Tipe: Koran
Tanggal: 1997-07-27
Halaman: 12
Konten
ANALISA-MINGGU, 27 JULI 1997 Menyiasati Prilaku ABG AKHIR-akhir ini mass media dengan gencar menyoroti prilaku Anak Baru Gede (ABG) yang ter- libat penggunaan putaw (ekstra heroin). Penggunaan putaw dikalangan ABG cukup mengkhawatirkan bahkan penggunaan putaw jauh lebih tinggi bila dilihat pada ka- sus lainnya, seperti penggunaan pil ekstasi, ganja, minuman keras, dan lain-lain. Ini disebabkan oleh murahnya harga putaw, bila di- bandingkan dengan jenis obat- obat terlarang lainnya dan reaksi putaw jauh lebih cepat dengan je- nis obat-obat terlarang lainnya. Tingginya penggunaan obat- obat terlarang dikalangan ABG merupakan tantangan bagi kita semua untuk menyelamatkan pa- ra ABG dari berbagai penyim- pangan yang justru dapat meru- sak masa depannya. Ini harus ada kerjasama dalam menanggulangi prilaku menyimpang pada anak. Bila tidak, maka negeri kita akan Mata manusia merupakan organ yang halus dan rumit. Kom ponen-komponennya kecil dan ringkih. Tepat di balik iris pupil terdapat lensa, suatu bahan elastis yang bening, berfungsi memfokus kan cahaya yang masuk ke mata. Otot-otot kecil dapat memipih kan atau menebalkan lensa seper lunya. Memipihkan lensa mata dapat dipengaruhi dari faktor gangguan penglihatan, di mana gangguan tersebut dapat berupa katarak, glaukoma, rabun senja, dan lain-lain. Dari faktor gang- guan penglihatan tersebut dapat menyebabkan kebutaan. Karena nya, gangguan penglihatan harus diatasi dan ditanggulangi sedini mungkin. Cara tradisional yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi gangguan penglihatan, yaitu : Biji Baroco 15 gram ditambah hati ayam secukupnya, kemudian dibuat tim dan dimakan. Seluruh tanaman ginjean segar 15-30 gram direbus dengan air secukupnya, kemaudian diminum. 200 gram wortel dijus kemudian diminum secara teratur ½ jam sebelum sarapan. Meniran segar 20 gram ditam- bah hati ayam kemudian ditim dan dimakan secara teratur. Pegagan segar dilumatkan ke mudian diteteskan ke mata yang mas Ramuan Tradisional Gangguan Penglihatan Bahan-bahan : - 1 kg ikan mas - 1/2 gelondong gula merah disisir - 250 gr tomat, diiris - 3 sdm minyak goreng - 3 sdm air asam - cuka secukupnya kehilangan para generasi yang mampu meneruskan laju pemba- ngunan di masa mendatang. Keluarga merupakan pendi- dikan pertama dan utama, meme- gang peranan penting dalam men- cetak para generasi muda yang memiliki sumber daya di bidang nya masing-masing, bukan saja dari segi ilmu pengetahuan na- mun juga harus dibarengi dari se- gi akhlak atau budi pekerti. Kelengahan orang tua dalam mendidik anak, berarti membuka jalan kehancuran bagi diri anak. LEMAHNYA PENGAWASAN Anak adalah amanah yang di- berikan Allah SWT kepada pa- sangan suami isteri (ayah dan ibu). Kehadiran anak di dalam ke- luarga menjadi pelengkap kebaha- giaan pasangan suami isteri dalam membina mahligai rumah tangga. Dengan demikian orang tua memiliki tanggung jawab besar dalam mendidik anak agar dapat menjadi manusia yang berguna Resep sakit. Lakukan 3-4 kali sehari. 6 gram bunga melati dibersih kan lalu direbus dengan air secukupnya dan digunakan untuk mencuci mata. 30-60 gram patikan kebo segar direbus dengan air secukupnya, kemudian airnya diminum. Daun jengger ayam segar 30 gram direbus dengan air secukup nya, kemudian airnya diminum. Makanan yang baik dikonsumsi untuk mengatasi gangguan pengli hatan : -Vitamin C dan vitamin A serta tablet Beta karoten. -Buah-buahan seperti kiwi -Rumput laut -Tahu, susu, telur dan daging. -Wortel -Kie ce Makanan yang banyak mengan- dung protein -Lak ci -Kacang kedelei -Kacang polong -Kacang hitam. -Kacang tanah -Kuaci. Bahan-bahan yang dianjurkan dikonsumsi