Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Analisa
Tipe: Koran
Tanggal: 1997-07-27
Halaman: 13

Konten


N 12 orangnya. etulusan, ng suka hidupan embenci cocok aga dan ik. Apabila i warna. i anda manis, Tindak sangat a anda warna adalah erubah da suka enangi orang- pemu- eman- orang tangga abiru? ngnya tidak yakan meng- angan yang dila- ng di ru- -il, se- ir, ni lu ah da na at a, er- re ng a- ih u- i- n an "O P e- il i- 1- a 2- C- n a ANALISA - MINGGU, 27 JULI 1997 Trauma Politik Perang Teluk Berangsur-angsur Pulih Kendati opini publik di Kuwait PENDEKATAN diplomatik untuk mengakhiri trauma politik menentang upaya perbaikan hubu akibat Perang Teluk tahun 1990 antara Kuwait dan Arab Saudi di satu pihak dengan negara-negara yang pro Presiden Saddam Hus- tampak pada ketiga peristiwa sein tersebut dinilai cukup bijak sana. Libia, Palestina, Sudan, Yaman, dan Yordania -- di pihak lain mulai tampak hasilnya. Paling tidak, itu tampak pada adanya tiga peristiwa penting pekan lalu, hal yang belum per- nah terjadi sejak krisis Teluk tu- juh tahun silam. Peristiwa pertama adalah ber temunya delegasi Kuwait semi- resmi dengan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh di Sana'a dan yang kedua, Kepala Negara Kuwait Emir Syeikh Jabir Al- Ahmad Al-Sabah menerima surat dari Presiden Sudan Omar Al- Bashir yang disampaikan oleh Menteri Negara Urusan Luar Negeri Sudan Mustafa Omar Ismail. .. Adapun peristiwa yang ketiga adalah sepakatnya Kuwait-Yorda nia untuk menormalisir kembali kegiatan penerbangan komersial antara kedua negara yang dibeku kan sejak 1990. Salah salah dari korban itu adalah David O. yang berusia 12 tahun. Hampir dua tahun se- telah berhasil meloloskan diri dari para penculiknya, bocah itu masih dihantui mimpi-mimpi buruk. Bayangan-bayangan tentang ratusan anak yang dipukul pa- kai pentungan sampai tewas te- rus hadir di pelupuk matanya siang dan malam, berikut kena- ngan pahit tentang seorang anak laki-laki kecil yang menemui ajal di tangannya setelah dia di- paksa bertindak sadis begitu. "Kadangkala, pada siang ha- ni pun saya mendengar tangis- nya mohon belas kasihan," ujar David pada petugas bantuan di Uganda. David, yang nama lengkap- nya dirahasiakan, adalah salah satu dari sekira 8.000 anak-anak yang diculik LRA dalam dua ta- hun terakhir. Demikian menurut data-data Dana Anak-anak PBB (UNICEF), yang melukiskan kenyataan tadi sebagai salah sa- tu pelanggaran paling serius di dunia atas hak anak-anak. Kalau wilayah-wilayah lain di Uganda kini bergerak menuju stabilitas ekonomi dan politik, papar UNICEF, dua distrik Gulu dan Kitgum di utara negara itu kini dirobek-robek saat kaum fundamentalis Kristen menjarah desa-desa, membantai pendu- duk sipil dan menculik anak- anak dalam suatu program pe- rekrutan berdarah dalam usaha mempertahankan keutuhan ten- tara mereka. Dari 390.000 orang di Gulu, 200.000 orang kini terlantar de- mikian memprihatinkan. Gerakan LRA Sangat Brutal pada Anak-anak dan Gadis di Uganda MIMPI buruk terus mence- kam banyak anak di wilayah utara Uganda. Trauma yang ber- kepanjangan tadi disebabkan berbagai peristiwa amat brutal yang dilakukan kelompok pem- berontak yang menamakan diri- nya Tentara Perlawanan Tuhan (LRA). dari pemberontak tadi, Wright mengemukakan jumlah seluruh anak yang diculik tidak diketa- hui dan mungkin saja mencapai 20.000 orang. Pemberontak tadi memiliki kekuatan paduan korps tempur remaja dan letnan berusia 20-an tahun. Pemberontak ganas terse- but beroperasi secara berkelom- pok dengan masing-masing grup beranggotakan 50 orang. Mere- ka tidak berpakaian seragam tapi kebanyakan dari mereka bersen- jata. "Pemberontak ini mondar- mandir tak tentu arah di seluruh Gulu dan Kitgum, menghancur- kan desa-desa, membantai ba- nyak orang dan menculik ribuan anak-anak," ujar Keith Wright dari UNICEF kepada Reuters. Menurutnya, anak-anak kor- ban penculikan itu kerap terlalu takut untuk melarikan diri kare- na pemberontak tersebut sering mengekori anak-anak yang ka- bur sampai ke kediaman mere- ka dan menjagal keluarga dan teman-teman mereka. Setiap anak yang nekad me- larikan diri akan menemui ke- sulitan untuk kembali ke masya- rakat normal, mengingat mereka telah dipaksa membunuh anak- anak lain, dan kadangkala me- Oleh :Munawar Saman Makyanie didukung penuh oleh Perdana Menteri Kuwait Pangeran Saad Al-Ahmad Al-Sabah. DOKTER dan pakar lainnya berkumpul di Helsinki, ibukota Finlandia, dan saling tukar ca- tatan mengenai diabetes, sakit gula, belum lama ini. Mereka mengungkapkan kekecewaan karena tak kunjung mampu me- nemukan obat yang mujarab. Satu jenis obat baru yang membantu pasien mengendali- kan kadar gula dalam darah dan lemak--traglitazone--menerima perhatian dari banyak pihak. Tapi tak seorang pun berpura- pura bahwa obat tersebut dapat menawarkan kesembuhan pada 135 juta penderita kencing ma- nis di seluruh