Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Singgalang
Tipe: Koran
Tanggal: 2015-01-23
Halaman: 18

Konten


Jumat, 23 Januari 2015 (2 Rabiul Akhir 1436 H) Musorkab KONI Mendesak AROSUKA-Setelah berhasil meningkatkan kinerja dengan perolehan prestasi mengejutkan di iven Porprov XIII Dharmasraya, pengurus KONI tidak lantas tidur nyenyak. Soalnya, sejumlah praktisi olahraga di daerah ini menghendaki terjadinya reorganisasi guna mempersiapkan program KONI yang lebih permanen. Wacana penyegaran pengurus ini berkaitan dengan jabatan Ketua H. Aspariyul yang masih sebatas pelaksana tugas. "Mestinya KONI permanen. Kalau akhirnya Plt sekarang dipermanenkan, tentunya harus melalui musyawah luar biasa," ucap salah seorang ketua Pengcab (pengurus cabang) yang enggan dituliskan jati dirinya. Kepala Singgalang, Rabu (21/1), dia menyebutkan KONI mesti di urus oleh mereka yang benar-benar berdarah dan bertulang olahraga. "KONI jangan diurus orang yang hanya berkulit olahraga," tegasnya. Terkait pergantian itu, sejumlah nama yang dihimpun Singgalang mulai mengapung. Di samping Aspariyul masih dijagokan untuk mempermanenkan jabatannya, figur lain yanng berpeluang besar adalah Israr Jalinus. Mantan anggota DPRD Sumbar itu sebelumnya juga pernah mengurus KONI sebagai wakil ketua di Provinsi Sumbar. Kemudian nama lainnya, H. Atmifomi, Yatro Anova, Taufik Effendi, Indra Merdi serta figur lain yang terkesan masih melihat-lihat angin. (503) Wabup Buka Turnamen Bola Voli Kandis Cup IX SURIAN-Sebanyak 27 tim bola voli yang terdiri 19 tim putera dan 8 tim puteri SMA dari berbagai kabupaten dan kota di Sumatera Barat mengikuti Turnamen Kandis Cup IX yang digelar SMA Negeri 1 Pantai Cermin. Turnamen yang berlangsung 20 sampai 24 Januari ini dilakukan oleh Wakil Bupati Desra Ediwan Anantanur, Selasa (20/1) di Surian. Ketua pelaksana Mulyadi melaporkan turnamen bola voli Kandis Cup telah menjadi kalender tetap di SMA Pantai Cermin. Setiap tahun jumlah peserta semakin banyak, searah dengan pengembangan turnamen itu sendiri. "Kita merasa bangga karena partisipasi sekolah sekolah yang diundang mengikuti turnamen bola voli ini semakin tinggi. Bahkan tahun ini kita melaksanakannya untuk tingkat Sumbar," ujar Mulyadi. Menyambut kegiatan ini, wabup Desra Ediwan memberi apresiasi kepada pihak sekolah. Terutama kepala sekolah dan para guru yang telah mengupayakan turnamen sebagai program tambahan di sekolah, menumbuhkan harapan agar bagaimana olahraga bola voli berkembang di kawasan Pantai Cermin. "Kita berharap SMA Pantai Cermin mampu melahirkan atlet bola voli berprestasi dan nantinya akan menjadi kebanggaan kabupaten ini," ujar Desra. Di hadapan Sekretaris Pendidikan dan Olah Raga Zulfadli Muspika dan Camat Pantai Cermin Syaiful Anwar, Wabup Desra mengharapkan pelaksanaan turnamen dilangsungkan dengan penuh persaudaraan, meski pun semua tim akan berjuang untuk menjadi yang terbaik. Menurut Desra, sekolah tidak saja sebagai tempat berlangsungnya proses pendidikan, sekaligus sebagai wahana pelatihan beragam keterampilan, termasuk di antaranya keterampilan olahraga. "Karena itu kita mendukung terlaksananya turnamen voli Kandis SMA Pantai Cermin agar kelak mampu mencetak generasi yang beprestasi," tambah Desra. Sejalan pembukaan Turnamen Bola Voli Kandis Cup IX yang ditandai dengan pemukulan bola pertama, Desra berkenan menyaksikan pertandingan perdana yang mempertemukan dua tim terbaik dari SMA kabupaten ini. Selanjutnya Desra juga melakukan peletakan batu perta- ma pembangunan gerbang sekolah yang dibangun permanen. (503) BINCANG-Di tengah pencanangan pengembangan jaringan irigasi untuk memenuhi target swasembada pangan berkelanjutan, Selasa (20/1). Bupati Syamsu Rahim berdialog dengan warga Sumani. (rusmel dt. sati) TURNAMEN-Menandai pembukaan turnamen bola volly Kandis Cup IX, Wabup Desra Ediwan berkenan melakukan pemukulan bola pertama di saksikan sejumlah pejabat dan Kepala SMA Pantai Cermib, Selasa (20/1). (rusmel dt. sati) SINGGALANG B-18 SOLOK SAKATO Perbaikan Irigasi Tumbuhkan Partisipasi Petani SUMANI-Setidaknya 13 kecamat an di daerah telah dijangkau kegiatan pengembangan jaringan irigasi untuk memenuhi target swasembada pangan ber kelanjutan. Kepala Dinas Pertanian, Iriani, Selasa (20/1) menyebutkan usaha meningkatkan produksi dan produktivitas padi mesti diikuti dengan peningkatan kualitas infrastruktur pertanian. Dalam konteks ini, jaringan irigasi lebih menentukan intensitas pertanaman tertanian. Lantaran itu, Dinas Pertanian semakin fokus dengan program peningkatan jaringan irigasi. Dengan pengembangan irigasi, Iriani mengharapkan terjadi peningkatan kinerja jaringan irigasi tersier guna meningkatkan fungsi layanan irigasi, serta meningkatkan produksi dan produktivitas padi. Peningkatan jaringan irigasi juga akan memicu penambahan area budidaya. Iriani bahkan meyakini dengan penguatan jaringan irigasi akan meningkatkan partisipasi petani terhadap pelaksanaan kegiatan budidaya pertanian, (503) SEMANGATI Di sela kunjungannya meresmikan kantor kepala SMA 1 Pantai Cermin, Selasa (20/1), Wakil Bupati Desra Ediwan bersama Kabag Humas dan Sekretaris Pendidikan berkenan menyemangati siswa agar belajar lebih tekun untuk mencapai prestasi terbaik. (rusmel dt. sati) POLA DISTRIBUSI DIKELUHKAN JUGA Ketua DPRD Dukung Pembuatan Monumen Rosihan Anwar AROSUKA-Wacana pemba ngunan monumen tokoh pers, H. Rosihan Anwar, didukung Ketua DPRD Hardinalis Kobal. Hal itu sebagai bentuk penghargaan kepada tokoh pers nasional asal Nagari Supa yang, Kecamatan Payung Sekaki. Keltan Bintang Timur Sulit Dapatkan Pupuk Bersubsidi "Kita sangat mendukung bila Bupati (Syamsu Rahim) mereali sasikan rencana pembuatan monumen Rosihan Anwar," ucap Hardinalis. SEI. NANAM - SINGGALANG asal daerah setempat, Kas mudi. Ia bersama 32 anggota Keltan, tidak habis pikir kenapa pihak pengecer tidak bersedia memenuhi kebutuh an pupuk bersubsidi terha dap mereka. Kecuali soal perlakuan distribusi, petani hortikultura itu juga menduga terjadi permainan pupuk dengan berbagai jenis, yang konon dijual di atas HET (Harga Eceran Tertinggi). Ditemui Singgalang di Arosuka, Senin (19/1), ketua DPRD yang juga sekretaris Golkar itu menyatakan program pembuatan monumen itu relevan dengan pembahasan Perda tentang pembuatan nama jalan. Pupuk masih menjadi barang langka di kabupaten ini. Kelangkaan itu setidaknya dirasakan kelompok tani (keltan) Bintang Timur, Nagari Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti. Mereka sulit mendapatkan pupuk bersubsidi. Lantaran itu, Hardinalis juga menyarankan agar tokoh pers itu juga diabadikan sebagai nama jalan di pusat pemerintahan kabupaten ini. Ketua DPRD Menyebutkan urgensi nama jalan sangat.[IB penting di kawasan ibukota. "Padahal segala persya ratan administrasi sebagai kelompok tani resmi, terma suk RDKK kelompok telah dilengkapi. Tetapi pengecer pupuk tidak mau memenuhi permintaan kami," ujar Sai dina Umar di hadapan Kas mudi, Minggu (18/1) lalu. RUSMEL DT. SATI Wartawan Muda Terkait itu, anggota DPRD dari fraksi Golkar ini menye rukan agar pengecer dapat berlaku adil terhadap petani. Pihaknya mengetahui benar, kuota pupuk bersubsidi di kabupaten ini dipastikan cukup untuk memenuhi per mintaan dan kebutuhan pe tani: Tetapi kalau terjadi keluhan petani karena alasan kelangkaan, Kasmudi menga ku sangat ironis. "Kita minta B16 Selama ini orang hanya