Tipe: Koran
Tanggal: 1992-02-09
Halaman: 12
Konten
2cm Halaman 12 Persija Timur Bendung Persib Jakarta (Bali Post) - Melalui perjuangan luar biasa berat setelah kebobolan satu gol terlebih dahulu di babak kedua, pasukan Maung Bandung Persib, berhasil menahan imbang lawannya di Si Jambang Persi- ja Timur dengan skor akhir 1:1, dalam lanjutan kompetisi divisi utama perserikatan di Stadion Utama Senayan, Sabtu sore. Seperti dalam beberapa pertan- dingan yang lain, pertandingan itu juga diwarnai kericuhan akibat tindakan yang kurang berdisiplin dari sekitar Lima ribu penonton yang mayoritas pendukung Persib Bandung. Brutalnya pendukung Persib terlihat jelas, dengan tin- dakkan mereka melemparkan botol-botol minuman ke dalam la pangan. Bahkan beberapa botol minuman, sempat menghantam petugas kepolisian yang meng- amankan jalannya pertandingan. Seorang penonton lain, malahan berdarah kepalanya akibat hajaran benda keras. Jalannya pertandingan sendiri, di babak pertama berjalan datar. Kedua kesebelasan terkesan ber- main sangat hati-hati. Hal ini mem- buat Persib yang diunggulkan, ter- kesan takut dan grogi. Memasuki babak kedua permainan mulai ber- ubah lebih hidup. Bermula dari tendangan bebas 25 meter di rusuk kiri daerah pertahanan Persib Ban- dung. Striker Persija Timur, Gim- an Nurjaman, berhasil menggetar- kan gawang Persib, yang dikawal oleh Yohanes Gatot Prasetio. Gol yang tidak di sangka-sangka ini, membuat pemain-pemain Per- sib bagai disengat Kalajengking. Dengan dimotori kapten kesebe- lasan Adeng Hudaya, mulai mene- kan dengan berat Persija Timur. Serangan yang datang bergelom- bang sempat membuahkan gol, na- mun wasit Hajar Supriyono meng anulir gol tersebut karena diang- gap berbau off side. Keputusan wa- sit yang membatalkan gol inilah, yang menyulut mengamuknya pendukung-pendukung Persib." Wasit curang....., wasit di sogok.... wasit tidak becus...." cerca pendu- kung Persib. Usaha keras pemain Persib sen- diri akhirnya membuahkan hasil lewat satu screamming di depan ga- wang Persija Timur yang dikawal dengan ketat oleh, Erland Arief. Pemain tengah Persib, Yusuf Bac- htiar, yang turun dengan nomor lahan timnya, lewat tendangan volinya yang keras di pojok kanan gawang Persija. Menyambut gol ini, teriakan gembira ribuan pen- dukung Persib serasa menggetar- kan stadion utama Senayan. Hasil imbang 1:1 ini, akhirnya tetap bertahan sampai Wasit Hajar Supriyono meniup peluit panjang tanda usai pertandingan. Dalam pertandingan itu, Hajar hanya mengeluarkan satu kartu kuning untuk pemain Persija, akibat mengganjal keras pemain Persib di babak kedua. aku puas melihat penampilan anak-anak asuhnya. Kendati ka- lah, ia menilai Persija Timur sudah punya apa yang dinamakan keber- anian bertempur. Ia juga secara tu- lus memuji penampilan kipernya, Erland Arief, yang memang dalam pertandingan tersebut pantas men- jadi bintang lapangan. Karena ke- beraniannya menghalau bombar- dir penyerang-pemyerang Persib. la baru dua kali tampil, tetapi ke- beraniannya luar biasa. Kalau ter- us dipoles bukan tidak mustahil, ia akan menjadi kebanggaan nasio- nal," cetusnya dengan bangga. Dengan hasil imbang 1:1 ini, ma- ka untuk wilayah Barat Persib Bandung saat ini sudah mengum- pulkan nilai 10. Sedangkan PSMS Medan mengumpulkan nilai 11, PSDS Deli Serdang nilai 10, Persi- ja Pusat dengan nilai 7, sedangkan Persija Timur menduduki posisi ju- ru kunci dengan nilai 5. Sementara itu, tim manajer Per- sib Bandung, Wardaya seusai per- tandingan kepada Bali Post meng- akui bahwa tim yang dipimpinya sangat tegang karena terlalu ber- nafsu untuk menang mengakibat- kan para pemain selalu tergesa- gesa dalam menyelesaikan umpan akhir. "Saya akui anak-anak sa- ngat tegang. Tendangan juga tidak mengarah dengan tepat. Padahal kalau saja mereka main tenang, ti- dak mustahil akan lebih banyak gol PSDS tercipta," ujarnya sambil menilai Persib keputusan Wasit Hajar menganulir Persija gol adalah salah. PSMS Persita sija Timur, Tumpak Sihite meng- (AW). Di tempat terpisah, pelatih