Tipe: Koran
Tanggal: 1990-06-03
Halaman: 03
Konten
JUNI 1990 ma ini, se- memberat- irinya. Keti- melangkah - dia masih a tidak sen- BP/3JUNI 90/MARTIN. pengacara- mpu mengua- hnya, Ceku elanya de- terbuat dari YUD). 50, 51 MIERE'S O NORMAL! an bantuan a kembali mal! D! AND UP! ninggalkan IT'S THE PLE ME H MITHER EOF/ g kerdil se- ahu ibu! MINGGU, 3 JUNI 1990 PENEMUAN BARU Tembok Besar Hijau Alternatif Baru Pengeras Suara untuk Cegah Merosotnya Ekosistem di Cina MUNGKIN sulit dipercaya, namun begitulah kenyataan yang sering ada di bidang tekno- logi yang kian hari kian melesat menuju kecanggihannya. Sela lu muncul kebaruan, selalu di- usahakan ada yang luar dari biasa. Kali ini yang luar biasa itu ter- jadi dalam produksi pengeras suara. Setelah melewati masa Beberapa dekade dengan ran- cangan biasa, dalam bentuk ko- tak-kotak coklat yang lazim, ki- ní pengeras suara mulai nam- pak benar-benar lain, dan luar biasa. Technics, salah satu ca- bang perusahaan Panasonic yang dimiliki Matsushita, Je- GAMBARAN Gambaran wa- nita Asia dalam media mungkin akan diperbaiki dengan distri- busi kotak berisi bahan petun- juk yang dikembangkan seke- lempok ahli internasional. Dinamakan "Kedalam Fokus : Merubah gambaran Media Tentang Wanita, Bahan sumber Asia," isinya bertujuan meng- ubah gambaran klise wanita Asia yang dikekalkan dalam media. Diproduksi AIBD (Asia Pacific Institute For Broadcasting Deve- lopment Institut Asia Pasifik untuk Pengembangan Penyiar an Radio) bahan pendidikan multi-media itu disusun selama tiga tahun oleh para ahli dari berbagai bidang. Isi bahan melukiskan dalam kedalaman lima masalah yang merupakan perhatian utama bagi wanita di Asia dewasa ini : media, keluarga, pekerjaan, ke- sehatan dan kekerasan. Mengoreksi Bahan Petunjuk Bertujuan Gambaran Klise Wanita dalam Media Kotak Bahan seharga US$ 50 itu berisi tujuh jam bahan vi- deo, lima set cacatan video ber- gambar, sebuah Brosur Cetakan Lepas bergambar, dan 40 set lembar film peragaan. Bahan- bahan video itu diambil dari ikl- an, drama, musik video, drama musik dan berita TV dari Bang- ladesh, India, Indonesia, Je- pang, Korea, Malaysia, Pakist- an, Filipina, Sri Lanka, Thai- land dan Vietnam. Isi kotak dirancang untuk di- pakai praktisi media yang terli- bat dalam pembikinan isi me- dia, calon tenaga ahli media, termasuk, misalnya, peserta la- tihan produser dan wartawan, serta kelompok wanita dan aksi .sosial, seperti asosiasi konsu- men yang mempunyai kepen- tingan khusus dalam media. "Kotak dapat dipakai dalam kursus latihan formal, pertemu- an diskusi informal, atau untuk belajar sendiri," kata Ms. Shar- ma Kumari, koordinator latihan AIBD. Para ahli yang memper- siapkan kotak itu mengatakan studi belakangan isi media di sejumlah negara Asia menun- jukkan bahwa wanita digam- barkan dalam jenis peranan yang sangat terbatas. Mereka katakan bahwa de- ngan sedikit perkecualian, pe- Sebuah alternatif di bidang pengeras suara: rancangan rapi SST-1. pang, belum lama ini telah me- mulai suatu pemasaran peng- eras suara dengan rancangan 你 nyajian media membenarkan identifikasi tradisional wanita dengan keluarga, rumah dan ke- rumah tanggaan Misalnya, se- buah studi terhadap program TV India menemukan dua ke- cenderungan utama dalam cara melukiskan wanita. Kecenderungan itu dinama- kan "penegasan" dan "pe- nyangkalan". Penegasan defini- si terbatas kewanitaan, dalam mana wanita yang terikat ru- mah hidup melalui suami dan anak-anaknya, dan penyangkal- an perjuangan wanita yang