agar mata tetap sehat: -Madu, -Jali, -Kacang hijau -Daun teh, -Sawi putih - Po Cai -Buah pier -Pa hap -Buah leng- keng Ang co-Dan lain-lain. (c) * mist. Sebastia MASIH terik matahari siang itu. Mona sudah datang ke Taman Budaya Sumatera Utara. Datang dengan dandanan yang cukup menarik. Ternyata di Taman Budaya Sumatera Utara (TBSU) itu, sudah banyak orang. Mereka hadir mau mengikuti testing peran. Jika lulus testing, mereka akan ikut main dalam sinetron yang akan digarap oleh PT. Sude Maju Jolo. Oleh: Fahrin Malau Mona walaupun sudah berusia 38 tahun, masih ingin mengikuti testing itu. Mana tau dia terpilih sebagai ibu yang awet muda dalam cerita itu. Setelah dua jam menanti dengan debar-debar jantung kencang, sang penesting tak juga muncul Akhirnya banyak yang akan ikut testing, pulang ke rumah masing-masing. Di antara mereka mulai menceritakan mimpi- mimpinya masing masing. Kalau jadi ikut main, mereka akan mengikuti semua petunjuk sutradara. Atau mau akan tampil sebaik mungkin. Ikan Bumbu Rujak - garam secukupnya. Cara Memasak : Bersihkan ikan mas, Baluri dengan dengan cuka dan garam. Diamkan kurang lebih 20 menit agar meresap. Kemudian gorenglah. Bahan yang Dihaluskan - Tumis bumbu yang telah - 50 gr cabe merah, buang bijinya dihaluskan hingga harum. 5 siung bawang putih 3 butir kemiri Masukkan irisan tomat, gula merah dan air asam. Selanjutnya, masukkan ikan mas dan masak hingga matang.(c) * - 1 ruas jari jahe 1 ruas jari kunyit Gaya si MONA Meminjam istilah seorang teman, ada yang berbicara sambil akting 13, ada akting 10 bahkan ada yang akting 101. Pokoknya seperti sudah main sinetron saja. Mereka akan dibawa ke sebuah kota kecil di sebelah barat. Di sana mereka akan jadi pemain figuran. TESTING SINETRON "Pemain figuran? Wah...saya kalau main, maunya peran utama," kata yang lain. Yang lain mengatakan:" Kalau tak bisa peran utama, ya setidaknya peran pembantu utamalah. Namun ada juga yang mau jadi peran figuran, sebagai penambah pengalaman saja. Melihat gaya tampil mereka, sepertinya mereka semua sudah bintang sinetron. Sudah sama seperti Roy Marten bagi prianya, bagaikan Yatti Octavia bagi wanitanya. Pokoknya, mereka sudah mimpi. dan berbakti bagi orang tua dan negara. Pendidikan yang diberi- kan orang tua pertama kali dalam keluarga, memiliki arti yang sa- ngat penting. Keberhasilan orang tua mendidik anak dapat meng- antarkan pendidikan selanjutnya yang lebih baik. Tanggung jawab orang tua, bukan sebatas memenuhi kebu- tuhan jasmani, namun juga kebu- tuhan rohani. Kebutuhan jasma- ni dan rohani harus diberi oleh orang tua secara seimbang, se- hingga tidak menimbulkan ketim- pangan pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Orang tua harus memberikan perhatian dan kasih sayang secara berkesinam- bungan, mengingat dalam per- tumbuhan dan perkembangan anak menuju masa dewasa meng- alami fase demi fase yang tidak terlepas dari berbagai masalah dan ditambah lagi keadaan ling- kungan anak muncul pengaruh negatif. Bahkan ada juga sebelum datang mengikuti testing, sudah termimpi-mimpi lebih dulu malam harinya. "Oh...adindaku tersayang. Dapatkan kau mencintaiku. Aku demikian mencintaimu setulus hatikuuuuu...." tiba-tiba terdengar suara gedebug di kamar tidur. Rupanya seseorang itu tengah bermimpi main sinetron. Dalam perannya dia sebagai peran utama pria sedang merayu peran utama wanita sambil melompat mau mencium si wanita. Nyatanya, dia terjatuh dari tempat tidur. Ketika datang ke TBSU, wajahnya sudah lembam-lembam. Pak Penesting langsung menyatakan dia tak bisa ikut, karena wajahnya tak beres. Setelah tiga jam menunggu, bapak yang mentesting, muncul. Dengan mewibawa- wibawakan diri, sang bapak memberikan