Per- Persijatim Klasemen Grup Barat: 8431 6-1 11 8422 12-5 10 8260 6-3 10 7232 3-5 7 8143 3-96 9045 3-84 punggung & berhasil menepis keka-Tiga Kendala Judo Indonesia Ida Bagus Sudika: "Sengsara Membawa Nikmat" TANGAN Manajer Tim Perseden Denpasar, Ida Bagus Sudika memang dingin. Begitu komentar para pengamat sepak bola menilai suksesnya membawa Perseden meraih sukses ganda, lolos ke divisi I PSSI dan berpredikat juara divisi II PSSI tahun ini. Kehebatan Sudika memang dibuktikan sebelumnya di klubnya, Duta Wisata Bali. Klub yang baru berdiri tidak lebih dari tiga tahun itu sudah menikmati persaingan divisi utama Perseden setelah di kompetisi 1990/1991 tampil sebagai juara divisi II dan di kompetisi 1991/1992 sebagai pendatang baru langsung menjadi juara divisi I. "Bagi saya sendiri sukses ini bukan kehebatan saya, tetapi berkat kebesaran Tuhan. Bayangkan, kita dalam kondisi pas-pasan dengan kehawatiran kita karena cederanya banyak pemain, Perseden akhir- nya tampil sebagai juara," kata Sudika di awal perbincangannya dengan Bali Post. Menurutnya banyak suka dan duka yang dialami timnya sebelum merebut gelar juara ini Sejak mulai berlaga dari Dompu 4 Januari lalu dan sampai di Jepara 2 Fabruari yang menurut ayah dari enam anak itu lebih banyak penderitaannya. Namun syukurlah segala duka itu bisa diatasinya dengan baik sehingga akhirnya berhasil membawa Perseden sebagai tim yang meraih gelar paling terhormat di percaturan Kompetisi Divisi II PSSI tahun ini. "Sengsara memba- wa nikmat, begitu kalau saya ibaratkan mengenai sukses Perseden ini," kata Sudika yang memiliki pekerjaan sehari-hari sebagai pra- muwisata (guide prilance). "Sukses ini mungkin juga merupakan hadiah ulang tahun saya dalam waktu dekat ini," lanjut Sudika yang 15 Februari mendatang usianya genap 51 tahun. Di antara duka paling pahit yang ia rasakan adalah ada anggapan orang, bahkan justru dari pengurus inti Perseden yang menilai Sudi- ka belum mampu jadi manajer. "Saya dinilai kurang pengalaman dan kurang memiliki modal dana yang cukup untuk menanggung kebutuhan tim. Saya akui semua itu, dan terserah orang yang meni- lainya, "kata Sudika. "Anehnya lagi, kok baru diutarakan di hadap- an saya. Kenapa tidak dulu saja ketika rame-rame kita memilih manajer sebagai pengganti Letkol Suberman (Wakil Ketua Harian) dan Made Mastra (bendahara Perseden). Kalau memang saya tidak mampu, kenapa waktu itu saya didaulat. Inilah duka saya yang paling pahit," tambahnya lagi. Anggapan ini memang bagi Sudika sangat mengherankan, karena kehadirannya tiba-tiba muncul ke permukaan. Tragisnya lagi justru setelah perseden juara yang sekaligus merupakan sejarah baru bagi persepakbolaan di Denpasar khususnya dan di Bali umumnya. "Me- nyakitkan memang, apalagi kita gagal mungkin akan muncul suara- suara yang lebih menggetirkan, "kelekar jebolan SLUA Saraswati Denpasar ini. "Namun tak apalah, semua ini bagi saya malah ber- manfaat, khususnya untuk melengkapi perjalanan kehidupan priba- di saya. Baiknya, tentu sangat berguna bagi saya di masa-masa mendatang,"sambung Sudika, lanjut mengakhiri perbincangannya- (Gerry) Ida Bagus Sudika Drs. Ida Bagus Anom Ranuara Drs. Ida Bagus Anom Ranuara : Anak-anak dan Cerita Rakyat DI balik kesuksesan pentas hasil modifikasi seni yang digelar Proyek Pembinaan Kesenian, Depdi- kbud Bali, Kamis (23/1) malam di Taman Budaya Denpasar, peran aktif seorang Anom Ranuara, tidak sia-sia. Pendiri dan pemimpin Teater Mini Badung yang mengagumi seni sejak di SLTP itu, yang menggarap skenario dan ide ceritanya, ber- usaha mengangkat cerita rakyat "Cupak Geran tang", digabung unsur-unsur drama modern, prembon dan janger. Karyawan Kanwil Depdi- kbud Bali bidang kesenian itu, seusai pementasan langsung menerima tawaran TVRI Stasiun Denpa sar untuk rekaman. Anom Ranuara pendiri Teater Mini Badung tahun 1978, seperti tak terpisahkan dengan anak-anak dan cerita rakyat. Itulah sebab- nya teaternya disebut Teater Mini, sebagai ung kapan kecintaannya terhadap dunia anak-anak. Berkaitan