Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Republika
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-02-06
Halaman: 09

Konten


1167 arkan Perang ? kepada bangsa Palestina. Kedua wilayah itu lalu dihubungkan dengan jalan cepat/tol di bawah kekuasaan Negara Palestina Merdeka bebas senjata. Dalam gagasan Clinton itu termasuk dikembalik- annya Yerusalem Timur, berikut kompleks Al Haram al Syarif yang di dalamnya terhadap Masjid al-Aqsa dan Kubah Shakhrah. Namun, tidak termasuk Kampung Yahudi dan Tembok Ratapan, yang akan berada di bawah pengawasan lembaga internasional. Namun, tanpa sebab yang jelas, Presiden Arafat akhirnya tidak menghadiri perundingan itu. Sebagai gantinya, ia mengutus delegasi ke Washington dan menyampaikan penolakan atas gagasan Clinton. Menurut al Rasyid, gagasan yang sebenarnya "masuk akal itu kini akan sulit diulang. Diduga, penolakan Presiden Arafat waktu itu lantaran mendapat perlawanan dari kelompok-kelompok garis keras Palestina dan sejumlah pemimpin negara-negara di Timur Tengah. Sementara di Israel, Ehud Barak kalah telak dalam pemilu 2001 karena tekanan keras kelompok-kelompok ekstrem di negaranya. Sejak saat itu-dan berlangsung hingga kini-kondisi Yerusalem Timur dan wilayah-wilayah Palestina yang diduduki Israel semakin memburuk. Yahudisasi tempat- tempat bersejarah terus berlangsung. Bagian-bagian tempat suci Islam dirusak. Para warga Palestina diusir paksa dari rumah dan tanah mereka. Bahkan, Israel- lewat perdana menterinya, Benjamin Netanyahu-telah berani melawan resolusi DK PBB yang mengecam dan menuntut penghentian pembangunan permukiman Yahudi di wilayah Palestina. Keberanian para pemimpin Israel itu tentu tidak terlepas dari sikap dan pernyataan Presiden Trump yang sejak kampanye sudah terang-terangan membela kepentingan Israel. Menjelang pelantikan sebagai presiden, Trump pun menegaskan akan menganulir resolusi DK PBB yang disahkan di akhir jabatan Barack Obama sebagai presiden. Dalam resolusi yang mengecam pembangunan permukiman Yahudi di tanah Palestina ini, AS bersikap netral alias absen. Bukan hanya berani melawan kehendak masyarakat internasional, para pemimpin Israel juga semakin semena-mena. Lihatlah, pekan lalu Pemerintah Israel telah mengumumkan akan membangun 3.000 rumah baru di wilayah Tepi Barat yang didudukinya. Pengumuman ini merupakan yang ketiga kalinya sejak Trump bersinggasana di Gedung Putih. Sebelumnya, mereka juga telah menegaskan akan membangun 2.500 rumah Yahudi di Jalur Gaza dan 560 rumah di wilayah Palestina yang didudukinya di Yerusalem Timur. Lalu bagaimana bila Presiden Trump-sebagaimana janji kampanyenya-benar-benar memindahkan Kedubes AS ke Yerusalem? Bila itu terjadi, bisa dipastikan Presiden Trump telah menabuh genderang perang di Timur Tengah. Kawasan yang selalu panas oleh berbagai konflik itu akan semakin membara. Pemindahan Kedubes AS ke Yerusalem akan menjadi bukti bahwa AS mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Ini berarti Presiden Trump melanggar kesepakatan internasional yang dicapai 70 tahun lalu. Pemindahan Kedutaan AS ini juga dianggap sebagai sinyal efektif tentang berakhirnya upaya untuk mendamaikan Israel dan Palestina. Dan, ini berarti ia telah mengobarkan perang di Timur Tengah. Karena itu, presiden-presiden