Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1993-01-24
Halaman: 10

Konten


Halaman 10 Axl Rose, vokalis Guns N' Roses 237 Tahun Kelahiran Mozart Bali Post Hikmah Kepahitan Hidup Sang Komposer KALAU terdengar nama kota Salzburg maka secara refleksi ingatan insan musik klasik du- nia tertuju pada sosok pribadi Mozart. Orang-orang Eropa me- nyebut kota Salzburg sebagai kota Mozart. Sepanjang tradisi musikal, Salzburg dikenal ka- rena banyaknya bangunan dan istana indah serta taman-taman kota yang permai dan kreativitas dari penghuninya dalam dunia seni. Wolfgang Amadeus Mozart la- hir di kota indah Salzburg di pe- gunungan Alpen di Austria, te- patnya tanggal 27 Januari 1756. Alangkah bahagianya orangtua bayi itu, Leopold Mozart dan Ma- ria Anna Perl serta gadis kecil, Nannerl, kakak Mozart yang baru berusia lima tahun. Mozart tumbuh dalam sua- sana musikal keluarganya. Ayahnya adalah pemain biola dan juga sebagai komponis ter- nama. Ia bekerja di istana Er- zbischof Sigismund di Salzburg dan bertugas sebagai pemimpin Lighthouse Band orkes istana. Sang ayah dengan sabarnya memberikan pelajaran musik kepada Mozart dan ka- kaknya, Nannerl. Dan dalam waktu yang singkat, ketika Mo- zart berumur 6 tahun, semua pe- lajaran musik telah dikuasainya. Di usia yang masih relatif kecil itu, Mozart mampu menggubah karya-karya yang cukup sulit. Hingga publik memberikan julu kan kepada komposer cilik dari Salzburg ini sebagai "anak ajaib". Kejeniusan Mozart me- mang luar biasa. Bakatnya yang besar membuat orang kagum pa- danya, sehingga sang ayah per- nah berkata kepadanya," Ber- syukurlah kepada Yang Maha Kuasa karena kau telah dianugerahi-Nya bakat yang luar biasa." Masa-masa Sulit Perjalanan musik yang dila- kukan Mozart selalu membuah- kan kesuksesan. Dengan duet bersama kakaknya, Nanerl, Mo- zart mampu menembus kota- kota besar, seperti Lovaina, Oleh Sunarto Frankfurt, Ausburg dan Brus- sels. Walaupun kesibukan untuk beberapa konsernya, namun Mo- zart tetap produktif di dalam menggubah karya-karya musik- nya. Dalam beberapa lawatan- nya, hampir seluruh Eropa telah dikunjunginya, dan di mana ia mengadakan konser musik, Mo- zart selalu mendapat penghar- gaan yang luar biasa. Wolfgang Amadeus Mozart adalah pemuda sebagaimana yang lainnya. Ia banyak sekali mengalami hambatan dan kepa- hitan di dalam hidupnya. Masa- masa istirahat ia manfaatkan untuk belajar bahasa latin dan terus menggubah karya- karyanya. Kesedihan Mozart terjadi ke- tika dalam lawatan musiknya di Paris, yaitu ibunya yang sangat dicintai meninggal dunia secara mendadak karena sakit typus. Dan pada 15 Januari 1779, Mo- Lewat Tembang Terangi Kehidupan ....We are standing on a holy Bali Post/ist ground, ya Tuhan, saat ini kami ada di Pelataran Suci-Mu, masih layakkah kehidupan kami? Be- gitu banyak dosa yang telah kami lakukan, namun kami yakin Enggkau tidak akan pernah me- ninggalkan kami....... Pribadi Ganda Axl Serial Guns N' Roses (3) AXL ROSE adalah vokalis Guns N' Roses (GNR). Lebih dari itu, vokalis yang bernama asli William Bailey kelahiran 6 Fe- bruari 1962 di Lafayette, In- diana, ini ternyata tak hanya 'vo- kal' dalam urusan menyanyi se- mata, namun juga untuk urusan berbicara. Artinya, secara tidak resmi putra sulung dari pa- sangan L. Stephen dan Sharon Bailey ini sering dianggap seba- gai juru bicara GNR. Ia pula yang acap bersuara lantang, menje: laskan esensi GNR. Informasi komplet GNR, seolah-olah ada di mulutnya. Tentang identitas GNR umpa- manya, Axl Rose-lah yang ber- suara lantang menjelaskan bahwa GNR merupakan band hard rock dengan dasar R & B. "Kami dipengaruhi oleh banyak grup yang sudah ada, kami tidak melakukan sesuatu yang orisi- nal," katanya. Akan tetapi GNR, begitu kata Axl, bukanlah grup penjiplak. Malah GNR sendiri senantiasa menghindar jika 'ke- 'miripan' dengan salah satu grup yang ada sampai terjadi. Misal- nya seperti satu contoh peng- alaman Axl, ketika mencipta lagu. Suatu saat, begitu inspirasi mengalir di benaknya, Axl lang- sung merekam garis-garis besar ciptaannya. Namun setelah lagu itu jadi, ia ngedumel, "sialan, lagu ini mirip lagunya Led Zep- pelin!" Lalu Axl membatalkan lagu itu. Begitu seterusnya. Ganda Menyelami sosok Axl Rose tak beda seperti menyelami sosok rocker umumnya. Namun khu- sus untuk Axl, terutama pada ke- pribadiannya, konon ada spesia- lisasinya. Axl dianggap memiliki kepribadian ganda, suatu ketika ia liar tak terkendali dan di ba- nyak kesempatan ia