dengan kesenangannya terhadap jenis Bali Post 016 Jakarta (Bali Post)- Persatuan Judo Seluruh Indone- sia (PJSI) menilai masalah kepro- fesionalitasan yudoka, kesinam- bungan pembinaan, serta usaha untuk nenembus enam besar Asia, merupakan tiga kendala besar yang menghantui perkembangan Yudo Indonesia menuju prestasi yang lebih tinggi. Demikian dikemukakan Madjid Nasruddin, dari Bidang Litbang PB PJSI, di hadapan sejumlah wartawan di Senayan, Sabtu siang. Mengenai masalah keproffesiona- litasan, Madjid menjelaskan seper- ti juga cabang olahraga lain, yudo juga menghadapi kendala klasik yaitu apakah bisa dijadikan jamin- an hidup atau tidak bagi mereka yang terjun di dalamnya. "Contoh sepele saja, ada yang dengan serius terjun di yudo, tetapi sekolahnya yang menurut perhitungan tidak mungkin kalah, ternyata dalam pertarungan terjadi hal yang seba- liknya, akibat dukungan penonton tuan rumah yang menggebu-gebu mendukung peyudonya," ungkap Madjid. Sementara tentang target me- nembus enam besar Asia, diakui memang menjadi obsesi bagi peng- urus PJSI. Seperti diketahui peta kekuatan yudo dunia saat ini ada di Benua Asia. Enam negara seperti Jepang, Korea Selatan, Korea U- tara, Mongolia, Cina, serta Cina Taipeh saat ini masih merajalela dalam berbagai turnamen interna- sional. Selain itu saat ini juga mun- cul dua kekuatan besar yaitu India dan Iran, yang dengan peyudo- peyudonya mampu membuat ge- brakkan hebat. "Ambil contoh peyudo kita, Bali Post PERSEDEN PERSEDEN PERSEDEN anca Bali Post/016 GIST '92 MINGGU, 9 FEBRUARI 1992 Beverly Gagal ke Final Jakarta (Bali Post)- Pada nomor tunggal putra, Si- Terjadi lagi kejutan di babak se- mon Youl, petenis Australia yang mi final Garuda Super Indonesia pada perempat final berhasil Tenis '92, ketika nggulan pertama menggusur unggulan pertama, ju- tunggal putri asal Amerika, Bowes ga memastikan diri maju ke babak Beverly, gagal maju ke babak final final setelah menang atas petenis setelah di stadion Senayan, Jakar- Jerman, Bernd Karbacher. Dalam. ta, kemarin, dikalahkan unggulan final dia akan berhadapan dengan empat, Devries Ann (Belgia). unggulan empat, Claudio Pistolesi. Bowes membuka set pertama Di semi final Pestolesi mengalah- dengan memimpin 1-0. Tetapi ter- kan Tomas Zdrazila yang menggu- nyata pada game pertama itu saja sur unggulan dua pada perempat dia berhasil unggul atas lawannya. final, 6-2, 6-2. Setelah ketinggalan 2-3 dia berha- sil menyamakan kedudukan 3-3 namun Devries akhirnya lebih dulu mengumpulkan nilai empat yang sempat disamakannya kembali. Setelah itu Devries tak member- ikan kesempatan lagi pada Bowes untuk mengejarnya dengan dan menyudahi set pertama 6-4. Pada set kedua Bowes mulai lea- ding sejak game ketiga. Setelah unggul 2-1 dia melejit meninggal- kan Devries 5-3. Namun dia gagal memenangkan set tersebut, karena Devries berhasil menyamakan ke- dudukan 5-5. Set kedua akhirnya di menangkan Devries 7-6 (5). "Dia memang bermain bagus, dan akhirnya saya kalah." komentar Bowes tentang lawannya. Dalam perubutan juara satu hari ini, Devries akan berhadapan de- DIARAK - Perseden tampil sebagai juara divisi II PSSI. Tampak striker Gunarsa mengangkat piala ngan unggulan lima, Spirlea Irina. lambang supremasi tertinggi kompetisi ini ketika diarak keliling Kota Denpasar. Pembagian Bonus Perseden Sebaiknya Disamaratakan Denpasar (Bali Post) - Menyinggung masalah pembagi- an bonus bagi pemain Perseden yang berhasil menjuarai Divisi II PSSI tahun ini, sebaiknya menurut para pengamat dan penggemar se- jawab membela panji Perseden. Sebaiknya kalau bisa saya usulkan, lebih baik disamararatakan, "ha- rap Suwimba. Kalau cara membeda-bedakan kualitas pemain, kata Suwimba pak bola di Denpasar disamara- menambahkan, pasti akan terjadi ratakan. Artinya tidak ada pemain perbedaan yang amat mencolok. inti yang menerima hadiah lebih Berarti striker Gunarsa yang diang- banyak dari pada pemain cadang- gap pahlawan dengan 10 gol yang gabung adalah satu tim yakni Per- duakali lipat bonus yang