Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Republika
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-03-04
Halaman: 20

Konten


20 BOLA INDONESIA Energi Positif dari Milla MOHAMMAD AKBAR Rencananya seleksi Timnas U-22 akan kembali digelar pada 7-9 Maret ini. P emain yang menja- lani seleksi Timnas Indonesia U-22 un- tuk SEA Games 2017 Malaysia mengaku mulai merasa nyaman dengan gaya melatih yang dite- rapkan oleh pelatih baru, Luis Milla. Rasa itu muncul meski masa latihan masih terbatas. "Mulai terbiasa. Mudah-mu- dahan ke depan bisa lebih baik lagi," kata pemain belakang Putu Gede Juni Antara seusai latihan di lapangan UPH Karawaci, Ta- ngerang, Banten, Kamis (2/3), seperti dilansir dari kantor berita Antara. Mantan pemain tim nasional Indonesia U-19 ini menjadi salah satu pemain yang dipanggil dua kali untuk menjalani seleksi. Se- lama menjalani seleksi, pemain Bhayangkara FC itu terlihat cu- kup dominan sehingga menjadi perhatian pelatih selama ditu- runkan pada pertandingan in- ternal. Putu Gede mengatakan, sela- ma mengikuti seleksi, dirinya harus benar-benar konsentrasi penuh karena pelatih asal Spa- nyol ini menerapkan pola per- mainan cepat. Pemain dengan posisi bek kanan itu mengaku mengalami kesulitan saat awal mengikuti seleksi. M cors "Banyak pelajaran yang saya dapat, apalagi pelatih menerap- kan gaya permainan Spanyol yang cepat. Saya rasa kalau dila- tih terus pasti bisa," kata pria murah senyum itu. Ditanya peluang untuk men- dapatkan satu slot posisi di tim- nas, Putu Gede mengaku akan berusaha untuk meraihnya. Ia mengatakan, selama mengikuti seleksi ia berusaha menunjuk- kan kemampuan terbaik meski pada latihan pertama sempat mengalami cedera. Begitu juga dengan Ahmad Nur Hadianto. Pemain dengan posisi penyerang itu juga meng- aku sudah mulai terbiasa de- ngan pola permainan yang dite- rapkan oleh mantan pelatih tim- nas Spanyol U-21 itu. Hanya saja, adaptasi masih terus dilakukan. "Saya terus berusaha menja- lankan apa yang diinstruksikan oleh pelatih. Memang awalnya cukup sulit, tapi saya terus ber- usaha untuk beradaptasi dengan program yang diberikan," kata- nya. Pemain klub Persela Lamo- ngan tersebut sama dengan Putu Gede, yaitu pemain yang selalu dipanggil saat menjalani seleksi. Kontribusi pemain muda ini memang mulai kelihatan. Hanya saja, lolos dan tidaknya sepe- nuhnya berada di tangan Luis "Setelah batal lawan Singapura, kami memang langsung bergerak cepat untuk mencari calon lawan. Ada tiga yang kami kirimi surat, yaitu Brunei Darussalam, Timor Leste, dan Myanmar. Dan Myanmar yang merespons cepat," kata Sekjen PSSI Ade Wellington di sela latihan timnas di UPH Karawaci, Tangerang, Banten, Kamis (2/3). Menurut dia, pelatih Luis Milla Aspas memang menginginkan anak asuhnya menjalani uji coba minimal dua pertandingan. Dan pertandingan dilakukan di Jakarta. Hal ini dilakukan untuk melakukan evaluasi terhadap pemain yang sebelumnya menjalani seleksi. Sriwijaya FC Minta PSSI Investigasi Wasit kulima RABING PIALA PRESID SIGID KURNIAWAN/ANTARA Milla. Sesuai dengan rencana, se- leksi akan kembali digelar pada 7-9 Maret ini. Kemungkinan be- sar banyak pemain dari seleksi sebelumnya akan dipanggil ka- rena setelah ini ada pengurang- an pemain sebelum menjalani pertandingan uji coba maupun training center di Spanyol. MUHAMMAD AYUDHA/ANTARA Sulit seleksi kiper Pelatih kiper tim nasional In- donesia U-22 Eduardo Perez mengaku kesulitan dalam me- nentukan penjaga gawang tim- nas Garuda Muda. Dari tujuh pemain yang menjalani seleksi, ia menilai seluruhnya memiliki kemampuan yang hampir sama. Myanmar Jadi Lawan Uji Coba Timnas U-22 imnas Myanmar bakal menguji T kekuatan tim nasional Indonesia U-22 yang disiapkan untuk SEA Games 2017 Malaysia pada 25 dan 27 Maret. Namun, lokasi pertandingan tersebut hingga saat ini masih dibicarakan oleh PSSI. Terkait dengan lokasi