Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

4cm 20 18 Maret 2005 JUMAT SUMUT SINGKAT Pegawai PLN Tidak Kutip Uang P. SIDIMPUAN: Manajer Cabang PT. PLN (Persero) Padang Sidimpuan, Ir. Mimin Insani secara resmi membantah adanya keterlibatan pegawainya dalam proses rencana pene- rangan listrik ke Desa Siborna Bunut, Kecamatan Sosa, Kabupaten Tapanuli Selatan sejak Maret 2004 yang lalu. Pernyataan tersebut diungkapkan Manajer PT. PLN (Persero) Cabang Padang Sidimpuan, Ir. Mimin Insani melalui Pelaksana Ka. Sekretariat dan Umum, R. D. Ginting di ruang kerjanya kepada Waspada Rabu (16/3) menanggapi kasus uang warga Siborna dikutip untuk pemasangan baru listrik pada Mei 2004 namun hingga kini desa tersebut masih gelap gulita sebagaimana diberitakan Waspada pada edisi Selasa (15/3). "Yang melakukan pengutipan uang terhadap calon pelanggan listrik PLN di Desa Siborna Bunut dari Mei 2004 yang lalu itu bukan pegawai PT. PLN, tetapi diduga merupa- kan upaya orang-orang yang tidak bertanggungjawab menco- reng dan mencemarkan nama baik PLN di tengah-tengah masyarakat," ujarnya. (a22) Diknas Karo Lokakarya Komite Sekolah BERASTAGI: Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Karo, Kamis pagi (17/3) menyelenggarakan lokakarya tentang keberadaan komite sekolah di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Jalan Letjen Djamin Gintings, Berastagi. Lokakarya dibuka Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Karo, Drs.Abdi Muham ini berlangsung sehari penuh dan diikuti sebanyak 94 peserta yang terdiri dari 13 orang dari Kacabdis Kecamatan, dan 61 orang lainnya berasal dari pengurus Komite Sekolah tingkat SLTP, MTS, SMU/MA/SMK yang ada di Kabupaten Karo serta dihadiri pengurus dewan pendidikan Kabupaten Karo Ketua panitia pelaksana lokakarya, Jonrit Wantoni Surbakti, SE dalam laporannya mengatakan, tujuan dilaksa- nakannya lokakarya ini adalah untuk membekali pengurus komite sekolah dengan berbagai kebijakan tentang sistem pendidikan nasional Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Karo, Drs.Abdi Muham dalam pengarahannya mengatakan, komite sekolah yang dibentuk sesuai dengan keputusan Mendiknas Nomor 044/U/2002 adalah merupakan suatu badan yang bersifat mandiri dan tidak mempunyai hubungan hierarkis dengan satuan pendidikan maupun lembaga pemerintah lainnya. Tampil sebagai pembicara dalam lokakarya ini masing- masing, Drs.FJ.Pinem, MSc, Drs.Persatuan Tarigan dan Jonrit Wantoni Surbakti,SE. (c30) Bawa Ganja, Pelajar Diadukan KISARAN: Ketahuan menyimpan sebatang rokok berisi- kan daun ganja seorang siswa setingkat SMU di Kecamatan Pulau Rakyat berinisial AYS,16, diadukan ke Mapolsek setempat, Rabu (16/3) sekira pukul 10:00. Informasi yang Waspada peroleh, terungkapnya tindak kejahatan penyalahgunaan narkotika yang dilakukan tersang- ka siswa kelas II, saat sekolah melakukan razia kedalam kelas serta menemukan sebungkus rokok di dalam tasnya. Berdasarkan penemuan itu guru pembina maupun kepala sekolah setempat memanggil dan memeriksa tersangka serta menemukan sebatang dari sebungkus rokok tersebut telah bercampur dengan daun ganja yang akan digunakan sewaktu jam istirahat sekolah. Kemudian tersangka juga mengaku telah sering mem- pergunakan barang haram tersebut. Berdasarkan itu pihak sekolah akhirnya mengadukan kasusnya kepada Polsek Pulau Rakyat serta membekuk tersangka. Sampai saat ini tersangka AYS masih diproses secara intensif.