sangat me- lankolis. Predikat buruk seperti amoral, pemarah, pemabuk, setan, akrab melekat pada diri nya. Namun siapa sangka kalau rocker yang telah keluar-masuk Spenjara sebanyak 20 kali ini juga romantis. Simaklah 'per- casaan'nya dalam beberapa lagu ciptaannya, Sweet Child O'Mine atau Patience misalnya. Eks- TVRI presi jiwa halusnya jelas terbaca dari lagu-lagu ciptaannya sema- cam itu. "Seringkali saya menangis di atas panggung karena saya sepe- nuhnya menghayati sebuah lagu. Dalam hidup saya sebagai penyanyi, saya acap seperti ke- surupan nyaris tergeletak tak sadarkan diri, karena terlalu jauh masuk dalam sebuah lagu yang saya nyanyikan," kenang Axl yang fasih memainkan piano klasik ini. Latar belakang Axl adalah latar belakang religius. Ia dibesarkan dalam suasana yang religius. Sebagai salah seorang anggota kelompok koor gereja, selalu jadi juara baca Injil. ia Menginjak usia 16, Axl mulai berubah, brandalan dan susah diatur. Mungkin salah satu pe- nyulut perubahan ini, ketika ia mengetahui asal-usul keberada- annya, bahwa Stephen yang se- lama ini dianggap ayah kan- dungnya ternyata bukan. Ayah kandungnya, yang ternyata ber- nama W. Rose, telah meninggal ketika Axl masih bayi. Axl frus- trasi berat. Karena inilah kemu- dian ia memakai nama W. Axl Rose, senyawa antara nama ayahnya dengan nama kelompok musik yang pernah dimasuki- nya. Nama William Bailey -- dan ketika muda ia biasa dipanggil Bill -- ia tinggalkan begitu saja. Terbuka BAIT tembang yang meng- alun dari peralatan tiup, mampu membuat pendengarnya terdiam dan bertanya dalam hati. Masih kah manusia mampu mengha- dapi pencemaran kehidupan? Mampu menjaga kesucian kehi- dupannya? Bukan sekadar un- tuk diri sendiri, tetapi juga bagi lingkungannya. Karena umat Kristiani dituntut bisa menjadi 'terang' bagi dunia. Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengingatkan manusia pada ke- hidupan agamanya, di tengah deru kehidupan materialistis du- nia. Termasuk lewat tembang. Dan bukan tanpa makna bila korp musik dari The Salvation Army Corps Springwood, Aus- tralia, merambah Bali dan Jawa Timur. Bukan juga berarti be- -lahan wilayah Indonesia ini ada di sisi gelap dunia, datang seka- dar mengingatkan kembali bagi saudara seiman tentang 'kewa- jiban' hidupnya. Lewat nada tembang rohani Lighthouse Band ingin menjadi 'mercu suar nurani kehidupan umat seiman maupun lingkungannya, meng- ingatkan kembali pada pedoman kehidupan, karena hidup di du- nia ini tumpangan bagi manusia. Kehidupan yang kekal ada di sisi Pencipta, untuk mencapainya banyak yang perlu dibenahi. Ti- dak mengherankan juga bila me- reka memiliki falsafah 'hati un- tuk Tuhan, tangan untuk se- sama'. Idealistiskah mereka? Pandangan yang tidak harus membuat mereka yang berke- cimpung dalam kelompok ini berkecil hati. Seperti diakui pim- pinan Lighthouse Band, Keith Greenaway, niat baik tidak se- muanya bisa diterima baik oleh lingkungan. Tetapi kewajiban saudara seiman adalah meng. ingatkan, tidak 'menjadikan' orang lain seperti diri kita sen- diri. Karena yang mencipta su- dah memiliki rencana kehidupan bagi ciptaanNya, tinggal bagai- mana menggali dan melaksana- kan rencana kehidupan itu. Helping Hand Korps musik ini datang ke Bali untuk kedua kalinya, pertama pada 1990, setahun setelah ke- lompoknya terbentuk. Kali ini hadir di tengah semaraknya du- nia panggung Tahun Baru 1993 dan galaunya berita duka musi- bah Flores. Tidak ada salahnya datang menghibur hati yang ber duit sekaligus membagi berkat lewat tembang kepada mereka yang memerlukan. Di Bali me- reka sempat tampil dan meng- umpulkan dana sosial di Cafe Melasti, Kuta. Sempat menghi- bur anak-anak di panti asuhan "Anugerah Tuhan", sekaligus melepas tahun 1992. Menyem- patkan juga menikmati dunia wisata di Bali yang menurut me- reka biayanya lebih murah di- bandingkan paket wisata di ne- gerinya. Banyak hal yang ber beda dan tidak ditemui di negeri kangguru, bahkan ada sisi kehi- dupan yang membuat mereka terkesima. Mozart ngan Constanza Weber. Perke- nalan itu berlanjut dengan per- kawinan yang berlangsung pada tanggal 4 Agustus 1782 di Kate- dral Wina, San Esteban. Dari ha- sil perkawinan ini mereka dika- runiai enam orang anak, dua di antaranya hidup. Kehidupan ke- luarga Mozart selalu mengalami kesulitan ekonomi. Hal ini dise- babkan sikap boros yang dilaku- kan oleh istrinya, Canstaza We- ber. Kesulitan makin bertambah parah setelah kaisar Jose II me- ninggal dunia dan digantikan