dunia. Kalangan peneliti mengemu- kakan pengetahuan yang diha- rapkan menghasilkan terobosan dalam pengobatan penyakit tadi masih ada di depan, sedangkan banyak dari teknik-teknik yang diperlukan masih berada di luar jangkauan para ahli dewasa ini. ngan dengan negara-negara yang pro Irak, namun sikap politik pemerintah negeri itu -- seperti Sampai seseorang menemu- kan suatu pankreas (kelenjar ludah perut) buatan untuk men- jaga kadar gula dalam darah dan memproduksi insulin yang dibu- tuhkan tubuh, atau menghasil- kan sel-sel krusial itu, penderita diabetes masih akan terus me- ngalami kerusakan pada pembu- luh darah, mata, syaraf dan gin- jal, dan kadangkala berakibat kematian disebabkan kerusakan Kebijakan politik luar negeri Kuwait ini bisa jadi merupakan akibat dari tekanan Liga Arab dan Amerika Serikat (AS) terha dap negara itu untuk tidak menutup pintu bagi upaya pen dekatan diplomatik dengan negara-negara yang pro-Irak pada masa Perang Teluk. Parlemen Kuwait awal pekan ini secara terbuka mengkritik pemerintah yang dinilainya terlalu cepat melakukan normalisasi dengan negara-negara Arab, khususnya Sudan, Yaman, dan Yordania. Menurut parlemen, ketiga negara yang berdiri di sam- ping Presiden Saddam untuk merongrong Kuwait itu belum bisa dipercaya sebagai mitra diplomatik. Sikap tegas parlemen yang menolak upaya damai dengan negara-negara Arab pro-Irak itu namatkan riwayat saudara atau saudari sendiri. "Trauma kejiwaan tersebut teramat besar," ungkap Wright. "Bila anda telah membunuh sau- dara atau saudari sendiri, bagai- mana anda bisa berharap keluar- ga anda akan sudi menerima anda kembali?" Banyak anak yang berhasil meloloskan diri dari penculik mereka mencari perlindungan di sebuah kamp rehabilitasi di desa Kiryandongo yang dikelola World Vision, salah satu mitra UNICEF di lapangan. Anak- anak lainnya mendatangi salah satu detasemen Pasukan Perta- hanan Rakyat Uganda (UPDF) yang berjaga-jaga di sekitar desa-desa di Gula dan Kitgum. Dari detasemen-detasemen itu, anak-anak tersebut dikirim pu- lang ke kediaman mereka. Walau angka menunjukkan 4.000 anak telah melarikan diri MEDELIN, sebuah kota di baratlaut Kolombia. Kota ini punya reputasi lama yang seram sebagai ibukota pembunuhan di dunia dan kepala pemeriksa me- disnya saat ini pun masih terus sibuk. Namun jumlah pembu- nuhan telah menurun sejak 1991. Pemeriksa medis tersebut, Dr.Cesar Augusto Giraldo meli- hat seberkas harapan akan ber- akhirnya pertumpahan darah terburuk di Medelin walau dia dan penduduk lainnya masih menghadapi tingkat kekerasan yang bisa jadi tidak dapat dito- lerir di tempat lain. Dokter-dokter yang melaku- kan operasi di ruang gawat da- rurat rumah sakit utama kota itu, San Vicente de Paul, masih dibanjiri sekira 140 pasien seha- ri, 60 persen dari jumlah tadi adalah korban penembakan atau tikaman senjata tajam atau se- bagian trauma kekerasan lain. Akan tetapi angka tadi sudah turun sebesar 10 persen dari 80 jadi 70 persen. Dan Giraldo, se- orang dokter epidemiolog, men- jelaskan trend (gejala) secara keseluruhan menunjukkan pe- nurunan di "pusat kekerasan" Medellin. Tetapi, pewaris mahkota Emir Kuwait ini absen dari arena politik sekitar enam bulan belakangan karena ia menjalani perawatan medis. PM Saad menurut rencana akan kembali ke Kuwait awal bulan depan setelah menjalani perawatan kesehatan di AS. "Kekerasan di antara kami memang masih banyak," aku dokter tadi dalam suatu wawan- cara. "Tapi keadaan terburuk sudah berlalu...Saya betul-betul berharap begitu, jika melihat pada statistik dan menangani kematian di sini. Kami akan me- lihat hari-hari yang lebih baik." PM Saad sejauh ini masih belum siap menerima negara- negara yang pro Irak, terutama Palestina, Sudan, Yaman dan Yordania. Pada Konferensi Tingkat Tinggi Liga Arab di Kairo Juni tahun lalu, misalnya, Pangeran Saad menolak berjabat tangan dengan Presiden Yasser Arafat, Presiden Omar Al-Bashir, Presi den Ali Abdullah Saleh, dan Ra- ja Hussein. Sejak absennya Pangeran Saad, tugas-tugas perdana menteri diambil-alih oleh Menteri Luar Negeri Sabah Al-Ahmad Al- Sabah. Kesempatan tersebut digunakan Menlu Sabah untuk melobi pejabat senior Kuwait dan opini publik dalam rangka meng Penderita sakit kencing ma- nis berpeluang mendapat se- rangan jantung atau stroke dengan tingkat dua kali lipat lebih tinggi daripada orang yang tak menderita penyakit tersebut. Mereka menyerang siapa sa- ja yang mengendarai sepeda, sebab mereka menganggap hal itu bertentangan dengan bibel. Mereka bertindak brutal dengan memotong-motong anggota tu- buh atau hidung dan teling para "pelaku pelanggaran aturan". Tattersall menjelaskan pada wartawan, sejak suntikan insu- lin yang menolong jiwa korban dikembangkan tahun 75 tahun lalu belum ada dihasilkan obat yang lebih baik lagi. "Masih ada kemungkinan kita melihat pasien diabetes muda dengan penyakit mata pa- rah, penyakit ginjal