tugas kepada orang yang akan mentesting. Testing dimulai. Ada yang disuruh monolog, tapi ada juga yang disuruh melenggok. Sebelumnya difoto dulu. Saat difoto, sudah mulai berakting. Yang menarik, bukan hanya melihat orang yang difoto, melainkan jurufoto juga punya akting tersendiri. Saat Mona dipanggil, dia tampil ke depan dengan penuh rasa percaya diri. Dia difoto, kemudian menghadap kepada yang lain. Dia Pergaulan anak di tengah- tengah masyarakat, menjadi titik rawan timbulnya prilaku menyim- pang. Orang tua sebagai pemim- pin harus selalu memberikan pengawasan yang ketat bagi akti- vitas anak. Orang tua sepatutnya mengetahui setiap perkembangan prilaku anak, sehingga diharap- kan orang tua bisa memberikan pengawasan dan mencegah sejak dini bila anak melakukan pe nyimpangan. Masalah terbesar dihadapi orang tua saat ini yakni : sedikit- nya waktu yang dimiliki orang tua untuk mengawasi perkembangan prilaku anak, akibat dari besarnya tuntutan pekerjaan di luar rumah untuk memenuhi kebutuhan eko- nomi keluarga. Dan tidak jarang, oang tua dalam memberikan ka- sih sayang kepada anak hanya me- menuhi kebutuhan jasmaniah, tanpa diiringi kebutuhan roha- niah. Inilah yang selalu menjadi masalah di dalam penerapan pen- didikan anak dalam keluarga. Masih banyak orang tua yang tidak mengetahui aktivitas anak- nya. Orang tua dan anak sama- sama sibuk dengan aktivitasnya. Orang tua sibuk dengan pekerjaan kantor dan anak sibuk dengan ak- tivitasnya. Bila kita melihat, be- rapa banyak anak-anak - para ABG yang mulai menjalani masa remaja bermejeng ria diberba- gai tempat seperti diskotek, swa- layan, persimpangan jalan secara berkelompok. Ini bukti semakin meningkatnya kesibukan orang tua. - mulai disuruh membaca sepotong kalimat. Tanpa monolog dalam lomba monolog 15 tahun lalu. ragu-ragu, Mona langsung monolog, seperti dia cukupan dan sebagainya. Dia pun disalami oleh Penghayatannya bagus, vocalnya baik, mimiknya orang-orang lain dan semua yakin, Mona akan ikut serta main dalam sinetron itu. Semua calon peserta sudah selesai ditesting. terkekeh-kekeh. Ada yang menggerutu, ada juga yang tertawa Untuk meneliti kekurangan tubuh, dimulai dengan meneliti proporsi tubuh apakah tergolong tinggi-gemuk, pendek-gemuk, atau tinggi-besar. Komposisinya ja tinggi yakni anak mudah ma- Jadi orang tua harus senan- tiasa waspada pada keadaan anak. Kepedulian orang tua da- lam mewaspadai prilaku anak adalah langkah awal dalam meng- hindari prilaku menyimpang pa- da diri anak, khususnya anak yang mulai memasuki masa rema- ja. Maka untuk itu perlu diperha- nya tingkat emosi anak menurun yakni anak selalu mengurung di- ri atau menjauh dari orang tua. Tingkat emosi anak yang tidak stabil ini juga menjadi penyebab terjadinya prilaku menyimpang. Orang tua jangan menganggap anak yang tingkat emosinya ren- dah adalah anak yang baik, bila dibandingkan anak yang tingkat rah dan tersinggung. Atau sebalik-apakah lebih dipinggul, kecil di pundak atau sebaliknya. Yang harus juga diperhatikan adalah keseimbangan bagian torso dan panjang kaki, yang mana lebih panjang. Jika sudah diteliti se- mua, bisa dilanjutkan dengan trik berdandan. TRIK BERBUSANA Bagi Anda yang bertubuh si- luetoval dengan ciri-ciri torso pen- tidak membawa yang Budaya mejeng, apda mulanya tikan dua hal, yaitu sungen en emosinya tinggi. Bisa saja anak dek, pinggul besar dan dada be- rendah se- bagai tipu daya anak dari prila- ku menyimpang yang telah dila- kukan anak, agar tidak mudah diketahui. bagi prilaku anak. Namun dari aktivitas yang tidak membawa manfaat seperti mejeng secara berkelompok dapat disusupi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Hal ini sangat beralasan mengingat