sebelumnya tidak ada yang berani memindahkan Kedubes AS ke Yerusalem. Meskipun, Kongres AS pada 1995 telah mengeluarkan undang-undang untuk memindahkan Kedubes AS dari Tel Aviv ke Yerusalem. Undang-undang ini tidak pernah dijalankan para presiden AS sebelumnya, khawatir akan menyulut perang besar di Timur Tengah yang bisa merugikan kepentingan AS sendiri. Apalagi, dari dulu hingga sekarang konflik Palestina/Arab-Israel dianggap sebagai induk segala konflik di kawasan. RI anya untuk Kembang an Kapol- pondok an massa ntuk ber- Hepan? n aksi de- Iri) bersi- da Jabar kan pen- REPUBLIKA SENIN, 6 FEBRUARI 2017 kan yang a, seperti dan telah m ulama- pat terjadi ada awal a pendeta -s kepada mengenai malah di- tindakan tnya. erjadi di gerakan erbahaya. mungkin rakatnya agama. g masya- tu sangat dataan serupa. Apakah kebijakan ini skalanya nasional? Masing-masing punya kepenting- an mendata agar memudahkan untuk bersilaturahim. Pilkada semakin dekat. Apa- kah langkah Polri mendekati ula- ma bertujuan untuk itu menyam- but momen itu? Ulama dapat membantu Polri dengan menjelaskan kepada umatnya untuk menjaga pilkada damai dan de- mokratis.ed: muhammad iqbal YOGI ARDHI/REPUBLIKA penting buat masyarakat. Efeknya akan seperti apa? Responsnya bisa jadi tidak semata- mata sporadis, bisa jadi responsnya masif juga sebagai timbal balik dari masyarakat. Ini yang harus jadi per- timbangan Pemerintah Indonesia. Tidak bisa main-main persoalan se- perti ini.ed: muhammad iqbal REPUBLIKA SENIN, 6 FEBRUARI 2017 PEMILIH DIFABEL Para pemilih tunanetra mendengarkan sosialisasi Pilkada DKI Jakarta 2017 di kantor Persatuan Tuna Netra Indonesia, Jakarta, Ahad (5/2). KPU DKI Jakarta menyiapkan alat bantu untuk kaum difabel tunanetra dan pengguna kursi roda serta lansia untuk memudahkan pada saat pencoblosan. ALI MANSUR, CRISTAL LIESTIA Anies: Waspadai Kecurangan (KIP) Jakarta untuk mengajukan permohonan penyelesaian sengketa informasi data surat keterangan (su- ket) yang diterbitkan Dinas Kepen- dudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI. Surat keterangan adalah doku- men yang harus dibawa pemilih yang belum memiliki KTP-el atau belum terdaftar di DPT. KAMMI membentuk tim pengawal Pilkada DKI. JAKARTA-Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta pendukungnya mengawasi ketat pe- laksanaan Pilkada DKI Jakarta 2017 menjelang hari pencoblosan pada 15 Februari nanti. Menurutnya, pilkada kali ini masih rawan dengan praktik kecurangan. Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu berharap para pendu- kungnya tidak sekadar memilih diri- nya, tetapi juga aktif mengawasi kecu- rangan yang rawan terjadi di tempat pemungutan suara (TPS). Dengan pengawasan itu, menurutnya, tindak kecurangan dapat diminimalisasi. Anies menekankan urgensi peng- awasan itu penting bukan hanya untuk pemenangan dirinya, melainkan juga guna memperjuangkan warga Jakarta yang tergusur dan terpinggirkan. "Kita masih punya waktu 10 hari ke depan untuk melakukan pengawas- an," kata Anies kepada ribuan pen- dukungnya yang menghadiri kampa- nye akbar di Lapangan Banteng, Ja- karta, Ahad (5/2). Dia juga meminta agar para Kampanye akbar kemarin dihadiri pendukung paslon Anies-Sandi dari berbagai pen- juru Ibu Kota. Hadir juga Pre- siden PKS Mohamad Sohibul Iman