ber- kelanjutan untuk otonomi, mar- tabat dan hak hukum serta so- sial. Para ahli menekankan bahwa pola itu tampak cukup konsis- ten di seluruh Asia. Tapi juga terdapat program yang meng- ambil pendekatan segar dan menyajikan perspektif baru, baik secara serius maupun de- ngan penuh kelucuan. Dalam Kalender Pawukon Dwi Dasa Warsa Saka susunan Bapak K. Kebek Sukarsa, terli- hat pada halaman 64, bulan De- sember 1990 sasih Bali dengan India beda sebulan yakni Bali Kanem, India Kalima (Margasi ra), pada halaman 84 Desember 1991 Bali sasih Kapitu sedang kan India Kalima (Margasira). Desember 1990 beda sebulan, Desember 1991 bedanya menja- Bupati Badung Pande Made Latra Minggu (20/5) tidak lagi ber- sama kita. Ia digantikan oleh I Gusti Bagus Alit Putra untuk jabatan itu. Bagi masyarakat di Badung khususnya, Bali Post, memberikan kesempatan untuk menyampaikan masukan-masukan kepada bu- pati baru. Berikut ini dimuat "Giliran Anda" yang tiba di Redaksi Bali Post. Pesan yang diperoleh dari media, dalam proses persiapan kotak, adalah bahwa "wanita di rumah" mempunyai waktu mu- Listrik dan Pemekaran Desa Bertepatan hari bersejarah Kebangkitan Na- sional 20 Mei 1990 Bapak Pande Made Latra, mengakhiri masa baktinya (1985-1990). Saya sebagai warga Badung yang nun jauh di pedesa- an menyampaikan terima kasih sedalam- dalamnya atas usaha Bapak dalam kurun waktu relatif singkat, segala program dapat dirampung- kan dan kerja sama yang baik antara aparat sampai tingkat terbawah. Lajunya pembangunan di Kabupaten Badung baik yang ada di sektor perkotaan maupun di pedesaan yang merupakan keterpaduan secara nyata mengarah menuju kehidupan hari esok yang lebih baik. Yang tidak kalah pentingnya curahan perhatian Bapak ke pedesaan hampir seluruh Desa Adat yang ada di Kabupaten Badung sudah memiliki Awig-Awig merupakan penangkal Desa Adat Banjar menghindari pengaruh luar. Kini Bapak tidak masih mengemban masyarakat Badung saya tetap mengenang jasa-jasa Bapak sebagai bukti foto dan tanda tangan Bapak yang terpampang di Balai Banjar saya (Br: Lambing): Sebagai kata akhir saya bersama-sama ma- syarakat Banjar Lambing mengucapkan selamat jalan kembali berdharma bakti di tempat yang baru. Dalam kesempatan ini pula, kepada Bapak I Gusti Bagus Alit Putra saya ucapkan selamat datang, selamat melaksanakan tugas baru, sebagai Bupati Kepala Daerah Tk II Badung. Kepercayaan yang dilimpahkan oleh masyarakat Badung merupakan beban yang maha berat, meng- ingat permasalahan yang timbul di Kabupaten Badung tidak pernah kering, seperti apa yang sering diungkap di media massa. Perkembangan pembangunan di Kabupaten Badung, sudah me- nyentuh ke pelosok Desal Banjar, sebagai asas pemerataan sesuai dengan G.B.H.N. di antaranya masih ditemukan ganjelan tetap menjadi gunjingan di masyarakat antara lain: kehadiran pene- rangan (listrik) di desa sangat lama menunggu, walaupun pengaju- an surat permohonan ke P.L.N. namun sampai kini belum ada tanda-tanda apa-apa hanya tiang-tiang terpancang dengan megah- Surat Pembaca Persyaratan: Sertakan fotokopi identitas Redaksi Minta Penjelasan Pak Kebek Sukarsa rapi yang mirip bentuk sebuah alat sik. Wanita digambarkan pertama- tama sebagai ibu rumah tangga dan ibu. Gambaran ini cende- rung diidealisasikan untuk me- nyatakan secara tidak langsung bahwa pekerjaan di rumah ti- dak melibatkan pekerjaan dan anak-anak tidak memerlukan upaya. Wanita jarang sekali di- tampilkan dalam keadaan be- kerja menerima upah di luar ru- mah. Dan jika dipertunjukkan