gawat," lan- jutnya. Dokter Dunia Kecewa Karena Gagal Temukan Obat Diabetes UNICEF mengatakan, LRA menculik anak-anak dari tempat tidur, menangkap anak-anak Akibat Pengaruh Obat Bius, Alkohol di Baratlaut Kolombia Kota Medellin Pegang Predikat Giraldo, pemeriksa medis se- jak tahun 1974, masih dapat ingat jelas ketika kekerasan se- dang berada pada puncaknya di Medellin. Pada waktu itu, kan- tornya selalu sibuk karena mela- kukan autopsi terhadap sekira 30 korban pembunuhan sehari. Tugasnya kini tidak seberapa berat lagi tapi dia masih tetap saja merupakan salah satu dari dokter pemeriksa mayat paling sibuk di muka bumi ini. RATA-RATA Kepolisian Nasional mela- porkan 5.257 kasus pembunuh di kawasan metropolitan Medel- lin tahun yang lalu saja--rata- rata lebih 14 pembunuhan sehari di suatu daerah berpenduduk di bawah tiga juta jiwa. Bogoto, ibukota Kolombia, dengan jum- lah populasi dua kali lipat, be- rada di belakang Medellin dan hanya mencatat total pembunuh- an 2.708 kasus dalam 1996. Kantor Giraldo menjelaskan angka pembunuhan tercatat se- luruhnya 239 kematian akibat kekerasan di Medellin untuk setiap 100.000 penduduk tahun lalu. Angka tadi menunjukkan penurunan dari 248 dalam 1995 dan 292 dalam tahun 1994 lalu. Kekerasan terburuk abad ini terjadi dalam tahun 1991 ketika Medellin mencatat 400 kemati- an akibat kekerasan untuk setiap 100.000 penduduk. "Ibukota Pembunuhan" Dunia Kendati terjadinya penurun- an, Giraldo mengemukakan kota itu masih tetap merupakan kota paling keras di dunia sampai se- betes mellitus (NIDDM). Bagi penderita yang tak memberikan respons pada terapi itu -- atau tak bertahan pada pengobatan cara tersebut--bisa mengguna- kan obat sulphonylureas yang merangsang pankreas keluarnya insulin dari pankreas. "Penyakit tadi telah digam- barkan sebagai kehidupan tanpa hari libur," ujar Robert Tatter- Obat jenis itu telah dipergu- sall dari Universitas Notting-nakan orang sejak tahun 1950- ham, Inggris pada delegasi pe- serta Kongres ke-16 Federasi Diatebes Internasional yang di- langsungkan di Helsinki. an. "Obat tersebut pada umum- nya aman dan cukup mujarab tapi tidak pernah menyelamat- kan jiwa," kata David Pyke, pe- riset diabetes di rumah sakit St Bartholowew's Hospital, di Lon- don. "Kita masih belum bisa ber- buat banyak untuk mengatasi diabetes sehingga jika penderita tidak mengurus diri sangat hati- hati maka penyakit itu tidak ubahnya bagaikan sebilah pe- dang Damocles yang tergantung di atas mereka." Selain itu ada obat lainnya, metformin, jenis obat kelas di- kenal sebagai biguanides, yang membantu menekan produksi glukosa. akhiri seteru dengan negara- negara yang pro-Presiden Saddam. PIL Banyak penderita NIDDM dan mereka yang menderita in- sulin-dependent diabetes (ID- DM atau diabetes tipe satu) membutuhkan insulin. Berbagai usaha menemukan pil yang bisa membantu pencernaan sejauh ini menemui kegagalan sehing- ga penderita tersebut harus me- nerima suntikan sampai empat kali sehari. Menlu Sabah kerap mengim- bau masyarakat Kuwait agar tidak lagi menyebut negara-negara pro- Irak sebagai negara-negara musuh untuk menghindari citra buruk Kuwait selaku bagian integral dari Liga Arab dan dunia Islam. PENGOBATAN Terapi standar kini terdiri atas diet cermat dan olahraga untuk mengatasi dua bentuk paling ringan dari penyakit tipe dua "Saya kira saat ini kita tidak punya obat yang handal untuk mengatas kedua jenis diabetes tersebut," ujar Markku Laakso, atau non-insulin-dependent dia- profesor ilmu kedokteran di Pekan lalu, Menlu Sabah mengundang mantan Perdana Menteri Yordania Abdul Karim Al-Kabariti untuk mengunjungi Kuwait sebagai upaya saling tukar pandangan guna mengakhiri perang dingin Arab-Arab. Sementara itu PM Yordania Abdul Salam Al-Majali mengata kan, pihaknya akan segera mengundang Menlu Kuwait untuk berkunjung ke Amman dan meng adakan pertemuan dengan Raja Hussein. Di antara kelima negara yang pro-Irak, Yordania tampaknya menjadi kandidat prioritas bagi Kuwait untuk menormalisasi kem- bali hubungan diplomatik yang beku sejak pecah Perang Teluk, Agustus 1990. Para pengamat per- dari ladang, dan menyergap bo- cah-bocah yang pergi mengam- bil air. Mereka memperingatkan keras penduduk desa: "Kalau coba-coba mencari kami maka kami akan menghabisi mereka, jika mereka meloloskan diri ka- mi akan kembali ke sini untuk membunuh anda sekalian." Pemberontak memanfaatkan anak-anak itu tak ubahnya kuda beban untuk membawa beban sampai seberat 30 kg demikian pula memaksa mereka melaku- kan pekerjaan rutin seperti me- masak. Anak-anak yang sampai terjatuh atau tak sengaja men- jatuhkan beban tersebut dibunuh pakai pentungan dan batu. Pemberontak juga menculik anak gadis. Mereka yang tercan- tik dipilih jadikan selir perwira- perwira elite. Selebihnya diga- gahi secara paksa setiap harinya oleh korps tempur. Berbagai kesaksian yang di- peroleh UNICEF dari 15 