Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1992-06-07
Halaman: 10

Konten


աշֆ Halaman 4 Bali Post Masyarakat Kubu Bangun Jalan Baru Wanita Pedesaan MASYARAKAT dusun Kubu, kelurahan Kubu saat ini tengah sibuk kembali membangun jalan baru me- nuju sebagian rumah pendu- duk yang masih agak teriso- lir. Pembangunan jalan diga. rap secara gotong royong bekerja sama melalui proyek karya bakti ABRI. Setiap ha- rinya sekitar 60 orang tenaga kerja dilibatkan menyelesai- kan badan jalan sepanjang 2,3 km dengan lebar sekitar 1/2 meter. 8 Cukup banyaknya tenaga yang dilibatkan serta waktu yang lama diakibatkan medan cukup berat. Se- hingga terpaksa berulang kali alat berat dilibatkan. Namun dengan semangat be- sar jalan baru yang sebelum- nya setapak itu kini sudah berhasil diwujudkan. Pem- bukaan jalan baru ini seperti dijelaskan Danramil Keca- matan Bangli, Lettu Wayan Sueta yang mengkoordinir pekerjaan tersebut bukan se- mata untuk membuka jalur transportasi saja. Bagi masyarakat jalan baru itu memiliki arti besar terutama bagi warga yang tinggalnya agak ke dalam. Dengan dibukanya jalan baru, listrik pedesaan bisa menembus pemukiman pen- duduk sampai ke dalam. Ini pula yang menjadikan masya- rakat begitu bergiat ingin menyelesaikan secepatnya pekerjaan tersebut. Tanpa mengenal lelah secara rutin jalan baru itu digarap. dusun Selain jalan baru yang akan memudahkan transpor- tasi serta siapnya listrik ke rumah-rumah penduduk, jalan baru itu nantinya akan menghubungkan Kubu dengan desa adat di de- katnya yakni Penglipuran, desa tradisional yang kini se- dang dalam pengembangan menjadi objek wisata. "De- ngan demikian pembukaan jalan baru ini akan saling me- nunjang," ungkap Lurah Kubu, Moning, B.A. Pembukaan jalan Kubu- Penglipuran mendapat ban- tuan dana sekitar Rp 9 juta Bali Post 031 baik dari tingkat I maupun tingkat II Bangli. Selain juga atas swadaya masyarakat setempat. di Kuta Meraih Dolar SEBUTAN desa atau pe- desaan maka terbayang dibe- Masyarakat sangat meng- nak kita akan lambaian po- harapkan jalan baru ini ce- hon nyiurnya, hamparan patnya dapat diselesaikan. padi menguning serta ki- Keinginan tersebut bukan cauan burung-burung di pe- semata ingin melancarkan pohonan. Wilayah Kuta atau transportasi melainkan juga sebut saja Desa Kuta yang untuk meningkatkan aktivi- menjadi primadona Kabupa tas ekonomi masyarakat. ten Badung, dahulu memang Menurut Moning, dusun betul-betul suasana desa dan Kubu maupun dua dusun pantainya juga betul-betul lainnya dalam wilayah kelu- alami. Masyarakatnya hidup rahan Kubu paling potensial sederhana hanya mengan- di sektor kerajinan dan per- dalkan hasil kebun kelapa, tanian. Masyarakat disana kacang-kacangan dan seba- rata-rata menggarap kera- gai nelayan. jinan dari bambu seperti ba- kul serta anyaman lain. Ini dimungkinkan, rata-rata lahan penduduk berisi ta- naman bambu. Sehingga ti- dak mengherankan pula du- sun Kubu dan sekitarnya cu- kup terkenal dengan kerajinan bambunya. Bukan itu saja, Pemerintah setem- pat bahkan telah menetap kan wilayah ini sebagai peng- embangan hutan aneka bambu di masa mendatang. Di sektor pertanian warga Kubu juga menggeluti peng- embangan sub sektor perke- bunan dan tanaman