Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

HARIAN UMUM INDEPENDEN MEMBINA HARGA DIRI UNTUK KESEJAHTERAAN NUSA DAN BANGSA SINGGALANG MINGGU WICI ELVINDA RAHMADDINA Gadis Ulet nan Cekatan Tak ada yang dapat membantah bahwa gadis cantik kelahiran Ambon ini adalah pribadi yang ulet. Dalam menghadapi setiap tantangan, Wici selalu berusaha keras dan tak pernah menyerah. Selain ulet, putri bungsu dari Nazwar dan Yuheliza ini juga terkenal cekatan. Mereguk Pesona Lubuak Tampuruang REMAJA. Him. C-21 PESIAR. Hlm. C-23 BERHARAP HARGA HARGA SEGERA TURUN PADANG- Pemerintah kembali menurunkan harga BBM untuk kedua kalinya. Namun, itu belum berpengaruh terhadap penurunan harga-harga yang terlanjur merangkak naik karena keputusan pemerintah menaikkan harga BBM di penghujung 2014 lalu. Ternyata, menaikkan harga- harga lebih gampang ketimbang menurunkannya. mi penurunan pasca diturun- kannya harga BBM oleh pe- merintah, menjadi Rp6.600 per liter untuk premium, dan Rp6.400 per liter untuk jenis solar, yang diberlakukan 19 Januari lalu. LANGIN DRA Harga elpiji 12 Kg di ting- kat pengecer masih Rp130 ribu. Harga beras jenis anak daro Solok juga Rp130 ribu per karung 10 Kg. Air isi ulang juga masih bertahan Rp6.000 kalau diantar ke rumah dan Rp5.000 kalau dijemput sen- diri. Welly (37) salah seorang kepala keluarga di Kelurahan Tabing, Kecamatan Koto Ta- ngah Kota Padang, mengata- kan, padahal seharusnya me- nurut perhitungan ekonomi apabila harga BBM turun, harga kebutuhan pokok itu ju- ga turun. Terlebih untuk elpiji 12 Kg yang jelas-jelas secara resmi diumumkan pemerin- tah bahwa harganya juga tu- run. "Namun kenyataannya saya beli kemarin masih har- ga lama, Rp130.000 per ta- bung," ujarnya. TURUN HARGA Sejumlah pengendara mengantre untuk membeli BBM di SPBU. Penurunan harga BBM diharapkan juga ikut menurunkan harga-harga kebutuhan bahan pokok. (desrian eristha) Itu adalah sebagian kecil barang kebutuhan rumah tangga yang belum mengala- Tambah Welli, pemilik wa- rung (penjual elpiji) mengata- Bersambung ke Him A-11 NAVIGASI Harga Berubah-ubah Bikin Stres PADANG- Penurunan harga turun, tarif angkutan harus BBM tidak secara otomatis diturunkan dulu, sebab naik membuat harga-harga turun. turunnya harga barang sa- Penurunan harga BBM akan ngat dipaengaruhi oleh tarif berdampak terhadap penu- angkutan," ujar Eka. runan harga-harga apabila tarif angkuatan umum terle- bih dahulu diturunkan. Eka menilai justru lucu ka- lau ada pengusaha angkutan umum yang enggan menu- Hal itu diungkapkan oleh runkan tarif karena alasan pengamat ekonomi Universi- harga onderdil masih mahal, tas Andalas, Eka Vidia. Pada demikian pun harga barang- penurunan pertama harga barang lainnya. Justru untuk BBM, itu tak mempengaruhi menurunkan harga onderdir harga-harga lainnya karena dan kebutuhan pokok itu ada- tarif angkutan umum saat itu lah dengan menurunkan tarif tidak diturunkan. Jadi, Eka angkutan. Kalau biaya pengi- mendesak, pengusaha angku- riman barang tinggi, tentu tan umum untuk segera me- harga jual barang itu akan nurunkan tarif. naik. harga BBM untuk kedua kali- nya dalam waktu yang berde- katan, Eka menilai hal itu ka- rena turunnya harga minyak dunia. Eka pun menyayang- kan kebijakan harga BBM yang bergantung harga minya dunia itu. Menurutnya, harga minyak dunia itu akan ber- ubah-ubah setiap waktu. Ka- lau pemerintah mematok har- ga BBM berdasarkan harga minyak dunia, itu menyebab- kan harga BBM akan naik- turun. an kenaikan harga BBM sa- ngat berpengaruhi terhadap harga-harga. Ketika BBM di- naikkan, semua harga barang akan langsung naik, karena tanpa koordinasi dahulu pe- ngusaha angkutan sudah ter- lebih dahulu menaikkan