demikian, mereka cenderung dibatasi pada jenis pekerjaan yang sangat terbatas, seperti se- kretaris, juru rawat, guru dan pramugari. Laporan mengatakan bahwa pekerjaan-pekerjaan itu pada dasarnya merupakan perluasan GILIRAN ANDA Rancangan baru yang diberi nama SST-1 itu memiliki keisti- mewaan sebuah filter akustik dan dua terompet lipat dalam ukuran panjang berbeda yang saling berpadu untuk memben- tuk suara awal yang biasa. Produk baru ini telah diter- ima sebagai bagian dari pajang an tetap koleksi disain Museum Seni Modern. Technics meng- anggap pengeras suara ciptaan baru itu mampu menghasilkan suara bas yang sangat rendah. Menurut pihak pabrik, harga pasarannya, 2.000 dolar AS atau sekitar Rp 3.680.000,00. Modul Beberapa contoh dimasukkan dalam modul video dalam kotak. Wanita dipersalahkan untuk segala macam masalah keluar- ga, dari hasil ujian buruk atau kenakalan anak-anak, sampai kecanduan alkohol atau pe- nyelewengan suami. Jika wani- ta melakukan apa yang seharus- nya dilakukannya dan tetap berada di rumah, dinyatakan se- cara tidak langsung, maka se- mua kesulitan itu dapat dihin- darkan, laporan mengatakan. Laporan mengeluh bahwa se- kalipun secara universal wanita diharapkan dan dibesarkan, un- tuk menerima peranan isteri dan ibu, pekerjaan yang berhu- Dalam modul keluarga, pema- kai diperingatkan bahwa tidak seperti masalah yang dihadapi kehidupan keluarga nyata, per- soalan yang dihadapi keluarga media khayalan diselesaikan dengan sandiwara penuh de- Terbatas Laporan itu mengatakan bah- wa banyak studi yang dilakukan di seluruh Asia menunjukkan bahwa dalam isi media, dunia pekerjaan pada umumnya di- ngan kejadian sedih, tapi ber- gambarkan sebagai dunia pria. bungan dengan peranan itu ti- dak diakui dan tidak diberi gan- ti rugi lagi. akhir dengan kegembiraan (me- lodrama) atau dengan berakhir bagia yang rapi. Kehidupan keluarga nyata jauh lebih rumit, dengan masa- lah-masalah yang jarang dipe- cahkan sepenuhnya atau diren- canakan selengkapnya. Module menekankan bahwa tidak ada pemecahan mudah bagi masa- lah keluarga dalam kehidupan nyata. VIDIO 201 Tapi para ahli berharap agar bahan-bahan dalam modul akan melahirkan beberapa gagasan tentang bagaimana media da- pat mendokumentasikan dan menganalisa masalah yang tim- bul dari hubungan sangat rumit antara wanita dan keluarga. di dua bulan. Apa sebabnya? Mohon dijelaskan. Di samping itu, dalam hati saya sejak lama telah terkan- dung maksud untuk mohon pen- jelasan tentang Eka Dasa Rudra yang dirayakan 100 tahun seka- li, saya sudah mencoba mena- nyakan kepada orang-orang tua yang saya pandang tahu, namun jawabnya suba keto tami uling la- was. Saya sangat berharap kira- nya Bapak K. Kebek Sukarsa da- dah dibandingkan dengan "pria dalam pekerjaan". Karena pe- kerjaan di rumah pada umum- nya tidak diangap sebagai kerja nyata. "Bagaimana dapat demikian, ialah karena jam-jam kerja ber- at yang dipergunakan untuk menyikat, memasak atau men- cuci tetap tak tampak, tersem- bunyi di belakang slogan iklan yang menuturkan kepada kita betapa mudahnya semua itu ? "Dan tentu saja mengurusi anak-anak tidak dapat dilukis kan sebagai pekerjaan : Bukan- kah anak-anak kecil itu selalu merasa puas dan menghormat, sumber tetap kepuasan bagi ibu-ibu mereka yang mujur....? "Apakah si manis kecil itu pernah berteriak-teriak sepan- jang malam? Apakah mereka pernah banyak menuntut dan menyulitkan? Apakah mereka pernah dengan sengaja tidak menurut? Tentu saja tidak, jika orang menilai atas dasar peri la- ku