pangan. Pengembangannya cukup berhasil seperti tanaman sa- lak yang diplot Dinas Perta- nian Tanaman Pangan di du- sun ini. "Hasil tanaman sa- lak yang dikembangkan di Kubu tidak kalah dengan daerah lain," ungkap Kadis Pertanian Ir. Riksa kepada Bali Post baru-baru ini. Meli- hat potensi semua itu, tidak heran masyarakat Kubu be- JALAN BARU-Masyarakat dusun Kubu, Kelurahan Kubu giat membangun jalan baru meng gitu giat membangun desa- hubungkan ke rumah-rumah penduduk. nya. (031). Buncis Peluang Pasarnya Cukup Baik WISSYA, eksportir, me- masok buncis ke Singapura 500-600 ton/hari. Menurut- nya pasaran di dalam negeri pun mulai menembus pasar- pasar elit seperti swalayan dan Super Market. Menjelang hari-hari besar (hari raya) kota Jakarta membutuhkan tidak kurang Oleh Rio Marcell tungan bersih dapat menca- pai antara Rp 2 - Rp 7 juta. Kacang buncis tumbuh dan berproduksi baik di da- taran tinggi 1.k. 1.000 m di atas permukaan laut (dpl), meskipun dapat pula dita- dari 3-4 ton/hari. Permintaan nam pada tersebut terkadang tidak ter- penuhi, mengingat pembudi- dayaan buncis umumnya da- lam skala usaha kecil di sam- ping kualitas yang dihasilkan masih rendah. Kendati pangsa pasar bun- cis sering berfluktuasi, na- mun bila dikelola secara in- tensif dan diarahkan pada saat harganya menguntung- kan, ternyata dapat membe- rikan laba yang memadai. Selama ini pusat perta- naman buncis didominasi di pulau Jawa. Pada 1989 ter- dapat areal seluas 31.769 hektar dengan produksi 96.746 ton atau rata-ratanya sekitar 3,05 ton/hektar. Hasil rata-rata yang dicapai Pro- pinsi Jawa Tengah cukup tinggi yakni 3,27 ton/ha dari areal seluas 13.349 hektar dengan produksi 47.057 ton. Jawa Barat masih di bawah rata-rata nasional, yaitu 2,97 ton/ha dari luas areal 9.447 hektar dengan produksi 28.033 ton. Bahkan Jawa Ti- mur hanya 2,83 ton/ha dari luas areal 7.410 hektar de- ngan produksi 21.107 ton. Kelayakan usaha tani buncis antara lain dapat di- buktikan atas dasar perki- raan laba rugi. Tiap hektar lahan diperlukan biaya total sekitar Rp 605.000. Biaya tersebut meliputi untuk tanah pengolahan Rp 150.000, benih Rp 100.000, penanaman Rp 25.000, pu- puk buatan Rp 100.000, pe- meliharaan tanaman Rp 80.000, dan biaya tak ter- duga 10% senilai Rp 55.500. Bila digunakan varietas unggul dan dipelihara secara intensif dapat menghasilkan 10 ton/hektar. Harga jual da- pat mengikuti fluktuasi di pasaran. Biasanya harga ter- tinggi mencapai Rp 800/kg, harga terendah Rp 50/kg atau rata-rata sekitar Rp 300/kg. Hasil penjualan da- pat diraup uang tertinggi Rp 8 juta, terendah Rp 500.000, rata-rata sekitar Rp 3 juta. ketinggian 300-600 m dpl. Di dataran rendah kualitasnya lebih rendah dibanding buncis dari daerah pegunungan, ter- utama sering kali mengan- dung serat. berian ajir pada waktu ta- naman telah mencapai ke- tinggian 20 cm dengan bilah bambu atau kayu setinggi 1,5 - 2 meter. Sekarang semua itu sudah terbalik. Bukan lagi suasana yang betul-betul desa. Dahu- lunya rumah dari dinding be- deg dengan atas klangsah se- karang disulap dengan serba beton dan mobil parkir di ha- laman rumah. Pokoknya serba wah. Modern! Karena memang jika kita jalan-jalan baik siang atau malam maka akan nampak sepanjang jalan