tarif yang langsung berdampak terhadap harga jual barang. Saat itu masyarakat akan di- buat stres. Secara mendadak harga kebutuhan pokok me lambung tinggi, sedangkan penghasilan rumah tangga tidak bertambah. "Harga yang berubah-ubah ini berdampak buruk terha- dap kestabilan ekonomi," te- rang Eka. Terkait dengan turunnya "Kalau ingin harga barang "Tapi kalau harga BBM tu- run tidak terlalu berpengaruh, bahkan tidak akan berpenga- Bersambung ke Him A-11 Ditambahkan Eka, kebijak- Terpukul Berakhirnya Tiket Murah DEFIL Wartawan Muda Malaysia dan Singapura. K ALAU tiket pesawat murah, setiap ang- gota keluarga bisa pergi berwisata. ANDALAS SPOCATION COUR Menurutnya, penghapusan tarif penerbangan murah juga akan menyulitkan rakyat. "Harus ngumpul uang dulu baru bisa terbang, kalau tidak ya terpaksa wisatanya di Padang saja," katanya. TO PACKAGES Para UNA RENTAS BUS 6 MOBIL HELVASI ROTEL SAPALPADANG (SUMBAR) POS 215913951 ACT7M Biasanya pergi beramai-ra- mai, yang sanggup dibiayai, dibiayai. "Tapi kalau sudah mahal ya terpaksa yang ter- biayai saja, belum tentu ang- gota keluarga bisa ikut se- mua," tutur Yeni Musani, war- ga Lubuk Biaya yang biasa memanfaatkan waktu liburan untuk pergi ke tempat-tempat Senada dengan hal terse- but, Owner AiSo Tour and Tra- vel, Muhammad Sobri, me- nyebutkan kalau dampak ke- naikan tiket pesawat juga memberikan penurunan pada jumlah kunjungan ke tempat- tempat wisata. "Kalau sudah begitu bukan jadi rugi pebis- nis seperti kami ini saja, tapi Bersambung ke Him A-11 FIN akarta Medan wisata luar pulau Sumatera IMBAS | Kantor AET, usaha tour dan travel yang terpukul karena dihentikan- bahkan ke luar negeri seperti nya kebijakan tiket murah oleh pemerintah. (defil) ANCAMAN BAGI PENIMBUN BAHAN POKOK Harga bahan bakar minyak yang sudah turun dua kali selama 2015 sementara sejumlah harga bahan pokok tidak kunjung turun membuat gerah pemerintah. Hlm. A-2 MENUNGGU EKSEKUSI MATI WN AUSTRALIA Setelah pemerintah Indonesia melalui Kejaksaan Agung berhasil mengeksekusi enam terpidana mati kasus narkoba di Nusakambangan dan Boyolali, menyisakan 64 terpidana mati untuk mengikuti antrean eksekusi. Di antaranya dua warga negara Australia. Him. A-3 BAMBANG PAMUNGKAS ASAL SUMBAR Aldo Prasetya, stiker PS Bangka. Stiker yang baru direk tersebut mampu mencetak dua gol dalam debutnya. la putra Minang yang menjadi jelmaan Bambang Pamungkas. Him. A-5 Sambalado >> 25 JANUARI 2015 » 4 RABIUL AKHIR 1436 H » 28 HALAMAN » Rp4.000 KOLEKSI MONUMEN PERS NASIONAL mpn.kominto gold OKI WONG Cantika MODE. Him: B-13 LINDA CHRISTANTY Sang Penutur Kesedihan KISAH. Him: €=26 Berharap harga- harga segera turun Gaji naik lo, makin mantap mah Harga berubah-ubah bikin stres Daka musim se IKLAN & PEMASARAN T. (0751) 25001-38338 F. (0751) 811005 SMS. 08153514633 0812660515 iklansinggalang@yahoo.co.id email: HOTLINE REDAKSI T. (0751) 25001-36923 email: singgalangredaksi@mail.com Butuh waktu sekitar 1 jam lebih menggunakan kendaraan umum dari pusat kota menuju sebuah tempat pemandian yang masih asri dan perawan. Lubuak Tampuruang, sebuah tempat pemandian yang terletak di kawasan perbukitan. JADWAL SHALAT Subuh Zuhur Ashar Maghrib Isya : 05.03 WIB : 12.28 WIB 9 15.53 WIB : 18.30 WIB 19.44 WIB jadwalsholat.org WASIT GARIS Pilihan [KHAIRUL JASMI] (WARTAWAN UTAMA) Pilihlah! Percaya KPK atau Polri. Percaya Megawati atau Jokowi. Pilih- lah, mau Sumatera Barat sebagai na- ma provinsi atau Daerah Istimewa Mi- nangkabau (DIM). Pilih... pilih tigo tigo saribu. Pilih! Urus sampai tuntas, sampai facebook pecah oleh komentarmu. Buat seminar, dengar pendapat, demo kalau perlu. Caci maki sepuasnya, kalau stroke tanggung sendiri. Memihak- lah