oleh Leopold II, yang menolak perpanjangan tugas Mozart se- bagai komponis istana. Suasana yang penuh kesulitan ini mem- buat Mozart sering sakit- sakitan. Ia banyak utang dan se- ring tak dapat mengembalikan. Para sahabatnya sering membe- rikan bantuan tapi tak dapat me- nutup kekurangan keluarga Bali Postist Mozart. zart kembali ke Salzburg, ber- satu kembali dengan keluarga- nya. Dalam keadaan yang duka cita ini, Mozart menyadari bahwa Eloisa Weber, sang pacar, telah melupakannya. Semangat Mozart kembali me- nyala setelah ia berkenalan de- dak bisa dipermainkan dan disia-siakan, setiap langkah ada tanggung jawabnya. Haruskah jumlah anak-anak 'kurang ber- untung' ini bertambah? Diungkapkan juga oleh Keith, pembinaan generasi muda di Australia sama sulitnya dengan pembinaan generasi muda di In- donesia. Salah satu upaya mem- pertajam kehidupan rohani dan kepekaan sosial, musik dipergu- nakan sebagai alat. Karena mu- sik dapat menyentuh nurani ma- nusia, menerobos pembatas usia, status sosial, batas kemampuan intelektual manusia. Lewat nada, asuhannya dibawa meli- hat kehidupan dunia dari yang beruntung maupun yang kurang beruntung, sembari mengoreksi kehidupan sendiri. Melanjutkan aktivitas tur so- Mercu Suar (Lighthouse), ma- sial, mereka menengok panti sih mampukah menjadi pe- asuhan di Malang, rumah sakit doman bagi jiwa-jiwa yang ber- di Turen dan panti asuhan bayi layar dalam laut kehidupan, "Matahari Terbit" di Surabaya. khususnya kehidupan masing- Mereka tidak saja memberi per- masing pribadi yang terlibat da- hatian, tetapi juga belajar dari lam kelompok ini? Kapan datang keberadaan mereka yang disan- lagi ke Bali dengan tiupan sakso- tuni di panti asuhan. Hidup ti- fon? (aswie) Righthouse Konser "Lighthouse Band" Mightbra Bali Post/Aswie Dan itu dulu. Axl Rose seka- rang adalah tetap Axl yang tak bisa dilepaskan dari gambaran atau sosok GNR. Betapapun atri- but yang ia kenakan, bagaima- napun orang menilainya, Axl se- sungguhnya rocker yang amat terbuka dan jujur. Ia mau mene- rima segala yang ada. Artinya, seperti pengakuannya, telinga- nya memang tak bisa menolak segala jenis musik, mulai dari di- DABDAB semaput dan geli- ngar setiap hari dari pesawat sko, funky, rock, reggae, sampai klasik. Semua didengar dan di- sah. Giginya nyut-nyutan. Kepa- radio. pelajarinya dengan seksama. Ia lanya pusing. Badannya panas. juga antusias menyimak musik- Semua itu, membuat nafsu ma- 50-an. Konon, untuk menjalani ngung mencari-cari obat pe- musik jauh sebelum tahun kannya menuju titik nol. Ia bi- kegilaan'nya ini, Axl mengha-nyembuhnya. Untung rekannya, biskan sekitar Rp 2,5 juta untuk Apel, segera menyodorkan obat beli kaset atau piringan hitam! yang mujarab. Dabdab seketika Itu sebabnya, jika kemudian sembuh. Sakit giginya sirna. De- Axl tak bisa menyalahkan tu- mam yang menderanya meng- duhan publik yang mengatakan uap. Bumi yang diinjaknya su- GNR -- lagu dan warna musik- Drama Gong, Iklan dan Tarif dah terasa tak gonjang-ganjing lagi. Wajahnya kembali cerah (Bersambung ke Hal. 11, kol. 3) dan riang. PAKET TVRI DENPASAR Komersial Oleh Kadek Suartaya Bulan Februari Mozart men- dapat tugas menggubah sebuah komposisi sebagai kenangan pada beberapa hari sebelum me- ninggalnya putri istana. Karya tersebut bertitel Requiem yang ternyata berguna bagi pengiring kematiannya sendiri. Mozart meninggal di pagi buta 5 Desem- ber 1791, pada usia tiga puluh lima tahun. Sang istri tak dapat memahami kebesaran suaminya sampai beberapa tahun sesudah meninggalnya. Kematian Mo- zart masih sebuah misteri ka- rena pemakaman sang komposer tak diketahui dengan jelas. Karya-karya Jenius Mozart menulis 41 judul sim- foni -- yang pertama ditulisnya pada usia delapan tahun--semua tersebar dalam kehidupannya. Simfoni-simfoni Mozart merupa- kan tiang musik klasik yang ti- dak dapat dipastikan dari satu penjelasan saja, tetapi diatur dan direncana dengan hampir tak percaya dan bersamaan de- ngan berjalannya waktu serta nilai-nilai yang oleh lingkup so- sial mengalami perubahan. Suatu kali Haydn pernah di- minta pendapatnya untuk mem- bahas kwartet-kwartet yang pa- Haydn berkomentar untuk hal ling indah karya Mozart, maka itu, "Mozart telah menulisnya demikian, mungkin telah diper- timbangkan dengan baik-baik untuk berkarya seperti itu". Beberapa karya konser untuk piano banyak menarik publik Wina, di sini Mozart diilhami akan kelihaiannya di atas tuts- tuts piano. Tema-tema lirik ber- asal dari beberapa