di Kuta hanya tamu ba- rat (asing) yang berseliweran dengan busana ada yang no- rak sehingga mengundang jelalatan mata lelaki. Namun demikian masyarakat Kuta hingga kini masih teguh me- megang adat istiadat dan te- kun menjalankan ibadah se- bagai penganut Hindu. Bukan lagi bertani dan jikapun ada namun bo- leh dikatakan mungkin seba- gian kecil. Sudah beralih pro- fesi. Terjun di bidang jasa ke- pariwisataan. Ada hotel, ada restoran, sebagai guide, usaha garmen dan bahkan bagi kaum wanitanya yang berpredikat nyonya dan nenek-nenek jadi tukang pi- jat bagi tamu-tamu asing yang menikmati pantai Kuta. Juga sebagai pedagang acung. agama Kini, pedagang acung ter- umur 3 bulan atau tergan- sebut kebanyakan dari luar tung varietasnya. Pada pertanaman yang baik dapat menghasilkan po- long muda 14 ton/hektar. Di bila dijual pada tingkat atas kertas jumlah tersebut harga Rp 800/kg dapat me- raup uang di atas Rp 11 juta atau tingkat keuntungan bersih Rp 10 juta selama 3 bulan. Menguntungkan bu- kan!? Kunci utamanya dike- lola seintensif mungkin mengacu sistem agribisnis. Pengendalian hama dan penyakit ditujukan terutama dari serangan lalat kacang (Agromyza sp.) dan ulat ta- nah (Agrotis sp.), penyakit becak buah (Collectotrichum sp.) dan karat daun (Cercos- pora sp.). Di samping sanitasi kebun, perlakuan benih dan rotasi tanaman yang bukan sefamili; juga sedini mung- kin dapat disemprot pesti- sida yang dianjurkan seperti Azodrin dan Dithane M-45 Kerbau 0,2%. (DNI). Kondisi iklim yang ideal adalah pada suhu 20-30 dera- jat Celsius udaranya sejuk lembab seperti halnya dae- rah Lembang, Cipanas (Cian- Tanaman yang telah ber- ke tempat di mana akan di- jur) dan Pangalengan. Untuk umur yang telah berumur 2 upacarakan. Dalam arak- mendapatkan pertumbuhan dan produksi yang maksi- mal, tanahnya harus cukup subur, gembur dan banyak mengandung unsur hara, serta ber pH antara 5,5 - 6,0. Pada tanah yang terlalu su- bur, justru produksinya ren- dah, karena lebih dominan ke arah pertumbuhan vegetatif. bulan dari saat tanam sudah dapat dipanen perdana. Pa- nen berikutnya tergantung keadaan polong yang layak dipanen. Terpenting pema- nenan ini jangan sampai ter- lambat, karena akan meng- eras dan berserat; sehingga kualitasnya menurun. Panen ini dapat berlangsung hingga Produksi utama kacang buncis adalah polong muda Narkotika yang selama ini dihasilkan dari lokal, seperti kacang Lompeh. Buncis lokal polong nya panjang, rasanya manis dan empuk. Justru jenis ini- lah yang disukai konsumen luar negeri. (Sambungan Hal 2) penting dilakukan agar ke- canduan atau ketergantungan terhadap narkotik oleh penderita dpt segera diobati agar tidak se- makin parah. arakkan tersebut kerbau yang akan dipotong dan yang ikut dipamerkan dihiasi de- ngan 'dedaunan, bebungaan, bebuahan, serta kertas ber- warna merah dan kuning'. Ini disebut juga dengan ma'palele atau ma'palao. Urutan arak-arakan di- sambut atau diiringi oleh tarian-tarian, didahului gong (bombongan), menyusul ker- bau (tedong) 'balian' tedong 'bonga', kemudian mayat, dan akhirnya iring-iringan laki-laki dan perempuan. Di- lanjutkan dengan mengadu atau ma'pasilaga tedong serta menerima tamu yang sudah hadir. ngatlah perlu. pijat ini terutama