pertandingan, Ade menjelaskan, saat ini pihaknya terus menjalin komunikasi dengan federasi sepak bola Myanmar. Hanya saja, hingga saat ini belum ada kesepakatan dari kedua belah pihak. "Saat ini, kesepakatan memang baru secara lisan. Belum ada surat resmi. Kami optimistis semuanya akan selesai termasuk penetapan lokasi pertandingan. Sudah 99 persen," katanya menambahkan. Ade menjelaskan, ada beberapa simulasi lokasi yang bakal dilakukan, yaitu pertandingan semuanya digelar di Myanmar, pertandingan bakal dilakukan di Myanmar dan Indonesia serta dua pertandingan uji coba ini semuanya bakal digelar di Indonesia. Timnas U-22 di bawah asuhan Luis Milla saat ini masih dalam pembentukan. Dua kali seleksi yang dilakukan, ada 51 enam pemain yang dipanggil. Hanya saja, 11 pemain di aga babak delapan besar Piala Presiden 2017 antara Sriwijaya FC melawan Arema FC sudah menjadi milik tim berjuluk Singo Edan. Laga tersebut selain menyisakan kekecewaan juga berbuah protes dari manajamen klub berjuluk Laskar Wong Kito atas kepemimpinan wasit Abdul Rahman Salasa. "Manajemen bisa menerima hasil PM pertandingan melawan Arema FC. Namun, kami meminta Ketua Umum PSSI mengusut laga Sriwijaya FC melawan Arema FC. Manajemen Sriwijaya FC berkirim surat ke PSSI meminta dilakukan investigasi laga tersebut, juga wasit yang memimpin pertandingan," kata Sekretaris Tim Sriwijaya FC Achmad Haris, Selasa (28/2). Menurut Achmad Haris, pertandingan Sriwijaya FC melawan Arema FC pada babak delapan besar disiarkan live di televisi. "Setiap penonton bisa menyaksikan langsung apa yang terjadi di lapangan dan bagaimana kepemimpinan wasit Abdul Rahman Salasa? Kepemimpinan wasit sebagai pengadil di lapangan sangat buruk," ujarnya. REKOR » SABTU 4 MARET 2017 Sekretaris tim Sriwijaya FC menjelaskan, Sriwijaya FC mendesak PSSI melakukan investigasi, khususnya kepemimpinan wasit Abdul Rahman Salasa yang tidak tegas dan wasit juga tidak memberikan perlindungan kepada pemain di lapangan. Achmad Haris memberikan contoh, terjangan keras kaki Christian Gonzales ke wajah Yanto Basna pada pertengahan babak "Saya sangat puas dengan tujuh kiper yang telah kami panggil selama seleksi. Kami masih belum tahu nama kiper yang kami panggil pekan de- pan," kata Eduardo. Tujuh penjaga gawang yang telah menjalani seleksi dalam dua tahap ini adalah Mochamad Dicky Indrayana (Bali United), Satra Tama Hardianto (Perse- gres), Ravi Mudianto (PS TNI), Rully Destrian (Bhayangkara FC), Muhammad Riyadi (Barito Pu- tera), dan Kurniawan Kartika Aji (Persiba, yang dipanggil dua kali). Pelatih asal Spanyol itu men- jelaskan, kiper yang bakal di- panggil pada seleksi tahap ke- tiga pada 7-9 Maret masih di- observasi dan dinilai berdasar- kan hasil latihan selama ini. "Kami belum tahu siapa kiper yang bakal kami panggil kembali. Yang jelas, saya senang dengan kiper Indonesia. Ketika kami mempunyai daftar final, baru kita akan bekerja spesifik untuk meningkatkan kualitas pemain," kata pria mantan pelatih kiper APOEL FC itu. Selama menjalani seleksi, kiper-kiper muda Indonesia langsung dihadapkan dengan latihan keras. Bahkan, waktu la- tihan pun lebih lama dibanding- kan pemain lainnya yang saat itu latihannya dipimpin lang- sung oleh pelatih Luis Milla. Selain menahan tendangan keras, para kiper muda Indone- sia itu diuji latihan refleks. Me- reka digempur dari berbagai po- sisi, baik melalui tendangan maupun sundulan. Eduardo juga meminta semua anak asuhnya untuk bermain cepat dalam me- nutup ruang tembak. Setelah melakukan latihan tersendiri, kemampuan para ki- per juga diuji saat pertandingan internal. Semua kiper yang di- panggil mendapatkan kesem- patan yang sama untuk menun- jukkan kemampuan terbaiknya. "Siapa yang nantinya bakal di- panggil untuk menjalani seleksi tahap ketiga akan secepatnya kami tentukan. Setelah itu, kami akan memilih 25 pemain untuk selanjutnya