anak di antara mereka yang berhasil kabur memberikan gambaran seram. "Saya dipaksa menjadi 'istri' seorang pria pemberontak ber- jauh ini. Dia menyebutkan data suatu penelitian baru-baru ini oleh Pontificia Universidad Ca- tolica Sao Paulo yang menyebut Johannesburg (Afrika Selatan) merupakan daerah kota paling keras kedua di dunia -- tapi de- ngan tingkat pembunuhan tak sampai separuh tingkat pembu- nuhan di Medellin. "Violentologos," akademi yang khusus meneliti tindak ke- kerasan, mengatakan seluruh katalog permasalahan terletak di belakang kekerasan di Medel- lin dan daerah lain di Kolombia termasuk kemiskinan parah, tin- dak pembunuhan akibat balas dendam antar kelompok penja- hat dan perdagangan obat bius yang dulu dikuasai sepenuhnya oleh gembong narkotika Madel- lin, Pablo Escobar, yang tewas dibunuh polisi. Kalangan pejabat hak azasi anusia juga menyebutkan ke- naikan jumlah pembunuhan ber- motif politik di Medellin. Hal itu disebabkan ulah orang-orang bersenjata dari kelompok kanan yang menyerang sebagian dari lebih 45.000 petani dan tersang- ka simpatisan pemberontak, yang telah mengalir ke daerah- daerah kumuh padat penghuni di kota tersebut dalam setahun terakhir dalam usaha menjauhi perang gerilya yang berkobar di wilayah pedesaan. TAK TERJANGKAU Giraldo mengemukakan, tak terjangkaunya pembunuh oleh tangan hukum, dan kenyataan Kuopio University. "Hal-hal se- derhana seperti diet dan olahra- ga serta menurunkan berat ba- dan masih merupakan bagian terpenting dari pengobatan pe- nyakit itu." John Turtle dari University of Sydney sependapat dengan penegasan Laakso. "Insulin bu- kan jawaban terhadap diabetes," tegasnya. Canggung dan tidak nyaman menggunakan insulin, lanjutnya. "Berbagai metoda pengguna- an insulin sekarang ini, dengan suntikan, pena atau pompa, tidak fisiologis." Banyak anak tewas akibat kelaparan atau mereka kerap tidak adanya informasi tentang motif di balik hampir 90 persen pembunuhan yang dia tangani tahun lalu adalah faktor-faktor nazom sinbis by die yang jelas menyebabkan terjadi- nya tindak kekerasan. Troglitazone yang dibuat pe- rusahaan Jepang Sankyo Co Ltd dapat membantu mengendali- kan tingkat gula dalam darah. Tapi obat jenis baru tadi mem- buat badan lebih peka terhadap pengaruh insulin, dan dengan begitu semakin kurang memer- lukan substansi yang berharga itu. Meskipun sejumlah periset mengatakan obat tadi mungkin bisa membantu mencegah bebe- rapa kasus diabetes pada orang yang memperlihatkan gejala awal sakit kencing manis, obat tersebut tetap menjanjikan ke- sembuhan. "Pendapat populer selama ini menyebutkan harapan alangkah baiknya jika kita berhasil men- ciptakan pankreas buatan. Tapi hal itu terbukti sangat sulit," kata Tattersall. ANEKA caya bahwa Yaman dan Sudan akan menyusul setelah Kuwait memperbaiki hubungan dengan Yordania. "Mencipatkan suatu mesin yang akan cocok tanpa ganggu- an pada badan, terus menerus mengukur kadar gula dalam da- rah, mempersatukan dan menyi- Sumber-sumber keduataan asing mengungkapkan, kantor perwakilan negara-negara Arab yang pro-Baghdad di Kuwait se- jauh ini masih tertutup. Harian Al-Akhbar mengutip pejabat Liga Arab mengatakan, pembukaan kantor perwakilan beberapa negara Arab di Kuwait paling lam- bat pertengahan tahun depan. PENDEKATAN DIPLOMATIK Langkah pendekatan diploma tik Raja Hussein, yakni dengan mengakui secara terbuka bahwa sikap pro-Presiden Saddam seba gai kebijakan politik yang salah, rupanya telah menarik simpati dari pemerintah Arab Saudi dan Kuwait. Para analis politik me nilai, pernyataan Raja Hussein yang sempat membuat berang penguasa Baghdad ini merupakan sikap strategis untuk menjauh secara pelan-pelan dari kemitraan- nya dengan Presiden Saddam. Raja Hussein bukan saja menyetujui untuk menerima keluarga Saddam yang melarikan diri dari Baghdad, tapi juga mengkritik pemerintahan Partai Baath dan memikulkan tanggung jawab kesengsaraan rakyat Irak kepada Presiden Saddam Hussein. Menurut Kantor Berita MENA, Amerika Serikat pernah mendesak Kuwait dan Arab Saudi tubuh besar yang saya tak sukai," ujar seorang gadis remaja ber- usia 16 tahun yang dikenal se- bagai Janet A. "Pada siangnya, dia memperlakukan saya seba- gai tawanan tapi pada malam hari dia memaksa saya menyin- tainya." Dia menuturkan lebih lanjut: "Saya melihat seorang anak laki- laki yang kedua kakinya beng- kak ditikam sampai tewas hanya gara-gara dia begitu lemah dan letih sehingga tidak dapat ber- jalan lagi. Dia memohon belas kasihan ketika darah mengalir dari bekas tikaman pada leher tapi orang-orang itu hanya ter- tawa senang melihat derita yang luar biasa tersebut." Laporan-laporan lainnya me- nyingkapkan berbagai kebrutal- an yang diderita anak-anak, seperti dicambuki dengan tubuh tak berbaju, ditikam pakai ba- yonet dan dihantam pakai kam- pak. Gadis-gadis yang hamil tua dipukuli jika memperlihatkan tanda-tanda takut