Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Republika
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-02-06
Halaman: 12

Konten


Boooo Mahasiswa memilih prodi yang dinilai lebih memiliki prospek kerja. JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin meminta Perguruan Tinggi Keaga-. maan Islam Negeri (PTKIN) ber- inovasi. Hal ini penting untuk meng- atasi rendahnya minat calon maha- siswa untuk menimba ilmu pada program studi (prodi) agama. Kondisi ini, menurut Menag, menjadi tantangan bagi PTKIN agar bisa segera diatasi. Sebab, PTKIN pada awalnya justru dibangun de- ngan ilmu-ilmu pokok keagamaan. "Justru saat ini kita membutuh- kan ilmuwan yang ahli dalam bidang ilmu hadis, perbandingan mazhab, dan filsafat agama," ujar Menag, se- perti dilansir laman resmi Kemen- terian Agama (Kemenag), pekan lalu. Menurut Menag, minat masuk ke PTKIN sebenarnya terus meningkat dari tahun ke tahun. Sayangnya, peningkatan itu tak diikuti dengan minat masuk prodi agama. Menag pun mengaku sedih mendengar infor- ZIKIR AKBAR Jamaah mengikuti Zikir Akbar di Masjid Az-Zikra, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad (5/2). Zikir yang dipimpin oleh Pimpinan Majelis Zikir Az-Zikra Ustaz M Arifin Ilham dan dihadiri ribuan umat Islam itu bertujuan mendoakan kemaslahatan umat. Prodi Agama Minim Peminat FUJIE PERMANA masi bahwa prodi Filsafat Agama, Ilmu Hadis dan Perbandingan Agama menjadi prodi yang paling sedikit peminatnya dibanding prodi-prodi lainnya. "Ini tentu merupakan keprihatin- an kita bersama, karena PTKIN dulu dibangun dengan ilmu-ilmu pokok ini. Kini justru menjadi ilmu yang termarginalkan," tutur Menag. Karena itu, menurut dia, perlu ada inovasi agar Seleksi Prestasi Aka- demik Nasional (SPAN) dan Ujian Masuk (UM) PTKIN tidak saja me- nyuburkan banyaknya peminat ilmu- ilmu umum atau yang sedang laku di pasaran, namun juga memikirkan dan menghidupkan kajian-kajian strategis dalam studi-studi keislam- an. REPUBLIKA azana JAKARTA - Institut Tekno- logi Bandung (ITB) kini memiliki Pusat Kajian Halal. Ketua Pusat Kajian Halal ITB, Tati Suryati Syamsudin Subahar menegas- kan, lembaga ini tidak akan ber- benturan dengan Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika MUI (LPPOM MUI) ataupun Badan Penyeleng- gara Jaminan Produk Halal (BPJPH). "Justru kami berkolaborasi, selama ini sudah dengan LPP- OM MUI, dan akan diteruskan dengan BPJPH," ujar Tati kepa- "Tentu saja saya bersyukur, PT- KIN semakin dikenal masyarakat luas sebagai perguruan tinggi keagamaan Islam yang tidak lagi kelas dua, namun sebagai pilihan utama dan membanggakan. Namun demikian, identitas PTKIN dengan core compe- tency dalam bidang keagamaan tidak boleh pudar," kata Menag. Menanggapi hal itu, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dede Rosyada mengatakan, peminat prodi Filsafat Agama, Ilmu Hadis dan Per- bandingan Agama di UIN Syarif Hi- dayatullah tidak menurun atau naik sejak beberapa tahun terakhir. Meski "Labeling halalnya tetap di LPPOM MUI atau yang nantinya "Kami mendapatkan kucuran dana dari Baznas Rp 2 miliar. Target kami dana tersebut dapat kami salurkan kepa- da 500 usaha mikro mustahik dalam waktu enam bulan, paling lama seta- hun," kata Direktur Utama BPRS HIK Insan Cita, Muhammad Hadi