menjalani pemu- satan latihan jangka panjang," kata Eduardo. antara ed: m akbar antaranya, seperti Evan Dimas, Hansamu Yama, dan Putu Gede, sudah dipanggil dua kali. Untuk timnas Myanmar yang bakal dihadapi timnas Garuda Muda, kata Ade, adalah tim yang sebelumnya turun di kejuaraan dunia. Bisa dipastikan, Myanmar bakal menurunkan pemain-pemain terbaiknya. Indonesia pantas mewaspadai salah satu kekuatan di Asia Tenggara itu. "Kita harus menyiapkan tim dengan serius. Pertandingan nanti juga akan kami daftarkan sebagai FIFA match day," kata Ade Wellington menegaskan. Terkait dengan Brunei dan Timor Leste, pihak PSSI hingga saat ini masih menunggu konfirmasi. Jika kedua negara tersebut merespons, pihaknya bakal melakukan kajian ulang terkait rencana pertandingan uji coba tersebut, terutama soal waktu pelaksanaan. antara ed: m akbar pertama yang seharusnya menjadi perhatian wasit. "Akibat terjangan tersebut, Yanto Basna mengalami cedera patah tulang hidung dan usai pertandingan harus dirawat di RS PKU Solo karena darah yang terus mengalir dengan deras. Saat kejadian itu, tidak ada peringatan atau kartu yang diberikan oleh wasit kepada pemain yang melanggar," katanya. Selain tidak ada perlindungan pemain, manajemen Sriwijaya FC juga menggugat kualitas wasit saat Sriwijaya FC dipecundangi Arema FC. "Lihat saja melalui rekaman televisi, ada beberapa kali ada keputusan kontroversial, seperti handsball dan pelanggaran di kotak penalti yang diabaikan oleh wasit Abdul Rahman Salasa," ujar Achmad Haris. Achmad Haris juga mengungkapkan, manajemen Sriwijaya FC mendapatkan informasi bahwa Abdul Rahman Salasa bukanlah wasit yang dipersiapkan untuk laga Sriwijaya FC kontra Arema FC. "Seharusnya wasit cadangan yang memimpin pertandingan, ternyata yang menggantikannya wasit Abdul Rahman Salasa." Usai pertandingan, pelatih Sriwijaya FC Widodo Cahyono Putro juga menyoroti faktor kepemimpinan wasit Abdul Rahman Salasa yang dinilainya tak adil. "Sudah saya ingatkan anak-anak untuk menjaga emosi, karena emosi bisa diambil positifnya seba- gai penyemangat. Tapi, namanya manusia, kalau terus ditekan dengan keputusan tidak fairplay dari wasit, ya, siapa yang tahan?" katanya. maspril aries edim akbar REKOR >> SABTU 4 MARET 2017 aplic DIARUM foundation power DIA DIARUIM foundation ادازادان DIARUM bi BILAL RAMADHAN Ajang Superliga Badminton 2017 menjadi ajang pemanasan atlet pelatnas sebelum tampil di All England. G elaran Superliga Bad- minton 2017 telah usai digelar pada 19-26 Februari 2017 lalu di DBL Arena Surabaya, Jawa Timur. Mutiara Cardinal Ban- dung menjadi juara untuk kali per- tama di tim putri. Kemudian, Mu- sica Campions menorehkan sejarah meraih gelar juara Superliga Bad- minton untuk keempat kalinya se- cara beruntun, yaitu pada 2013, 2014, 2015, dan 2017. Pada 2016, ajang ini ditiadakan karena adanya Olimpiade Rio. Ajang Superliga dimanfaatkan sebagian besar pemain pelatnas se- bagai pemanasan menjelang turna- men bulu tangkis tertua di dunia dan salah satu turnamen kelas Su- per Series Premier, yaitu All England yang akan digelar pada 7-12 Maret 2017. Hampir seluruh pemain pelatnas turun di ajang Superliga Menatap Badminton 2017 klub dan timnya Salah satunya a jaya Sukamuljo. I main spesialis gar PB Djarum Kudus. Bersama pasang Gideon Fernaldi, K mengikuti turnar bulan sebagai pers England. Laller Typewr ERT Color Rendition Chart CARDINA CARDINA Akibatnya, per deon yang sebelum urutan kedua dun posisi kelima dun bela klub Berkat Al yang kemudian ketiga tim putra. "Pastinya tersit annya). Tapi, saya khusus dari Janua land. Ya, Superliga nasan saja," kata Superliga Badmin Arena Surabaya, F Berdasarkan England, Kevin/Gi wan seniornya, H yang kali ini berp pemain senior Ma Heong, di babak mengakui, Hendi merupakan pasan alaman. Namun, ia melawan mereka. 4cm "Yang pasti, fa secara bertahap. Sa kir terlalu jauh, ber Brit