kondisi anak (para ABG) yang masih la- bil mudah terpengaruh kepada hal-hal yang sifatnya semu. sar, tidak mengenakan setelan dengan potongan ikat pinggang. Jika memakai setelan dua potong usahakan bagian atasnya jatuh di garis pinggul. Untuk gaya terusan, pilihlah gaya coatdress motif garis vertikal. Un- tuk gaya tiga potong, blazernya sebaiknya gaya cardigan sepang- Harus diakui, timbulnya pri- laku menyimpang yang dilakukan anak, akibat dari lemahnya peng- awasan orang tua. Orang tua su- dah mulai kurang memikirkan ar- Seperti ada pertanyaan pengetahuan umum dan Yang menggerutu, mengira testing itu berat. sebagainya. Malamnya dia tak tidur karena banyak membaca. Yang tertawa terkekeh-kekeh, yang datang tanpa beban. Kepada para calon peserta di suruh menan- tikan panggilan. Jika ada panggilan, berarti ikut main sinetron dan dibawa pakai bus ke sebuah kota kecil di bagian barat. Menunggu adalah pekerjaan yang melelahkan sekaligus menjemukan. Namun semuanya pulang dengan sabar dan tertib. Mona pun bercerita kepada anak-anaknya di rumah. Anak-anak harus ikut mendukung ambisi jadi pergi selama tiga bulan dalam shooting itu si Mona. Anak-anak dipesankan, kalau Mona nanti, mereka harus terus belajar dengan baik dan mampu mengurus diri sendiri. Hari yang dinanti-nanti tiba. Diumumkan siapa yang ikut serta dalam shooting dan dibawa termasuk dalam daftar. Walau Mona masih ke kota sebelah barat. Ternyata Mona tak dijual, karena sinetron adalah bisnis. Jadi yang cantik, tapi dia sudah tua. Sinetron harus laku dipakai kebanyakan yang cantik-cantik dan masih muda saja. Selain itu kepada penonton harus diperli- hatkan, bahwa gadis-gadis dari kota barat itu, adalah cantik-cantik. Semua naik bus, termasuk peran utama pria dan wanita serta peran pembantu utama pria dan wanita. Mereka yang ikut testing itu, semuanya adalah figuran. 1 Begitu mengetahui dirinya sebagai figuran, banyak yang mengundurkan diri. Apa yang mereka mimpikan sebelumnya, ternyata tak sesuai dengan kenyataan. Sementara mereka sendiri tak mengaca diri. Apa pernah mereka main sinetron? Jangankan main sinetron, main teater saja mereka tak pernah. Jangankan main teater, nonton teater saja tak pernah, langsung mimpi mau jadi peran utama dalam sinetron. Setiba di rumah, Mona mendapat serentetan pertanyaan dari kedua anaknya si putra dan si putri. Mona cepat berdalih. "Mama sebenarnya terpilih ikut dalam sinetron itu. Tapi akhirnya mama menolak." "Kenapa ditolak kesempatan yang sudah mama impikan sekian lama?," tanya si putri. "Mama ternyata tak mampu berpisah dengan anak-anak mama. Lebih baik mama korbankan ambisi pribadi mama, ketimbang berpisah dengan membutuhkan kehadiran mama," Mona bermain anak-anak mama yang masih remaja, yang masih sinetron di depan anaknya. Kali ini perannya cukup meyakinkan anaknya. (Idris Pasaribu) ti kasih sayang orang tua kepada anak. Hubungan orang tua de- ngan anak dianggap kurang pen- ting, dan orang tua menganggap anak yang berusia 17 tahun ke atas sudah dewasa dan sudah ta- hu arah yang harus dituju anak. PERUBAHAN PRILAKU Dalam perkembangan anak menuju masa dewasa, mengalami fase demi fase. Dalam hal ini kon- disi prilaku anak senantiasa ber- ubah Perubahan yang terjadi pa- da diri anak adalah wajar, sebab anak senantiasa mencari jati di- rinya atau kepribadiannya sesuai fase yang sedang dilaluinya. Perubahan inilah yang menja- di titik rawan bagi perkembangan kepribadian anak, khususnya pa- da fase awal remaja. Remaja merupakan masa tran sisi dari masa kanak-kanak ke ma- sa dewasa. Pada masa ini, remaja mulai membuka pandangannya lebih jauh dari fase anak-anak. Pandangan remaja melihat ke- adaan lingkungannya menjadi faktor penentu