saat akan me- lahirkan bayi.. Tapi makin banyaknya pere- daran senjata api di kota, plus makin mudahnya orang men- dapatkan obat bius dan alkohol, adalah kekuatan utama di balik "penyakit sosial" kekerasan itu, paparnya. "Ini merupakan suatu keja- hatan negara-negara maju...Ke- jahatan itu merupakan kejahatan golongan elite," ujarnya tentang obat penenang keras dan pena- war sakit yang dia sinyalir di- drop oleh perusahaan-perusaha- an obat multinasional di wilayah Amerika Latin tanpa pembatas- an atau label-label peringatan yang tepat yang jadi keharusan di Eropa dan Amerika Serikat. "Bukannya menghancurkan obat-obat itu, mereka malah menjualnya pada kami," lanjut dokter tadi. Obat bius dan pro- duk yang bertalian dengan obat berbahaya tersebut adalah biang keladi amat banyaknya pembu- nuhan di Medellin. Menyinggung masalah sen- jata api, yang masih tetap jadi penyebab utama kematian di Medellin, Walikota Sergio Na- ranjo menjelaskan, lebih dari 100.000 pucuk senjata api dan pisau telah disita dalam setahun terakhir sesudah pihak berwajib menerapkan larangan memba- wa senjata di kawasan-kawasan batas kota. Tapi seorang petugas polisi mengatakan ke 100.000 senjata itu baru merupakan "pucuk gu- nung es". "Sebagian besar orang di kota ini masih memiliki ber- bagai senjata." (rtr/bh) ramkan insulin, jelas akan mę- rupakan sukses amat besar." Satu harapan terletak pada transplantasi atau pencangkok- an. Berbagai eksperimen dalam menyangkokan sel-sel kecil yang memproduksi insulin se- lama ini memberikan prospek, ujar Derek Gray dari Oxford University pada kongres tadi.. Tapi, sama seperti dengan or- gan-organ lain, orang sulit men- dapatkan sel yang memadai. Sel-sel binatang tidak tertu- tup kemungkinan untuk dipakai tapi upaya-upaya menjadikan bodi manusia menerima unsur cangkokan asing demikian bisa saja tidak akan berfungsi dengan baik, lanjutnya pada 9.500 pe- serta kongres. "Apakah penyangkokan sel asing untuk mengobati IDDM akan pernah berhasil? Jawaban- nya mungkin saja ya pada suatu hari nanti," kata Gray. Namun pakar ini menambahkan penge- tahuan dunia kedokteran dan teknologi demikian belum ada untuk saat ini. Untuk sampai ke sana, para periset mencoba menemukan lebih banyak tentang mekanis- me genetika di balik diabetes. Mereka berpendapat gene-gene sepenuhnya bertanggungjawab atas beberapa kasus IDDM, dan berikut dengan berbagai faktor lingkungan seperti diet dan nu- trisi atau barangkali virus dalam kasus-kasus diabetes lainnya. "Penelitian genetika akan memainkan peranan kunci un- tuk menentukan hasil pengobat- an atas diabetes tipe dua," kata Gray. (rtr/bh) agar menormalisasi hubungan dengan Raja Hussein sebagai ban- tuan moril untuk menolongnya menjauh dari pengaruh penguasa Baghdad itu. Sementara itu, hubungan Arab Saudi dengan Yaman mem- baik sejak dua tahun silam menyusul kontak senjata di per- batasan kedua negara akibat sengketa tanah perbatasan. Arab Saudi juga telah menjalin hubungan baik dengan Libia menyusul diizinkannya pen- daratan pesawat Libia di Bandara Haji Jeddah tahun ini, kendati ada embargo udara dari Dewan Keamanan PBB terhadap Tripoli. Presiden Arafat yang pada masa krisis Teluk pernah meng- gambarkan Saddam Hussein seba gai "gunung yang tidak akan per- nah digoyang oleh awan" juga telah diterima baik oleh pemerin- tah Riyadh. Raja Fahd Bin Abdul Aziz telah dua kali menerima Arafat dan membuka lagi reke ning donor kepada Palestina yang sempat dibekukan. Langkah-langkah berikutnya untuk menyusuli tiga peristiwa penting dari pihak Arab Saudi dan Kuwait dengan pihak negara- negara yang pro-Baghdad dalam Perang Teluk itu tentu kini sangat diharapkan untuk memulihkan hubungan baik di antara negara- negara Arab. Waktu tujuh tahun dianggap sudah cukup untuk memulai kembali babak baru per- satuan Arab yang goyah sejak Perang Teluk itu. (Ant) menemui ajal lantaran diet be- racun terdiri atas daun-daunan, umbi-umbian, biji-bijian, rum- put dan bahkan serangga hidup. Lain-lainnya terserang diare, di- sentri dan kudis. LATAR BELAKANG LRA, yang berasal dari suku Acholi di Gulu dan Kitgum, me- nerima perintah dari pimpinan mereka Josef Kony. Pemimpin kelompok pemberontak itu mu- lai berkuasa delapan tahun lalu. Dia kemudian menata lagi grup yang sebelumnya bernama Pa- sukan Mobile Ruh Kudus, Para personil grup tersebut melumuri tubuh mereka dengan "minyak jimat" yang diyakini membuat mereka kebal dari peluru. Pemberontak itu menjauhi media dan tidak mau berunding dengann para pemimpin politik. Pangkalan-pangkalan tetap LRA hanya terdapat di selatan negara tetangga Sudan, yang di- tuding pihak Uganda mendu- kung pemberontak tadi. Tapi Sudan membantah melindungi kaum gerilyawan itu dan seba- lik menuduh Uganda mendu- kung gerakan pemberontaknya sendiri Tentara Pembebasan Rakyat Sudan (SPLA)--gerakan tertata baik--yang pasukannya kerap bentrokan bersenjata de- ngan