bayi-bayi bagaikan bidadari yang pada umumnya dilukiskan dalam media," laporan dalam kotak menjelaskan. Pesan bahwa "wanita tidak be- kerja" mencapai masyarakat melalui berbagai cara, sebagai contoh : MEROSOTNYA ekosistem te- lah menimbulkan keprihatinan yang meningkat di tiap pojok dunia. Di Cina, negeri yang ber- penduduk paling banyak di du- nia, keprihatinan seperti itu berubah menjadi aksi, yang pa- ling penting diantaranya adalah pembangunan apa yang di- "Tembok Besar namakan Hijau." Proyek itu adalah untuk membangun jalur hijau pohon, semak-semak dan rumput yang membentang sejajar dengan Tembok Besar, sebuah bangun. an pertahanan raksasa yang di- pekerjaan pengasuhan dan per- awatan yang diharapkan di- lakukan wanita dalam rumah dan ini hanya dipergunakan un- tuk memastikan asumsi funda- mental bahwa wanita "secara alami" ditakdirkan menjadi is- teri dan ibu. Citra yang menantang asumsi di atas -- misalnya, penggambar- an wanita sebagai pekerja in- dustri atau pertanian, dokter, pengacara atau insinyur -ja- rang sekali ditampilkan, menu- rut laporan. pat memberikan penjelasan. Gede Tunas Dusun/Banjar Beji, Desa Bungaya, Bebandem, Karangasem. Laporan mengatakan bahwa jika pesan yang mendasari isi kebanyakan media adalah bah- wa "tempat wanita adalah di ru- mah", berarti bahwa wanita yang melangkah keluar dari ke- rangka definisi itu -- bahkan se- kalipun bukan karena keharus- an ekonomis, tapi khususnya ji- ka dengan pilihan - sering dika- rikaturkan media sebagai "ti- dak alami" atau mementingkan diri sendiri. Membaca Saya seorang peminat sastra. saudara cerpen Agung Widiastara Siwi yang berjudul Bayangan (Bali Post Minggu, 13 Mei 1990) cukup mengasyikkan. Namun ada yang mengganjal setelah mem- bacanya. Karena seingat saya Pemeliharaan anak Laporan juga menyinggung masalah pemeliharaan anak. Secara tradisional dianggap bahwa seorang ibu yang beker- ja akan dapat meninggalkan anaknya dalam perawatan be- berapa orang anggota keluarga besar. Dalam keluarga berada mungkin tersedia seorang pem- bantu khusus untuk mengurusi anak-anak. Tapi dengan runtuhnya ber- angsur-angsur sistem keluarga besar dan meningkatnya biaya bantuan rumah tangga, peme- cahan seperti itu sudah tidak ada lagi, kata laporan. nya. Perihal lainnya yang perlu mendapat perhatian program perencanaan pemekaran desalbanjar jalannya sangat lamban bahkan di tetangga kita kabupaten lain sudah terlaksana. Laporan mencatat bahwa se- kalipun demikian masih secara luas dianggap pasti bahwa (Bersambung ke Hal VI kol 6) Perbaikan Jembatan/Jalan Seperti semua telah memaklumi bahwa jalan Gn.Agung menuju Kerobokan, Kuta beberapa bulan yang lalu telah selesai diperbaiki di aspal hotmix. Kami dan masyarakat yang melaluil mendambakan perbaikan jalan tersebut bergem- bira menikmati licinnya jalan; akan tetapi kegem- biraan ini hanya dapat kita nikmati beberapa bul- an karena jembatanljalan yang belum sempat di- tingkatkan daya bebannya sudah rusak/ambrol idem beberapa ruas jalan mulai dari Pasar Desa Jl. Gn. Sanggiang Br. Buana Desa, KPR/BTN Padang Indah, Pondok Purnawira I hingga dekat pertigaan Jalan menuju ke Kades Padang Sambian Klod dan Lembaga pemasyarakatan Kerobokan ada ± 5 (lima) tempat yang ruas/dasar jalannya sudah rusak berat/tidak tampak berbekas. Kiranya perlu mendapat prioritas perbaikan! rehabilisasinya agar kerusakan tidak menjadi lebih parah meng- ingat jembatan/jalan tersebut mempunyai nilai ekonomis bagi ma- syarakat/desa sekitarnya. Guna memperpanjang umur jembatanljalan