(a05/a06) Pengurus IPK Binjai Dilantik BINJAI: Ketua Harian DPP IPK se-Indonesia HM Ali Umri, SH, MKn mewakili pengurus IPK se Indonesia, Sabtu (12/3) malam melantik dan mengukuhkan pengurus DPD IPK Kota Binjai di kediaman Ali Susanto di Jalan Sukarno Hatta, Keamatan Binjai Timur. Sebagai Ketua IPK Binjai dipercaya untuk periode 2004 hingga 2009 adalah Ali Susanto dan Wakil Ketua I Zainal Arifin, Wakil Wakil Ketua II dipercaya kepada Surya Wahyu Darma Dhalimunthe dan Sekretaris Cecep Lohong serta Bendahara Azwar Efendi Harahap. Sekretaris DPP IPK se Indonesia HArfan Maksum Nasu- tion, SH membacakan SK DPP IPK se Indonesia nomor 73/ DPP IPK/SOBP/III/2005 tentang dukungan politik kepada HM Ali Umri, SH, MKn sebagai calon walikota Binjai 2005- 2010 yang menginstruksikan kepada segenap kader, anggota dan simpatisan IPK Kota Binjai untuk dapat mendukung dan memenangkan HM Ali Umri, SH.MKn sebagai Walikota masa bakti 2005-2010 dalam Pilkada yang akan datang. Ketua harian DPP IPK se Indonesia HM Ali Umri, SH, MKn mengharapkan kepada pengurus yang baru dilantik dapat bersatu guna menciptakan keharmonisan dan kordinasi guna menjalankan roda organisasi pemuda tersebut. Pihaknya meminta kepada pengurus yang baru segera melaksanakan konsolidasi organisasi sampai ke tingkat ranting di Binjai.(c04) Dihamili Pacar, Dua Wanita Mengadu KISARAN: Melati, 26, dan Kenanga, 23, keduanya warga Kelurahan Sentang Kisaran, Senin (14/3) mengadu ke Polres Asahan karena dihamili pacar masing-masing. Melati dalam pengaduannya mengaku berpacaran dengan GT, 28, warga Jalan M.Yamin, SH Kisaran. Mereka pertama kali melakukan hubungan badan pada suatu malam di taman bunga Kompleks Universitas Asahan, Maret 2004. Perbuatan serupa diulangi lagi dalam kesempatan berikutnya dengan lokasi berbeda-beda. Dalam setiap kali berhubungan badan, ungkap korban, dia selalu diiming-imingi tersangka akan segera dinikahi. Namun setelah usia kehamilannya mencapai tujuh bulan, tersangka ingkar janji dan tidak pernah datang lagi untuk menemuinya. Prihal ini diberitahukan kepada keluarga dan korban akhirnya disuruh mengadu ke Polres Asahan. Sementara Kenanga dalam pengaduannya mengaku berpacaran dengan R, 25, warga Kongsi VI, Kecamatan Airbatu, Kabupaten Asahan. Selama memadu kasih, mereka sering melakukan hubungan badan sehingga korban berbadan dua. Akibat kejadian ini korban pernah mendatangi tersangka guna meminta pertanggung jawaban. Ketika itu tersangka menyuruh korban mengurus segala persyaratannya sembari menetapkan jadwal pernikahan. Ternyata janji tersangka cuma siasat karena setelah itu tidak pernah lagi datang menemui korban.(a05) K.SBSI Tolak Harga BBM Naik P.SIANTAR: Dewan Pengurus Cabang Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (DPC K.SBSI) Pematang Siantar-Simalungun berdemonstrasi ke gedung Dewan Per- wakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Balai Kota Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar, Selasa (15/3) menolak dan dan menuntut dicabut Keputusan Presiden (Kepres) nomor 22 tahun 2005 tentang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). "Sebelum menaikkan harga BBM, seharusnya pemerintah membuat terobosan dan kebijakan baru berupa pemberian terlebih dahulu subsidi kepada rakyat Indonesia, khususnya kompensasi pendidikan, kesehatan dan infrastruktur di desa-desa tertinggal," pinta DPC K.SBSI dalam pernyataan sikap mereka yang dibacakan Tobasan Siregar, ketua cabang federasi DPC K.SBSI Pematang Siantar-Simalungun. Para demonstran terdiri dari puluhan wanita dan pria itu turut mengusung poster, spanduk berbagai tuntutan dan keluhan, termasuk bendera serikat buruh. Di DPRD, demonstran diterima Ketua DPRD Lingga Napitupulu, BcEng, Ketua Komisi II Raja PS Janter Aruan, SH, Ketua Komisi IV Drs. Maruli H Silitonga, Sekretaris Komisi II Ir. Daud Simanjuntak, Sekretaris Komisi I Achmad Mangantar Manik dan anggota Komisi IV Muslimin Akbar, SHI. Di Balai Kota, demonstran diterima Asisten II Iswan