kemungkinan pengungkapan nada-nada dalam piano, dan ini dianggap salah satu cara baru dalam memain- kan karya pada instrumen jenis keyboard, dalam pencarian legato. Karya-karya Mozart dalam konser untuk biola boleh dibi- lang sangat berpengaruh di masa klasik. Dalam karyanya konser dalam la mayor, Mozart memperlihatkan bagaimana tema dari orkestra muncul kem- bali dalam biola dalam kombi- nasi yang dipenuhi dengan kein- dahan dari dua tema tersebut. Sonata-sonata untuk piano karya dari Mozart tidak terban- (Bersambung ke Hal. 11, kol. 4) uang. Kemacetan kreativitas itulah yang kini dialamatkan kepada pementasan Drama Gong. De- ngan kata lain, oleh sebagian gup membayar tinggi sesuai de- orang mutu penampilan kese- ngan tarip yang dipasang oleh se- nian yang merakyat ini dituding buah kelompok Drama Gong. Ini merosot. Ada yang bilang teater Popularitas Dabdab, Apel, Pe- penggemar Drama Gong tak di- nya, minimal harus menyiapkan hadap salah satu kesenian kian konyol dan teledor. Muatan etik- truk, Dolar, atau Kiul bagi para Drama Gong di banjar atau desa- merupakan sebuah indikasi rakyat yang memang menonjol- bahwa apresiasi masyarakat ter- kan unsur-unsur hiburannya ini ragukan lagi. Mungkin banyak uang tak kurang setengah juta baik. Ini juga merupakan indika- nya kurang mendapat perhatian. yang tidak tahu atau tidak mau rupiah. Bahkan konon ada grup tor taraf hidup masyarakat kita. Penataan artistiknya asal- perduli siapa nama sebenarnya Drama Gong yang tergolong Pada masa kini, kesenian tra- asalan. Lawakan-lawakannya aktor-aktor drama rakyat yang papan atas memasang tarif amat disional populer semacam lebih banyak membodohi penon- sangat populer di Bali itu. Nama- "mencekek". Walau demikian Drama Gong memang perlu sa- ton. Bahkan sering menampil- nama panggung mereka itu telah toh hingar-bingar pementasan dar akan nilai pasar. Termasuk kan humor-humor lepas kontrol, terpatri di hati masyarakat. kesenian ini jarang sepi. para seniman-senimannya. Kita porno-vulgar. Ada yang bilang, tingginya perlu bangga bila masyarakat Seniman-seniman panggung itu Volume pementasan bagi telah menjadi figur dan bahkan harga pementasan Drama Gong mampu menghargai keprofesio- grup-grup Drama Gong yang ter- Sementara itu, Dolar tampak idola massa, minimal di Bali. disebabkan oleh tuntutan bebe- nalan mereka sesuai dengan ta- golong top memang cukup padat. berwajah kusut. Ia bagaikan tak Maka pabrik obat, bank, atau rapa pemain yang menganggap rif yang mereka patok. Kita juga Sebulan paling-paling mereka punya gairah hidup. Kuyu, lesu, dealer motor pun memanfaatkan dirinya kelas "bintang". Mereka perlu bangga karena pabrik atau dapat istirahat tak lebih dari se- dan loyo. Permintaan wanita di ketenataran mereka untuk me- memasang tarif khusus", sekian perusahaan tertentu memper- minggu. Apakah karena padat- sampingnya agar ia segera rayu masyarakat konsumen. Me- kali lipat dibandingkan pemain- cayai mereka untuk mempromo- nya jadwal pementasan mereka "naik" tak kuasa diladeninya. reka digaet jadi bintang-bintang pemain lainnya. Jika keinginan sikan produk-produknya, lewat membuat para seniman itu je- Lagi-lagi, untung karibnya, Pe- iklan radio, di suruh "ngecap" mereka tak terpenuhi, dengan media massa radio atau mung- nuh? Atau greget untuk mening- truk dengan sigap menganju- Bagai gayung bersambut, para gampang bintang-bintang itu kin nantinya televisi. Hal ini di katkan mutunya memang sudah rkan obat tertentu yang segera seniman Drama Gong ini rupa- hengkang pada grup Drama samping ikut tetap mempopuler- buntu. ditenggak oleh Dolar. Kelesuan nya juga sadar akan arti komer- Gong lainnya yang mampu mem- kan namanya juga memberikan Walau demikian, bagaimana yang tadinya membelenggunya sial nama mereka. Kloplah su- berikannya "kepuasan". Dan ka- tambahan andil bagi kesejahte- pun Drama Gong tetap laku dan pun tak berbekas lagi. Kegairah- dah. Tak apa-apa, tak ada masa- rena kepuasan tak ada batasnya, raan mereka. malahan laris. Ini berarti kebe- annya segera meruyak. lah. Bahkan perlu dibanggakan. saling bajak pemain bintang pun Kesejahteraan para seniman radaan mereka masih diharap- Belakangan ini Apel atau Pe- Dalam khasanah seni pertun- biasa dalam dunia Drama Gong, memang masih perlu diperhati- kan. Dengan kata lain mereka truk terdengar rajin membawa jukkan Bali, Drama Gong me- bahkan konon jatuh bangunnya kan dan diperjuangkan. Para se- memiliki penonton, komunitas DALAM bagian pertama