serta jajaran pengurus wi- layah PKS dan Gerindra, sejum- lah ulama, anggota DPR dan DPRD DKI, serta para relawan. Ketua Tim Sukses Anies- Sandi, Mardani Ali Sera, meng- klaim lebih dari 75 ribu orang hadir kemarin. "Rangkaian aca- ranya dimulai dari Shalat Zhu- hur berjamaah di Masjid Istiqlal, kemudian ada orasi-orasi," ujar dia. Sedangkan Presiden PKS, Sohibul Iman menegaskan, pe- mimpin yang terus mengurai ke- bangsaan harus diganti. Menu- rut dia, rakyat Indonesia, ter- utama warga DKI Jakarta meng- inginkan pemimpin yang jujur serta memiliki akhlak yang baik pemilih tidak mudah dibeli suaranya. Ia meyakini, suara warga Jakarta tidak bisa dibeli sebab sudah kian cerdas dan memiliki keinginan untuk men- cari pemimpin yang jujur dan amanah. Pengurus Wilayah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PW KAMMI) DKI Jakarta didukung Pengurus Daerah KAMMI Jakarta Timur dan Jakarta Selatan juga mela- kukan aksi damai mengajak warga Jakarta mengawal proses pilkada. Aksi tersebut mereka lakukan di seputaran Bundaran HI, kemarin. Prabowo: Kalian Ingin Perubahan. Prabowo kemudian menya- takan terharu melihat massa yang membanjiri Lapangan Ban- teng. "Kalian bisa tinggal di ru- mah, karena ini adalah waktu liburan. Seharusnya kalian bisa berekreasi. Tapi, kalian justru ke sini," ujar mantan komandan jenderal Kopassus ini. Aksi ini sekaligus meluncurkan Tim Pengawal Pilkada Jakarta (TPPJ) KAMMI. "Kami membentuk TPPJ ini sebagai bentuk kontribusi KAMMI dalam pilkada 15 Februari nanti sekaligus mengajak masyarakat untuk tolak money politics, pemilih gelap, dan juga tanpa manipulasi suara," kata Ketua PW KAMMI DKI Jakarta, Naj- mu Fuadi, kemarin. Najmu menjelaskan, pihaknya ingin mengajak seluruh masyarakat yang peduli terhadap pilkada DKI ini untuk bergabung memberikan donasi, bahkan menjadi relawan TPPJ. Dalam aksi kemarin, KAMMI mengajak masyarakat memberikan dukungan bagi gerakan tersebut dengan membubuhkan tanda tangan di atas spanduk yang dibentangkan oleh peserta aksi. "Gerakan ini bagus banget. Menurut saya, memang harus dan rendah hati. "Kita harus melakukan perubahan untuk Jakarta. Salah satunya, meng- ganti pemimpin yang terus me- ngurai kebangsaan kita. Pilkada ini adalah waktu yang tepat," kata Sohibul Iman dalam orasi- nya di Lapangan Banteng. Ekonomi Pascapilkada Serentak. asal-asalan. Di dalamnya, terda- pat segunung alasan yang bisa disederhanakan sebagai berikut. Jawaban yang pertama relevan untuk wilayah yang struktur perekonomiannya hampir mirip dengan struktur ekonomi nasional. Dalam skala provinsi, struktur ekonomi di Jawa, Bali, Sumatra, dan sebagian Sulawesi lebih mendekati struktur ekonomi nasional dengan variasi yang relatif sempit. Harap diingat keempat pulau tersebut sudah mencakup tiga perempat per- ekonomian nasional. Kon- sekuensinya, wilayah-wilayah tersebut akan cenderung menentukan sebagian besar kinerja perekonomian nasional. Logikanya, wilayah tersebut Sohibul Iman menjelaskan, untuk membangun Jakarta, ada tiga hal yang harus dilakukan. Pertama, membangkitkan rasa memiliki Kota Jakarta sebagai milik bersama. Kedua, mem- bangkitkan rasa kebersamaan, serta yang ketiga adalah rasa saling percaya di antara warga. Membeludaknya peserta kampanye kemarin membuat Sandiaga Uno terpaksa berjalan kaki