Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

MAHAKA GROUP SABTU, 4 MARET 2017 5 JUMADIL AKHIR 1438 H NOMOR 059/TAHUN KE-25 DESSY SUCIATI SAPUTRI, WAHYU SURYANA REPUBLIKA Tokoh lintas agama menginginkan dialog lebih sering dilakukan. JAKARTA - Raja Salman bin Abdul Aziz al-Saud beserta Presi- den Joko Widodo (Jokowi) meng- adakan pertemuan dengan tokoh- tokoh lintas agama di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, Jumat (3/3). Da- lam pertemuan tersebut ditekan- kan pentingnya toleransi dan har- moni antarumat beragama. Para tokoh lintas agama men- datangi Hotel Raffles yang meru- pakan lokasi penginapan Raja Sal- man selepas waktu shalat Jumat kemarin. Sebanyak 28 perwakilan agama Islam, Kristen Protestan, Katolik, Buddha, Hindu, dan Kong- hucu hadir dalam pertemuan itu. "Stabilitas Indonesia merupa- kan buah dari semangat toleransi dan hidup berdampingan di antara LINTAS AGAMA Presiden Joko Widodo dan Raja Salman bin Abdul Aziz al-Saud berfoto bersama dengan 28 tokoh agama di sela-sela pertemuan di Jakarta, Jumat (3/3). Dalam pertemuan itu Raja Salman mengapresiasi kerukunan antarumat beragama di Indonesia. Raja Salman Puji Toleransi RI semua lapisan penduduk Indone- sia," ujar Raja Salman dalam dialog tersebut, dilansir dari siaran resmi Istana. Ia meminta seluruh tokoh agama bekerja sama untuk terus menjalin komunikasi dengan dialog di antara umat beragama, agar da- pat memperkuat nilai toleransi. Raja Salman menekankan, se- mua agama pasti berusaha untuk menjaga hak-hak manusia dan kebahagiaan mereka. Ka- rena itu, penting untuk memerangi radikalisme dan ekstremisme dan aktif menjaga perdamaian. Kehadiran para tokoh lintas agama dalam perte- muan ini diperkenalkan secara singkat oleh Presi- den Jokowi. Ia menyatakan, para tokoh lintas agama tersebut men- jadi salah satu pilar dari terciptanya harmoni di Indonesia. Azyumardi Azra, salah satu tokoh yang mewakili umat Islam, menyambut baik ajakan Raja Sal- man untuk memerangi radikalisme dan ekstremisme. Hal tersebut, menurut dia, dapat tercapai dengan dukungan stabilitas ekonomi dan politik di masing-masing negara. Barisan tedung atau pajeng, yaitu payung hias khas Bali mempercantik tengara-tengara (landmark) di lokasi sekitar kompleks pariwisata Dia juga mengajak untuk mela- kukan kerja sama dalam dialog lin- tas agama di Wina, Austria. Pasal- nya, Saudi telah mendirikan lem- baga swadaya masyarakat King Abdullah bin Abdul Aziz Interna- tional Center of Interreligious and Intercultural Dialogue (KAICIID) di Wina. Ignatius Suharyo, perwakilan agama Katolik, dalam dialog ter- sebut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah yang telah menggelar pertemuan ini. "Bagi kami, umat Katolik, perjumpaan ini merupa- kan suatu peristiwa yang sangat simbolis. Merupa- kan bagian bagi sejarah bangsa Indonesia Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucapnya. Sementara itu, Suhadi Sanjaya, tokoh yang mewakili umat Buddha berharap Raja Salman dapat turut aktif menciptakan perdamaian dan kebahagiaan bagi seluruh umat manusia melalui kebijakan-kebijak- annya. "Sosoknya bisa menjadi inspirasi untuk kehidupan ber- agama yang makin rukun," kata Suhadi kepada Republika. Indepth RI-Saudi Jajal Kerja Sama Iptek Hlm-9 Bali Ingin Apa Adanya OLEH MUTIA RAMADHANI A rab Saudi dan Bali bukan dua lokasi dengan budaya ataupun adat istiadat yang seragam. Dari segi corak keagamaan dan kebiasaan setempat, perbedaan kedua wilayah itu bagai langit dan bumi. Bagaimana Pulau Dewata itu menyambut kedatangan Raja Salman bin Abdul Aziz al-Saud yang rencananya bertolak ke Pulau Dewata pada Sabtu (4/3)? Di sekitar kawasan pariwisata Nusa Dua yang akan menjadi lokasi berwisata Raja Salman