pasukan pemerintah Su- dan. (rtr/bh) Sesuai dengan SK Dirjen Per- tambangan Umum bulan Septem- ber 1993, PT.Aneka Tambang mendapatkan wilayah Kuasa Per- tambang (KP) di kedua desa ter- sebut seluas 9.207 hektar. Keresahan sejumlah warga De- sa Sameth serta Desa Haruku dan Lembaga Kewang (polisi hutan setempat-red) itu diwujudkan da- lam bentuk surat kepada Guber- nur Maluku tanggal 11 Mei 1996 yang meminta penghentian kegiat- an eksplorasi. Pernyataan keberatan secara tertulis itu juga dilayangkan ke DPRD tingkat I Maluku tanggal 21 Januari dan 8 Februari. Na- mun, karena belum ditanggapi, maka ketidakpuasan itu disam- paikan ke Wapres melalui kotak pos 5000. Wapres pun melalui surat yang ditandatangani Asisten Urusan Pengawasan tertanggal 11 April lalu meminta Gubernur Maluku, Drs.M.Akib Latukonsina melaku- kan peninjauan kembali kegiatan tambang serta mohon diteliti dan memberikan penjelasan soal surat keresahan 390 warga kedua desa tersebut. "Kami tidak habis mengerti mengapa para wakil rakyat di DPRD tingkat I Maluku tidak menanggapi surat keresahan ma- syarakat. Bahkan, Pimpinan De- wan setempat dan Ketua Komisi A-nya telah didatangi. Namun, sangat disesalkan, hingga kini ti- dak ada penjelasan mengenai ma- salah tersebut," kata salah satu to- koh masyarakat Desa Haruku, Berty Ririmasse. Berty adalah mantan Kepala Desa (Kades) Haruku yang per- nah menerima anugerah penghar- gaan Kalpataru dari Presiden ba- gi Desa setempat tahun 1985 ka- rena berhasil mengembangkan adat "sasi" (larangan mengambil hasil sebelum masa panen) ikan lompa di sungai Ira. KRONOLOGIS KERESAHAN PT.Antam yang mengantongi ijin kuasa pertambangan di Pulau Haruku dengan wilayahnya seluas 497 km2 sebenarnya telah mela- kukan eksplorasi sejak 1991 di De- sa Aboru. Tahun 1992 ekspansi ke Desa Haruku dan Sameth dengan ke- giatan penyelidikan umum ber- akhir September 1993, selanjutnya berdasarkan ijin Dirjen Pertam bangan Umum diteruskan dengan eksplorasi hingga 1995, bahkan КНОТВАН MINGGU OLEH: DS.H. RITONGA Hamba yang Setia dan Jujur · Menerima Bahagia HAMBA atau pelayan mengemban tugas yang harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan harus dipertanggungjawabkan kepada majikannya dengan sepenuhnya. Kalau hamba itu telah bekerja sesuai dengan tugas yang dipercayakan kepadanya dan bisa bertanggung jawab dengan sepenuhnya, niscaya majikannya akan memberikan imbalan yang setimpal kepadanya. Terlebih pada pelayanan di Kerajaan Tuhan Allah, dengan jelas Tuhan Yesus melalui suatu perumpamaan telah berkata demikian: Hai, hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu." (Matius 25:23) Mengenai pelaksanaan tugas seorang hamba bisa diuraikan dengan suatu perumpamaan demikian: Seorang majikan yang mempunyai perusahaan bonafide dengan mempekerjakan banyak karyawan dan staf, berencana mau pergi ke suatu tempat yang jauh untuk suatu urusan penting. Menjelang keberangkatannya, majikan itu berpesan agar semua karyawan dan stafnya bekerja sesuai dengan tugas masing-masing sambil menantikan kembalinya majikan. YANG BAIK DAN YANG JAHAT Setelah majikan itu berangkat, para karyawan dan staf pun mulai mengerjakan tugas masing- masing. Karyawan atau staf yang baik dan jujur mengerjakan tugas mereka dengan sebaik-baiknya serta berani bertanggungjawab. Dengan ke- sungguhan itu, bagian yang mereka tangani di perusahaan tersebut mengalami kemajuan pesat sekalipun majikan itu sendiri tidak di tempat. Sementara karyawan yang malas dan jahat tidak bertugas dengan semestinya, sehingga apa yang dipercayakan majikan kepadanya tidak berhasil. Bahkan dia memanfaatkan kesempatan saat majikannya tidak di tempat untuk berbuat sesuka hatinya. Dia mulai menuding dan membentak serta marah kepada sesama karyawan, seolah- olah dia sudah diangkat mengangkat dirinya menjadi majikan yang berkuasa. Kini dia sudah berani minum sampai mabuk. Dengan demikian, sudah jelas tugas-tugas yang diserahi majikan kepadanya tidak ada yang berhasil dan tidak dapat dipertanggungjawabkan. Saat dia dalam keadaan mabuk kepayang akibat pengaruh minuman yang memabukkan, tiba-tiba kembalilah majikannya. Semua perbuatannya dilihat majikan dengan mata sendiri. Lalu majikan menjatuhkan hukuman yang setimpal kepada karyawan yang jahat dan malas itu. Contoh ini ada persamaan dengan perumpa- maan Tuhan Yesus tentang talenta dan hamba yang setia dan yang jahat, yang diceritakan dalam Injil Matius. " Kontroversi Eksplorasi Logam Dasar di Pulau Haruku DI tengah-tengah gencarnya Oleh : Lexy Sariwating Hidup, Mentamben, Menhan- kam, Menag, Pangdam VIII/Tri- kora dan Direktur PT. Antam ser- ta departemen teknis lainnya. kegiatan eksplorasi logam dasar yang dilakukan PT Aneka Tam- bang dan mitranya PT.Ingold di desa Haruku dan Sameth, Pulau Haruku, Maluku Tengah, kini muncul keresahan dari sejumlah anggota masyarakat yang men- diami kedua desa tersebut. Tindakan