di pantai. semua wanita. Pantai Kuta akhir-akhir dibanjiri tamu berarti pula di sana hujan dolar. Apalagi se- jak 1 Mei 92 dihapusnya be- bas karcis masuk ke pantai Kuta. Pantai itu nampak ber- sih bebas dari segala kotoran berkat kerja keras petugas kebersihan sehingga pihak pengelola hotel, restoran dan yang bergerak di bidang ke- pariwisataan merasa berte- rima kasih kepada aparat ke- bersihan ini. Oleh karena itu atas anjuran Bupati Badung pihak Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Badung bersedia menjadi bapak ang- kat para petugas kebersihan itu. Pemda Badung bekerja sama dengan PHRI akan membentuk suatu badan yang akan ikut membantu sosial ekonomi para petugas yang setiap saat berjemur di pantai itu. (Yas). MINGGU, 7 JUNI 1992 M 144 me ka sal be sa M ra ter sa no me in be sa ny du ja ja m ny tu ta ya Bali Post/Yas. ka m MEMILIH BH- Pedagang acung di pantai Kuta sedang menawarkan dagangannya. Turis bule itu nampak bingung juga memilih BH yang disodorkan. NANG LANYING KEK KENAPA KITA TIDAK BOLEH NEGAKIN BANTAL KÉK, SEMUA desa Kuta. Tidak sedikit para penjaja jasa tersebut seperti tukang pijat, dagang acung dan juru kebersihan pantai ORANG KOK Jepang. Sambil meraih dolar yang bisa berbahasa asing JADI TUA terutama bahasa Inggris dan mereka dapat bergaul de- ngan orang asing bahkan me- reka nampak akrab. Jari-jari mereka memijat-mijat selu- ruh tubuh sambil kadang- kadang diselingi tawa cekiki- kan sekalipun dengan ba- hasa seadanya yang penting tamu itu mengerti. Tukang (Sambungan Hal. 2) nya masih dilakukan pemo- tongan kerbau satu atau dua ekor. Pemotongan kerbau se- cara tradisional disebut ma'tinggoro tedong. Darah kerbau dikumpulkan dalam bambu yang telah dipersiap- kan terlebih dahulu boleh orang yang membutuhkan- nya, kemudian dimasak da- lam bambu bersama bersama daging kerbau, disebut pa'piong duku tedong, yang jika dimakan dan minum de- ngan tuak, akan hilang rasa sedih dan lelah. Persembahan Ternak kerbau dipotong sebagai persembahan ke- pada Tuhan dan dikembali- Untuk lahan satu hektar kan kepada fungsinya seba- Keesokan harinya, peneri- gai hewan kurban. Pada diperlukan benih sekitar 80- Karena jika sampai terlam- maan tamu (ma'tammu te- waktu pemotongan, kepala 100 Kg. Langsung ditanam- bat penanganan perawatan- dong) disusul dengan peni- kerbau untuk rumah adat kan pada areal lahan yang nya akan semakin parah ke- laian kerbau yang akan (tongkonan) dalam desa ber- sudah persiapkan jauh sebe- rusakan jasmani maupun ro- dipotong (ma'tassere). Hari sangkutan, hati kerbau un- lumnya dalam bentuk khani pecandu yang berikutnya dilakukan pemo- tuk rumah keluarga yang bedengan-bedengan selebar bersangkutan, dan bahkan tongan kerbau. Hari terakhir meninggal, dan lainnya un- 100 cm. Jarak tanam diatur bisa berakibat kematian. adalah pemakaman, biasa- tuk masyarakat luas, tergan- 50 x 20 cm, dan tiap lubang Dan bagi para bekas pecandu tung upacara pemakaman diisi 2-3 biji, kemudian tutup yang telah berhasil direhabi- naan narkotika bersama dan banyaknya kerbau yang dengan tanah tipis. litasi perlu mendapatkan kawan-kawannya tersebut. dipotong. Pada saat tanam dilaku- pengawasan terutama dalam Untuk itu pengawasan ter- Selain itu, satu