dan rombongannya, patung-patung yang menghiasi sepanjang jalan kawasan khusus itu masih dibiarkan apa adanya hingga Jumat (3/3). Pengelola hanya mengecat ulang patung-patung tersebut menjadi serbaputih. SAPTO ANDIKA CANDRA, EKO WIDIYATNO JAKARTA -- PT PLN Persero keban- jiran aduan pencabutan subsidi tarif listrik 900 VA yang diberlakukan sejak Rabu (1/3). Aduan ini bermunculan karena ma- syarakat merasa keberatan atas kebijakan pengalihan subsidi listrik golongan daya 900 VA pada Januari lalu. Penyesuaian tahap kedua juga dilakukan Maret ini dan dilanjutkan pada Mei 2017 mendatang. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, sepanjang 1 hingga 24 Februari 2017 sudah ada 2.571 aduan dari pelanggan golongan 900 VA yang subsidinya dicabut. Direktur Jen- deral Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jarman menjelaskan, seluruh adu- tersebut. Di antaranya, di sejumlah titik air mancur, pohon besar yang rindang, serta sepanjang jalan utama yang mengakses sejumlah hotel mewah. Tedung-tedung yang dipasang pun warna-warni, mulai dari hitam putih, merah, hitam, hingga putih. Payung khas Bali ini dibuat dari berbagai corak dan warna yang masing-masingnya mempunyai makna khusus. Tedung pada dasarnya digunakan sebagai perangkat upacara adat dan keagamaan Hindu di Bali. Namun, tedung kini sudah akrab menjadi elemen pelengkap yang ditempatkan di hotel-hotel berbintang sebagai ciri khas Pulau Dewata. Gubernur Provinsi Bali Made Mangku Pastika menyatakan, memang bertekad menampilkan Bali yang apa adanya buat Raja Salman. "Beliau pastinya pakai pakaian adat Arab, maka saya pakai pakaian. adat Bali," kata Pastika, Jumat (3/3). Pastika me- ngatakan, Raja Salman juga akan disambut dengan Bersambung ke him 9 kol 1-3 Hasilnya, Kemensos mencatat seba- nyak 916 pelanggan dari total 2.571 pelang- gan yang mengajukan aduan termasuk dalam daftar masyarakat ekonomi lemah. "Mereka kemudian di-convert (dialihkan) kembali menjadi pelanggan subsidi," ujar Jarman di Kantor Ditjen Ketenagalistrik- an, Jumat (3/3). Selain itu, 82 pelanggan terverifikasi sebagai masyarakat ekonomi mampu dan tetap dicabut subsidinya. PLN dan Kemen- sos juga masih memproses 1.567 aduan lainnya untuk dipastikan kondisi ekonomi- nya. Langkah ini, menurut Jarman, untuk MONUMEN PERS NASIONAL KOLEKSI Aduan Subsidi Listrik Membanjir an yang masuk kemudian diproses oleh PT Perusahaan Listrik Negara (persero) atau PLN untuk dicocokkan dengan data ter- padu di Kementerian Sosial (Kemensos). Bagi Uung Sendana yang me- wakili agama Konghucu, kesem- patan untuk bertemu dengan Raja Salman dan Presiden Joko Widodo beserta para pemuka agama lain- nya diharapkan dapat kembali dila- kukan pada masa mendatang. Se- hingga dapat mempererat hubung- an antaragama. bipnominfo.goad Adapun perwakilan dari agama Hindu, yaitu Wisnu Bawa Tenaya, mempersembahkan sesanti dari Kitab Sutasoma yang ditulis oleh Empu Tantular kepada Raja Sal- man. LAILY RACHEV/ ANTARA Ia menegaskan, isi dari kitab tersebut tertulis kalimat 'Bhinneka Tunggal Ika', yang mempertegas kerukunan dan harmonisasi dalam kehidupan berbangsa dan berne- gara, bukan hanya di Indonesia, melainkan juga dunia. Sedangkan, Hanriette T Huta- barat yang mewakili umat Protes- tan berharap, agar kerja sama anta- ra Arab Saudi dan Indonesia dapat terjalin semakin erat dan bersama- sama dengan negara lainnya dalam menciptakan peradaban yang sa- ling menghargai sesama manusia. Berdasarkan rilis resmi dari Istana, tokoh dari agama Islam yang hadir kemarin adalah Din Syamsuddin, Azyumardi Azra, Kammarudin Amin, Alwi Shihab, Yenny Wahid, Abdul Mufti, Ma- syakuri Abdillah, Komaruddin Hi- dayat, dan Yudie Latief. Sementara, tokoh-tokoh yang mewakili