Lubis, SH. Ketua Komisi II Janter Aruan yang menerima pernyataan sikap DPC K.SBSI menyatakan menampung aspirasi dan berjanji akan meneruskannya ke DPR-RI. (a17) * J * OU Waspada/Surya Efendi Pasar jagung di depan Taman Mejuah-juah, Berastagi yang selalu ramai dikunjungi wisatawan dalam negeri maupun mancanegara. Bilahari libur, pedagang jagung yang menyediakan jagung bakar dan rebus ini mampu menghabiskan 1.000 buah jagung per hari Tapal Batas DS-Sergai Belum Selesai Sumatera Utara BANGUN PURBA (Waspada): Masalah batas wilayah Kabupaten Deli Serdang dengan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) khususnya yang berada di wilayah Kecamatan Bangun Purba, Kamis (17/3) siang ditinjau Asisten I Tata Pemerintahan Setdapemprovsu Drs Edward Simanjuntak. Dalam peninjauan batas wilayah yang hingga saat ini belum selesai setelah terben- tuknya daerah otonomi baru Kabupaten Serdang Bedagai hasil dari pemekaran Kabupa- ten Deli Serdang hingga me- nimbulkan pro kontra di kala- ngan warga, Asisten I Setda- pemprovsu Drs Edward Si- manjuntak didampingi Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tam- bunan dan Pl Bupati Sedang Bedagai (Sergai) Drs H Kasim Siyo, Msi. Namun diluar dugaan saat rombongan yang terdiri dari Asisten I Setdapemprovsu, Bupati Deli Serdang, Pl Bupati Serdang Bedagai, Kapolres Ser- gai Kompol Drs Adang Suher- man, Wakapolres Deli Serdang Kompol Suranta Pinem, SH, Pl Sekdakab Segai Drs Nasrun Lubis serta sejumlah pejabat Pemkab Deli Serdang tiba di jembatan Sungai Buaya Ke- camatan Bangun Purba yang menurut warga merupakan ba- tas wilayah Kabupaten Deli Serdang dengan Kabupaten Serdang Bedagai, seratusan warga terdiri dari kaum bapak dan ibu-ibu langsung menyam- but serta menaburkan beras "Sipir Ni Tondi ". Bahkan dalam penyam- butan kedatangan rombongan terlihat warga memajangkan sejumlah spanduk yang ber- bunyi "Kami masyarakat ter- gabung sembilan desa Keca- matan Bangun Purba menolak berintegrasi ke Serdang Beda- gai dan meminta tetap utuh berada di Kabupaten Deli Ser- dang". "Lindungi kami Bapak Bupati ". Selain spanduk warga juga memajangkan sejumlah poster yang isinya menolak untuk bergabung ke Serdang Bedagai. Dermawan dibuntuti sepeda motor Yamaha RX King yang tidak jelas nomor polisinya. Sa- at kedua sepeda motor mera- pat, salah seorang OTK mele- paskan tembakan sebanyak dua kali persis mengenai kaki dan tangan kiri korban. Usar melepaskan temba- kan, kedua OTK langsung menghilang di kegelapan ma- Sekira 300 orang warga Desa Sungai Ular, Secanggang Rabu (16/3) turun ke lahan de- ngan memasang patok areal yang mereka punya. Sebagian lahan warga terkena pem- buatan benteng yang membuat rakyat marah. Apalagi tidak Sementara di lokasi telah menunggu sejumlah pejabat Pemkab Serdang Bedagai dian- taranya terlihat Kepala BKD Drs Rifai Bakri Tanjung, Asis- ten II Setdakab Sergai Ir Syarifuddin Nasution, Pl Asis- ten III Drs H Mhd Zaki dan Ka- bag Humas Pemkab Sergai Drs Rahmad Karo-karo. BINJAI (Waspada): Satu unit mobil dinas milik Kanwil BKKBN Provinsi Sumatera Utara jenis Daihatsu Taruna BK 28 yang dikemudikan As- win Pulungan, 40, warga Sido- rukun, Medan, Kamis (17/3) sekira pukul 13:15 ditubruk kereta api di Jalan Turiam, Ke- lurahan Tanah Tinggi, Keca- matan Binjai Timur. Seorang tewas di tempat dan lima lain- nya luka parah. Korban tewas Penuh Tari- Saat melintas di Jalinsum gan, 51, PNS di Kanwil Seusirah, Desa Bukit Selamat, BKKBN Provinsi Sumut, war- sepeda motor yang dikendarai ga Desa Tiang Layar, Kecama- Sambil berjalan kaki rom- bongan yang dipandu Camat Bangun Purba Drs MP Sagala menuju Lods Pekan Sungai Buaya untuk maksud menga- dakan pertemuan. Namun ka- rena banyaknya warga