Maulidin Nugraha, pada acara peresmian kantor baru BPRS HIK Insan Cita di Parung, Bogor, Jumat (3/2). Dijelaskan, ada beberapa persya- demikian, ia mengakui, peminat pro- di tersebut selalu paling sedikit di- banding prodi lainnya sejak 2015. Ia menekankan pula, untuk ma- suk ke prodi-prodi agama tersebut masih dilakukan seleksi. "Artinya, un- tuk mengambil 40 mahasiswa, ada pelamar 200 (calon mahasiswa), jadi tidak terlalu ketat persaingannya," kata Dede kepada Republika, Ahad (5/2). Di UIN Syarif Hidayatullah, te- rang dia, prodi yang tingkat persaing- an masuknya paling rendah adalah prodi Ilmu Tasawuf dan Filsafat- Agama. Hal ini berbeda dengan prodi Ilmu Tafsir yang masih cukup banyak peminatnya. "Misalnya, UIN meng- ambil 40 mahasiswa, yang mendaftar sampai 400 mahasiswa," katanya. Ia berpendapat, sedikitnya pe- minat pada prodi Ilmu Tasawuf dan Filsafat Agama disebabkan mahasis- wa sekarang lebih pragmatis. Mereka memilih prodi yang dinilai lebih me- miliki prospek kerja. Sebaliknya, pro- di Ilmu Tasawuf dan ilmu-ilmu ke- agamaan lainnya dinilai kurang me- miliki prospek kerja. "Karena itu, saya mulai membe- rikan tambahan kursus yang berser- tifikat untuk menambah skill maha- siswa," ujarnya. Ia berharap, melalui kursus itu, mahasiswa yang memilih prodi Ilmu Tasawuf dan Filsafat Agama memiliki JADWAL SHALAT Bandung-3 mnt, Yogyakarta -14 mnt Semarang-14, Surabaya-24 mnt, Jambi+13 mnt, Padang +26, Medan +33 mnt, Makassar -24 mnt Subuh Zhuhur Ashar Maghrib Isya di BPJPH," katanya. Kehadiran Pusat Kajian Ha- lal ITB, jelas Tati, tak lepas dari UU Nomor 33 Tahun 2014 ten- tang Jaminan Produk Halal (JPH). UU itu, menurut dia, menginisiasi tekad ITB untuk berkontribusi pada aspek halal di Indonesia. "Sebab, sudah lahir UU No- mor 33 Tahun 2014, dan kami lihat ternyata ada bagian peran perguruan tinggi, kami ingin berkontribusi," ujar dia. Hal itu, lanjut Tati, sejalan dengan keinginan rektor ITB yang meminta segenap civitas akademika ikut berkontribusi 04.37 12.09 Tidak ada jaminan (borg) dalam pemberian modal usaha tersebut. Juga tidak ada kewajiban pengembalian dana. Sebab, dana ini termasuk ke dalam qar- dhul hasan (dana kebajikan) yang me- mang tidak wajib dikembalikan. 15.27 18.20 19.33 Hanya saja, pengusaha mikro ter- sebut diharuskan menjadi nasabah BPRS HIK Insan Cita. Hal itu sebagai tanda ikatan pengusaha mikro tersebut dengan pihak BPRS HIK Insan Cita. "Program ini bertujuan menjadikan me- reka yang saat ini tergolong mustahik kelak menjadi muzaki (pemberi zakat)," kata Hadi Nugraha. Program pembinaan usaha mikro mustahik yang dilakukan oleh BPRS INDRIANTO EKO SUWARSO/ANTARA skill alternatif. Mereka diberikan kur- sus di luar kurikulum sekitar 24 SKS, misalnya kursus akuntansi, jurnalis- tik, jaringan internet dan lainnya. Sejatinya, lanjut Dede, siapa pun dengan ilmu apa pun bisa menjadi seseorang asal bisa membawa diri dalam dunia profesi. Namun sayang- nya, tidak semua orang bisa seperti itu. "Karena itu, UIN memberikan sertifikat keahlian agar mahasiswa bisa masuk ke pasar kerja," jelasnya. Dalam pandangan cendekiawan Muslim sekaligus pengamat pendi- dikan Islam, Adian Husaini, hal yang perlu dipikirkan saat ini adalah men- desain prodi keagamaan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan masya- rakat. SENIN, 6 FEBRUARI 2017 9 JUMADIL AWAL 1438 H Ia mencontohkan, mahasiswa yang belajar dan mendalami ilmu hadis, tidak harus belajar ilmu hadis saja. Mereka perlu juga diberi tam- bahan ilmu agar memiliki kemam- puan lain yang bisa mereka gunakan untuk hidup mandiri seperti jurnalis- tik, manajemen, teknologi informasi, wirausaha dan lainnya. "Bukan hanya Ilmu Hadis, bidang keahlian seperti Sejarah Keagamaan Islam, Ilmu Tafsir, itu juga kecil sekali peminatnya. (Mahasiswa) jurusan seperti ini harusnya diberikan keahli- an lain dan beasiswa." ed: wachidah handasah Pusat Kajian Halal ITB Gandeng LPPOM MUI WAHYU SURYANA da Republika, Ahad (5/2). Ia menerangkan, jika LPP- OM MUI membutuhkan peme- riksaan yang lebih mendalam dari sisi scientific (berdasar ilmu pengetahuan), Pusat Kajian Ha- lal ITB akan membantunya. Tati mencontohkan, dalam hal ren- cana pembangunan dan pe- ngembangan Halal Port, Pusat Kajian Halal ITB bersedia mem- bantu LPPOM MUI jika ada keterbatasan kapasitas. Pusat Kajian Halal ITB juga siap bila diminta bantuan membuat mas- terplan. dalam dunia halal. Apalagi, per- masalahan halal bermacam-ma- cam dan bukan hanya ada di aspek produk makanan saja. Civitas akademika ITB pun merespons sangat baik keingin- an tersebut, mengingat perguru- an tinggi terkemuka di Indonesia ini memiliki kemampuan keil- muwan dan kompetensi yang memungkinkan. Sesuai prinsip ITB, Pusat Kajian Halal ini me- miliki tujuan di bidang peneliti- an dan pengabdian masyarakat. "Tentu, sesuai visi dan misi ITB, kami di Pusat Kajian Halal ingin berkontribusi dari sisi ter- sebut, yang bisa mendukung ke- "Kehadiran BPRS HIK Insan Cita harus bisa dirasakan manafaatnya.oleh masyarakat Parung dan sekitarnya, khususnya oleh para UMKM," kata Kiai Mukri Aji. Karena itu, lanjut Kiai Mukri Aji, pihaknya siap membantu mempromo- sikan BPRS HIK Insan Cita kepada ma- syarakat Parung dan sekitarnya. "Insya Allah kami akan perkenalkan atau bu- kakan akses BPRS HIK Insan Cita ke- pada para pengurus masjid, majelis tak- lim, pondok pesantren dan sekolah Islam di wilayah Parung dan sekitar- nya," ujarnya. 12 Bandara Radin Inten II Jadi Embarkasi Haji MURSALIN YASLAND BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung bergerak cepat agar Bandara Radin Inten II Branti menjadi bandara interna- sional sekaligus embarkasi haji penuh. Selama ini, bandara tersebut hanya berstatus sebagai embar- kasi haji antara. Kiai Mukri Aji yang juga terlibat aktif dalam perintisan dan pengembangan Upaya untuk segera menjadikan Bandara Radin Inten II Branti sebagai embarkasi haji terungkap pada pertemuan Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemprov Lampung, Heri Suliyanto, dengan sejumlah pemangku kepentingan (stake holder) di Bandara Radin Inten II, pekan lalu. "Semua pihak mendukung percepatan Bandara Radin Inten II menjadi bandara embarkasi haji penuh," ujar Kabag Humas Biro Protokol dan Humas Pemprov Lampung, Heriyansyah di Bandar Lampung, Ahad (5/2). Menurut dia, penyiapan fisik dan fasilitas ban- dara terus dikebut untuk melengkapi persyaratan menjadi bandara internasional dan embarkasi haji. Sebelumnya, tepatnya pada akhir tahun lalu, proyek renovasi dan perpanjangan landasan pacu sepanjang 3.000 meter selesai dikerjakan. Pemprov