diterima an, karena semua pemain yang ter- ia cetaknya itu akan mendapat rekan-rekannya yang lain. "Apa- kah cara ini tidak akan membuat iri seden. Ketua Harian Perseden, Drs. "saya melihat semua pemain ber- tanggung jawab dan siapa pun yang ia turunkan siap. Hanya saja ke- sempatan belum ada karena pe- main cadangan itu kualitasnya ten- tu masih di bawah intinya. Kalau kita kembalikan, pemain inti um- pamanya cedera, otomatis pemain cadangan akan berperan untuk menggantikannya. Jadi semuanya akan berperan, "nilai Sudangga. Lagi pula, kata Sudangga me- nambahkan, kita harus menyadari sepak bola ini olah raga tim yang Finalis asal Romania tersebut da- lam semi final menang dua set lag- sung 6-4, 6-2 atas unggulan tujuh, Guse Karry Ann Sukses Spirlea Irina di nomor tunggal terulang lagi ketika dia tu- run di nomor ganada berpasangan dengan Dragomir Ruxandra. Pa- sangan Romania tersebut maju ke babak final setelah kemarin mam- pu mengalahkan pasangan Korea, Lee Jeong Myung/Kim yeon Sook, dua set langsung 6-3, 6-1. Finalis lainnya pada nomor ini, adalah pa- sangan Australia yang diunggulkan di tempat ketiga, Woolcock Angie/ Praat Nicole. Di semi final pasang- an ini menang atas pasangan Hana (Cheko Guy slovakia)/ Markenstein Esther (Belanda). Unggulan pertama ganda putra, Mark Kovermans (Belanda) Leo- nardo Lavale (Mexiko), dengan mulus maju ke babak final setelah mengalahkan pasangan Australia, N. Borwick/ Simon Youl 6-2, 6-4. Di final, hari ini, mereka akan ber- temu dengan pasangan Belanda, yang diunggulkan di tempat kedua, John Eltingsh/Tom Kempers. (Bb) Lima Pemain Persema Diskor Surabaya (Bali Post) - periode 1991-1995. "Putusan ini di- Gara-gara melakukan pemukul- jatuhkan, setelah pengurus harian an terhadap pemain Persebaya Su- PSSI mengadakan rapat pada Ju- rabaya, saat menjalankan pema- mat siang di Jakarta," katanya. nasan sebelum pertandingan sepak Menurut Ali, vonis skorsing bola di Stadion Gajayana Malang, yang dijatuhkan PSSI Pusat itu, ka- Selasa (4/2) lalu, sebanyak lima pe- rena lima pemain Persema diang- main Persema Malang diskor gap melanggar Surat Keputusan masing-masing 2,5 tahun. Nomor 91/X/1986 tertanggal 28 Kelima pemain Persema yang di- Oktober 1986 tentang penganiaya- vonis Ketua Umum PSSI yang ba- an dan pemukulan terhadap pe- ru, Ir. Azwar Anas adalah Johan- main, wasit dan ofisial baik sebe- nes Goehsra, Untung Sudarmoko, lum dan saat pertandingan ber- Sulis Andry, Suwandi serta Isnae- langsung, maupun sesudah pertan- ni. Pernyataan resmi ini, dike- dingan. mukakan Ketua Bidang Liga Ama- "Sebenarnya lima pemain Perse- tir PSSI, Ali Geno yang ber- ma diganjar skorsing maksimal hu- malah berantakkan," ungkapnya. Hengky Pie di kelas bebas 120 kg. Made Sumer sebelumnya memang pemain lain. Makanya saya sangat tidak bisa diperankan satu atau tindak sebagai juru bicara Ketua kuman 5 tahun, namun dengan Mengenai masalah kesinam- sebenarnya adalah raja tanpa akan memberikan bonus lain-lain mengharapkan kebijaksanaan ini dua-tiga orang. "Kalau prinsip kita Umum PSSI. bungan, ia mengatakan hal yang terpenting adalah menerapkan standardisasi bagi para yudoka. Misalnya saja pelatih menyuruh seorang yudoka untuk berlari se- jauh 2,5 km, sudah ngos-ngosan Dengan daya tahan seperti ini, pe- latih menilai tidak mungkin bagi atlet tersebut untuk tampil di arena besar seperti Sea Games umpama- nya. Selain itu ada hal lain yang sangat mempengaruhi mutu pe- nampilan seorang yudoka dalam suatu pertandingan, tetapi tidaklah bersifat teknis. Hal yang dimaksud adalah pengaruh penonton. "Dalam Sea Gameshal seperti ini jelas terlihat. Seorang yudoka saingan di kelasnya. Tetapi suatu hal yang mustahil justru terjadi di Piala Asia, ia dikalahkan oleh peyudo Iran yang baru saja mun- cul," tuturnya. Lebih lanjut dikatakannya, de- ngan melihat kendala-kendala yang menghinggapi dunia yudo In- donesia saat ini, maka PB PJSI a- kan menyelenggarakan sarasehan nasional pada tanggal 15 Februari 1992 mendatang. Yang hadir, se- lain utusan PB