baik yang pro maupun yang kontra telah hadir, akhirnya perte- muan yang semula direncana- kan diadakan di Lods Pekan Sungai Buaya batal dilak- sanakan. Selanjutnya Camat Ba- ngun Purba Drs MP Sagala me- minta masing-masing 10 orang perwakilan yang pro dan kontra untuk hadir ke kantor Camat Bangun Purba. Kaopsnal Reskrim Polsek Besitang Ditembak OTK BESITANG (Waspada): Ke- pala Operasional (Kaopsnal) Reserse Kriminal Polsek Besi- tang, Aipda M Simarmata, Ra- bu (16/3) malam sekira pukul 21:30 ditembak dua OTK (orang tak dikenal) di kawasan Jalan Lintas Sumatera (Jalin-sum) Seusirah, Desa Bukit Se-lamat, Kecamatan Besitang, Kabupa- ten Langkat. Saat ditembak, korban sedang dalam perjalanan lam dengan memutar sepeda motornya ke arah Pangkalan Brandan. Warga di sekitar TKP yang mendengar letusan senja- ta tidak ada yang berani keluar apalagi korban yang memakai pakaian preman dengan pistol di genggaman tangannya. Setelah Simarmata menje- laskan identitasnya bahwa dia anggota kepolisian, barulah menuju Langkat Tamiang per- KA Tubruk Mobil Dinas BKKBN Sumut, Akibat itu, korban mengalami luka tem- Satu Tewas, Lima Luka-luka bak serius di bagian kaki kiri sedangkan pergelangan tangan kirinya terdapat luka tembus. Kedua pelaku usai beraksi langsung kabur dengan meng- gunakan Yamaha RX King. Keterangan yang dihim- pun, malam itu Simarmata bersama rekannya, Dermawan Putra, berboncengan dengan sepeda motor Yamaha RX King BK 6945 PR hendak ke Lang- kat Tamiang. camat Bangun Purba,Asisten I Tata Pemerintahan Setda- pemprovsu Drs Edward Siman- juntak didampingi Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambu- nan, Pl Bupati Serdang Beda- gai Drs H Kasim Siyo, Msi serta Kapolres Sergai Kompol Drs Adang Suherman menjelaskan kunjungannya hanya untuk melihat secara langsung batas wilayah Kabupaten Deli Ser- dang dengan Kabupaten Ser- dang Bedagai yang hingga kini belum terealisasi setelah ter- laksananya pemekaran Kabu- paten Deli Serdang dengan ter- bentuknya daerah otonom baru Kabupaten Serdang Bedagai. Menurut Drs Edward, ma- salah batas wilayah Deli Ser- dang dengan Serdang Bedagai bukan persoalan "Ambalat", tapi hanya masalah batas ad- Dalam pertemuan yang ministrasi saja, ujarnya seraya hanya berlangsung beberapa meminta warga tidak terlalu menit di ruang rapat kantor mempersoalkannya.(a03) Berdasarkan Undang-un- dang penetapan batas wilayah merupakan keputusan peme- rintah pusat, bukan kabupaten atau provinsi, tegasnya. SECANGGANG, Langkat jelas dari siapa A Hok membeli yang mengerti sejarah pengua- (Waspada): Muspika Keca- lahan, padahal itu tanah desa. saan lahan di Sei Ular menye- matan Secanggang, Kabupaten isan penduduk yang turun butkan, ributnya masalah ta- Langkat akan menyelesaikan ke lokasi dengan menaiki boat, nah ini disebabkan mantan Ka- sengketa tanah seluas 500 ha melakukan pematokan dengan di Desa Sungai Ular. Hal itu tertib tanpa merusak. Bahkan ditegaskan Kapolsek Secang- benteng yang dibuat A Hok gang AKP Zulkifli dan staf Ca- tidak diganggu. Turunnya mat Secanggang di depan warga ke lokasi lahan setelah warga Dusun III, Desa Sei Ular, mengirimkan surat Kecamatan Secanggang, Rabu pemberitahuan ke Pangdam (16/3). Penyelesaian itu dengan I/BB, Kapoldasu, Gubsu dan mengundang pengusaha A Hok Sekdaprovsu di Medan, alias Daniel yang membangun Kapolres Langkat dan Bupati benteng untuk penanaman Langkat di Stabat, Dandim kelapa sawit. 