Lampung menargetkan, Bandara Radin Inten II Branti sudah dapat berfungsi sebagai embarkasi haji penuh pada 2017. Dengan demikian, para calon jamaah haji (calhaj) dapat langsung berangkat dari Lampung menuju Tanah Suci. Selama ini, para calhaj asal Lampung harus menuju Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta terlebih dahulu sebelum diterbangkan ke Tanah Suci. Demi tercapainya target itu, kata Heriyansyah, pihaknya sudah meminta pengelola bandara untuk bekerja cepat. "Yang tak kalah penting juga adalah kesiapan dari pihak maskapai penerbangan, pihak perhubungan, dan Kemenkumham yakni Kantor Imigrasi," katanya. Terkait hal ini, Gubenur Lampung dalam waktu dekat akan melakukan pembicaraan dengan Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Per- hubungan, dan Kementerian BUMN. Rencananya, pada Maret 2017, Presiden Joko Widodo akan meresmikan Bandara Radin Inten II Branti hasil renovasi, sekaligus uji coba landasan pacu yang sudah diperpanjang. Baznas dan BPRS HIK Bina Usaha Mustahik IRWAN KELANA ratan yang harus dipenuhi oleh pemilik usaha mikro untuk memperoleh modal usaha dari Baznas. Syarat utama, kata Hadi Nugraha, adalah punya usaha, dan pemilik usaha mikro tersebut termasuk ke dalam golongan mustahik (penerima zakat). HIK Insan Cita mendapatkan dukungan penuh dari Ketua Majelis Ulama Indo- nesia (MUI) Kabupaten Bogor, KH Ahmad Mukri Aji MA. Menurutnya, sudah seharusnya BPR Syariah me- ngembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). bank syariah di Tanah Air mengajak masyarakat Parung dan sekitarnya un- tuk menjadi nasabah BPRS HIK Insan Cita. BOGOR-Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Harta Insan Karimah (BPRS HIK) Insan Cita, Bogor, Jawa Barat me- nyalurkan dana modal usaha dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk usaha mikro mustahik. Mereka adalah para pedagang mikro dengan keuntung- an per bulan di bawah upah minimum regional (UMR), misalnya, para peda- gang kaki lima (PKL), penjual gorengan dan sebagainya. Renovasi Bandara Radin Inten II menggunakan dana APBN 2016 sebesar RP 98 miliar untuk ge- dung terminal dan Rp 87 miliar untuk gedung par- kir berlantai empat. Terminal baru bandara ini me- miliki luas 9.650 meter persegi dengan perpan- jangan landasan pacu dari 2.500 meter menjadi 3.000 meter. Menyusul perpanjangan landasan pacu, bandara ini dapat didarati pesawat berbadan besar dan memiliki daya tampung parkir 12 unit pesawat Boeing 737. Bandara ini juga mampu menampung penumpang sebanyak 7.500-8.000 orang per hari. Bandara Radin Inten II juga dilengkapi area parkir empat lantai seluas 22.500 meter persegi. Untuk menghubungkan tempat parkir dengan terminal penumpang dibangun jembatan layang. Mengenai kuota haji, tahun ini kuota haji Pro- vinsi Lampung kembali ke kuota normal setelah beberapa tahun dipotong 20 persen. "Kuota haji Lampung kembali ke semula, se- belumnya dipotong 20 persen. Jadi, daftar tunggu jamaah pun berkurang dari sebelumnya yang mencapai 17 tahun," kata Kepala Sub Bagian Hu- mas Kanwil Kemenag Lampung, Istutiningsih. Ia menjelaskan, kuota haji Lampung sebelum adanya pemangkasan 20 persen adalah 6.282 jamaah. Kanwil Kemenag Lampung, lanjut Istuti- ningsih, memberikan prioritas kepada calhaj lanjut usia, jamaah perempuan