kaki kan pemupukan dasar. Un- lingkungan pergaulannya hadap lingkungan pergaulan depan, dan daging antara tuk tanah yang kurang subur agar tidak terjerumus lagi anak oleh orang tuanya sa- paha ditambah tulang dada dianjurkan pemberian pu- menjadi pecandu narkotika dan paru-paru, atau satu puk kandang 10 ton/hektar, kembali. namun sebaliknya bila Yang Selain itu anak perlu di- kaki depan dan satu kaki be- Paling Utama beri kasih sayang dan perha- lakang, untuk pemilik ker- keadaan tanah subur, tidak Pencegahan tian yang cukup agar tidak bau yang dipotong. Daging perlu pupuk kandang. Pupuk Untuk menghindarkan mencarinya di luar ling- bagian leher sebelah bawah buatan yang diberikan ber- upa campuran ZA, TSP dan anak muda atau remaja dari kungan keluarga atau di untuk pemotong. Kulit ker- KCl (2 : 3 : 1) sebanyak 10 kemungkinan terjerumus lingkungan pergaulannya. bau ada yang dibagi bersama gram/tanaman atau dua pada narkotika, perlu dipi- Sebaiknya di dalam satu ke- daging, atau dijual oleh pemi- kuintal ZA, tiga kuintal TSP, kirkan cara pencegahan luarga ditumbuhkan saling lik kerbau untuk membayar dan satu kuintal KCV/hektar. yang tepat. Umumnya anak keterbukaan dan dialog di pajak potong. Keluarga yang Cara pemberian pupuk dise- muda atau remaja rasa ingin antara anggota keluarga, se- berduka wajib menyumbang tahunya terhadap sesuatu hingga seorang anak merasa- untuk pembangunan desa yang baru sangat besar, dan kan bahwa di dalam ling- bersangkutan sesuai per- dari lubang tanam. kemungkinan akan kungan keluarganya ia men- aturan daerah. mencoba-coba. Jika keingin dapatkan kasih sayang. Ternak kerbau dan kaitan- tahuan ini tidak tersalurkan perhatian dan perlakuan nya dengan upacara 'syu- dan kebetulan ia terjerumus yang dibutuhkannya. Dan di kuran dinamakan pesta dalam lingkungan pergaulan dalam lingkungan keluarga- mangika' atau ma'nene, me- para pecandu narkotika nyalah ia dapat mendiskusi- rupakan kelengkapan upa- maka dikhawatirkan akan kan masalah dan kesulitan cara pemakaman, dengan terseret kepada penyalahgu- yang ditemuinya di dalam harapan bar atau ditugal sejauh 5 cm Pemeliharaan tanaman berikutnya, terpenting mela- Tanpa dikaitkan dengan kukan pemupukan susulan; harga pasaran, jelas usaha- terutama pada tanah yang tani buncis pada tingkat kurang subur dengan ZA 1 harga terendah bakal rugi, kuintal/hektar bersamaan yakni minus Rp 105.500. Se- dengan penyiangan maupun baliknya bila mengetahui penggemburan tanah. Pem- harga pasar, maka keun- Masyarakat Bupati STT (Sambungan Hal 1) bahwa arwah pergaulan. (deata) orang yang mening- gal sudah menjadi anggota (Sambungan Hal 1) Sumber : Departemen keluarga dari Tuhannya. (DNI). serta tenaga penatar. nunda pembayaran," kata Kehakiman Dewa Made Rai. (Sambungan Hal 1) KUD yang berdiri sejak Mempertahankan pengaspalan jalan akan sece- Dalam mencapai predikat 1973 lalu kini bergerak di bi- patnya terwujud. Sebab Bu- KUD mandiri hampir tidak dang trisukses yakni perkre- rangan kawin di bawah umur mudi. Dari semua usaha pati Ladip dalam berbagai menghadapi tantangan yang ditan, distiribusi sarana pro- tetap dipertahankan dengan yang bisa mendatangkan ha- duksi pertanian serta pema- ancaman tidak mendapat