ini bawa obat. Obat-obat itu, selain mang memiliki keistimewaan atau pecah belahnya kelompok- niman Drama Gong rupanya me- fans. Jika tidak, bagaimana dikisahkan perjalanan Patih diberikan kepada sesama seja- tersendiri. Selain hingga kini kelompok Drama Gong banyak mang sadar akan hal itu. Namun mungkin ia eksis. Pementasan- Madri ke Daha atas undangan watnya para pemain Drama merengkuh kepopuleran yang bersumber dari rasa kurang kesadaran itu patut pula diimba- nya masih diserbu penonton. Pe- Prabu Erlangga untuk mengha- Gong, juga dianjurkan kepada drama rakyat yang puas itu. Dipicu oleh masalah ngi dengan idealisme. Idealisme nayangannya lewat layar gelas diri persidangan. Dalam sidang masyarakat luas. Bukan hanya muncul sekitar 1967 ini, mempu- uang. dibahas rencana pelaksanaan soal obat. Bintang-bintang nyai rekor yang bergengsi dalam berkesenian dan idealisme seba- tetap mengundang perhatian pernikahan Prabu Erlangga de- Drama Gong itu juga menganjur- hal imbalan uang dalam setiap Macet gai komunikator masyarakat. penggemarnya. Format dan ke- ngan Ratna Menggali (Putri kan kepada masyarakat agar pementasannya, jika diban- Namun pada dasarnya peng- Kita tentunya tidak ingin me- masannya yang enteng dan lepas hargaan kepada seniman me- nyaksikan Calonarang). perkembangan memiliki konsumen tersendiri. Setelah terjadi perdebatan da- menabung atau mendepositokan dingkan dengan seni pertunjuk- mang perlu lebih diperhatikan Drama Gong mandek atau krea- Mungkin konsumen atau penon- lam sidang, diputuskan untuk juran mereka itu hampir tu. An- kan Bali lainnya. Kini, masyara- lagi. Sebenarnya tak ada salah- tivitas para senimannya macet terde- kat yang ingin mendatangkan nya bila masyarakat kita sang- karena terlalu sibuk memburu Ratna Menggali Batal Menikah, Nawasura pun Berhasil Dibunuh Sendratari Berjudul "Katundung Anggada" Selasa, 26 Januari 1993 Pukul 21.00 wita DALAM bagian ketiga atau terakhir ini, dikisahkan Nawa- sura memfitnah serta menuduh Anggada berniat membunuh Rama. Rama menugaskan Sugriwa untuk mengusut Anggada dan Nawasura. Dalam keadaan ter- usir, Anggada sakit hati dan ingin bunuh diri. Anggada mo- hon kepada Yang Maha Kuasa agar bersedia membunuh dirinya. Tiba-tiba Dewa Surya hadir di hadapan Anggada dan memberi kan kesaktian. Dengan kesak- Drama Tari Calonarang Berjudul "Kautus Larung" Sabtu, 30 Januari 1993 Pukul 21.00 wita membatalkan rencana perni- kahan tersebut dengan dasar mapan, pertimbangan bahwa Ratna ruan Tinggi (PT), dan Sekeha Seniman Patung Abah Gopal Menggali adalah Putri Calona- Teruna-teruni (STT), bertempat rang yang terkenal sebagai guru di Gedung Lila Buwana Denpa- hitam. Oleh karena itu, tidak sekaligus penyebar ajaran ilmu layak dijadikan istri raja. Untuk menyampaikan pem- tian tersebut Anggada meng- batalan ini, Raja menunjuk Pa- ubah wujudnya menjadi Rak- tih Madri pergi ke Dirah. sasa Sakti dan ia juga menciptakan beribu-ribu Rak- sasa untuk menyerang Ayodya. Jadwal PSR IX Sugriwa menugaskan Anoman untuk menghadapi pasukan Raksasa. Dalam pertempuran, kedua belah pihak tidak ada yang ka- lah. Anoman kemudian meng- etahui, bahwa Raksasa siluman tersebut adalah Anggada. Akhir- nya Anoman berbalik membantu Anggada menyerang Nawasura, sehingga Nawasura berhasil dibunuh. Minggu Ini Memadu Gaya Asmat dan Bali bertempat di Gedung Lila Bu: juga dipanggil dengan nama kurang memberikan kebaha- perpaduan perasaannya dengan pikirannya. MINGGU, 24 JANUARI 1993 MINGGU, 24 JANU Tyo Mally Bali Post/As-10 Debut Perdana MESKI statusnya di blantika bosan berkunjung ke rumah musik Indonesia masih sebagai teman-temannya di sekitar kota New Comer atau pendatang Gudeg termasuk musisi kawa- baru, penyanyi dan pencipta kan Sawung Jabo. Kemudian kéinginan yang lagu Tyo Mally ternyata mampu membuat gebrakan. Kepiawaian menggebu-gebu untuk memper vokal dan pengalaman musiknya dalam ilmu tarik suara, mem- selama 12 tahun di Australia, buat putra bungsu RM. Hardjo- menjadikan lelaki kelahiran Yo- winoto ini nekat dan berangkat gyakarta 38 tahun silam ini, sa- ke Australia. "Ketika itu usia ngat beda dengan kebanyakan saya memasuki 26 tahun. Me- artis pendatang baru. Buktinya, rasa mentok cari pengalaman di album perdananya bersama kota kelahiran, saya nekat hij- Papa T. Bob yang bertajuk Apa rah ke Australia. Berkat tekad Khabar, cukup laris di pasaran yang kuat dan ulet, saya ter- dan kini terus merangkak me- nyata mampu lulus memuaskan nuju puncak tangga