selanjutnya adalah mengirim Sekretaris Bappeda Drs.Frangky Kakerissa, pada 23 April dengan melibatkan sejum- lah instansi teknis. diperpanjang hingga 13 Mei 1998. Dampak dari kegiatan eksplo- rasi itu, menurut surat masyara- kat kepada Gubernur dan DPRD tingkat I Maluku, terjadi pence- maran sungai Ira yang merupakan habitat dari populasi ikan lompa. Air sungai menjadi keruh selama dua minggu akibat pembuangan limbah pengeboran dan pengga- lian parit serta adanya sisa-sisa minyak pelumas. "Kami keberatan karena ma- suknya PT. Antam ke Haruku dan Sameth tahun 1992, diawali de- ngan pemancangan papan dila- rang merusak hutan lindung dan dilanjutkan eksplorasi dengan ti- dak memberitahukan pemiliknya, termasuk Lembaga Kewang seba- gai pranata sosial masyarakat yang telah berakar sejak datuk- datuk (leluhur-red)," ujar Berthy. Sepak terjang BUMN Depar- temen Pertambangan dan Energi (Deptamben) ini, lanjutnya, di- tanggapi Kepala Lembaga Kewang yang diketuai Elly Kissy, dengan melaporkan kepada Gubernur Maluku tanggal 11 Mei 1996. Surat tersebut ditembuskan ju- ga kepada DPRD tingkat II Ma- luku Tengah, ditanggapi dengan menerjunkan tim guna meneliti laporan keresahan tersebut 20 Ju- ni 1996. Hasil pengecekan lapang- an memerintahkan PT. Antam un- tuk menutup parit dan galian bor, tapi ternyata hanya sebagian saja. Kepala Lembaga Kewang De- sa Haruku, Elly Kissya, yang me- besar. nerima penghargaan Kalpataru dari Presiden Soeharto atas nama masyarakat setempat tahun 1985, menilai, pelanggaran berat dilaku- kan PT. Antam karena tidak menghargai ketentuan tanah dati dan hak ulayat (adat-red) setempat. "Surat keberatan telah diaju- kan kepada Gubernur Maluku tanggal 11 Mei 1996 dan kami siap mengembalikan penghargaan Kal- pataru kepada pemerintah. Jika permohonan kami itu tidak di- tanggapi, kami siap bunuh diri de- mi penyelamatan tanah dati dan hak ulayat yang mengantarkan Desa Haruku memperoleh peng- hargaan Kalpataru," tandasnya. menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat. Segera pergilah hamba yang menerima lima talenta itu. Ia menjalankan uang itu lalu beroleh laba lima talenta. Hamba yang menerima dua talenta itupun berbuat demikian juga dan berlaba dua talenta. Tetapi hamba yang menerima satu talenta itu pergi dan menggali lobang di dalam tanah lalu menyembunyikan uang tuannya. Lama sesudah itu, pulanglah tuan hamba itu, ia memuji dan memberikan hadiah kepada hamba yang menerima dan dua talenta, sedangkan hamba yang menerima satu talenta itu dihukumnya. (Baca Matius 25: 15-30) TALENTA KITA Kita sebagai hamba-hamba kerajaan Allah, juga telah dibekali talenta. Namun, sudah jelas talenta atau karunia yang kita terima masing- masing tidaklah sama. Karena Tuhan Allah memberikan talenta itu kepada kita sesuai dengan kecerdasan dan kemampuan seseorang. Ada orang yang diberikan lima talenta, ada yang menerima dua dan ada pula yang hanya dipercayakan satu talenta. Seorang yang mau bepergian ke luar negeri Marilah Hai, kamu hamba yang setia dan yang memanggil hamba-hambanya dan memper- jujur, laksanakanlah tugas dengan tidak bersungut- cayakan hartanya kepada mereka. Yang seorang sungut sampai langkah yang terakhir, maka dia diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua akan menerima upah dan imbalan yaitu hidup. dan yang seorang lagi satu, masing-masing yang berbahagia untuk selama-lamanya. Amen. pinan Gereja dan masyarakat. Demikian juga dari hal pemberian karunia Roh Kudus, kepada tiap-tiap orang dikaruniakan pernyataan Roh untuk kepentingan bersama. Sebab kepada seseorang Roh memberikan karunia untuk berkata-kata dengan hikmat, dan kepada yang lain Roh yang sama memberikan karunia berkata-kata dengan pengetahuan. Kepada yang seorang Roh yang sama memberikan iman dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menyembuhkan. Kepada yang seorang Roh memberikan kuasa untuk mengadakan mujizat, dan kepada yang lain la memberikan karunia untuk bernubuat, dan kepada yang lain lagi la memberikan karunia untuk membedakan bermacam-macam roh. Kepada yang seorang la memberikan karunia untuk berkata-kata dengan bahasa roh dan kepada yang lain la memberikan karunia untuk menafsirkan bahasa roh itu. Tetapi semuanya ini dikerjakan oleh Roh yang satu dan yang sama, yang memberikan karunia kepada tiap-tiap orang secara khusus seperti yang dikehendakiNya. (baca 1 Kor 12: 7-11). HALAMAN 13 IMBALAN Sebagai imbalan atau upah bagi setiap hamba yang baik dan bertanggungjawab itu adalah kebahagiaan kekal di surga. Hal ini juga telah tertulis dalam Injil demikian: Sesungguhnya barang siapa mendengar perkataan Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab dia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup. (Yoh 5:24) Kita juga ingat, Tuhan Yesus telah bersabda demikian: Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempatKu supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada. (Yoh 