0203 Langkat di Binjai dan Muspika Secanggang. des HR melakukan "penipuan". Seolah ingin membeli daun ni- pah, dia menjanjikan memba- yar Rp 900.000 ternyata hanya dibayar Rp 450.000." Sisanya Rp 450.000, sudah tahunan tak pernah dibayar. Kepada kami disodorkan kertas kosong un- tuk ditandatangani," ujarnya. Kekesalan warga Desa Sei Ular, Kecamatan Secanggang yang pada umumnya bertani dan nelayan bertambah karena pembangunan benteng sepanjang 3 Km merusak alur ke luar masuk nelayan." Ada enam palut ditutup yang semu- la dipergunakan nelayan kecil. Yaitu Paluh besar, Paluh Pi- turun temurun. H. Sambri, 78 nang, Paluh Perembang, Paluh Zakaria yang 30 tahun se- bagai Kepala Desa Sei Ular, Kecamatan Secanggang menje- laskan, Rabu (16/3), lahan yang dikerjakan warga Sei Ular, Ke- camatan Secanggang sudah warga yakin dan segera mem- berikan pertolongan. Korban kemudian dievakuasi ke RS Brimobdasu Medan untuk pe- nangan selanjutnya. Kapolsek Besitang melalui Kanit Reskrim, Ipda Eddy Sa- fari, ketika dihubungi Waspa- da, Kamis (17/3) membenarkan peristiwa itu dan masih menye- lidiki kasus itu. (c03) tan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang, sementara kor- ban luka masing-masing, Ko- mar, 48, Yusman, 49, dan Jeje, 45, PNS BKKBN pusat, Ra- diatun, 35, dan Aswin Pulu- ngan, keduanya PNS di BKKB Sumut. Seluruh korban kini dirawat di RSU Pirngadi Medan. dihim- wa itu langsung membantu pa- ra korban dan pun, peristiwa berawal saat melapor ke Satlantas Polresta menumpang berapa lama, pe- dinas warna biru metalik me- tugas yang dipimpin Kanit La- ngadakan kunjungan kerja ke ka Iptu Pol P'Ternalem meme- BKKBN Kota Binjai yang ter- riksa TKP dan mengevakuasi letak di Jalan Turiam/Ikan Ka- korban ke RS.(c04/m40) Muspika Secanggang Segera Selesaikan Kasus Tanah 500 Ha Di Desa Sei Ular kap, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Binjai Timur. Saat kembali ke Medan, persis di Jalan Turiam, mobil mereka yang berada di atas rel KA langsung ditubruk KA jurusan Medan-Binjai hingga terseret sekira 75 meter. Buaya, Paluh Bira dan Paluh Dinding Atap," ujar H Sambri. Menurut puluhan nelayan, penutupan itu menganggu arus lintas nelayan dan hal ini perlu diteliti Bupati Langkat, Camat Secanggang. Warga mengaku heran, kenapa pengusaha me- rusak areal paluh milik negara dibiarkan. Warga menyatakan siap hadir jika diundang Camat Se- canggang untuk memperta- hankan hak rakyat atas lahan yang dikuasai selama puluhan tahun. "Camat sebenarnya sudah pernah memprakarsai pertemuan antara A Hok de- ngan rakyat, tetapi pengusaha tidak hadir," tanya masyarakat kepada Kapolsek Secanggang yang menjanjikan menghadir- kan kedua pihak. (802) Kabut Asap Ambil Korban Di Tanjung Tiram Boat Tenggelam, 1 ABK Hilang TG.TIRAM, Asahan (Was- pada): Sebuah boat pukat layang milik Amir, warga Desa Bahandalam, Kecamatan Tan- jung Tiram, Asahan tenggelam setelah ditubruk boat sejenis trawl asal Tanjung Balai di se- kitar Perairan Jermal Empat Kuala Tanjung, Rabu (16/3) subuh. Tubrukan terjadi akibat kabut asap tebal di sekitar TKP hingga boat pukat layang teng- gelam, satu ABK-nya Ruslan hilang dan tiga temannya cedera. Keterangan dihimpun Was- pada, kejadian menimpa Pukat Layang dinakhodai Üdin, 35, bersama ABKnya Fatar, 30, Syamsul, 25, dan Rusi 35, semuanya warga Desa Bagan- dalam ketika mereka usai mengangkat pukat di Perairan Kuala Tanjung, mungkin aki- bat asap tebal di laut saat itu Mereka datang dengan menggunakan tiga unit mobil minibus dan menerobos masuk ke halaman kantor kejaksaan. Mereka menjerit histeris minta keadilan karena tujuh tersang- ka yakni Harapan Sitompul, Cs yang dituntut jaksa di Pe- ngadilan Negeri Tanjung Balai siang itu jelas tidak bersalah. Pengunjuk rasa menyebut- kan, perkara tujuh tersangka yang dituduuh melakukan penganiayaan adalah sema- cam rekayasa dan diputar-bali- kan tersangka lainnya yakni Puridin Sipakat dan Efendi Sitanggang. Akibat pemutar- balikan itu, tujuh tersangka yaitu suami mereka masing- masing