menuju Lapangan Banteng. Sandiaga turun dari mobilnya bersama pengawal karena mobil tidak bisa melaju akibat terha- lang banyaknya massa. Dia ber- jalan mulai putaran depan Sta- siun Juanda menuju Lapangan Banteng. Massa yang tumpah ruah di sepanjang jalan begitu melihat Sandiaga langsung berlari men- datangi untuk bersalaman dan berfoto. Mereka meneriakkan nama "Sandi" sebagai bentuk merupakan pasar utama bagi perekonomian nasional. Karena itu, denyut pasar nasional akan direpresentasikan oleh denyut perekonomian di keempat pulau tersebut. Tentu akan ada provinsi atau kabupaten/kota yang kiner- ja ekonominya lebih baik atau lebih buruk dibandingkan kinerja ekonomi nasional. Karena pasar nasional merupakan sebuah kesatuan, kecepatan pertum- buhan sektoral akan cenderung mirip antardaerah. Karena itu, yang menentukan tingkat per- tumbuhan agregat adalah kom- posisi sektornya. Kalau kompo- sisinya mirip dengan ekonomi nasional, tingkat perkembang- annya tidak akan jauh diban- dingkan pertumbuhan ekonomi nasional. dimulai dari kita anak muda karena biasanya anak muda itu belum ter- polarisasi dengan hal-hal yang ber- kaitan dengan apa pun," kata Iwan, seorang pejalan kaki yang turut serta membubuhkan tanda tangan, ke- marin. Pakar politik dari Universitas Indonesia, Maswadi Rauf, menilai, kecurangan menjelang pencoblosan di Pilgub DKI Jakarta 2017 memang patut diwaspadai. Menurutnya, hingga saat ini serangan fajar alias pemberian uang kepada pemilih pada hari pen- coblosan masih menjadi kelemahan dalam pesta demokrasi Indonesia. "Macam-macam bisa terjadi di waktu sebelas hari (jelang pencoblosan di Pilgub DKI Jakarta) ini. Itulah, kan kelemahan pemilu kita kan di situ. Serangan fajar itu. Jadi, ini yang harus dicermati," kata Maswadi kepada Republika. GUBERNUR Maswadi juga mengungkapkan karakter pemilih di Indonesia yang menurutnya labil. Sehingga, akan mu- dah terpengaruh saat ada serangan- serangan dari para pasangan calon. "Itu persoalannya dan para calon itu tahu betul di mana kelemahan para pemilih kita. Itu yang harus dicermati oleh semuanya oleh Panwaslu, KPUD, dan pers dalam waktu tersisa ini," kata Maswadi. Pada Sabtu (4/2), tim pemenang- an paslon Anies-Sandi telah menyam- bangi kantor Komisi Informasi Publik dari hlm 1 dukungan. Sedangkan calon gubernur Anies Baswedan menuju Masjid Istiqlal untuk sejenak menunai- kan ibadah Shalat Zhuhur. Ke- datangan Anies disambut ribuan pendukung yang juga selesai melaksanakan shalat. Anies melayani beberapa jabat tangan sembari terus berjalan menuju pintu masuk masjid. Seusai shalat berjamaah, Anies memilih berjalan kaki menuju Lapangan Banteng yang terletak tidak jauh dari Masjid Istiqlal. Di perjalanan, peng- awalan kembali diperketat untuk membuka jalan bagi cagub yang terkenal dengan pecinya itu. Saat naik podium, Sandi dan Anies sempat melakukan gerak- an Tari Salam. Semangat gerak- an dan lagu Salam Bersama Anies-Sandi diikuti para pendu- kung, baik yang dipanggung maupun yang ada di lapangan. Sorak-sorai terdengar termasuk Ketua Dewan Pembina sekaligus Ketua Umum DPP Partai Gerin- dra Prabowo Subianto dan Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman serta para petinggi partai politik tersebut. Suasana semakin meriah dari hlm 1 Jawaban yang kedua berlaku untuk