yang tidak memiliki. mahram, dan jamaah berkebutuhan khusus. ed: wachidah handasah giatan halal di Indonesia," ujar Tati. Pusat Kajian Halal ITB ber- diri pada 14 Desember 2015, de- ngan salah satu fokusnya pada produk-produk farmasi. Karena itu, lembaga ini memiliki labora- torium khusus untuk pemerik- saan kehalalan obat. Berkaca pa- da kesuksesan Thailand, Jepang atau Korea Selatan, Tati berha- rap, ketentuan label halal bisa segera diterapkan di Indonesia. Pusat Kajian Halal ITB ter- buka bagi siapa saja yang me- merlukan penelitian terkait ke- halalan. "Tapi fokus utama tentu LPPOM MUI jika memerlukan "Selain mendapatkan keberkahan karena menabung di bank syariah, dana tersebut juga akan digunakan untuk pembiayaan berbagai usaha yang mem- berikan maslahat bagi umat," tutur Kiai Mukri Aji. Perwakilan pemegang saham BPRS HIK Group, Syahril Tanjung mengemu- kakan, BPRS HIK Insan Cita mempu- nyai tiga produk pembiayaan utama, yakni UKM, kolektif (untuk nasabah berpendapatan tetap) dan thaharah (produk pembiayaan untuk memba- ngun sarana bersuci). Saat ini, Group HIK (HIK Induk) mempunyai sembilan BPRS HIK, yakni BPRS HIK (Ciledug), BPRS HIK Bekasi, BPRS HIK Parahyangan, BPRS HIK Surakarta, BPRS HIK Cibitung, BPRS MCI (HIK Yogyakarta), BPRS HIK Ma- penelitian lebih jauh atau scien- tific," ujar Tati. Pada awalnya, memang ling- kungan ITB yang paling sering mengajukan penelitian, misalnya Masjid Salman ITB. Tapi, seiring berjalannya waktu, penelitian telah dilakukan secara luas. Hal ini pun, menurut Tati, sejalan dengan keinginan Menteri Pari- wisata, Arief Yahya, yang me- minta ITB menjadi pusat kajian wisata halal di Indonesia. Per- mintaan itu tentu saja berhu- bungan erat dengan keinginan pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat wisata halal dunia.ed: wachidah handasah kassar, BPTRS HIK Tegal, dan BPRS HIK Insan Cita Bogor. "HIK Induk siap mendukung pengembangan seluruh BPRS HIK yang berada di bawah HIK Group," ujar Syahril. Deputi Direktur Pengawasan III Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Marjuni mengemukakan, perbankan syariah harus terus meningkatkan kesyariah- annya. "OJK mencanangkan tahun 2017 sebagai tahun syariah. Perbankan sya- riah tidak boleh hanya sekadar label, tapi harus benar-benar menerapkan prinsip-prinsip syariah sebisa mungkin. Jadi, mengarah kepada penerapan syariah secara total," ujar Marjuni. Ia berharap, kehadiran kantor baru tersebut mendorong kemajuan BPRS HIK Insan Cita. "Kami berharap keha- diran kantor baru memberikan energi bagi pengurus dan karyawan BPRS HIK Insan Cita. Kami berpesan, libatkan Allah dalam setiap gerak langkah kita." ed: wachidah handasah REPUBLIKA SENIN, 6 FEBRUARI 2017 BURSA FTSE 100 Dax Cac 40 Dow Jones Nasdaq Shanghai Hang Seng Nikkei Straits Times BEI PELUNCURAN PROGRAM VP Retail Fuel Marketing Pertamina Afandi (tengah) bersama EVP Credit Card Division Bank BRI Mohamad Helmi, Pemimpin Divisi Kartu Kredit Bank BNI Corina Leyla Karpalies, Direktur Perizinan dan Pengawasan Sistem Pembayaran Bank Indonesia Ida Nuryanti, dan SVP Credit Card Bank Mandiri Vira Widyasari (dari kiri) menunjukkan kartu transaksi nontunai saat peluncuran program Pertamina Fuel Lucky Swipe di Jakarta, Jumat (3/2). JUMAT (3/2) 7.188,30 47.55 11.651,49 