Harapan Sitompul dituntut lima tahun penjara. Lima tersangka Charles Sire- gar, Mawanda Limbong, Jaslon Silitonga, Pardo Malau dan Saari Sinaga dituntut tiga ta- hun penjara serta Richard Si- manjuntak dituntut satu tahun penjara. TG.BALAI (Waspada): dak bersalah. Kami minta Puluhan inang-inang, warga perkara itu ditinjau ulang Desa Padangmahondang, Ke- kembali, mana hukum yang camatan Pulau Rakyat, Ka- sebenarnya. Jangan putar-ba- bupaten Asahan, Rabu (16/3) likkan perkara itu," jerit pukul 22:00 unjuk rasa ke pengunjuk rasa yang terdiri kantor Kejaksaan Negeri Tan- dari istri dan keluarga tujuh jung Balai sebagai protes ter- tersangka yang telah ditahan hadap tuntutan jaksa yang sejak 12 Oktober 2004 lalu. dinilai tidak adil. "Kami tidak terima mereka dihukum satu haripun. Mereka harus dibebaskan. Mereka ti- Puluhan Inang-inang Unjuk Rasa Ke Kejaksaan Tg. Balai Dalam pengaduannya Ma- riam yang didampingi paman- nya Aswin Damanik menyata- kan peristiwa penamparan yang dilakukan oknum itu ber- langsung Minggu (6/3) malam. Mariam menuturkan, ma- lam itu oknum Pangulu bersa- ma seorang rekannya dalam keadaan mabuk mendatangi sebuah rumah di desa itu yang kebetulan rumah itu dihuni beberapa TKWI (Tenaga Kerja Wanita Indonesia) yang terke- na deportasi dari Malaysia. Tidak jelas diketahi apa mak- sebuah boat jenis trawl lang- sung menubruknya. Kerasnya tubrukan meng- hanam badan boat korban langsung tenggelam, masing- masing ABK berusaha menye- lamatkan diri, masih untung awak boa yang menubruk tadi memberikan pertolongan ber- hasil menyelamatkan tiga kor- bannya, Udin, Fatar, Syamsul, sementara korban Ruslan hilang belum ditemukan. SIMALUNGUN (Waspa- da): Tidak semua Hak Pengelo- laan Hutan Tanaman Industri (HPHTI) yang diberikan peme- rintah kepada PT Toba Pulp Lestari (TPL) di Kabupaten Si- malungun dijadikan hutan eucalyptus. Kemudian ketiga korban dibawa awak boat yang me- langgar ke Tanjung Balai, me- reka tiba di rumah pada sore hari melalui jalan darat lang- sung melapor kepada Pos UGK Tanjung Tiram sedangkan kon- disi korban Fatar mengalami patah kaki sebelah kiri, Udin, Syamsul luka sedikit dibagian punggung. Petugas UGK Tan- jung Tiram bersama anggota Menurut keterangan Direk- tur Sumber Daya Alam PT TPL Ir. Firman Purba kepada war- tawan yang meninjau pabrik pulp pekan ini, hutan eucalyp- tus yang dimiliki PT TPL di sektor Aek Nauli Kabupaten Simalungun hanya sekitar tujuh ribu hektar. Sedangkan HPHTI yang dimiliki perusa- haan penghasil pulp itu 23.000 hektar sehingga lebih dari tu- juh puluh persen bukan tana- man eucalyptus melainkan hu- tan alam sebagai hutan pe- nyangga di sektor Aek Nauli. Kata Ir. Firman Purba, meskipun hanya sekitar 7.000 hektar saja tanaman eucalyp- tus, pihak PT TPL Porsea tidak khawatir akan kekurangan ba- han baku karena sekarang ini ada 45.000 hektar tanaman eucalyptus yang tersebar di berbagai sektor milik PT TPL eperti di Kecamatan Habin- saran, Kabupaten Tobasa, Aek Raja, Kabupaten Taput dan Menurut Gempar Sinaga, 51, salah seorang warga Desa Padang Mahondang yang turut mendampingi pengunjuk rasa, kasus itu berasal dari perbuaan tersangka Puridin Sipakat dan Efendi Sitanggang yang da- tang malam itu mengancam dengan parang babat dan me- mukul Harapan Sitompul de- ngan kayu rambung. Namun hal itu bisa diatasi Robinson Manurung sehingga perkela- hian tidak terjadi. Masyarakat yang mende- ngar kejadian itu marah besar dan menghajar tersangka Pu- ridin Sipakkat hingga babak belur, tapi pelaku pemukulan itu bukan Harapan Sitompul. Akibat kejadian itu, Polsek Pulau Rakyat menangkap dan menahan Harapan Sitompul, Charles Siregar, Paido Malau, Richard Simanjuntak, Mawan- da Limbong dan