Tipe: Koran
Tanggal: 2017-02-06
Halaman: 28
Konten
Gen:I FILM CHRISYE: Sebuah Persembahan untuk Sang Legenda FOTO-FOTO: GITA AMANDA/REPUBLIKA Kulik Setiap Peran yang Didapat Ala Verdi Solaiman GITA AMANDA arya-karya Chrisye tak lekang oleh waktu. Hingga kini, banyak musisi muda menya- nyikan ulang lagu-la- gunya. Sosoknya begitu bersahaja, lirik-lirik lagunya mudah diingat dan penuh makna. Chrisye melejit dan diingat se- bagai seorang legenda bukan tanpa perjuangan. Setiap prosesnya ber- karya, hubungannya de- ngan keluarga dan sa- habat kini coba dituang- kan dalam sebuah film berjudul Chrisye. Rizal Mantovani yang didaulat sebagai sutra- dara film ini mengatakan, film ini akan berfokus pada rentang waktu mu- lai dari saat Chrisye me- mutuskan bermusik me- lalui bandnya pada 1970- an hingga mendekati akhir 1990-an. Tak hanya mengisahkan perjalanan karier sang legenda, film ini, kata Rizal, akan ba- nyak menceritakan sisi humanis seorang Chri- sye. "Film ini bukan ha- nya perjalanan karier Chrisye, tapi juga Chrisye sebagai ayah, suami, sa- habat, teman, dan musisi yang karyanya bisa ber- pengaruh pada industri musik," ujar Rizal saat konferensi pers film Chri- sye, beberapa waktu lalu. Rizal mengatakan, film ini juga akan banyak mengisahkan hubungan Chrisye dengan sosok-sosok yang hadir dalam perjalanan kariernya. Juga, dengan sahabat-sahabat yang mendukungnya selama berkarier di industri musik Tanah Air. Vino G Bastian, ditunjuk seba- gai aktor yang akan memerankan sosok sang legenda. Rizal berharap, penonton tak sekadar terpaku pada urusan kemiripan fisik antara Vino dan almarhum Chrisye. Rizal me- ngatakan, semua aktor yang ber- peran dalam film ini ditunjuk ka- rena mereka bisa membawakan soul dari setiap karakter yang di- perankan dengan baik. Vino mengaku merasa sangat bangga mendapat kesempatan ini. Ia sadar, banyak tan- tangan yang ia hadapi untuk memerankan GITA AMANDA/REPUBLIKA CITT sosok yang menurutnya begitu banyak dicintai, bahkan hingga sekarang. Vino mengatakan, tak akan ter- lalu berfokus pada kemiripan fisik dengan Chrisye. Yang ia lakukan adalah banyak berbincang dengan orang-orang terdekat Chrisye untuk mendalami lebih jauh sosok musisi yang terkenal pendiam itu. Maka, berbicara dengan para sahabat Chrisye adalah salah satu langkah yang dipilih Vino untuk memantapkan aktingnya dalam film ini. Sebab, kata Vino, sulit untuk menge- tahui sisi kehidupan personal Chrisye di luar kariernya di in- ternet ataupun buku- buku biografinya. Chrisye, menurutnya, merupakan sosok yang sangat tertutup, sehingga hanya orang-orang tedekatnya yang mengetahui seperti apa pelantun lagu "Kisah Kasih di Sekolah itu. "Ternyata, banyak hal yang kita semua nggak tahu soal Chrisye. Satu yang saya pelajari dari so- soknya adalah dia sangat berhati- hati. Jangankan untuk ambil kepu- tusan, berbicara pun dia sangat ha- ti-hati," ujar Vino yang mengaku sangat kagum dengan almarhum Chrisye. Bukan film musikal Suami Marsha Timothy itu pun sampai harus belajar alat musik piano dan bas yang selama ini me- mang dikuasai Chrisye untuk se- makin menjiwai sosok Chrisye. Bahkan, menurutnya, ia juga men- jalani kursus vokal dan akan sedikit bernyanyi dalam film yang akan mulai syuting pada 7 Februari 2017 tersebut. Namun, Vino menekan- kan, film ini bukanlah film musikal. Film Chrisye, menu- utnya, akan menitikberatkan pada kisah kehidupan Chri- sye di atas dan luar pang- gung. Usaha untuk mendalami karakter juga dilakukan Ve- love Vexia. Velove dalam film ini mendapat kesempatan memerankan Damayanti No- or, istri Chrisye. Film ini akan banyak menceritakan sisi humanis seorang Chrisye. Sebagai aktris yang lahir pada awal 1990-an, Velove mengaku, awalnya tak terlalu mengetahui sosok Chrisye. Tapi, ia beruntung bisa terus GITA AMANDA berkonsultasi dengan Damayanti Noor untuk mendalami perannya tersebut. Velove mengatakan, banyak hal dalam diri Damayanti Noor yang mirip dengannya. Mulai dari jenis suara yang berat, hingga beberapa gerak-gerik tubuh. "Aku sempat kaget lihat cara duduk sampai suara kami kok mi- rip, ya," kata Velove. Itu juga dirasakan Damayanti Noor. Menurutnya, di awal pemi- lihan aktris, ia sempat kesulitan un- tuk menemukan sosok yang dekat dengan karakternya. Namun, saat akhirnya bertemu Velove, ia lang- sung merasa klik. Jenis suara