14:3) Hasilnya adalah tidak terbukti adanya pencemaran sungai Ira dengan akibat mempengaruhi ha- sil panen ikan lompa dan airnya tidak bisa dikonsumsi masyara- kat, termasuk pengrusakan terha- dap sumber airnya, sedimentasi ke badan sungai serta debit air berkurang. Ini pun diperkuat dengan ha- sil penyelidikan Balai Penelitian dan Pengembangan Industri De- perindag Maluku tanggal 1 Mei yakni analisasi air sungai ternya- ta parameter fisika dan kimia da- pat memenuhi baku mutu air un- tuk golongan B (air baku yang da- pat digunakan untuk minum maupun keperluan rumah tang ga). Begitu pun dengan analisasi air payau, ternyata parameter fi- sika dan kimia juga dapat meme- nuhi baku air laut untuk golong- an C (budidaya perikanan). Selain itu tidak terbukti pula adanya pelanggaran HAM mau- pun hukum adat melalui pe nguasaan tanah warga masyara-. kat, di samping penebangan ta- naman umur panjang seperti cengkeh, pala, kelapa, jeruk, sa- gu dan lainnya dalam jumlah Temuan lainnya bekas galian transis (paritan), sumur uji dan pemboran tidak mempengaruhi/ mengganggu lahan pertanian ma- syarakat karena sebagian besar berada pada dusun kosong (hutan yang tidak ada kegiatan per tanian). Namun, terbukti ada lobang galian yang ditutup secara tidak empurna maupun tidak sama se- kali. "Ini sebenarnya kelalaian pengawasan dari pihak perusa- haan yang menganggap upah ker- ja sudah diberikan berarti beres, tandas Kakerissa. Hal lainnya yang perlu diper- hatikan adalah PT. Antam dan instansi yang bertanggungjawab tidak melakukan pengawasan se- cara ketat terhadap kegiatan eks- plorasi yang dilakukan PT. Ingold Gubernur Maluku, Drs.M. Akib Latukonsina 20 April lalu menindaklanjuti keresahan sejum- lah masyarakat Desa Haruku dan dan kewajiban melaporkan kegiat- Sameth dengan meminta penger- tian baik PT. Antam untuk meng- hentikan sementara kegiatan eksplorasi. an ke Pemda tingkat I Maluku maupun kabupaten Maluku Te- ngah sesuai SK Dirjen Pertam- bangan Umum tidak dipatuhi. Tim yang diketuai Ketua Bap-. peda Maluku, Dr.Ir.Saleh Latu- konsina itu bertugas mengecek dan meneliti kebenaran laporan keresahan masyarakat yang surat tembusannya juga ditujukan ke Mendagri, Menteri Lingkungan Pengaruhnya, dalam peta eksplorasi geophisik tidak meng- gambarkan secara jelas batas- batas administrasi wilayah dusun di mana penggalian dilakukan. Tim tersebut juga menemukan pe- rusahaan kurang terbuka dalam menjelaskan tentang tujuan pene- litian yang berlanjut ke eksplora- si, termasuk perkiraan jenis endapan mineral di perut bumi Pulau Haruku. "Masyarakat juga resa de- ngan adanya isu bahwa sekitar 3.000 jiwa penduduk kedua Desa segera dipindahkan ke daerah lain bila eksploitasi dilakukan dalam waktu dekat," ujar Kakerissa yang juga Karo Lingkungan Hidup Set- wilda Maluku. Koordinator Lapangan PT. Ingold, Ir. Hussein Alhadar me- nyatakan kekecewaannya terhadap permintaan Gubernur Maluku untuk menghentikan sementara kegiatan eksplorasi. "Terus terang kami kecewa ka- rena tidak sedikit biaya yang te- lah dikeluarkan untuk kegiatan penyelidikan umum dan eksplora- si, di samping mobilisasi peralat- an, staf ahli serta pekerja harian, tandasnya. Ia mencontohkan, pemakaian dua alat bor disewa 30.000 dolar AS/hari. "Sudah miliaran rupiah yang dikeluarkan untuk kegiatan penambangan di Pulau Haruku. Jadi, Pemda dan instansi teknis diharapkan menyelesaikan masa- lah ini secepatnya agar kegiatan eksplorasi lanjutan bisa berjalan," pinta Husein. Ia mengakui, eksplorasi awal menunjukkan adanya kandungan perak, timah hitam, tembaga da- lam jumlah besar, Namun, masih perlu penelitian lanjutan. "Khu- sus emas, untuk tahap awal kan- dungan depositnya relatif kecil," katanya menambahkan. Sekretaris Tin Penyelesaian Permasalahan tersebut, Drs. menambah- Frangky Kakeris kan, data lapangan yang telah di- laporkan kepada Gubernur akan dipelajari, termasuk melaporkan hasilnya kepada Wapres dan De- partemen teknis lainnya. Permasalahannya, menurut dia, melihat pertimbangan Sosial dan Ekonomi, di samping mem- berikan pengertian kepada masya- rakat, khususnya mereka yang mengajukan keberatan/keresahan. Ia pun meluruskan isu bahwa masyarakat Pulau Haruku akan segera ditransmigrasikan ke Kakerissa bersama Ketua Tim daerah lain. "Masih terlalu dini Penyelesaian Permasalahan Kere- isu tersebut. Sekiranya ditrans sahan masyarakat itu, Dr. Saleh migrasikan perlu beberapa persya- Latukonsina mengatakan, perusa- ratan yang harus dipenuhi per- haan juga tidak meminta pertim- usahaan seperti Amdal, persetu- bangan maupun melakukan koor- juan masyarakat dan ganti rugi," dinasi dengan Camat, Kades, pim- katanya. (Ant) Ditanya rencana pengeboran selanjutnya, ia menjelaskan, akan melakukan 16 titik bor, di sam- ping sejumlah paritan lainnya. 16 titik itu tersebar sembilan di Ha- ruku dan Sameth serta tujuh lain- nya di Desa Oma.