yang semestinya ma- sih dapat dipertahankan kemampuannya sampai tersedianya danal biaya apakah tidak seyogyanya ketentuan klas jembatan/jalan di- berlakukan/aktifkan sambil menunggu beban klas jembatan/jalan ditingkatkan kemampuannya. Ketentuan ini saya kira diperlukan agar tidak terulang seperti rusaknya jembatan/jalan tersebut yang mestinya masih dapat dipertahankan sampai tersedianya dana; ber- apa kerugian rakyat yang diderita per hari akibat ulah sejumlah truk Fussolsejenisnya yang maksimum muatnya ± 15 ton melewati jem- batan/jalan Tk.II yang batas beban maksimum ± 5 ton. Di samping hal tersebut saya kira tidak kalah pentingnya adalah masalah penataan kota/lingkungan secepatnya agar pengembangan pemukiman penduduk/prasarana dapat terkendali dan tidak terting- gal oleh pesatnya pembangunan pemukiman rakyat yang masih awam dalam tata kota/lingkungan. I Gst. Md. Sena Lambing Maulani Prawiruyudo. Pondok Purnawira I/IV.T.45 No.27 Padang Sambian Klod Denpasar Barat. Kompas Minggu pernah memuat cerpen yang mirip dengan cer- pen Sdr. Agung Widiastara Siwi tersebut. Di mana tokohnya sa- ma-sama kehilangan bayangan kemudian mengejar bayangan- nya. Kalau tidak salah karya Seno Gumira Ajidarma. Mudah-mudahan saya salah Mirip yang Dimuat Kompas ingat atau kemiripan itu hanya suatu kebetulan, sehingga cer- pen Bayangan memang pantas sebagai kado untuk seorang ayah. Bali Post I Gst. Ayu Melati Chandra Asri A93 Denpasar. bangun beberapa abad lalu oleh dinasti feodal Cina. Tidak se- perti Tembok Besar dari Batu bata dan adukan semen yang di- maksudkan menangkis para pe- nyerbu dari utara, imbangan- nya yang hijau bertujuan mem- bendung mendatangnya gurun pasir yang mengancam daerah luas di seluruh Cina Utara. "Tembok Besar Hijau," yang disambut sebagai proyek per- ekayasaan ekologi terbesar du- nia oleh para ahli lingkungan in- ternasional, pada akhirnya akan merubah ekologi wilayah itu. Proyek itu telah dilaksana- kan selama 12 tahun. Melintasi 512 daerah, proyek itu meliputi sekitar sepertiga jumlah luas daratan Cina. Tembok Besar Hi- jau itu membentang 7000 kilo- meter dari Propinsi Heilong- jiang di timurlaut sampai ke Xinjiang yang terletak di Asia Tengah. Lebarnya antara 400 dan 1.700 kilometer. Selama tahap pertama pem- bangunan proyek yang dimulai antara 1978 dan 1985, lebih dari enam juta hektar tanah ditana- mi pohon, menyediakan perlin- dungan untuk delapan juta hek- tar tanah pertanian dan 1,17 ju- ta hektar tanah rumput. Dalam tahap kedua yang dimulai 1986 dan akan berakhir dalam 1995, delapan juta hektar daerah. akan ditanami dengan pohon dan rumput. Dewasa ini proyek berjalan dengan kecepatan penghijauan setahun 700.000 hektar. Berubahnya daerah menjadi gurun pasir, satu di antara ma- salah lingkungan terpenting se- luruh dunia, telah menelan dae- rah yang baik untuk ditanami selama berabad-abad dan lang- kahnya menjadi makin cepat dalam tahun-tahun belakangan, karena perusakan tumbuhan- tumbuhan pelindungnya. Me- nurut perkiraan PBB pada ta- hun 2000 bersama-sama gurun pasir akan meliputi 24 juta kilo- meter persegi, kali luas daerah gurun pasir dalam 197 Cina juga menghadapi masa- lah gawat itu, terutama bagian utara negeri itu. Gurun pasir luas membentang tiada habis- habisnya melintasi Cina Utara; yang paling terkenal adalah Taklamakan, Gobi, Tengger dan Mu Us. Berabad-abad pene- bangan pohon dan reklamasi ta- nah secara sembarangan saja berakibat menyusutnya tanah pertanian dan padang rumput dan meluasnya daerah gurun