Velove yang berat, menurut Damayanti, sangat mirip dengannya. Menurut Damayanti, ada "campur tangan Tuhan dalam pemilihan aktor untuk setiap ka- rakter dalam film. Va erdi Solaiman terbilang cukup sukses menancapkan kakinya di dunia layar lebar Indonesia. Kurang lebih 10 tahun berkarya di industri film, Verdi telah membintangi lebih dari 40 judul film layar lebar. Meski tak melulu mendapat peran utama, anak kedua dari aktor senior Hengky Solaiman ini mampu membawakan setiap karakter yang diperankannya dengan baik. Verdi mengaku, selalu mengulik dengan detail peran-peran yang diberikan kepadanya. Setiap kali menerima peran, jika tak bisa berbincang langsung dengan sang penulis, Verdi akan membuat sebuah 'skenario' yang dapat membuatnya membayangkan seperti apa tokoh yang akan diperankannya. "Saya akan cari tahu seperti apa kehidupan orang ini sebelumnya untuk mengetahui karakternya. Kalau tokoh ini fiksi, saya akan menggunakan analisis naskah untuk mendalami karakter. Selalu ada 18 pertanyaan yang harus bisa saya jawab untuk membuat semacam minibiografi karakter ini," ujar Verdi saat ditemui beberapa waktu lalu. Verdi mengatakan, ia selalu mencoba menjadi manusia baru dalam setiap peran yang ia mainkan. Dengan begitu, menurutnya, ia akan lebih bisa menyampaikan visi dan misi karakter yang diinginkan sutradara maupun penulis skenario dengan baik. REPUBLIKA SENIN, 6 FEBRUARI 2017 "Kalau melihat peran hanya sebagai orang lain maka akan sulit mempelajarinya dan terbatas," kata ayah satu anak ini. Makanya, setiap mendapat peran, Verdi mencoba belajar dari diri "Untuk film ini, semua karakter yang milih Tuhan," katanya. Bukan hanya Vino dan Velove, film yang berada di bawah rumah produksi MNC Pictures ini meli- batkan sejumlah nama besar di dunia film Tanah Air, seperti Teuku Rifnu Wikana, Verdy Solaiman, Fendy Chow, dan banyak lagi lain- nya. Film juga akan mengambil be- berapa lokasi dan akan menam- pilkan tiga setting era yang berbeda, yakni 1970, 1980, hingga akhir 1990an. Penulis skenario Alim menga- takan, setiap skrip yang ditulis un- tuk film ini selalu berkonsultasi de- ngan Damayanti Noor. Hampir 90 persen kisah dalam film merupakan nyata cerita kehidupan Chrisye. Sementara, sebanyak 10 persennya menyesuaikan dengan kebutuhan film.ed: ichsan emrald alamsyah sendiri apa karakter yang paling dekat dengan karakter dalam peran? Dengan begitu, menurut aktor 41 tahun tersebut, ia bisa menjadi orang baru yang mampu memerankan karakternya secara natural. Sebab, Verdi mengatakan, kalau hanya memerankan sebagai orang lain maka seorang aktor tak akan bisa mengembangkan karakternya lebih jauh. Lain hal jika karakter tersebut telah menyatu dengannya. Verdi mengatakan, mau seperti apa pun improvisasi yang terjadi di lapangan aktor akan siap. "Kalau sudah jadi karakter maka mau di taruh di mana pun jadi," katanya. Verdi memang belajar banyak dari guru aktingnya, Eka D Sitorus. Menurutnya, dari guru yang juga menggembleng Arifin Putra dan Olga Lydia itulah ia belajar untuk selalu memahami naskah yang dibuat penulis, visi dan misi sutradara untuk selanjutnya ia transformasikan ke dalam peran. "Itu yang selalu saya jalani. Ambil peran itu dari skrip, baru kembangin saat observasi. Ini akan bisa membuat saya mengembangkan visi dan misi dari penulis dan sutradara," ujar pemilik nama lengkap Zulverdi Amos Solaiman tersebut. Setiap usai memerankan sebuah peran, Verdi juga tak lupa untuk selalu meminta pendapat orang-orang terdekatnya, Kata dia, ada dua orang yang pendapatnya sangat ia dengarkan. Pertama adalah ayahnya dan kedua adalah istrinya. Verdi mengatakan, meski berbeda latar belakang dengan ayahanda, sang ayah berangkat dari teater populer, tapi ia selalu meminta pendapat Henky Solaiman setiap usai berakting. Menurutnya, masukan dari ayahnya tersebut bukan sekadar kritik atau saran. "Meminta opini bokap itu semacam approval, apa saya melakukan hal yang benar atau tidak?" kata pemeran Raoul dalam film Demi Cinta itu. Meski telah memerankan banyak karakter dan genre film, tak membuat Verdi puas. Ia mengaku masih mengidamkan satu peran yang membuatnya tertantang. "Saya mau berperan dengan banyak karakter dalam sebuah film, bukan hanya berperan berbagai karakter dalam banyak film," katanya.ed: ichsan emrald alamsyah 28 4cm Color Rendition Chart