berhasil atau ti- daknya remaja mencari jati diri- nya dengan baik. Maka dalam hal ini, pendidikan yang diberikan orang tua pada fase kanak-kanak menjadi modal untuk langkah anak selanjutnya (pada masa remaja). Hubungan lingkungan dengan pendidikan yang diberikan orang tua kepada anak, merupakan sumber bagi diri anak. Kondisi lingkungan yang kurang baik, na- mun pendidikan yang diberikan orang tua kepada anak secara ber- kesinambungan terus diberikan, maka ada kemungkinan anak da- pat mengatasi atau tidak cepat terbawa oleh lingkungan yang ti- dak baik. Tapi bila lingkungan ti- dak dan kondisi pendidikan yang diberikan orang tua kepada anak tidak baik. Inilah yang cepat mempengaruhi prilaku anak. Oleh sebab itu, orang harus dapat mempertimbangkan secara bijaksana dalam mengambil lang- kah, pendidikan mana yang baik bagi anak, sebab jika orang tua kurang bijaksana dalam memilih pendidikan anak dapat menim- bulkan berbagai macam persoal an. ke luar rumah. 2. Tingkat emosi anak di dalam keluarga. Kedua hal di atas merupakan prilaku yang terjadi pada diri remaja. KELUARGA Pada masa awal anak mema- suki masa remaja, biasanya akti- vitas anak naik dengan cepat, se- bab anak mulai masuk kepada lingkungan yang lebih luas. Anak memiliki banyak teman dan tempat berkumpul. Aktivitas yang dilakukan anak di luar rumah, menjadi ti- tik rawan. Dalam pergaulan anak dengan teman-temannya meng- 8 Anak Baru Gede (ABG) mesti mendapat pengawasan dan bimbingan untuk tetap melakukan hal-hal positif. alami berbagai proses yakni masukkan-masukkan yang ber- asal dari lingkungan, termasuk kepada teman-temannya. Kondi- si prilaku teman anak, adalah hal yang sangat memungkinkan ter- jadinya prilaku menyimpang pa- da anak. Ini pada mulanya ber- awal dari ajakan teman untuk me- lakukan sesuatu kegiatan. Karena sesuatu hal - untuk menghorma- ti teman atau takut ditinggalkan teman-maka anak ikut pada ke- giatan tersebut. Misalnya mero- kok, menganggui anak gadis, me- jeng, bahkan sampai kegiatan yang lebih beresiko tinggi yakni perkelahian. Tingkat emosi pada anak re- maja biasanya terjadi secara tidak teratur. Emosi anak tiba-tiba sa- Jadi orang tua yang memiliki tanggung jawab besar dalam men- didik anak, sepatutnya memberi- kan pendidikan semaksimal mung kin dalam menciptakan kepriba-kal paha. dian anak yang memiliki penge- tahuan dan iman, dalam rangka mempersiapkan sumber daya ma- nusia yang handal di masa depan. Bukankah pada dasarnya anak merupakan anugrah yang diberi- kan Allah SWT sebagai bukti dari tali pernikahan? ✰✰✰ Mode GAUN terusan dari bahan kain rada tipis, mulai dari ukuran longgar hingga yang fit, kiranya semakin fantastis berkat pola guntingannya yang semakin kreatif. Oleh kalangan perancang mode mencoba menghadirkan pola pola baru dari yang bercorak gelap hingga yang cerah dalam pagelaran mode belum lama ini di Paris. Seperti yang kita hadirkan kali ini, yang pertama hadir dengan warna merah tua agak menyala. Gaun tanpa kombinasi ini tampil dengan guntingan gaya menyilang dan dada terbuka lebar membentuk hurup V, tanpa lengan dan bagian bawah depan terkuak lebar menciptakan gaya yang seksi. Pola guntingan gaun yang yang cukup menawan ini semakin fantastis lagi dengan penghadiran renda lebar pada pinggir kain sebelah bawah. Sebaliknya, bagi yang bertor- so panjang namun berkaki pen- dek, bisa dimanfaatkan setelan gaya celana yang dipadankan de- ngan jaket pendek gaya spencer. Hal ini akan membuat kaki tam- pak lebih panjang. Bagi yang ber- leher pendek dengan garis bahu Pada penampilan kedua hadir berukuran ketat mengikuti lekuk tubuh, digunting pendek alias short. Gaun bercorak renda dari kain agak tipis bercorak merah tua ini