pasir. Antara 1950 dan 1977, misal- nya, gurun pasir di daerah itu meluas dari 1,07 juta kilometer persegi menjadi 1,33 juta kilo- meter persegi, sama dengan me- nelan habis empat kali luas dae- rah Daerah Otonomi Niagxia Hui. Sekitar 100 juta penduduk hidup di bawah ancaman melas- nya gurun pasir. Lebih parah lagi pembabatan tumbuh-tumbuhan mengakibat- kan hilangnya bunga tanah. Di Dataran Tinggi Loess yang pa- ling parah, sekitar 5.000-10.000 ton bunga tanah terbawa ha- nyut tiap tahun dari tiap kilo- meter persegi tanah. Sungai Ku- ning yang mengalir melalui dae- rah itu dan yang lembahnya me- rupakan tempat lahirnya per- adaban Cina, menghanyutkan 1,6 milyar lumpur tiap tahun. Sungai ini adalah sungai yang paling rawan bencana di dunia. Rangsangan Karena makin memburuknya keadaan, pemerintah melancar- kan proyek "Tembok Besar Hi- jau". Tumbuh-tumbuhan di dae- rah itu kini dilestarikan dengan ketat. Tenaga utama yang me- nanam ponon adalah petani yang sudah sejak lama menjadi korban lingkungan yang makin parah itu. Untuk mendorong mereka, pemerintah menawar- kan rangsangan, termasuk bantuan keuangan kepada me- reka yang menanam pohon di tanah kosong yang mereka sewa dan pemilikan pribadi pohon yang ditanam yang dapat diwa- riskan sebagai milik keluarga. Kebija melahirkan keajaiban, menurut Li Jianshu, direktur biro konstruksi proyek penghijauan. Petani menanam pohon di 70 persen dari semua tanah yang ditanami pohon kembali, kata Li. Hasil upaya penghijauan itu membesarkan hati. Yulin, se- buah daerah Propinsi Shaanxi berbatasan pada tepi selatan Gurun Pasir Mu Us, merupakan Contoh khas. Kini hampir se- mua tanah kosong dikontrak- kan kepada rumah tangga peta- ni. Dalam 10 tahun belakangan ini, 660.000 hektar tanah telah di tanami pohon, kebanyakan pohon willow. Petani menggunakan pohon itu dengan dua tujuan untuk memperkokoh bukit pasir yang berpindah dan sebagai bahan baku barang anyaman. Yulin yang dulunya gersang, kini mengekspor barang anyaman senilai US$ 2 juta tiap tahun. Kini daerah itu membanggakan angka perlindungan pohon 36,8 persen. Suatu penyelidikan yang di- lakukan Institut Hutan Beijing menunjukkan bahwa hilangnya bunga tanah di daerah Xining, Daerah Otonomi Ningxia Hui, telah merosot 62 persen dari 14,9 juta ton dalam 1981 menja- di 5,7 juta ton setahun seka- rang. Tapi sementara upaya peng hijauan berlanjut terus, lebih banyak kesulitan muncul untuk memperlambat langkah tahap kedua proyek. Kesulitan itu ter- masuk tidak dapatnya dimasuki daerah-daerah tertentu, kur- angnya curah hujan dan kur- angnya investasi pemerintah. P ada proses seleksi pene- rimaan mahasiswa baru, dari mulai pendaftaran calon mahasiswa sampai pada UMPT (Ujian Masuk Perguruan Ting- gi), dapat kita lihat para calon mahasiswa mengisi blanko isian data atau pada saat ujian tulis dilakukan dengan menggores- kan atau menghitamkan bulat- an yang disediakan dengan pen- sil 2B. Cara ini dilakukan agar data yang masuk ke komputer adalah data yang bebas dari ke- salahan operator komputer atau data yang langsung masuk dari kertas. am komputerisasi, proses pemasukan data (data entry) merupakan salah satu masalah yang sangat penting. Secara konvensional (cara yang biasa dilakukan), memasukkan data ke memory komputer, ada- lah dengan cara mengetik data melalui keyboard (key in). Cara ini mempunyai beberapa kele- mahan antara lain: 1. Pemasukan data relatif lambat, rata-rata 5 menit per lembar 2. Terjadi kesalahan yang di- lakukan oleh para operator. komputer (human