lagu radio dari Sydney Music Collection swasta niaga di kota-kota besar. serta menjadi Gitaris merang- peng- kap vokalis Bridge Band di Syd- alaman dan petualangan musik ney," ungkap Tyo. saya di Negeri Kanguru sepuluh tahun lebih bisa dipertanggung- Dijelaskannya, ketika kem- jawabkan. Terus terang saja, bali ke tanah air medio tahun saya sangat bangga bisa me- lalu, ia sempat marah besar'. Pa- sik yang saya miliki pada tanah yang menganggap dirinya sudah nyumbangkan kemampuan mu- salnya, ada teman dekatnya air tercinta," ujar Tyo Mally ke- lupa dengan budaya dan musik tika dijumpai Bali Post di Gajah asli Indonesia. "Jika hanya meli- Mada Record Jakarta. "Mudah-mudahan hat waktu 12 tahun meninggal- Diakui Tyo yang jebolan Syd- kan Yogya, ada kemungkinan ney Music College ini, blantika anggapan teman dekat saya ter- musik Indonesia yang cukup di- sebut benar. Namun, selama di namis karena dibanjiri penda- negara kanguru saya justru tang baru, mengharuskannya mengembangkan seni gamelan langsung bertarung dan menun- selain memperdalam ilmu musik jukkan kepiawaian masing- dan tarik suara," ujar Tyo seraya masing. "Sebenarnya, sebelum menegaskan sampai kapan pun masuk dapur rekaman, saya ia tak mungkin melupakan bu ingin sekali menjajaki jenis mu- daya dan musik asli Indonesia. sik yang sangat digandrungi khalayak penggemar di tanah air. Namun, karena keterba- tasan waktu, dalam album per- dana Apa Khabar ini saya men- coba memakai jenis musik Pop dan Reggae yang cukup populer di sini dengan komposisi irama yang dinamis," papar Tyo. Dilihat dari debut rekaman perdana, kehadiran Tyo Mally memang cukup menjanjikan. Se- lain didukung kepiawaian vokal dan penampilan prima, Tyo juga cukup handal dan komunikatif dalam cipta-cipta lagu. "Khusus untuk debut perdana ini, saya baru bisa menyertakan enam buah lagu ciptaan sendiri. Se- Nekat moga dalam kesempatan re- Tyo Mally yang mempunyai kaman berikutnya, bisa lebih ba- nama asli Setyo Purnomo, meng- nyak lagi dan mutu lagunya le- aku belajar mengenal musik se- bih baik," harap Tyo mengunci cara otodidak. Demi mencari bincang-bincang singkatnya. pengalaman musik, ia tak bósan- (As-10) any liitos slin ted Grace Tantina Bali Post/Ipunk Berperan Ganda ton yang membutuhkan hiburan satu ini memang a pati yang Yunus) "Memang aku tak aktif lagi di FIGUR remaja putri yang nus Ismanan dan Sahari. Sajian ini, paling tidak men- dan mimpi. hami keberadaannya sebagai cuatkan satu tingkat kedewaaan seorang peragawati top ibukota. Grace menyatroni publik Bali. tung. Ia ingin menciptakan Walau kenyataannya ia ber- Seperti yang telah ditempuh oleh "kampung perdamaian" serta di- peran ganda. Sebutan wanita ka- om-nya yang designer ngetop, diami seniman dari aneka suku rier juga ia lakoni. Tepatnya se- Nandie Amidarmo. Atau kepen- sar. di Indonesia di Porongpong (ini jak bergabung dengan PT Bi- cut dengan sang adik, Ira Livia, Senin, 25 Januari (pukul momentum tepat kalau dilihat mantara Grup dua tahun lalu. penari, jago aerobik dan balerina 19.00): lomba drama modern un- dari konteks "persatuan" dan Agaknya, Grace Tantina me- yang keburu punya nama di Bali, tuk tingkat SLTA, PT, dan STT, "Bhineka Tunggal Ika"). Di sam- nianya. Ia tak pernah mblenger agawati di ibukota. Akankah de- SAINUN Gopal yang sering harta dan berlimpah, tetapi "persatuan", sekaligus konteks milih kiat tersendiri dalam du- Pun satu adiknya lagi juga pér- wana Denpasar. Mang Endun dan Abah Gopal ini giaan dan kepuasaan. Tetapi ping itu, ia ingin membuat pa- dalam aksi jalan-jalannya di atas mikian halnya dengan peraga- Rabu, 27 Januari (pukul telah sering mengadakan pa- profesi itu sebentar saja. Ia kem- Alami tung langsung pada gunung di catwalk. Sebagaimana yang ia wati berdarah gado-gado 19.00): lomba busana ke Pura meran patung. Untuk Bandung, bali banting setir rohani. Ia ber- Keperkasaan Abah Gopal da- Citatah Jawa Barat. pamerkan dalam acara tahun Jerman-Madura ini? berpasangan, bertempat di Ge- misalnya, pada "Pameran Kam- pikir bahwa aneka batu yang di- lam karya patung dapat dikata- Ia juga pernah dikontrak pi- baru kemarin lalu. Grace, yang dung Ksirarnawa, Taman Bu- pung Seni" di Kebon Manggu uliknya dapat diolah atau dipola kan otodidak, datang dengan hak pertokoan baru di Pondok kelahiran Dresden, Jerman, 3 daya Denpasar. (1988), "Pameran Seni Rupa Ke- serta direkayasa sampai jadi ba- aneh serta spontan. Masyarakat Gede untuk mendemonstrasikan Mei 1967 itu, tampil