juga digunting menyilang di bagian bawah serta mengikuti kembang kembang corak pinggir gaun. Guntingan ketat buat gaun ini sengaja diciptakan untuk memperjelas keindahan bentuk tubuh pemakai. Terlebih- lebih lagi, busana yang satu ini sengaja memilih bahan dari Warna Menyingkapkan Kepribadian Anda BUNGA ros itu warnanya merah, violet itu biru. Warna favorit anda ternyata mampu bercerita banyak tentang diri anda! Dan begitu juga dengan warna warna yang anda benci, demikian menurut Leatrice Eiseman, seorang ahli dibidang psikolog pengarang buku yang berjudul "Alive with Color". Nah, di bawah ini warna favorit dan warna yang anda benci menyingkapkan kepri- badian anda: MERAH: Jika warna ini warna favorit anda berarti anda orangnya tekun, suka menurut- kan kata hati, aktif, kompetitif dan pemberani. Anda orangnya suka bekerja atau mengupayakan sesuatu untuk memperoleh hasil maksi- mal. Apabila anda membenci warna merah berarti anda orangnya tidak suka sesuatu yang bersifat agresif dan sesuatu yang membutuhkan ketekunan. Anda orangnya sangat pelin- dung terhadap waktu anda dan anda menghargai waktu istirahat dan waktu santai anda. Trik Gaya Tubuh Ukuran XL Mengevaluasi dan mengiden- tifikasi tubuh sendiri merupakan modal pokok jika anda ingin tam- pil lebih keren dan berkepriba- dian. Bagi yang masih langsing, biasanya tak ada masalah. Tapi bagi Anda yang kelebihan berat badan, akan banyak menemukan masalah. Yang paling utama ada- lah sulitnya menemukan pakaian jadi siap pakai. Bisa terjadi, ada ukurannya tapi kurang cocok mo- delnya, kependekan, ataupun ma- lah kepanjangan. KUNING: Jika anda sangat menyukai warna ini berarti anda. orangnya berwatak cerdas. Anda cenderung suka yang orisinil, punya wawasan jauh kedepan, idelalis, kreatif dan spiritual. Kalau anda orang yang membenci warna kuning, itu artinya anda orangnya praktis lebar, sebaiknya memilih blus tanpa kerah dengan garis V atau U. Sedangkan yang berbetis be- sar lebih baik memakai celana pa- lazzo atau rok lebar bahan lembut. AKSESORI Aksesori seringkali lepas dari perhatian. Bagi yang berwajah bulat dengan garis leher pendek sebaiknya cukup menyematkan giwang kecil tempel bentuk segi ti- ga atau belah ketupat. Kalung yang terlalu besar akan membuat garis leher makin pendek. Pema- kaian aksesori ini sebaiknya tidak berlebihan. Demikian pula de- ngan tas tangan atau jinjing. Pi- lihlah tas berukuran kecil dengan garis sederhana. Hindari tas-tas dengan hiasan ring atau ukiran emas. Gaya Menyilang nan Aduhai WARNA Warna merupakan bagian pa- ling dominan dalam berbusana. Pilihlah warna-warna teduh se- perti abu-abu, biru tua ke arah hi- tam atau warna-warna gelap kon- tras seperti maroon, hijau lumut, coklat kopi dan sejenisnya, yang tentunya disesuaikan dengan war- na kulit. Warna-warna terang dan nada pastel akan membuat tubuh tampak lebih besar dan mudah menjadi perhatian orang. (F/San- ny L) kain lembut tetapi tidak terlalu tipis dengan pola guntingan yang sensual. Dada terbuka lebar dan hanya dihias dua tali kecil menyilang sebagai fantasi tambahan. Walaupun tampaknya pola guntingan blus pada penampilan ketiga ini tidak dengan terang-terangan mengumbar tubuh tertentu pemakai seperti dada, bahu dan leher, namun bukan berarti bagian tersebut tak mendapat sentuhan kreasi mereka. Guntingan dengan ukuran guntingan yang sedikit ketat, sudah barang tentu sebagai penonjolan keindahan lekuk lekuk tubuh pemakai yang memang cukup menarik. Guntingan blus ini juga dengan pola menyilang, berlengan panjang, bahu, dada dan leher terbuka lebar sehingga membuat penampilan penggemar mode yang satu ini tidak lepas dari kesan seksi. dan sederhana. Anda cenderung curiga terhadap ide