dua kategori daerah, yakni (1) daerah yang struktur pereko- nomiannya berbeda jauh diban- dingkan struktur perekonomian nasional, atau (2) hasil pilkada tidak akan mengubah kebijakan ekonomi di wilayah bersang- kutan. Ada wilayah-wilayah yang memiliki konjungtur ekonomi yang jauh berbeda. Misalkan, wilayah yang sangat bergantung pada komoditas primer, seperti Riau dan Kalimantan Timur. Kelompok wilayah ini jelas akan sangat dipengaruhi oleh per- kembangan komoditas global. Naik turunnya perekonomian di wilayah ini sangat ditentukan oleh situasi perekonomian global. Pemerintah daerah tidak punya daya untuk mempenga- ROSA PANGGABEAN/ANTARA Tim Anies-Sandi mengklaim, setelah dua kali dikirimkan surat oleh tim sukses (timses) paslon nomor tiga tersebut, Dinas Dukcapil tak juga menyerahkan data jumlah suket yang dikeluarkannya, baik kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI maupun timses kandidat. "Muara dari ditutup-tutupinya data suket adalah kecurangan. Pilkada DKI yang jujur dan adil cuma jadi slogan. Ujung-ujungnya omong kosong," ujar Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Pengamanan Anies- Sandiaga, Yupen Hadi. Komisioner KPU Provinsi DKI Jakarta, Dahliah Umar, mengatakan, pihaknya telah menyiapkan teknis penggunaan surat pernyataan untuk mengantisipasi kecurangan peng- gunaan suket. Dahliah menuturkan, ada sekitar 57 ribu warga yang akan menggunakan suket dalam pilkada serentak 2017. Jumlah tersebut masih berpotensi bertambah jelang hari pemungutan suara. I dadang kurnia/mas alamil huda/dian erika nugraheny ed: fitriyan zamzami manakala Sandiaga menyampai- kan program One Kecamatan, One Center for Enterpreneurship (OKOCE) Online untuk mening- katkan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Prog- ram itu bakal membuka lapang- an pekerjaan. Sedangkan Anies berjanji memberikan pendidikan yang lebih berkualitas untuk warga Jakarta. "Kita akan memberikan pendidikan yang berkualitas dan tuntas untuk warga Jakarta," kata Anies. Anies-Sandi kemudian ber- keliling Lapangan Banteng un- tuk menyapa pendukung dengan menggunakan mobil bak terbu- ka. Mobil yang ditumpangi pa- sangan itu didahului mobil de- ngan bak terbuka yang ditum- pangi Prabowo Subianto dan So- hibul Iman. Sepanjang perjalan- an lagu "Salam Bersama" dinya- nyikan dan gerakannya dilaku- kan tim bendera lalu disambut meriah para pendukung. Pilkada DKI Jakarta 2017 di- ikuti tiga pasangan calon. Pa- sangan Agus Harimurti Yudho- yono-Sylviana Murni yang di- usung Partai Demokrat, PPP, PKB, dan PAN; lalu Basuki Tja- haja Purnama-Djarot Saiful Hi- dayat yang diusung PDI Per- juangan, Partai Golkar, Partai Blod Publik 9 Kapolri Tegaskan Pilkada DKI Rawan ISSHA HARRUMA, DIAN ERIKA NUGRAHENY MEDAN-Kapolri Jenderal Tito Karnavian kembali menegaskan bahwa sejumlah daerah dianggap rawan dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 15 Februari mendatang. Daerah-daerah ini akan menjadi pusat pengamanan Polri. "Yang agak rawan itu Jakarta, Aceh, dan be- berapa daerah timur, seperti Sulawesi Tenggara dan Papua," kata Tito di Medan, Ahad (5/2). Untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan, Polri telah menambah kekuatan personel untuk melakukan pengamanan di daerah rawan tersebut. Penambahan personel ini berasal dari