PJSI dari seluruh Indonesia, juga pakar-pakar yudo nasional. Bahkan juga akan hadir master yudo dari Jepang, Mr. Oka- no untuk berbicara masalah yudo internasional: (AW). Sebagaimana diungkap di harian ini edisi Jumat (7/1). pemain inti akan menerima lebih besar dari pe- main cadangan, apalagi cadangan harus dikaji ulang, "harapnya lagi. pemain inti, kan lebih baik bawa binaan Perseden, Ida Bagus Su- dangga. "Karena itu, kalau boleh Menurut Ketua Bidang pem- pemain 11 orang "lanjut Su- dangga juga mengharapkan disa- masalah bonus sebaiknya disama- maratakan sesuai dengan peng- kan saja. Kalau kita ingin member- mati. Namun Made Sumer sendiri alaman yang ia dapatkan ketika ikan imbalan yang lain buat pe- belum merinci besar kecil jumlah yang akan diterima 22 pemain tim memimpin Perseden junior ke Pia- main inti apalagi yang dianggap Perseden. Yang jelas menurutnya la Suratin 1991 yang juga dengan pahlawan, kan ada caranya yang akan dibagikan dalam acara syu- kekuatan 22 pemain. Kenapa? lain, "tambahnya lagi. (016) kuran yang direncanakan 15 Fe- bruari mendatang. "Ini tidak adil," cetus Ketut Su- wimba, pengurus Perseden yang duduk sebagai anggota seksi pem- bentukan tim. "Ini olah raga tim, semua pemain saya nilai sama dan semuanya tentu memiliki tanggung Persebaya Ungguli Persegres Surabaya (Bali Post) - Persebaya Surabaya kembali mengukir sejarah kemenangan, se- telah bermain keras dengan Peseg- res Gresik 1-0 dalam pertandingan kompetisi Devisi Utama 1991-1992 Wilayah Timur, yang berlangsung di Stadion Gelora 10 November Tambaksari Surabaya. Sabtu pe- tang. Kemenangan Persebaya yang di- cetak oleh Agus Winarno pada me- nit ke-12 babak pertama ini, me- rupakan perjuangan panjang un- tuk bisa lolos ke putaran enam be- sar. Satu-satunya gol yang dicipta- kan pemain Persebaya ini, tak ter- balaskan oleh Persegres hingga berakhirnya pertandingan. Sepanjang babak pertama, me- mang Persegres tampak bermain bagus. Terbukti pada menit kede- lapan dan tujuh belas, pemain asal Gresik ini mempunyai peluang e- mas untuk menciptakan gol. Na- mun, kurang adanya kordinasi an- tarpemain sehingga banyak pe- luang yang lolos. Di sisi lain, irama permainan Persegres yang sebelumnya men- duduki peringkat pertama di wi- layah timur, praktis terbawa per- mainan arek-arek Suroboyo. Ter- lebih teror teriakan penonton yang berjubel di atas tribun, agaknya membuyarkan konsentrasi pemain Persegres Sementara itu, pemain Perse- baya juga bermain keras agar cerita rakyat, Anom Ranuara sudah berulang kali menerima decak kagum, baik berkat hasil kreasi- nya yang ditayangkan TVRI maupun yang dipen- taskan di atas panggung. Pernah sukses sebagai juara I dalam lomba pertunjukan rakyat tingkat nasional, di Jakarta. Anom yang lahir 1943, per- nah aktif di drama gong kampusnya, IHD, (1968- 1973). Kemudian mengantarkan Teater Mini asu- hannya tampil di berbagai kejuaraan di tingkat nasional. Tahun 1984 Teater Mini tampil sebagai lima besar lomba drama modern, sepuluh besar pagelaran sastra (1989), sepuluh besar dalam festi- val tari kreasi baru (1990) dan masuk tiga grup terbaik dalam festival pertunjukan rakyat tahun 1991. (dar). Teguh Karya: Puisi untuk TPI APA yang terjadi jika seorang sutradara handal tampil di atas pentas membaca puisi? Jawabnya: tepuk tangan riuh. Mengaku tanpa persiapan khu- sus, Teguh Karya memukau segenap yang hadir ketika membaca sajak dalam acara syukuran ulang tahun pertama TPI, di hotel Sahid, Jakarta, 23 Januari lalu. Dalam acara yang disiarkan langsung TPI itu Teguh membacakan puisi berjudul "Pelitaku masih Menyala" karya Siti Hardiyanti Rukmana, direktur utama TPI. Walau sempat kesleo di bait-bait terakhir, toh Teguh mendapat sanjungan dari beberapa orang yang hadir. Malahan, saat acara makan bersama, Siti Hardiyanti Rukmana yang selalu dikerubuti wartawan menyempatkan mendatangi dan me- nyalami sutradara gack itu, "Selamat... ya, tadi membacanya bagus sekali," katanya. Teguh Karya hanya melempar senyuman sebagai jawaban. Membaca sajak untuk