ide baru dan lebih menyukai memusatkan perhatian terhadap hal hal yang anda telah yakini bisa anda tuntaskan. Wanita yang mengenakan ketiga mode ini, terkesan ceria, santai dan sensual. Gaun ini serasi dikenakan kawula remaja dan wanita wanita penggemar mode yang mengerti tentang keserasian. Bisa dikenakan kapan saja, tidak terkecuali siang maupun malam hari, bepergian atau sedang menikmati rekreasi. Juga tidak terbatas bagi kawula remaja melainkan juga cocok dikenakan kalangan wanita yang senang tampil dengan guntingan guntingan modis. *(ar). BIRU: Jika warna ini warna kesukaan anda, itu artinya anda orangnya dingin dan percaya diri, tetapi agak mudah kena dan tersinggung. terhadap kebutuhan orang lain Anda orangnya cukup peka dan anda merasa sangat terluka apabila orang lain mengkhianati anda. Kalau anda membenci warna ini, berarti anda orangnya tidak suka ongkang ongkang alias tak punya kegiatan dan anda orang nya pembosan terhadap sesuatu pekerjaan yang bersipat ruti- nitas. Anda sangat membutuhkan hiburan. Tak seorangpun yang akan terkejut kalau anda secara tiba tiba ganti profesi atau pekerjaan. UNGU: Kalau warna ungu menjadi favorit anda, itu ber- makna diri anda seorang yang memiliki kreativitas tinggi dengan sisi spiritual yang kuat. Kalangan pencinta warna ungu juga cenderung orangnya menyukai sesuatu yang di luar kebiasaan kebanyakan orang. Apabila anda membenci 1. Kerja Lembur Mengurus bayi berarti anda akan terus disibukkan oleh berba- gai macam pekerjaan. Ya meng- ganti popok, memberi ASI, me- ninabobokan dan seterusnya. Po- koknya, mirip kerja lembur. Jadi, terima saja keadaan bahwa anda tidak punya waktu luang untuk bersih-bersih rumah, menyiram tanaman, seperti sebelumnya. Me- mang, mungkin anda akan mera- sa tersinggung jika sepulangnya dari kantor, suami berkomentar, "Kok rumah berantakan begini, sih. Memangnya kamu ngapain saja seharian?" Biarkan saja ia beranggapan begitu karena mung- kin ia belum paham, seperti apa capeknya mengurus bayi. Ibu Muda yang Sukses di bawah ini barangkali dapat me- anda. DI TENGAH kegembiraan menyambut datangnya buah ha- ti, anda pastinya juga merasakan ringankan beban mental dan fisik kelelahan yang amat sangat. Ba- ngun di malam hari, mengganti- kan popok, tidak sempat istirahat, dan lainnya. Hiduppun serasa di- buru waktu. Nah, sejumlah saran 2. Terima Bantuan Kalau kebetulan sedang tidak ada pembantu, jangan malu-malu menerima tawaran/bantuan dari keluarga atau tetangga. Misalnya tawaran membelanjakan barang- barang kebutuhan rumah tangga. Lumayan, kan anda jadi bisa isti- rahat sedikit. 3. Sadari Perbedaan Tiap anak merupakan indivi- du unik. Jadi, tidak perlu sedih, bingung atau kecewa jika bayi an- da tidak segampang bayi orang lain. "Kok bayi si Lia tidurnya gampang, ya, tidak seperti bayi- ku?" Yakin dan sadarilah, tiap anak punya temperamen berbeda. Kalau anak rewel, misalnya, ja- ngan salahkan diri sendiri. Itu me- mang bukan kesalahan orang tua, kok. 4. Libatkan Suami HALAMAN 12 Pada masa-masa awal setelah persalinan, ada sejumlah hormon yang meningkat dalam tubuh an- da. Itu sebabnya, secara tidak sa- dar, anda bersikap amat positif terhadap bayi sehingga suami me- rasa dirinya dikesampingkan. Alangkah baiknya jika sejak awal suami sudah dilibatkan dalam pengurusan si kecil. Ia pun bisa dimintai tolong mengganti popok, menggendong dan lainnya. warna ini, berarti anda orangnya sangat membutuhkan ketulusan, kehormatan dan kurang suka berpura pura dalam kehidupan anda. 5. Jangan Mengurung Diri Dengan kesibukan yang se- akan tidak pernah habisnya, an- da jadi lebih mudah 'terkurung' di rumah. Tidak heran jika kemu- dian anda jadi cepat tersinggung dan merasa