error) seperti salah interpretasi, salah mem- baca, salah ketik. Hal ini meng- akibatkan diperlukan waktu un- tuk membersihkan data ter- sebut. TEKNOKOM: Teknologi Komputer Asuhan Putu Preantjaya W "Optical Reader" Alat Memasukkan Data pada Komputer (pembaca huruf) mah dari pada sinar yang meng- enai bagian kertas yang tidak hi- tam. Hal ini diinterpretasikan sebagai data. O sumber cahaya Adalah alat yang dapat meng- enal dan dapat membaca huruf. Kesulitan pemakaian alat ini ka- rena alat ini hanya dapat mem- baca jenis-jenis huruf tertentu seperti jenis huruf Elite, Pica, Gothic, sehingga tidak dapat membaca dokumen-dokumen yang diketik dengan jenis huruf yang tidak standar. 3. Optical Mark Reader (pem- baca tanda) Adalah alat yang dapat memba- ca tanda berupa bulatan hitam yang ada pada lembaran kertas. Ada dua macam cara dalam membaca data yaitu : 3.1. Pembacaan melalui Pantul- an (Reflected): Cara pembacaannya adalah de- ngan menangkap besarnya in- tensitas cahaya yang diterima oleh sensor. Proses pembacaan- nya adalah, lembaran isian data yang telah diisi, disinari dari suatu sumber cahaya kemudian sinar yang memantul dari kertas ditangkap dengan sebuah 3. Lebih banyak operator di- perlukan dalam pemasukan da- ta yang banyak. 4. Kerahasiaan dan keaman- an data kurang terjamin. Untuk mengatasi kelemahan tersebut digunakan alat untuk dapat membaca blanko isian data, langsung dari kertas yaitu yang disebut dengan optical reader. Secara umum optical reader ada tiga macam yaitu; 1. Bar Code Reader (pembaca sandi garis): Adalah alat baca yang hanya mengenal garis-garis tebal dan tipis. Alat ini digunakan untuk membaca label yang terpasang pada makanan kaleng atau ba- rang-barang yang dijual di su- permarket. 2. Optical Character Reader Tapi dalam keseluruhan proyek itu berhasil. Pada akhir 1988, 8.9 juta hektar tanah telah dihu- tankan, dan tiga milyar pohon telah ditanam sekeliling rumah dan sepanjang tepi jalan. Keuntungan ekonomis proyek luar biasa. Statistik me- nunjukkan bahwa tiga juta ton bahan bakar kayu dapat dikum- pulkan tiap tahun, memberi keuntungan kepada lima juta rumah tangga. Ini berarti petani MONUMEN PERS sensor. Jika pada kertas lembaran isian terdapat bulatan hitam maka se- bagian sinar akan diserap oleh kertas dan sinar yang dipantul- kan relatif lebih lemah dari pada sinar yang mengenai bagian kertas yang tidak hitam. Hal ini diinterpretasikan sebagai data. O sensor Sumber cahaya lembar isian 3.2. Pembacaan secara transmi- si (transmited): Cara pembacaannya adalah de- ngan menangkap besarnya in- tensitas cahaya yang diterima oleh sensor. Proses pembacaan- nya adalah, lembaran isian data yang telah diisi, disinari dari suatu sumber cahaya kemudian sinar yang dipancar-tembuskan melewati kertas ditangkap oleh sensor. Jika pada kertas lembar- an isian terdapat bulatan hitam maka sebagian sinar akan dise- rap oleh kertas dan sinar yang ditransmisikan relatif lebih le- MICIK tidak lagi perlu menebang po- hon untuk tujuan memasak. Volume pohon berdiri di dae- rah proyek dalam 1988 menca- pai 847 juta meter kubik. Di- samping itu sekitar 10 juta me- ter kubik pohon dihasilkan tiap tahun sebagai hasil penjarang- an. Dalam keseluruhan proyek diperkirakan penghijauan menghasilkan satu milyar yuan (US$ 270 juta) setahun. SURAK lembar isian O sensor Jika terjadi kesalahan data yang masuk ke komputer, semata- mata terjadi karena kesalahan pengisi data yang tidak meng- ikuti petunjuk yang diberikan. Kesalahan-kesalahan yang se- ring