Jaslon Silito- nga dengan tuduhan melaku- kan penganiayaan. "Kan ini sudah diputar-balikan oleh Pu- ridin Sipakkat dan Effendi Si- tanggang," Teluk Nibung. Kepala Kejaksaan Negeri Tanjung Balai, Ajimbar, SH Gara-gara Menampar Gadis, Oknum Pangulu Nagori Partimbalan Diadukan Perbuatan oknum Pangulu Nagori berinisial Zai dilapor- kan ke Polsek Perdagangan, Selasa (15/3), dengan nomor pengaduan Pol: SPPL/15/III/ 2005/SPK yang diterima Briptu Harahap. BANDAR, Simalungun sud kedatangan pangulu ke (Waspada): Pangulu Nagori rumah dimaksud. Tetapi sesuai (Kepala Desa) Pertimbalan, dengan penuturan pemilik ru- Kecamatan Bandar Masilam, mah kepada Mariam, diduga Kabupaten Simalungun diadu- maksud kedatangan oknum kan ke Polsek Perdagangan pangulu ke tempat itu ingin akibat menampar seorang ga- 'mengganggu' para TKWI. dis bernama Mariam, 23, yang Mendengar hal itu, Mariam merupakan warganya sendiri. yang diberitahu di lokasi tonto- nan di kampung tersebut seca- ra spontan mendatangi tempat kos para TKWI yang terkena deportasi. Sesampainya di ru- mah itu, tanpa basa-basi tiba- tiba saja Zai menampar Ma- riam hingga memar di bagian matanya. Tidak senang diper- lakukan demikian Mariam co- ba menanyakan mengapa dia ditampar. Tetapi bukan jawa- ban yang didapat, Marian ma- lah diancam akan dianiaya apabila mencampuri urusan- nya. "Saya tidak tahu apa salah saya, tiba-tiba saja oknum pa- ngulu nagori menampar saya," tutur mariam. WASPADA boat yang menubruk dan ke- luarga korban masih mencari Ruslan di laut namun hingga Kamis (17/3) sore korban belum ditemukan. Kepala Desa Bagandalam Ibrahim D, Kamis membenar- kan. Pihak Kamla bersama Ke- luarga korban masih melaku- kan pencarian korban Ruslan di laut. Dan UGK Tanjung Tiram Serma Jas Parjiono, Kamis me- ngatakan, pihaknya baru men- dapa laporan kejadian pada sore hari, Rabu (16/3) mereka masih melakukan pencarian terhadap korban yang hilang di laut dan tiga orang ABK lain menderita luka, patah kaki. Menurut Par- jiono, pemilik boat yang menu- bruk boal asal Tanjung Balai sudah ketahui identitasnya dan kasusnya masih dalam peme- riksaan lebih lanjut. (c11) Tele di Kabupaten Samosir. Tanaman eucalyptus yang hidup di sektor milik PT TPL itu sudah siap untuk dipanen sehingga hutan alam tidak di- ganggu dan tanaman eucalyp- tus juga hidup berdampingan dengan hutan alam yang ada. didampingi jaksa penuntut umum pekara itu, Rudi Par-hu- sip, SH saat dikonfirmasi Was- pada, Kami (17/3), adanya unjuk rasa itu sebagai pertanda ma- syarakat telah maju dan kritis terhadap keadilan. Namun yang disesalkan mereka tidak me- mahami hukum dan salah pe- ngertian karena perkaranya belum selesai dan masih me- nunggu putusan hakim. Hanya 7.000 Ha Dari 23.000 Ha HPHTI PT TPL Di Simalungun Jadi Hutan Eucalyptus "Pada prinsipnya tidak ada masalah dalam hal pengadaan bahan baku karena bahan yang tersedia cukup untuk memenu- hi kebutuhan pabrik yang ber- kapasitas 220.000 ton per ta- hun," ujar Firman Purba disak- sikan Komisaris Utama PT TPL Dedy Sutanto, SH yang juga turut bersama wartawan dalam peninjauan ke pabrik pulp tersebut. Menurut Jaksa Rudi Par- husip, SH, dalam kasus itu per- karanya terpisah, Puridin Sipakkat dan Effendi Sitang- gang juga dituntut pasal 351 subsidier 335 yakni melakukan penganiayaan dan pengancam dengan kata-kata. Kedua ter- sangka telah dihukum enam bulan penjara. Sementara tu- juh tersangka lainnya dituntut dalam perkara yang berbeda yaitu melakukan penganiaya- an berat terhadap Effendi Si- tanggang. Tersangka Harapan Sitompul dituntut lima tahun penjara karena sebagai ter- sangka otak penggerak massa menghakimi korban hingga babak belur dan untung saja malam itu berhasil diselamat- kan petugas