satuan Brimob bersenjata yang diperbantukan dari berbagai daerah lain. Tidak hanya di daerah yang dia sebutkan, penambahan kekuatan personel juga akan dilakukan di daerah lain yang dianggap rawan. "Iya, ada penambahan, bergantung pada dina- mika. Kalau kami anggap rawan, kami tambah," ujar mantan kapolda Metro Jaya ini. Tito juga mengimbau setiap daerah yang akan menggelar pilkada serentak untuk dapat menyusun strategi pengamanan sendiri di wilayahnya masing-masing. Total, ada 101 daerah yang melaksanakan pilkada serentak Februari ini, yang terdiri dari tujuh provinsi, 76 kabupaten, dan 18 kota. "Ini operasi kewila- yahan. Meski ada arahan dari pusat, ini mandiri dari kewilayahan juga. Jadi, kami minta wilayah silakan menilai masing-masing," kata Tito. Meski dinilai rentan terjadi konflik, Tito memastikan, pilkada akan tetap berjalan dengan aman. Dia menyebutkan, Polri akan terus memantau perkembangan dinamika pilkada di setiap daerah dan mengantisipasi berbagai gangguan keamanan dan ketertiban yang muncul. "Kalau (daerah) perlu dukungan, akan diberikan backup dari satuan atas," ujar jenderal bintang empat ini. ruhi kekuatan ekonomi global. para pe Dalam jangka pendek, wilayah yang seperti ini tidak memiliki kemampuan yang nyata untuk menentukan arah perekono- mian. Yang bisa dilakukan adalah melakukan berbagai penyesuai- an jangka menengah-panjang agar tidak lagi bergantung pada hanya satu atau dua komoditas. Di wilayah-wilayah seperti ini, prestasi kepala daerah tak bisa diukur dengan kinerja jangka pendek saja. Kesulitannya adalah sistem pemilu yang sekarang berlaku cenderung mendorong kepala daerah untuk memaksimumkan kinerja jangka pendek. Padahal, isu yang fundamental adalah bagaimana mengubah struktur perekonomian dalam jangka panjang supaya pembangunan lebih berkesinambungan. Tampaknya di wilayah seperti ini, Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Men- dagri) Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa kon- disi di DKI Jakarta menjelang pilkada cende- rung aman. "Namun, kondisi dinamika politik- nya tinggi," ujar Tjahjo, pekan lalu. Menurut Tjahjo, potensi rawan konflik.di Aceh juga cukup tinggi karena banyaknya jumlah pasangan calon yang mengikuti bursa pilkada serentak. "Paling banyak untuk daerah tingkat dua. Tetapi, sampai hari ini tetap aman," ujarnya. Sementara, kondisi di Papua menu- rutnya juga masih terkendali. Pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawas- lu) RI Daniel Zuchron mengatakan, faktor dinamika politik memang menjadi penyebab kerawanan Pilkada DKI Jakarta. Menurutnya, dinamika politik tidak langsung dirasakan oleh masyarakat, tetapi di level pemberitaan media massa dan media sosial. Hal tersebut, kata Daniel, berpeluang men- jadi sumber kerawanan. "Sebab, nanti akan langsung berpengaruh terhadap kondisi lapang- an. Misalnya saja, di lapangan sudah kondusif, tetapi di media sosial terjadi konflik," kata Daniel. ed: fitriyan zamzami Hanura, dan Partai Nasdem; serta Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerin- dra dan PKS. Pelawak legendaris Betawi Jaja Miharja juga hadir dalam kampanye kemarin. Dia meng- anggap Anies-Sandi pemimpin yang beragama dan berbudaya. Jaja yakin, kedua pasangan itu dapat mengembalikan budaya Jakarta seperti dulu apabila