memukau Kamis, 28 Januari (pukul dua Kelompok 50-50" (1988), rang bernilai seni dan berartistik mungkin tidak akan langsung keperkasaannya dan keteram- penonton bersama Soraya Ha- peragawati," paparnya kini sete 1992/93 se-Kodya Denpasar telah diri undangan berpasangan, ber- gance Art Gallery" (1990), "Pa- rier dari periode ke periode de- pernah mengenyam pendidikan. ngan bahan 20 ton batu marmer. PEKAN seni remaja (PSR)IX 19.00): lomba busana mengha- "Pameran Seni Rupa '90" di "Ele- tinggi. Melalui perjuangan ka- percaya kalau dikatakan ia tidak pilannya membuat patung de- que, di sebuah hotel berbintang, lah berbuntut menjadi wanita dibuka pada Kamis 24 Desember tempat di Gedung Ksirarnawa, meran Pembangunan" di Pen- ngan penuh ulet dan semangat, Lebih-lebih kalau diketahui la- Im diusulkan untuk dapat ma- Kuta. Apalagi kalau bukan da- karier sejati. "Aku ingin berka- 1992 dan akan berakhir pada Taman Budaya Denpasar lam acaranya kaum mbois yang rya nyata," katanya lagi, dengan Sabtu 27 Februari 1993. Berikut dopo Alun-alun (1988), "Pa- serta ditunjang dengan sarana tar belakang Abah Gopal sebagai suk "Guinness Book of Record" parlente. Yang khabarnya diar mengisyaratkan tak begitu saja jadwal PSR untuk minggu ini : Sabtu, 30 Januari (pukul meran Pembangunan" di Gasibu sederhana, ia mencapai prestasi pengawas dan pemborong tahun lalu. (Roesli Lahani siteki dua designer ibukota Ma- mencopot predikat dunia lama- 09.00): pertemuan yeknis untuk (1992), dan "Pameran Contem- gemilang sampai masyarakat se- bangunan. nya. Menurut pengakuannya, ia Minggu, 24 Januari (pukul peserta lomba Janger dan Gong porer" di Plaza Bandung Indah karang menganggap Abah Gopal lebih sreg dengan urusan lo- 19.00 wita): lomba drama mo- Kebyar, bertempat di Gedung (1992), dan paling akhir pada sebagai "seniman patung". Tidak tung pun dari pohon. Misalkan Di samping batu, bahan pa- biying di kantornya. Kendati ke- dern untuk tingkat SLTA, Pergu- Lila Buwana Denpasar. terbukaan peragawati bertubuh "Pekan Pariwisata Jawa Barat heran kalau pihak RCTI meng- pohon nangka, jambu batu, dan pada 1992. undang Abah Gopal tampil di mahoni. Patung karya seniman montok ini terkesan antagonis. Mulanya Abah Gobal meng- layar TV dalam acara Sa-Lam ini tampil ekspresif dengan Memang demikianlah warna awini gadis Bali pada 1961 serta Canda tahun lalu. kesehariannya kesan belum final. Tetapi me- membuahkan satu anak. Ia ting- Bila melihat secara pintas mang itu ciri khas Abah Gopal. Ia gal di Bali sejak 1959 untuk saja, mungkin Anda akan me- baru menyelesaikan semua itu membangun cottage di Kuta. Ia nyimpulkan bahwa ia merupa dengan halus dan tuntas kalau KELOMPOK Teater Que dari juga membuahkan satu anak se- kan sosok tua dengan badan ke- ada pemesan. Medan akan mengadakan pe- telah mengawini gadis Timor. kar, wajah angker, pakaian ge- Tidak heran kalau cukup ba- mentasan pada Kamis (28/1) di Dengan mengawini gadis Lem- lap, gelang bahar, dan topi cetok nyak kritikus mengakui Abah Taman Budaya, Denpasar, dan bang, ia juga membuahkan sambil jinjing tas khas dari Ba- Gopal sebagai pemahat alami. Sabtu (30/1) di Auditorium Uni- anak-anak. Akhirnya dengan duy. Karena itu, banyak orang Dr. Sanento Yuliman (alm) dan versitas Udayana. Teater Que mengawini gadis Betawi pada menganggap seniman ini dari Drs. Yusuf Effendi, misalnya, yang telah mengadakan pemen- 1972 membuahkan empat anak. Baduy, meskipun sebenarnya ia pernah mengulas karya seni tasan keliling sejak 1987, dari la tinggal di Jakarta cukup lama lahir di Cepedes, pada 1940 di Abah Gopal pada media cetak. Sumatera, Jawa, sampai Lom- juga, 1971 s.d. 1977. Jawa Barat, tanpa mengecap Menurut mereka, karya seni bok, ini akan menampilkan judul Setelah melanglang ke banyak pendidikan sedikit juga walau- Abah Gopal perlu diperhitung- Dialog Kursi karya/sutradara daerah di Indonesia, Abah Gopal pun ia dapat membaca. Bila kita kan oleh aktivis seni mengingat Porman Wilson. Ini merupakan kembali ke kampung halaman melihat lebih dekat akan jelas gayanya yang merupakan kom- judul terbaru dari kelompok tea- Cipedes - Jawa Barat. Namun bahwa hatinya baik dan akalnya binasi gaya Asmat dan gaya Bali. ter yang diperkuat antara lain sampai di sana, Abah Gopal ubah cerdas dalam memandang dan haluan karier dengan mengulik menghayati kehidupan ini. Ba- Bali Post/ist Pementasan "Teater Que" Pementasan Teater Que oleh Porman Wilson, Hafiztaadi, Yondik Tanto, Syaiful Ishak, dan Chairil