23.54 4.825,42 31.13 20.071,46 186.55 5.666,77 30.57 3.102,44 3.14 23.129,21 55.31 18.918,20 3.62 3.041,94 2.14 5.360,76 7.05 Sumber: Bloomberg dan yahoo 17.00 WIB FREDERIKUS BATA Aturan L Proyek P yang bertang tersebut terke "Malah bi otomatis perj listrik (PPA/E ment) antara listrik swasta kata Jarman Kita di Gedun Ahad (5/2). Dengan ad rut Jarman, P katung-katung Pengembang dia, diharapka an dan keman baik. Perlu ada pembahasan mengenai dukungan atau insentif dari pemerintah. JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengeluarkan tiga peraturan menteri terbaru di sektor ketenagalistrikan. Peraturan yang dimaksud yakni Per- men ESDM Nomor 10 Tahun 2017 tentang Pokok-Pokok dalam Perjan- jian Jual Beli Tenaga Listrik, Permen ESDM Nomor 11 Tahun 2017 tentang Pemanfaatan Gas Bumi untuk Pem- bangkit Listrik, dan Permen ESDM Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pe- manfaatan Sumber Energi Baru Ter- barukan untuk Penyediaan Tenaga Listrik. Dirjen Ketenagalistrikan Kemen- terian ESDM, Jarman menerangkan, aturan ini memberi jaminan untuk kelancaran proyek pembangkit. Da- lam Permen 10, jika target operasi komersial (commercial operation date/COD) molor, kontraktor swasta INTAN PRATIWI Color Rendition Chart JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meminta pemerin- tah untuk bisa menyiasati iklim perda- gangan di Indonesia agar konsumsi domestik dapat berjalan dengan baik. Kendati demikian, Apindo menyambut baik anjuran pemerintah untuk me- ningkatkan investasi domestik. Ketua Apindo, Hariyadi Sukam- dani mengatakan, selama ini memang pertumbuhan ekonomi didukung pe- nuh oleh konsumsi domestik. Di satu sisi, pola industri di Indonesia hanya sedikit yang memang berperan sebagai global supply chain. Hariyadi menga- takan, hal ini sudah menjadi modal penting negara untuk bisa meningkat- kan pertumbuhan ekonomi. "Kita perlu investasi domestik me- mang. Tapi di satu sisi, kita musti mem- produksi kebutuhan dalam negeri. Pertumbuhan ekonomi kita ini dido- rong sama konsumsi domestik. Waktu- nya kita beres-beres bagaimana caranya kita lakukan substitusi impor sebesar- besarnya," ujar Hariyadi saat dihubungi Republika, Ahad (5/2). Hariyadi menjelaskan, pengusaha pasti menambah modal untuk mem- perkuat likuiditas seiring target per- tumbuhan ekonomi. Namun, Hariyadi menilai pemerintah juga harus mem- bantu pengusaha dengan menciptakan iklim perdagangan yang ramah dan membuat pengusaha tidak harus ter- gerus karena persaingan dengan asing. K Perbaiki Konsu 4cm Jarman m ngembang, sel sampai COD, m kan keluar. Apa kontraktor ters ditangani send Ia melanjut atur sisi teknis pembangkit list tuk menjamin dengan harga petitif, baik un LNG. "Kalau pake LNG aja pake LNG loka "Ini kita ti Ini kan juga pe lau jadi pun k mentumnya. K dustri kita cos Hariyadi. Ia me bisa membuat lagi tergantun baku. Menteri Ke ngatakan, peng tik sangat pent antisipasi untu pastian global 2017. Sri menje untuk memper negeri adalah kinerja investas "Dalam hal versifikasi (pene sing-masing da kata dia. Sri menamb jakan ekonomi merintah juga s bantu meningka Laju investasi diyakini bakal te harga komodita Kendala investa Kepala Badan an Modal (BKPM mengungkapkan di Indonesia ya bersama-sama. K banyak peratura datangnya penar