agama Kristen Protestan, yakni Hanriette T Hutabarat, Rony Mandang, Jacob Nahuway, dan Gomar Gultom. Dari agama Kristen Katolik hadir Ignatius Suharyo Harjoatmojo, Antonius Subianto, Paskalis Bruno Syukur Ofm, dan Franz Magnis Suseno. memastikan subsidi listrik benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat yang mem- butuhkan. Sejumlah tokoh agama Buddha juga turut hadir, yakni S Hartati Tjakra Murdaya, Bhikku Sri Pannyavaro, Suhadi Sanjaya, dan Arif Harsono. Sementara itu, Wisnu Bawa Tenaya, Ketut Parwata, Putu Soekreta Soeranta, dan Made Gede Erata mewakili agama Hindu. Tokoh Konghucu yang turut hadir adalah Uung Sendana, Budi San- toso Tanuwibowo, dan XS Djang- rana. debbie sutrisno/antara ed: fitriyan zamzami Meski ribuan pelanggan mengajukan permohonan subsidi, Kementerian ESDM dan PLN juga menerima aduan sejumlah pelanggan yang justru menolak untuk disubsidi. Tercatat, ada enam pelanggan yang menolak dimasukkan ke dalam kelompok bersubsidi. "Aku orang kaya kok, masa aku disubsidi," ujar Jarman meniru- kan laporan pelanggan. Ia menilai, adanya fenomena peno- lakan untuk diberikan subsidi menjadi bukti bahwa masyarakat sudah mulai sadar atas urgensi penyaluran subsidi tepat Bersambung ke him 9 kol 1-6 S Lenois republika.co.id Republika Online f @republikaonline Rp 3.500 /24 Halaman LUAR P JAWA-Rp 4.500 Ditambah ongkos kirim REKOR ALEXIS NASIONAL | HLM 2 Banyak Nama Besar Terlibat Kasus KTP-el PINTU KELUAR TAN GUEST EXIT PERHATIAN KOMISI PEMBEN HLM 13-24 GENGSI DI ANFIELD A Dapatkan di App Store REPUBLIKA ONLINE Caparkan d Google play Kemenlu Pertanyakan Motif Tujuh Negara Pasifik DEBBIE SUTRISNO, ANI NURSALIKAH ANTARA JAKARTA - Kementerian Luar Negeri me- yakini Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tidak akan melakukan penyelidikan terkait persoalan hak asasi manusia (HAM) yang ada di Papua. Hal ini disampaikan menyusul permintaan tujuh negara Pasifik saat sidang Dewan HAM PBB agar lembaga internasional itu mengirim tim guna meneliti dugaan pelanggaran HAM oleh aparat keamanan Indonesia di Papua. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi me- ngatakan, pada saat sidang Dewan HAM di Je- newa, Pemerintah Indonesia telah mengirimkan right of reply alias hak jawab terkait dengan pernyataan untuk penyelidikan HAM di Papua. "Di situlah (right of reply) kita sebutkan posisi Indonesia," kata Retno saat ditemui di kantornya, Jumat (3/3). Menurut dia, pernya- taan dari Menteri Kehakiman Vanuatu Ronald Warsal yang mengatasnamakan tujuh negara bersama Tonga, Nauru, Palau, Tuvalu, Kepu- lauan Marshall, dan Kepulauan Solomon kurang tepat dengan kondisi saat ini yang berjalan di Indonesia. Juru Bicara Kemenlu Arrmanatha Nasir menjelaskan, penjelasan Ronald Warsar di- anggap oleh Pemerintah Indonesia tidak akurat sepenuhnya, tidak tepat, dan tidak merefleksikan kenyataan yang ada di Papua saat ini. Indonesia menekankan, dalam dua tahun terakhir, peme- rintah telah memberikan perhatian tinggi bagi masyarakat Papua. Pemerintah telah banyak melakukan pembangunan infrastruktur serta perbaikan sumber daya manusia (SDM). Kondisi perpolitikan dan demokrasi di Indo- nesia juga terbilang sangat dinamis. Pers me- miliki kebebasan untuk memberitakan banyak hal, termasuk permasalahan di daerah, seperti di Papua. Dengan kondisi ini, Arrmanatha justru mem- pertanyakan perwakilan dari negara yang ingin Bersambung ke him 9 kol 4-6 >> Rehat KPK: Banyak nama besar terlibat kasus KTP-el Yakin enggak tebang pilih? Mendagri: Satpol PP jangan sakiti masyarakat Kan cuma menjalankan perintah atasan AGUNG SUPRIYANTO/REPUBLIKA ● Warga mengisi ulang token listrik PLN di Rusun Cipinang Besar Selatan, Jakarta, Kamis (2/3). Color Rendition Chart 4cm