ulang tahun TPI, menu- rut Teguh, adalah kesempatan pertama baginya membacakan puisi di hadapan "Sebelumnya saya tak pernah membaca puisi di tengah khalayak. Kebetulan TPI ulang tahun, saya umum. memperoleh nomor sekaligus posi- ka saling menyerang dan tampak- si pada urutan enam besar. Sehing- nya bola banyak yang meleset ke ga, sejak peluit wasit yangpertama luar lapangan. Hingga peluit akhir. kali dibunyikan, ketiga pemain an- Persegres belum bisa mengimbangi dalan Surabaya Agus Winarno. Ju- kedudukan Persebaya. suf Ekedono dan Ibnu Graham bermain sangat beringas. pertimbangan hukuman yang ber- Ali Geno yang berbicara di dep- sifat mendidik, maka ditetapkan Hotel Surabaya, Jumat malam me- Ali. an wartawan di Hyatt Regency skorsing sebanyak 2,5 tahun," jelas nambahkan, selain kena skorsing, kelima pemain Persema juga akan dipanggil ke Jakarta untuk dimin- tai keterangannya. Ini merupakan kasus pertama yang diselesaikan pengurus PSSI Cantona Diharapkan Segera Memulai Debutnya di Leeds London- Striker Internasional Prancis, E- ric Cantona diharapkan segera me- mulai debut pertamanya dengan klub divisi satu Inggris, Leeds Uni- ted, Sabtu (Minggu WIB). Leeds, Howard Wilkinson meno- Meskipun demikian, manajer lak untuk mengatakan kepastian Klasemen Sementara Wilayah Timur: menampilkan Cantona dalam per- tandingan tandang melawan Ol- Persebaya 9432 13-6 11 dham itu. Persegres 9432 8-5 11 PSM Pada menit pertama, Agus Wi- narno mengadakan serangan ba- gus, tetapi tidak dimanfaatkan o- leh Yusuf Ekodono, sehingga bola Persema lepas dari cengkramannya. Pe- Persiba luang ini dimanfaatkan pemain PSIS Persegres, tetapi di tengah jalan bola kandas lagi dibawa pemain Persebaya. (E). Leeds disampaikan kepada Persema Diakuinya, keputusan itu sudah maupun Persiba Balikpapan yang hingga besok akan melakukan per- tandingannya di Balikpapan. De- ngan putusan itu, maka lima pe- main inti tidak boleh turun ke la- pangan untuk memperkuat kubu- nya. Hukuman yang dijatuhkan itu diharapkan bisa meredakan suasa- na, dan hukuman yang ditetapkan itu sama sekali tidak ada maksud untuk mematikan karier serta pres- tasi kelima pemain Persema itu. "Karena itu, mereka dipanggil ke Jakarta guna ditanya motivasi pe- mukulan, dan faktor penyebab lainnya. Dalam masalah ini, bila perlu pemain Persebaya yang dipu- kul akan dibawa ke Jakarta juga," tambahnya. Dikatakan, PSSI dalam masalah ini tidak sekadar menjatuhkan hu- kuman, namun kepemimpinan wa- sit R. Musyadi dari Bekasi juga menjadi catatan tersendiri dan ti- dak lepas dari pengawasan setiap pemain. pemain temperamental yang dipin- Hotspurs Gordon Durie berniat jamnya dari Nimes, Prancis itu mi- kembali ke Skotlandia dan telah nimal sebagai pemain cadangan. meminta klub tersebut untuk dalam pertandingan mengurus kepindahannya. Minggu nanti tidak dapat menam- Durie yang musim kompetisi la- pilkan pemain balakang, Mel Ster- lu pindah dari Chelsea, sebenarnya pertandingan sebelumnya karena Lineker di Hotspurs yang telah land yang selalu tampil dalam 33 telah cocok berpasangan dengan cedera pergelangan kaki. mencetak 30 gol, namun ia me- Sementara itu manajer Man- rupakan pemain yang cepat bosan. chester United, Alex Fergusson Sementara itu klub divisi dua mengisyaratkan bahwa ia tidak a- yang tengah mengalami krisis deg. Wilkinson tampaknya enggan kan memasang striker asal Wales, radasi, newcastle united diharap- 8422 7-5 10 untuk merubah susunan timnya Mark Hughes untuk pertandingan kan mendapat dukungan dari seki- 841311-8 9 yang kini menduduki puncak kla- melawan Sheffield Wednesday, tar 30.000 penggemarnya untuk Johanes Goehsra selaku kanan 8134 6-13 5 semen, namun para pecandu se- besok. luar, Untung Sudarmoko (penja- 8125 7-15 4 pakbola Inggris mengharapkan ia menghadapi Bristol City. "Kurang dari satu jam setelah ga gawang), Sulis Adry (bek kiri), dapat menyediakan tempat bagi main terbaik dalam sejarah Man- berita tentang kesediaan Kevin Suwandi (gelandang kanan) dan Is- naeni (gelandang kiri) bisa meng- chester