terjadi antara lain; 1. Menghitamkan bulatan yang tersedia pada blanko isian dengan alat tulis yang tidak mengandung karbon (arang) atau menghitamkan bulatannya kurang keras, sehingga reader tidak dapat membaca. Alat tulis yang baik digunakan adalah: pensil yang mempunyai kadar karbon yang tinggi (2B, 3B, 4B) atau BOXY. Mengapa dipilih pensil 2B, hal ini berhubungan dengan peng- hapusan data jika terjadi kesa- lahan sewaktu menentukan pi- lihan pada pengisian. Selain pensil 2B jika terjadi salah pilih- an akan sulit dihapus. 2. Menghapus pilihan yang salah kurang bersih, blanko isi- an masih kotor atau menghi- tamkan bulatan lebih luas dari yang ditentukan sehingga kom- puter tidak dapat menentukan data yang diisi. 3. Blanko isian robek, terli- pat, basah, hal ini menyebab- kan blanko tersebut tidak dapat masuk ke alat bacanya. 4. Blanko isian tidak rata, mi- salnya dilapisi lilin, untuk pem- bacaan yang memakai cara pan- tulan, maka blanko tersebut tak dapat dibaca. 5. Terhapusnya timing mark Para perencana menggam- barkan penghijauan 60 juta hektar tanah pada tahun 2050. Ini akan meningkatkan kece- patan peliputan hutan di dae- rah luas yang gersang itu dari 6 persen sekarang menjadi 15 persen. HALAMAN III- atau terhapusnya skunk mark (tanda-tanda yang ada pada bagian sisi blanko, berupa ga- ris-garis yang berjajar, garis ini sebagai tanda bantu untuk membaca data). Tanda ini ka- dang-kadang dapat ikut terha- pus, sewaktu pengisi data meng- hapus pengisian yang salah. Usaha untuk mengecoh optical reader banyak dilakukan yaitu dengan melapisi blanko isian dengan lilin atau dengan memi- lih pilihan yang tersedia lebih dari satu. Hal ini adalah pe- kerjaan yang sia-sia karena rea- der tidak bisa membacanya, otomatis tidak ada data yang masuk ke komputer. Dalam pengoperasian optical. reader diperlukan software pen- dukung. Program dapat kita buat sendiri dengan bahasa ba- sic atau pascal, atau dapat menggunakan program aplika- si, misalnya program aplikasi untuk pemeriksaan test objektif. sampai menentukan ranking yaitu dengan program Microtest Score-II. Data yang masuk ke komputer dapat kita simpan ke media pe- nyimpan data secara line squen- sial atau random file, sebagai data dalam bentuk kode ASCII. Aplikasi Optical Mark Reader antara lain untuk : 1. Pemasukan biodata siswa, mahasiswa, pegawai atau ke- giatan administrasi lainnya. 2. Pemasukan data penelitian dengan menggunakan kue- 3. Pemeriksaan Tes objektif (multipel choice) sioner. 4. Pemasukan data akunting. 5. Pemasukan data kontrol produksi. Optical Mark Reader, sudah ba nyak dimiliki oleh universitas negeri maupun swasta. Univer- sitas Udayana misalnya memili- ki tiga buah OMR, Universitas Warmadewa mempunyai se- buah OMR yang masing- masing mempunyai kecepatan baca rata-rata 600 lembar per jam. merosot. Proyek-proyek lain termasuk penanaman sistem hutan pantai dan penghutanan daerah hulu Sungai Yangtze. Bersama-sama, proyek-proyek itu diharapkan secara bertahap menghentikan merosotnya le- bih lanjut ekosistim negeri itu sebelum benar-benar menim- bulkan perbaikan umum. Proyek yang berjalan ini me- rupakan salah satu dari berba- gai program penghutanan yang (D.N.I).- diambil pemerintah untuk me-stolar nanggulangi lingkungan yang ISTANA LAMP JL. THAMRIN 36 TELP. 0361-35219 DENPASAR BALI MANFAATKAN FASILITAS KAMI : * BIAYA PEMASANGAN LAMPU SEGALA JENIS GRATIS JUGA MELAYANI : * SERVICE LAMPU CRISTAL SEGERA HUBUNGI ALAMAT KAMI DI JANTUNG KOTA DENPASAR C. 927 2cm Color Rendition Chart