mengenal nama jalan raya Solok-Padang. Kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi kerap mem buat produktivitas petani mengalami gangguan ketika pengecer tidak bisa mereali- sasikan kebutuhan petani hortikulturan. Padahal semestinya ruas jalan utama itu sudah perlu dipikirkan. Bersama seorang anggota Keltan Zul Adris Moncak, ketua Keltan Saidina Umar mendesak anggota DPRD setempat untuk mengurai ter- sendatnya distribusi pupuk bersubsidi. Dengan memiliki lahan hortikulturan seluas 81 hektare, petani ingin kepas tian soal prosedur dan tata niaga pupuk dimaksud. "Apa kah kami tidak berhak men dapatkannya?," jelas dia. pihak pengecer pupuk supa ya transparan soal distribusi ini," jelasnya. "Termasuk pemakaian nama Rosihan Anwar sebagai nama jalan, itu akan lebih menjelaskan kalau beliau berasal dari daerah ini," papar Hardinalis. Ketua Keltan Bintang Ti mur Saidina Umar bahkan sampai mengadukan persoal an tata niaga pupuk bersub sidi ini kepada anggota DPRD Kasmudi mengakui, diri nya tidak bersentuhan lang sung dengan tataniaga pu puk. Persoalan yang dialami Keltan Bintang Timur sejati nya berada dalam tugas Ko (503) Wabup Desra Nilai SMA 1 Pantai Cermin A Plus Surian, Singgalang tidak bisa dibeli. Contohnya kan tekat dari sekarang un tuk mencapai sukses dalam pendidikan," kata Desra. SMA Negeri 1 Pantai Cer min menggelindingkan tero bosan baru dengan menca nangkan 2015 sebagai tahun mutu dan kreativitas. Penca nangan ini sejalan dengan gerakan sukses UN (Ujian Nasional) 2015 yang dila kukan Wakil Bupati, Desra Ediwan Anantanur, Selasa (20/1) di Surian. fadli, Kasat Pop PP Raflis, Kabag Humas Syahrial dan Camat Pantai Cermin Syaiful Anwar memberikan nilai A plus kepada kepala sekolah, guru dan murid SMA N 1 Pantai Cermin. menjadi ketua dan pengurus OSIS, itu merupakan ilmu yang mahal nilainya. "Ke pada siswa diharapkan meng ikuti pendidikan dengan baik sehingga harapan SMAN 1 Pantai Cermin lulus 100 persen akan berhasil," sebut Desra. "Kreativitas yang dime bangkan di SMA ini meru pakan ilmu yang tidak ada di sekolah tetapi diajarkan di sekolah ini," kata Desra. Sementara itu, Sekretaris Pendidikan Zulfadli meng apresiasi langkah kepala SMA Pantai Cermin dalam menger prestasi sekolah dan siswa. Ia mengaku berbagai kegiatan edukatif yang dikem bangkan merupakan tero bosan yang pantas mendapat kan dukungan. Kegiatan ini di mata Wa bup Desra Ediwan menjadi ukuran kinerja SMA Negeri 1 Pantai Cermin yang dinilai semakin baik. Desra di ha dapan Kadis Pendidikan Zul Kecuali soal kelulusan, siswa dimotivasi agar ber juang menembus pendidikan di perguruan tinggi (PT). Obsesi menembus PT terbaik Wabup menekankan akti vitas siswa akan menjadi penentu prestasi siswa. Siapa yang aktif dalam kegiatan sekolah, akan memperoleh ilmu dan pengalaman yang Sebelumnya, Kepala SMA 1 Pantai Cermin Zulmarnus adalah tantangan bagi siswa menyebutkan tekadnya un mengingat ketatnya persa tuk mengantarkan sekolah yang dipimpinnya menjadi ingan memasuki PT. "Kuat Ikan Danau Singkarak RUSMEL DT. SATI Kordan Kab. Solok keheranan, masyarakat Sing karak mengumpulkan ikan dan udang yang mengapung hingga larut malam. perti Rabu kemarin. "Sejak 1999, baru hari ini terulang lagi," kata Kasmiati. soal dampak pencemaran air danau oleh belerang. Ekosistem Danau Singka rak terganggu. Tidak ada informasi resmi tentang ru saknya kualitas air danau yang menjadi kebanggaan masyarakat Sumatera Barat ini. Tetapi yang jelas ratusan kilo fauna dengan berbagai spesies tiba-tiba merapung pada Senin (19/1) malam. Kawasan wisata itu men dadak mengundang perha tian. Aroma belerang yang muncul tiba-tiba diduga aki bat terjadinya fenomena alam yang berasal dari