sil, berbagai kegiatan peng- kesempatan selalu meyakin- berarti. Namun yang men- kan warganya yang memba- jadi pemikiran mempertah- saran. Selain itu KUD ini "kado" jika dilanggar. Ada- embangan maupun yang me- ngun dengan cara swadaya, ankannya. "Kami mandiri se- juga melayani kredit sapi de- nya larangan ini membuat nyangkut kelestarian adat terutama muda- bisa jalan, ucap Arsana. khusus untuk jalan akan di- jak 1990 lalu," kata Manajer ngan sasaran utama para pe- warga mudinya menjadi takut ka- Namun yang paling mem- bantu oleh Pemda. Kalau ma- KUG Taman Bali Dewa tani di daerah Kayu Bihi. syarakat sudah siap dengan Made Rai. Tahun 1992 ini Sampai saat ini tercatat 30 win kalau masih di bawah banggakan, tambah dia seni swadayanya, Pemda akan akan dinilai lagi. Yang men- petani memperoleh kredit umur. Sehingga menurut Ar- kerajinan tikar yang meru- bantu teknisi, peralatan jadi beban sekarang me- tersebut dengan nilai Rp sana belum ada yang sampai pakan warisan dari orang tua serta aspal yang diperlukan nyangkut pemenuhan krete- 500.000 per orang. Selain kawin di bawah umur. mereka bisa dilanjutkan. Selain kerajinan yang be- Dari hasil usaha tikar ini untuk jalan. Dan bila jalan ria, sebab belakangan ini ada usaha itu KUD yang berang- ini terealisasi maka warga kecenderungan pengemba- gotakan 4.000 orang juga ber- gitu pesat dikembangkan sebenarnya cukup banyak lian kredit KUT dari petani gerak di bidang penyaluran muda-mudi Guliang Kangin membantu tambahan hasil tidak sepenuhnya dapat ter- pangan, pengadaan cengkeh baik itu kerajinan anyaman untuk keluarga. Sebab soal lunasi. "Namanya di petani, dan jenis usaha lainnya. Vo- tikar serta garmen yang su- bahan baku hingga pema- kalau panen berhasil baik lume usaha menurut Rai su- dah memiliki bapak angkat, saran tidak ada masalah. mereka bisa melunasi utang dah memenuhi standar kre- juga usaha simpan pinjam Bahkan pesanan ke rumah- sesuai pinjaman, tetapi ka- teria, Rp 250.000 per anggota berjalan baik. Modalnya dari rumah terus ada, ucap warga lau gagal mereka akan me- per tahun. (Tim BP) iuran setiap anggota muda- setempat. (Tim BP). setempat akan semakin mu- dah menyalurkan hasil bu- minya yang menjadi andalan mereka serta melakukan ak- tivitas lain untuk mening- katkan kesejahteraannya. (Tim BP). ANAK MULA KE TO ULI PIDAN KALO PERGI PAS JEJEG SURA MULA KETO NING SING DADI KÉK. 34 MULA KE TO ORAHINNE PIDAN KENAPA SAYA KOK ADA DI DUNIA INI? MULA KETO WONG HAGA SELANJUTNYA SANG MARKADEYA MENGUMPULKAN ORANG-ORANG YANG BERBADAN SEHAT DAN KUAT UNTUK ITU KALIAN MULAILAH BERKEMAS MENYIAPKAN PER- ALATAN YANG DI PERLUKAN --- DAN BESOK PAGI KITA MEMULAI PER- JALANAN ITU... DAN KEK... KOK ADA PETENG SAMA LEMAH L da ya ny Sa te Tusuaria la St a do YEE MELID ENE MAI SEMPOL. KAKEK ITU MULA KETO MELULU JAWABNYA BARANGKALI KAKEK NGGAK TAU... ATAU KURANG TERBUKA.. ATAU TAKUT TERBUKA.. MULA KETO de ti do n te do A ke do mm a CO m k la m p G be ba ta re C h it na da H de m u ca WiεS 92 be ba ra la Sa n tu de pa SESUAI WANGSIT DARI SANG JAGAD NATHA, AKU AKAN MENGAJAK KALIAN MENENGOK TANAH HARA- PAN DI UFUK TIMUR AGAR TAK MEMBERAT- KAN BIARLAH PERAHU INI KUKIRIM DULU KE TEPIAN PANTAI... Dis 5 h H ba pa S a pa da ta da pe Su pa Se h