wanita dan perdama- ian. Sekretaris Jenderal PBB Kofi A.Annan melalui pesan dalam rangka Hari Wanita Internasional 1997 memberikan dukungannya kepada wanita di seluruh dunia agar meningkatkan solidaritas se- sama wanita untuk berkiprah da- lam pembangunan, kebebasan dan perdamaian. Sementara UNESCO, organi- sasi pendidikan, ilmu pengetahu- an, dan kebudayaan PBB, menan- dai Hari Wanita Internasional de- ngan memberikan penghormatan kepada wanita di seluruh dunia yang telah memberikan kontribusi bagi perdamaian. UNESCO menganggap begitu banyak wanita dengan latar bela- kang sosial, budaya, dan profesi berbeda di seluruh dunia yang se- lama ini berusaha keras melawan kemiskinan, konflik atau pepera- ngan, maupun pembedaan hak antara pria-wanita. Mengomentari tema yang diangkat PBB tahun ini, Ketua Komisi I DPR-RI, Aisyah Amini mengatakan, kontribusi wanita terhadap perdamaian harus dilihat secara lebih luas. "Jadi di sini yang dilihat adalah bagaimana wanita dapat berkiprah menjalin persahabatan, mening- katkan kerjasama untuk mencipta- kan suasana damai, meredakan pertentangan dan ketegangan, dan lebih jauh lagi membantu tercip- tanya stabilitas untuk melaksana- kan pembangunan," kata Aisyah. Senada dengan Aisyah, Ketua Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan (LBH-APIK), Nursyahbani Katjasungkana me- ngatakan, kata "perdamaian" tidak harus ditempatkan pada konteks peperangan yang terjadi di mana- mana. "Dalam hal ini perdamaian le- bih diartikan bahwa wanita tidak saja menciptakan perdamaian te- tapi mereka juga harus merasakan suasana perdamaian atau kedama- ian," katanya. Masalah wanita dan perdamai- an sebenarnya merupakan aksi "terusan" yang dilancarkan PBB berdasarkan esensi Deklarasi Beijing yang dikeluarkan pada Konperensi Wanita Sedunia ke-4 1995 di Beijing, Cina. Berkaitan dengan hal itu Nursyahbani berkomentar, "Tema tahun ini memang bukan sesuatu yang baru karena merupakan 'fol- low up' dari Deklarasi Beijing. Jadi sifatnya hanya meneruskan pesan-pesan yang tertuang dalam deklarasi tersebut." Deklarasi Beijing memuncul- kan moto "equality", "peace", and "development", kesetaraan pria- wanita, perdamaian, dan pemba- ngunan. Ucapan Selamat Keluarga Besar Harian " Analisa " mengucapkan selamat atas peresmian perkawinan : Dra. Nurita Yuningsih (Putri dari Sdr. BAKRI.S./ NURLELA) Ketua Program Studi Kajian Wanita Universitas Indonesia, Dr. Saparinah Sadli mengatakan, ketiga hal tersebut sudah menjadi dasar terciptanya perdamaian, baik oleh wanita maupun bagi wanita. Menurut Saparinah, persamaan hak antara pria dan wanita akan menjadi modal terciptanya perda- maian, dan perdamaian itu sendiri merupakan faktor yang sangat diperlukan agar tercipta situasi yang stabil agar wanita dapat turut mendukung pembangunan. "Jika melihat latar belakangnya sebetulnya konsep tersebut sudah lengkap dan bersifat universal," kata Saparinah yang juga anggota Yang diadakan pada hari Minggu 9 Maret 1997 di Jl. HM. Said (Jl. Durian) gang Mesjid, Kompleks Eks Kowilhan I No. 55, Medan Semoga mempelai berbahagia Semoga Bahagia Keluarga Besar Harian " Analisa " mengucapkan selamat atas peresmian perkawinan : Dewi Indra Yanti (Putri dari Sdr. CHAIRUDDIN/DJUMSIAH) dengan Sri Mulyono Putra Yang dilangsungkan pada hari Minggu 9 Maret 1997 di Jln. Syuhbrasta V No. 12 Kompleks Eks Kowilhan 1, Namu Rambe. Semoga mempelai hidup bahagia Dengan gembira diucapkan selamat atas peresmian perkawinan Sdr. Washa Soujuangon Nasution dengan Sdri. Satyana Sundawati yang dilangsungkan pada hari Minggu tanggal 9 Maret 