kawas an Gunung Merapi. Konon antara danau Singkarak de ngan gunung api aktif itu memang memiliki kaitan alam yang memungkinkan terjadinya sebab akibat. Peristiwa ini sekaligus membuka pintu rezeki bagi warga. Mereka yang turun ke danau masing-masing mam pu mengumpulkan satu em- ber ikan jenis bilih atau udang. Tetapi warga memper kirakan semua jenis binatang air seperti ular, bunta atau ikan terancam mati. Atas alasan itu, Ketua DPRD Hardinalis Kobal yang dikonfirmasi mengingatkan masyarakat supaya tetap waspada. Meski sesungguh nya pencemaran danau me nimbulkan rezki, namun masyarakat diminta hati-hati mengosumsi ikan yang di tangkap. "Harusnya Dinas Kese hatan cepat memantau keja dian ini dan mengawasi dam pak ikutannya," kata Har dinalis. Masyarakat yang bermu kim di sekitar danau menjadi heran, mereka lalu turun ke danau hingga larut malam untuk menangkap ikan dan udang yang melayang di permukaan air. Faktanya ratusan kilo he wan dengan berbagai jenis, terumana hewan jenis ikan bilih, udang dan rinuak, melayang layang karena habi tatnya tercemar. Ironisnya, kejadian luar biasa ini terkesan tidak dike tahui petugas dari dinas terkait. Menurut warga, pi hak pemerintah belum da tang ke lokasi melakukan pengendalian dan pengamat an danau. Padahal mestinya, Ketua DPRD itu juga me minta dinas yang lain pro aktif melakukan pengawasan terhadap gejala alam menim bulkan pencemaran habitat Tragisnya, kondisi ini ber langsung selama tiga hari. Sampai Rabu (21/1), masya rakat masih ramai menang kap ikan dengan mengguna kan alat penangkap ikan sederhana. banyak instansi yang harus dan ekosistem tersebut. melakukan koordinasi untuk menyiasati kemungkinan berkembangnya gejala bu ruk, setidaknya dari aspek kesehatan ikan tangkapan. "War ga harus dilindungi dari risiko pencemaran air da nau," papar Hardinalis. Menurut ingatan warga setempat, Kasmiati (50), kejadian tercemarnya air danau Singkarak pernah terjadi pada 1999. Air danau berbau belerang setelah gem pa yang berpusat di Gunung Merapi. Kala itu hewan yang hidup di danau juga mera pung, sama kejadiannya se Sementara air danau ma sih mengeluarkan aroma belerang, membuat hewan yang hidup di dalam danau terancam mati. Di antara Tanggung jawab yang sama juga harus ditingkatkan oleh lingkungan Hidup dan Dinas Energi Pertambangan untuk melakukan penelitian Apapun, danau yang indah itu sempat mengagetkan warga. Meski akhirnya mere ka berebutan turun menang kap ikan dan udang, tetapi jangan lantas menafikan faktor kesehatan. (*) misi B. Namun sebagai wakil rakyat yang berasal dari wilayah itu, ia mengaku me miliki tanggung jawab motal untuk menuntaskannya. "Pengecer juga diimbau supaya menyosialisasikan kepada petani tentang prose dur dan mekanisme memper oleh pupuk bersubsidi," jelas Kasmudi. Dirinya mengaku sangat berkepentingan memperjuangan petani, se lain sebagai bagian dari masyarakat Sungai Nanam, dirinya juga mendambakan proses budiaya hortikultura di Sungai Nanam tidak ter ganggu oleh kesulitan mem peroleh pupuk. "Kita memperjuangkan aspirasi petani tentu sebatas kewenangan sebagai anggota dewan. Karena itu diminta para pengecer memilik kepe dulian terhadap perkemba ngan pertanian hortikultura," jelasnya. (*) sekolah terbaik di kabupaten ini. Kendati sebelumnya ber ada di urutan ke-5, namun dengan kerja keras dan ke sungguhan, pihaknya op timistis menuju prèstasi lebih tinggi. "Kita bahkan ingin meng angkat nama Kabupaten ini dalam hal prestasi pendidikan," ujar Zulmar nus. Wabup Desra Ediwan juga meresmikan ruang kelas baru berikut kantor kepala SMAN 1 Pantai Cermin. Ke mudian bersama rombo ngan, wabup ikut menan datangani baliho sukses UN bagi siswa kelas XXI. (503)