United, namun saat ini ia Keegan menjadi manajar klub ini, kurang produktif dalam mencetak karcis-karcis untuk pertandingan ajukan tolakan bila mereka tidak gol," katanya. besok telah diborong seluruhnya o- mau menerima putusan skorsing Liverpool yang minggu lalu me- leh pencandu sepakbola," kata itu di hadapan pengurus PSSI, na- nelan pil pahit setelah dikalahkan seorang pengurus klub Newcastle. mun dengan diiringi fakta dan alas- Chelsea di kandang sendiri, di- (Ant/Rtr) Menit berikutnya, Usman Nadi Maleeva Gagal ke Semifinal dan Ibnu Graham saling memban- tu tetapi saat berada di daerah ter- Essen, Jerman - larang, gagal memperoleh prestasi; Unggulan ketiga Katerina Ma- karena bola keburu ditangkap pen- leeva dari Bulgaria gagal maju ke jaga gawang Persegres Sasono Ha- semifinal setelah tersisih di perem pat final kejuaraan tenis putri dito. di- Milan Sementara itu di kejuaraan tenis di gelanggang tertutup ATP putra Milan, Patrick McEnroe, adik John McEnroe tersingkir di perem- pat final setelah dikalahkan ung- gulan kedelapan Goran Ivanisevic dari Kroasia 6-3 6-4. Namun di menit keduabelas ba- Grand Prix Essen, Jumat. bak pertama, Agus Winarno ber- Maleeva secara mengejutkan main cemerlang dan ia sempat me- kalahkan unggulan keenam Mary masukkan bola lewat tendangan Pierce dari Prancis 3-6 5-7. umpan dari salah seorang pemain Unggulan keempat Anke Huber Dalam pertandingan perempat Persebaya. Akhirnya, bola masuk dari Jerman terpaksa memberi ke- final lainnya, Andrei Cherkasov ke gawang Persegres menangan cuma-cuma kepada re- dari CIS mengalahkan Goran Prpic segres, membuat pemainnya tam- karena cedera dan mengundurkan Masuknya bola ke gawang Pe- kan senegaranya Barbara Rittner dari Kroasia 6-2 4-6 6-3. bah bergairah, bahkan Pesegres se- diri. Huber sempat memimpin 6-4 Jakob Hlasek dari Swiss juga ter- mpat melakukan pergantian pe- di set pertama dan 3-1 di set kedua jungkal di perempat final di tangan main agar bertambah kuat kordi- sebelum dia mengundurkan diri. petenis Italia Gianluca Pozzi 6-3 nasinya. Namun serangan demi se- Unggulan utama Monica Seles 6-2. Omar Camporese dari Italia rangan selalu gagal. dari Yugoslavia mengalahkan ung- mengalahkan petenis Jerman Arne Pada babak kedua, kedua kese- gulan kedelapan Catarina Lin- Thoms 7-6 (8-6) 4-6 7-6 (7-4). (Ant/ belasan bermain seimbang. Mere- dqvist dari Swedia 6-3 6-2. Rtr) Paras tawarkan menyumbang baca puisi lha kok disetujui," ujarnya. Selain tampilnya sutradara di atas pentas, masih dalam rangka ulang tahun TPI, Teguh Karya juga menangani tarian yang dibawakan oleh kelompok teater gerak pimpinan Roy Tobing. Film garapan Teguh Karya berjudul "November 1928" juga di- tayangkan secara bersambung selama dua hari. Film tersebut di antaranya memenangkan piala citra untuk film terbaik pada FFI '79 dan keluar sebagai film sejarah terbaik pada FFA (Festival Film Asia) pada tahun yang sama. (Bb). Teguh Karya I Nengah Mertha: Jangan Masuk Kurikulum I NENGAH MERTHA, termasuk mereka yang Mini tidak setuju pendidikan budi pekerti dimasukkan kurikulum pelajaran. "Saya belum sepenuhnya se- tuju apabila pendidikan budi pekerti dimasukkan kurikulum," ujarnya di depan peserta Penataran Pemantapan Staf bagi Kepala SD/Guru di BPG Denpasar ketika membawakan topik "Supervisi dan Monitoring". Saya sebenarnya sangat prihatin pada guru-guru SD khususnya, yang begitu ba- nyak beban tugasnya, ujar mantan Ka Kanwil Depdikbud Bali yang kini menjadi anggota widya iswara ini. Tugasnya mengajar dan mendidik, di- tambah membuat program, analisis, satuan pela- jaran (SP), sampai 11 mata pelajaran. Syukurlah dikurangi agama dan bahasa Bali yang sudah ada guru khususnya. "Kalau ditambah lagi pelajaran pendidikan budi pekerti, 'kan payah jadinya." Menurut I Nengah Mertha, pendidikan budi pe- kerti sebenarnya dapat dikorelasikan pada mata pelajaran lainnya seperti PMP, PSPB, agama, ba- hasa keterampilan/PKK. Yang diperlukan adalah I Nengah Mertha "Hughes adalah salah satu pe- pastikan tidak akan diperkuat