Anwar. Sampai sekarang masih ada batu akik. Menurut Abah Gopal, nyak makna hidup yang timbul obsesi Abah Gopal belum terwu- dari usaha itu telah memberinya pada bapak ini serta merupakan jud yakni membuat museum pa- Abah Gopal Bali Post/ist Pada awalnya, kata Grace, menembus dunia malam itu, ha- nya lolongan kawan dan pang- gilan alam. Jebakan hati ber- gayut pada kenekatan. Grace mengaku tak sekalipun mengge- luti teori modeling. Hingga akhirnya, ternyata Grace juga kecantol di cover girl. Konon, be- berapa terbitan ibukota sering mengais wajahnya sebagai ban- drol awal lembaran. Dan si su- lung dari empat saudara ini, ra- mah jika berbaur dengan publik. "Aku ingin berbuat yang terbaik untuk diriku dan keluargaku," kiat jebolan D III Akademi Ilmu Sekretaris Indonesia ini meng- akhiri. (Ipunk Purwadi). Beda Nan Inggris dan Amerika mereka sebagai pionir k dan peradaban ultramode besar orang. Sebagai bukt bahasa Inggris dan dolar A sifat universal. Kemudian Beatles hingga Michael nía sejak awal 60'an hing bangsa Anglo-Saxon ker tumbuh besarnya si Kulit nyeruak dari rerongsoka mun pengaruh Yen dan N Yankee's dollar dan Britis "Di Indonesia, Kokoro n luas iramanya lewat mul baru irama, sedangkan li dengan hahaha... hihihi... kan para remaja saat jor ujar Wayan Regig tatkal lah peradaban dunia dew "Tetapi Yen sangat dici guide, sopir, pemilik arts riwisata lainnya di Bali Medan, Ambon atau Bi syarakat, karena diangga berharga. Namun nama San dan Toyota San s nama Pak Panggabea Agung di Bali, Mas Kar Taroreh di Manado. Seda Mr Ford, Mr. Ferrari at rang diakrabi masyaraka sebut kelebihan dan keku keseimbangan," koment kalah. "Prinsip keseimbanga nyataannya kita jarang bangan itu. Kalau dianda nya di Bali, kita lebih se objek. Syukur kalau diber laku, namun jarang orang sif. Kita lebih sering menja pelengkap dalam kalimat positif. Dalam hal kaidah harap menuntut restrukri struktur saja, kebanyaka Indonesia kita parah. Da khususnya pinjaman kred sapi nggak ah, susu monto Tega memanipulasi baha kaca. "Dalam keadaan perek mana ada bank mau mer perkreditannya? Akibat u punya nama besar itu, ga langan masyarakat berku anggota masyarakat Sera penderita dalam kasus ba kan itu. Sebab simpanan m sepuluh juta. Nah, kalau kit, dari mana bank meng jamkan pada para debitur tah? Nonsense! Dari penya jangan harap terlalu banya sus bank yang awalnya k akhir dengan likwidasi it waktu untuk mengangkat bat nila setitik yang meno ulas Wayan Kaler, mant terkena effek kasus bank "Itu cuma salah satu seb tak kalah pentingnya, ki Presiden tokoh negara, dan jumlah ngat terbatas. Pengharga diberikan setelah melalui gai pertimbangan yang lukan waktu. IAAF, kata Nebiolo, m kan satu organisasi inte nal yang sangat luas bah bih besar jika dibanding ngan PBB, karena saat in memiliki 202 negara an bahkan hari ini telah t lagi satu negara karena Cekoslowakia telah pisa jadi dua negara dan sen menjadi anggota IAAF. Peluang Menurut ia, Indonesia punyai peluang yang san sar untuk berprestasi di atletik, karena negara in punyai "pasukan yang san sar", dengan jumlah pen nya 185 juta maka keser untuk memilih atlet terba Indonesia telah menci satu peluang besar di olah raga atletik. Negar relatif muda tetapi telah r rikan sumbangan sanga di bidang ini, dengan de tidak mustahil Indonesi menjadi negara yang aka capai prestasi besar di olah raga di masa menda Ditanya perkembanga tik di Indonesia, Nebiolo atakan, dengan adany tempat latihan permane dimiliki Indonesia maka p besar tidak mustahil. Ten tihan permanen juga dimi Pemerintah aparat memang tak dap buat apa-apa. Pak Wal tampaknya merasaka Pengusaha juga pasti mempertanyakan, mu juga keberatan, jika apa merintah mengambil tin tanpa landasan yang Lalu, harus bagaimana wabnya, tentu kembali k ketegasan para pengam putusan di daerah ini. M Mahasiswa sampai pada taraf mampu baca dan perlu waktu be tahun lagi agar fasih berb katanya. Keadaan ini diperpara dengan minimnya buku hasa Rusia di perpusta "Bahkan buku sejarah Rus hanya ada tiga," kata S Boas. Literatur dari Rus sampai sekarang tidak bol suk ke Indonesia. Peme Indonesia melarang mas buku ini karena alasan anan, walaupun Rusia lagi Uni Soviet. Mereka biasanya mer kiriman buku dari Belan tapi sejak dihentikannya tuan itu, mereka harus ber sendiri membantu kebu mahasiswa terhadap lite "Kami bergotong-royong m jamkan buku pribadi ka perpustakaan," katanya. Menurut Singkop Boa rangnya perhatian peme 2cm Color Rendition Chart