1997 di Jln. Kapten Muslim Gg. Solo No. 13 Helvetia - Medan Semoga mempelai hidup bahagia Dari : H. Soffyan H. Naswan Effendi Samil Chandra H. Ali Soekardi War Djamil Anthony Limtan Komnas HAM itu. Ia menyebutkan ada tiga kepen- tingan terwakili dalam konsep ter- sebut. Pertama, kesetaraan adalah hal yang dituntut negara barat. Kedua, pembangunan merupakan kepen- tingan negara ketiga, yaitu negara berkembang. Ada pun perdamai- an, katanya, merupakan kondisi yang diinginkan wanita di negara- negara yang sedang terlibat perang. KEPRIHATINAN Melalui pesan menyambut Hari Wanita Internasional 1997, walau- pun mencatat berbagai kemajuan perjuangan wanita mendapatkan pengakuan dan persamaan hak de- ngan pria, tak urung Direktur Jen- deral UNESCO Federico Mayor, harus berbicara mengenai "perma- salahan semula". Ia mengatakan, "Hingga kini wanita masih menjadi korban uta- ma dari praktik pengucilan, diskri- minasi, kemiskinan, kekerasan dalam keluarga, konflik senjata, dan kondisi buta huruf". Keprihatinan Mayor --dan mungkin banyak kalangan walaupun bukan merupakan hal baru, agaknya dapat dimengerti, terutama setelah melihat beberapa catatan kekerasan terhadap wanita. Sejauh ini PBB mencatat, dari sekitar 1,3 miliar penduduk mis- kin, diperkirakan hampir 70 persen PYRAMID UNT di antaranya adalah wanita. Sementara itu, 27 juta pe- ngungsi di seluruh dunia 75 hingga 80 persen di antaranya terdiri dari wanita dan anak-anak. Ant/Rtr HARI WANITA: Para penghibur profesional, yang menge- nakan sepatu skating sebagai bagian dari atraksi mereka, berpose dalam busana tradisional China 8 Maret dalam suatu festival di Taipei untuk merayakan Hari Wanita. De Kes No M.D. 1433002 Catatan itu bertambah panjang dengan masalah kekerasan yang dialami wanita di berbagai belahan bumi. UCAPAN TERIMA KASIH Dengan segenap rasa kebahagiaan kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada: Dr. Budi R. Hadibroto MAR Ge San Marque Ca N Der O Halaman 16 Sebanyak 20 sampai 50 persen wanita di seluruh dunia mengalami kekerasan dalam perkawinan. Wa- nita dan anak-anak juga merupa- kan korban utama dalam berbagai konflik bersenjata yang terjadi di berbagai negara. F Alamat Praktek : JI. K.H. Zainul Arifin 191, Medan PYRAM Pemerkosaan yang dijadikan sebagai salah satu senjata untuk memenangkan peperangan dicatat oleh PBB sebagai "semakin men- jadi-jadi". Atas perhatian dan bantuan serta perawatan dari sejak dalam kandungan sampai waktu lahirnya sepasang putra-putri kembar kami yang tercinta hingga ibu dan anak dalam keadaan sehat walafiat Kami yang berbahagia, dr. HANOMAN RUSLI & JUNITA AMIN, BA VILLA POLONIA INDAH BLOK D-21, MEDAN FO MARQUISA SQUASH SUPER QUALITY Sebagai contoh, dari April 1994 sampai April 1995 di Rwan- da diperkirakan 15.700 sampai lebih dari 250,000 wanita dan anak perempuan diperkosa. T.PINTU BESAR SELATAN CINCO Setahun sebelumnya, Organi- sasi Konperensi Islam (OKI) juga mengumumkan dalam satu tahun 60.000 wanita di Bosnia diper- kosa, dan banyak di antara mereka yang meninggal dunia. Berbagai kondisi buruk itu agaknya dapat dijadikan peringa- tan bahwa masih banyak "pekerja- an rumah" yang harus dikerjakan untuk mewujudkan perdamaian, baik bagi wanita maupun warga dunia lainnya. (Ant) menyegarkan hare-hare anda ISAS UNTA PYRAMID UNTA MARQUISA JUICE Day C PT. PINTU BESAR SELATAN REDAN FUMATERA INDONESA Tersedia D.O. untuk Jakarta, Bandung, Semarang & Surabaya Hubung! P&D/Swalayan langganan Anda. Atau kantor penjualan kami PT PINTU BESAR SELATAN, JI. Haryono MT No. 82 Medan Telp. (061) 530287-324768