kepolisian yang turun ke tempat kejadian. Ke- tujuh tersangka dituntut pasal 170 ayat 2 (1) yakni melakukan kekerasan terhadap orang lain secara bersama-sama. Kasus terbukti dengan adanya saksi- saksi yang melihat kejadian serta visum et revertum dari dokter. (a07) Sebenarnya, lanjut Aswin lagi, masalah itu telah diupaya- kan penyelesaiannya dengan jalan damai. Namun setelah diberikan kesempatan waktu, ternyata oknum pangulu tidak menyahutinya. Bahkan dia semakin menunjukkan sifat- nya yang arogan dan selalu me- ngeluarkan kata-kata anca- man. "Saya pangulu di desa ini, sayalah yang mengatur. Kalau mau mengadu silahkan," ujar Aswin meniru ucapan yang sering dilontarkan oknum itu. Sedangkan Zai ketika dikon- firmasi wartawan baik di kantor pangulu maupun di rumahnya, Sementara itu, sebagaima- Kamis (17/3), tidak berhasil. Me- na diceritakan Aswin Damanik nurut warga setempat setelah kepada Waspada, penamparan kejadian penamparan itu, ok- dilakukan oknum Zai terhadap num pangulu sudah jarang ma- kemanakannya diduga akibat suk kantor. (c19) unsur sakit hati karena hasrat untuk mengganggu' beberapa TKWI tidak kesampaian. Mariam dianggap sebagai penghalang, karena merasa kecewa lalu oknum yang seha- rusnya menjadi pengayom di desa itu menampar Mariam," ujar Aswin. Di samping tanaman euca- lyptus yang dimiliki perusaha- an, menurut Firman Purba pa- brik penghasil pulp itu juga su- dah mengembangkan tanaman eucalyptus lewat program Per- kebunan Inti Rakyat (PIR) se- luas 9.000 hektar yang terda- pat di empat kabupaten. Program PIR tanaman eu- calyptus itu di mana tanahnya milik masyarakat sedangkan bibit, biaya penanaman/pera- watan sampai panen ditang- gung oleh perusahaan. Setelah panen peserta PIR menjual sarkan harga kayu pada saat kayunya ke perusahaan berda- jual yang ditetapkan peserta PIR, perusahaan dan pemerin- tah. (m05) Pengedar SS Masih Ditahan Polsek Teluk Nibung MEDAN (Waspada): Tersangka AS alias Salim, pengedar SS sampai saat ini masih ditahan di Polsek Teluk Nibung, demikian bantahan Kanit Reskrim Polsek Teluk Nibung Iptu Fauzan. S yang diterima Waspada Kamis (17/3). Jadi berita Waspada di halaman 17 Kolom 6-8 judul Tersangka Pengedar SS lari Dari Polsek Teluk Nibung, tidak benar. Seperti diberitakan, AS alias Agus, tersangka pemilik 258 jie shabu-shabu berikut perkara sebesar Rp 644.000 dan 238 lembar kertas timah yang ditangkap Polsek Teluk Nibung, Minggu (13/3) kabur dari tahanan. Sumber membenarkan hal itu kepada Waspada, Rabu (16/3). Petugas Polsek Teluk Nibung terus memburon tersangka Agus setelah dua hari ditangkap Polsek setempat. (red) WASPADA Color Rendition Chart Newcas +8 rom Gelandang N pada pertanding Fergu LISBON (Ant Sir Alex Ferguso Manchester Unit Kamis (17/3), mer Cristiano Ronaldo tugal dan menya telah berada di a puluh pemain terb Pengalamannya m menjadi yang terb nia. "Ia (Ronaldo) m bakat luar biasa. miliki dua kaki ya teknis sangat ting dah memperliha mainan yang baik lebih penting, dia Beck ADA isu hang. redar bahwa AC M at mendatangkan ckham ke San Sir karnya adalah Ma brosini yang mulai ngendon dalam sk tan Carlo Ancelot kinkah? Mengincar Bech mang bukan isu b pernah berhembus lanello. Konon peti soneri sampai sem buat penawaran ngajaknya pergi c chester United winger kanan ini berlabuh ke Sant nabeu dan gabung Merengues. Seiring berjalan tu, Beckham gagal klub elit Spanyol it puncak La Liga. Ba lik Perdana Ment Silvio Berlusconi in lan Beckham bersin geri Matador meru nyal bagi Milan um Marac Warga CARTAGENA ya mengucapkan sih kepada walik pemberian kunci ko pada saya. Bahkan dak memiliki kunci mah sendiri, saya h Legenda sepakbo dan Walikota Cartag deramata yang sali kota, Rabu waktu k