ke KPK, memihaklah pada Polri. Memihaklah pada nama provinsi yang sudah ada saja. Memihaklah pada DIM, sebab awak hebat. Hebat dari provinsi manapun di Indonesia raya ini, punya ciri khusus. Minangkabau gito lho... Istimewakanlah kami. Atau tolaklah DIM, karena itu hanya wacana saja, angan-angan belaka, nan ka indak- indak se. Yang bagus itu buatlah tandingan. "Tim pemben- tukan Provinsi Sumatera Barat Sahaja." Eupps. Kita harus ikut berdebat-debat itu. Debat apa saja sebab tak boleh hanya mengurus diri sendiri, meski urusan sen- diri berpetai-petai. Ayo guncang jagat politik. Kuliti KPK, kuliti pula Polri. Kehabisan bahan ya? Sudah sekarang caci-maki saja, bilang saja tak percaya. Bilang saja negeri ini rusak. Atau apa yang enak, hayo. Tak juga ada, maka buatlah "he he he..." saja. Hancur negeri ini nanti kalau politik dan hukum begini juga. Makin mundur kita. Tidak bisa dibiarkan. Turun! Lawan! Ndeh, lah lunas cicilan di bank sanak? Heboh saja tiap sebentar. Dan lai indak tingga shalat? Shalat itu obat stroke. Biaya berobat stroke sekarang mahal bro. Adalah baik tiap kita peduli perjalanan bangsa ini, apa- kah itu ekonomi politik hukum dan bidang lainnya. Itu tanda kita berpikir. Bangsa akan besar kalau rakyatnya ikut serta membangun. Tapi kalau tiap sebentar merasa hebat sendiri, lalu mengelompok tapi suara kita tak dide- ngar orang, betapa sia-sianya pemikiran kita. Pilihan hidup, selamat dunia akhirat. Selamat dunia itu, Bersambung ke Him A-11 KAKOBEH Kambiang dalam Parak [ESPE ST. SOELEMAN] 'Kambiang dalam parak, panjang jangguiknyo'. Pameo atau ungkapan bantuak itu acok didanga di dalam masyarakaik. Satiok nan mangatoan itu, pasti ado nan manyambuang 'urang kok anggak, banyak sabuiknyo. Memang indak kambiang nan dika- toan doh, tapi samacam ungkapan nan dilahiakan jo pantun. 'Kambiang dalam parak, panjang jangguiknyo. Urang kalau anggak, banyak sabuiknyo. Mukasuiknyo banyak caro dan banyak alasan dek awak untuak manulak sesuatu nan indak awak sukoi. Untuak contoh di dalam masyarakaik, manjodohkan anak. Dek anak nan indak katuju, dicari-carilah alasan. Umpamonyo nan laki-laki alun bakarajo, atau nan padusi masih nio sikola dan kuliah. Baitu juo jo pasoalan lain, sarupo kapatang tu harago minyak alah turun duo kali, tapi harago barang-barang dan ongkos oto umum indak turun. Untuak bisa harago- harago indak turun, dicari-carilah alasan. Induak samang oto jo supir indak amuah manurunkan ongkos jo alasan harago onderdil indak turun. Baitu juo nan manggaleh onderdil indak amuah manurunkan hara- go karano pabirik indak pulo manuruhkan harago, Samati- mati angin alasan urang manggaleh onderdil karano masih pakai modal harago lamo. Padohal ado nan sangajo dilupoan katiko harago mi- nyak naiak, saluruhnyo manaiak an harago. Padohal modal sabalunn murah. Dek ulah itu, banyak nan labo galehnyo lipek takulai. Nah, kini katiko minyak alah turun mustinyo kan diturunkan juo harago barang. Anggap labo gadang katiko minyak naiak sabalunnyo untuak manolong labo kini. Tapi jarang nan amuah sarupo itu. Kabanyakan ba- pikia kapatang adolah kapatang, kini bukan kapatang. Mancari-cari alasam atau pembenaran kato urang kini sabana pandai. Kalau indak ado hubuangan dihubuang- hubuangan juo. Kadang indak sasuai mur jo cingkuruik. Itulah awak. Banyak caro untuak bisa manulak sagalo sasuatu nan indak katuju. Nan bantuak itu saolah-olah manjadi tradisi atau kabia- saan di sabagian awak. Kalau untuak labo gadang awak bakaja-kaja. Kalau paralu bademo, baunjukrasa sampai mogok bagai. Tapi katiko harago minyak lah turun, barami- rami lo manulak manurunkan harago, Babagai alasan dicarian. Baitulah, Yo baitulah awak. (*)