tertekan. Sesekali, sempatkan berjalan-jalan ke luar. Titipkan si kecil sebentar pada keuarga atau pengasuhnya. Anda juga perlu udara segar dan suasa- na baru sehingga pikiran pun te- tap segar. Orang orang yang membenci warna ini, umumnya cocok menjadi penilai olahraga dan seorang kritisi yang baik. MERAH MUDA: Apabila warna ini yang menjadi warna favorit anda, berarti anda seorang yang romantis, manis, lembut dan pembersih. Tindak kejahatan bentuk apapun sangat merisaukan anda. Ibu muda memang harus banyak belajar, agar tugas-tugasnya di ru- mah sukses. Sedangkan apabila anda orang yang membenci warna merah muda berarti anda adalah seorang yang suka merubah rubah gaya hidup dan anda suka tampil baru. HIJAU: Anda menyenangi warna hijau, berarti anda orang- nya stabil, baik hati dan pemu- rah. Umumnya orang meman- dang anda sebagai seorang warga, orangtua dan tetangga yang baik. Anda membenci warna biru? Itu berarti anda orangnya termasuk kelompok yang tidak mengikuti arah kebanyakan orang. Anda berusaha meng- hindari pemikiran, pandangan atau melakukan sesuatu yang sama sebagaimana yang dila- kukan kebanyakan orang di sekitar anda.*(nm/elz). -gest dalsz R sty Boy maradtrub 6. Tak Perlu Terburu-buru Di saat-saat mengurus si kecil, rasanya waktu berjalan lambat se- kali. Anda pasti pernah berpikir, "Kapan sih semua kerepotan ini akan berakhir?" Tidak perlu tergesa-gesa. Anak akan tumbuh dengan cepat dan tahu-tahu anda merasa kesepian di rumah karena kini ia sudah bersekolah. Di saat seperti itulah anda akan berkata, "Ah, betapa cepatnya waktu ber- lalu. Rasanya baru kemarin sore saya menggantikan popoknya". 7. Simpan Tenaga Tidak ada satu ibupun yang disiapkan untuk menerima sega- la macam kelelahan begitu memi- liki bayi. Jadi, bersikaplah lebih santai. Semua itu akan berlalu ju- ga, kok, sejalan dengan bertum- buhnya si kecil. Nah, pandai- pandailah mengatur kegiatan sehari-hari. Tidak perlu ngoyo memasak hidangan selengkap mungkin seperti yang dulu, sebe- lum si kecil lahir. Begitu si kecil tidur lelap, cobalah untuk ikut ti- dur atau minimal beristirahat, me- luruskan punggung yang pegal- pegal. 8. Jaga Hubungan Anda Dengan kehadiran buah hati, seluruh perhatian seolah hanya tercurah pada si kecil. Ini tidak boleh dibiarkan terus-menerus ka- rena pasangan akan merasa di- abaikan. Begitu juga si kakak, akan merasa disingkirkan. Kare- na itu anda harus tetap memberi waktu, serta perhatian pada suami dan sebagai orang tua, an- da berdua harus tetap membagi perhatian yang sama pada si sulung. 9. Sikap Santai Begitu punya bayi, siap- siaplah menghadapi berbagai per- masalahan. Baik pagi, siang, juk si kecil yang rewel, bangun maupun malam. Harus membu- malam hari karena ia lapar, me- ngompresnya jika ia panas dan lainnya. Jika anda mau menerima kenyataan ini dengan lapang da- da, segalanya akan jadi lebih mu- dah diatasi dibanding bersikap ke- sal yang dapat membuat jiwa an- da tertekan. 10. Putuskan Sendiri Merawat dan mengasuh anak memang sangat alamiah sifatnya dan tidak ada ilmu yang amat pas dan tepat untuk itu. Jadi, tidak usah terkekang pada pendapat orang atau buku tertentu. Laku- kan saja apa yang anda anggap baik dan cocok bagi anak. Yakin- lah pada diri sendiri karena semua ibu pasti ingin memberikan hanya yang terbaik bagi anaknya. (Lily) ANA 0 1 F untu akib anta satu yang sein Yam lain ada peka nah juh tem resr Ab yar Ku Ah dan Bas Me Ne Ism ada nia keg an ka: ka ut ke be ya be ny (L ac 12 te da m b ra k ru S1 n la a P 11 n L k tu a d S a r m ta 2 n m C k n a d b ta n m b k te la SU ra te ar be Fi ta gu m ka ne m ka ler pe Ta pu me 13 nis ka rap da ma ba dip jar kar luc jag me tub kam dia nga luh jal, ken itu.