pe- main inspirator Jan Molby untuk menghadapi tuan rumah Conven- Chili Tahan try. Pemain asal Denmark itu meng- alami cedera lutut ketika bertan- Asuncion - an yang kuat, ungkap Ali. (E). Argentina Dalam pertandingan lainnya di ding melawan Bristol pada piala Tim Olimpiade Argentina ditah- grup yang sama, Ekuador mengga- FA Rabu lalu. Sedangkan Steve an Chili 1-1 dalam pertandingan se- sak Bolivia 4-1 setelah unggul 3-1 Nicol dan Michael Thomas yang pak bola babak penyisihan Olim- di babak pertama. absen pada pertandingan piala FA piade Grup B Amerika Selatan. itu tampaknnya juga tidak dapat memperkuat Liverpool melawan Conventry, besok karena masih ce- dera urat lutut dan paha. Pindah Menurut surat kabar di London, Jumat, pemain depan Tottenham Angel Fernandz mencetak dua Setelah melewati babak pertama gol pada menit ketujuh dan 26 un- tanpa gol, Argentina berhasil men- tuk Ekuador. Dua gol lainnya dice- cetak gol menit ke 58 lewat Jose tak oleh Clever Chala menit ke 45 Flores dalam pertandingan yang dan Hetor Carabali menit ke 86. disaksikan 4.000 penonton itu. Akan tetapi Chili dapat me- nyamakan angka 1-1 ketika Juan Castillo menggetarkan jala gawang Argentina menit ke 83. kreativitas para guru untuk mengembangkannya. "Guru SD harus memacu diri memajukan dirinya ke arah inovatif." Juga patut disadari bahwa pen- didikan bukanlah berlangsung di sekolah saja. Da- lam hal ini dituntut tanggung jawab orangtua mu- rid dalam membina tingkah laku dan budi pekerti anak-anaknya, Anak-anak 'kan lebih banyak ber- ada di lingkungan keluarga daripada di sekolah. Di samping itu budi pekerti itu fleksibel. Yang diang- gap baik di suatu daerah belum tentu baik di dae- rah lain. "Pendirian saya ini juga pernah saya lon- tarkan di depan peserta Pelatihan Sepala Angkat- an 56 di BPG Denpasar yang pesertanya dari Ja- bar, Jateng, Jatim, Bali dan NTB November 1991," ujarnya. (Gudipda). Bolivia menipiskan kekalahan- nya melalui gol tunggal Mauricio Ramos dalam pertandingan yang hanya disaksikan 2.000 penonton itu. (Ant). Violetta Simatupang Violetta Simatupang: Kini Merasa Tertantang "MEMANG ada sedikit perbedaan lingkup pe- kerjaan dan produk yang saya promosikan seka- rang. Namun hal itu justru yang membuat saya paling lama tiga bulan. "Saya senang mendalami merasa tertantang untuk mempelajari sekaligus berbagai macam bidang yang berbeda," ujar Vio- menggelutinya," ujar Violetta Simatupang, Mana- letta yang akrab dipanggil Anies ini. Pernah men- jer Humas Galleria Nusa Dua, pusat perbelanjaan jadi anak buah penari andalan Bagong Kussudiar- yang diresmikan uji coba operasinya akhir Januari djo dua tahun, mendalami seni tari ballet dan jazz lalu. Gadis campuran Batak-Belanda yang sebe- sejak usia lima tahun, sarjana muda sastra Inggris, lumnya dikenal sebagai PR Manager Bali Dynasty mengambil diploma perhotelan di Swiss dan Ame- Hotel itu, memang sempat menimbulkan tanda rika Serikat, menjadi cook di Swiss, menjadi PR tanya sementara rekan seprofesinya dengan kepin- hotel, dan akhirnya PR Galleria, adalah sederet dahannya ke Galleria Nusa Dua. "Jelas berbeda, mata rantai kariernya yang masih tergelar luas di namun hotel dan pusat perbelanjaan juga memiliki depannya. Galleria Nusa Dua, menurut Anies, persamaan. Keduanya beruang lingkup luas, pe- merupakan pusat perbelanjaan yang mempunyai nuh variasi dan keduanya industri jasa. Hingga potensi besar dengan konsep yang sama sekali ba- saat ini, alhamdulillah saya belum menemui kesu- ru di Bali. Selain tempat untuk berbelanja, ia di- litan yang cukup berarti. Malahan saya menemui persiapkan pula sebagai tempat untuk pusat aktivi- banyak hal baru yang menarik untuk saya pelaja- tas kesenian Indonesia seperti demonstrasi pem- ri." Gadis penggemar masakan Manado dan Sun- buatan kerajinan tangan, pertunjukan kesenian, da ini nampak masih terus beradaptasi dengan bahkan sebagai tempat latihan menari dan mena- lingkungan batrunya. Ia menyatakan adaptasi itu buh gamelan Bali. (Wid). 2cm Color Rendition Chart