terpilih nanti. "Saya pilih nomor tiga. Warga Jakarta harus pilih nomor tiga kalau mau balikin Betawi," ucap Jaja. Pengalihan Untuk mengantisipasi terja- dinya kemacetan, Polda Metro Jaya pun memberlakukan peng- alihan arus lalu lintas terkait kampanye pasangan Anies-San- di kemarin. "Beberapa titik akses jalan menuju Lapangan Banteng kami tutup sementara waktu," ujar Kepala Subdirektorat Pene- gakan Hukum Lalu Lintas (Ka- subdit Gakkum Lantas) Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto, kepada Republika, Ahad (5/2). Dia menuturkan, ada empat titik lalu lintas yang ditutup se- mentara oleh instansinya, ke- marin. Di antaranya, akses dari Jalan Gunung Sahari Raya via Jalan Dr Sutomo. Berikutnya, para pemilih harus lebih cerdik dengan fokus pada isu jangka panjang. Ini jelas bukan merupa- kan pekerjaan yang mudah. Konsistensi jangka panjang merupakan buah dari dua hal (1) agenda pembangunan jangka pendek dijaga keselarasannya dengan agenda jangka panjang. dan (2) kemampuan melakukan penyesuaian instrumen pembangunan selaras dengan perkembangan zaman. Harap diingat bahwa dinamika per- ekonomian global dan regional berlangsung dalam tenggat yang lebih cepat. Contohnya adalah Batam. Sepuluh tahun yang lalu, kita masih bicara pulau tersebut sebagai pusat industri untuk menampung limpahan dari Singapura. Hari ini, yang terjadi adalah Batam lebih mirip Singapura 30 tahun yang lalu sebagai pusat perdagangan ritel, akses dari Jalan Gunung Sahari Raya via Jalan Budi Utomo juga ditutup. "Para pengguna kenda- raan yang hendak melewati ke- dua jalan ini (Jalan Dr Sutomo dan Jalan Budi Utomo) dari Gunung Sahari, kami alihkan lurus ke utara, ke arah Mangga Dua," katanya. Titik lalu lintas yang ditutup berikutnya adalah akses dari arah Tugu Tani via Jalan Medan Merdeka Timur dan Jalan Per- wira. Para pengendara yang me- lintas di kawasan ini untuk se- mentara dialihkan ke Jalan Medan Merdeka Selatan. Selain itu, akses lalu lintas dari arah Jalan Medan Merdeka Utara via Jalan Perwira juga ditutup. Menurut Budiyanto, instan- sinya telah mengerahkan sedikit- nya 60 personel polantas untuk mengatur rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi kampanye. "Penu- tupan jalan-jalan tersebut hanya bersifat situasional," kata dia. Dia menambahkan, untuk mengantisipasi membeludaknya massa pendukung Anies-Sandi yang membawa kendaraan ke Lapangan Banteng, Polda Metro Jaya juga mengondisikan bebe- rapa tempat di sekitar lokasi kampanye untuk dijadikan seba- gai lahan parkir sementara. antara ed: fitriyan zamzami bukan sebagai pusat industri. Kenapa sih kita tidak berani menyetel ulang visi pembangunan daerah seperti itu, sebagai kawasan factory outlet dari produk-produk dalam negeri yang berkualitas internasional. Kalau itu kita lakukan 10 tahun yang lalu, pasti Batam telah mengambil alih fungsi Singapura sebagai kawa- san perdagangan antara. Intinya adalah kita membutuhkan berbagai penyesuaian yang visioner, jauh ke depan. Hal yang seperti itu juga berlaku bagi wilayah lainnya. Visi harus selalu disesuaikan dengan arah kemajuan ekonomi jauh ke depan. Membangun daerah tidak lagi membicarakan memecah- kan persoalan yang dihadapi hari ini. Pembangunan intinya adalah mengubah masa depan menjadi jauh lebih baik. 4cm Color Rendition Chart