Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

gelanggang SINGGALANG MINGGU » 25 Januari 2015 (4 Rabiul Akhir 1436 H) » Halaman B-16 Shaqiri Memulai Petualangan Baru di Italia U-21 di babak kualifikasi European Football Champion- ship U-21 melawan Turki pada 11 November 2009. Swiss berhasil menang de-. ngan skor akhir 3-1. TAMBROSIO Gol pertamanya berhasil tercipta di laga pembukaan turnamen Championship ketika berhadapan dengan Denmark U-21 pada 11 Juni 2011. 33 PADANG - Xherdan Sha- qiri sukses menceploskan gol pertamanya di ranah Italia, Kamis dinihari di laga Coppa Italia. Ia menyum- bangkan gol pertama ke- menangan Inter Milan atas Sampdoria usai menye- lesaikan umpan brilian Lukasz Podolski. bersama tim Basel U-15, gelandang tersebut dino- batkan sebagai pemain ter- baik. Performa dan kece- patannya yang mengagumkan sering kali membuatnya me- nerima pujian dari berbagai kalangan di lingkup per- sepakbolaan junior. Shaqari mulai mendapat taw an dan menjadi pemain bidikan beberapa klub ternama di Swiss. Namun dia lebih memilih untuk tetap bermain bersama Basel. klub menyabet piala ke- menangan di laga nasional Swiss. Di akhir musim 2011- 2012, untuk kedua kalinya, Basel berhasil menyabet gelar juara kembali dan menga- winkan gelar di Liga Cham- pionship dan Swiss Cup. Di 2010, Shaqiri dipro- mosikan bergabung bersama skuad senior Swiss. Pemain yang memiliki spesialisasi di tendangan kaki kiri ini men- jalani debutnya di pertan- dingan persahabatan me- lawan Uruguay. Di pertan- dingan yang diadakan pada 3 Maret 2010 tersebut, Swiss harus rela kalah dengan skor 1-3.Dia mendapat panggilan untuk turut berpartisipasi di turnamen Piala Dunia 2010. Dan pada 7 September 2010, gelandang berzodiak Libra ini mencetak gol pertamanya dari jarak jauh ke gawang Inggris di babak kualifikasi Piala Dunia. Di babak kuali- fikasi Euro 2012, Shaqiri mencetak hat-trick dan ber- hasil membantu Swiss me- ngalahkan Bulgaria dengan skor akhir 3-1. Inter Milan tentu ber- harap, gol itu menjadi pele- cut semangat mengarungi kompetisi Seri A. Shaqiri mendapat tugas besar me- mimpin Nerazzurri me- wujudkan harapan meraih kejayaan. Di pertengahan Juli 2012, Shaqiri melakoni debut di pertandingan persahabatan bersama Bayern saat mela- wan klub Jerman SpVgg Unterhaching yang dime- nangkan oleh Bayern dengan skor akhir 1-0. Gol Bun- desliga pertamanya tercipta setelah menembus gawang Borussia Mönchengladbach di akhir musim 2012. Gol ini menyelamatkan Bayern dari kekalahan dan mengimbangi skor 1-1. Di musim 2007 hingga 2009, pemain kelahiran 10 Oktober 1991 silam ini lebih sering disimpan di bangku cadangan selama bermain di turnamen Swiss 1. Liga. Tepatnya pada 2 Januari 2009, Shaqiri menandata- ngani kontrak profesionalnya dengan Basel. Shaqiri merupakan talen- ta muda cemerlang yang bermain di Bayern Munc- hen. Kualitasnya tidak perlu diragukan lagi. Punya kece- patan dan visi bermain yang bagus. Rekannya di Inter Milan Mauro Icardi melayangkan pujian kepada dua rekan anyarnya di Internazionale, Lukas Podolski dan Xherdan Shaqiri, yang baru datang ke klub pada bursa musim dingin ini. Xherdan Shaqiri adalah seorang pemain sepak bola Swiss. Ia bergabung dengan Bayern Munchen pada 1 Juli Meslipun Shaqidi tidak dimainkan di partai final Liga Champion 2012-2013 yang diadakan pada Mei 2013, Bayern berhasil me- ngoleksi trofi juara lagi. Selain Liga Champion, Bayern me- nambah koleksi piala ke- menangan di Bundesliga dan DFB-Pokal di musim yang 2012. Shaqiri debut untuk tim ketika melawan FC St. Gallen yang diadakan di AFG Arena pada 12 Juli 2009. Saat itu dia dimainkan sebagai pe- main pengganti di pertan- dingan pembuka musim 20- 09-2010. Gol profesional pertamanya tercipta di laga kandang melawan Neuchâtel Xamax pada 9 November 2009. Kedua pemain sama-sama dipasang dalam susunan inti saat Nerazzurri menunduk- kan Sampdoria 2-0 di babak 16 besar Coppa Italia. Khu- sus Shaqiri, ini menjadi start pertamanya untuk tim sejak diboyong dari Bayern Munich dan ia menandai momen tersebut dengan sumbangan gol pembuka di menit ke-71. Shaqiri mulai menekuni sepak bola sejak 1999 de- ngan bergabung di sektor muda SV Augst. Setelah itu, pada 2001, dia memutuskan untuk bermain dengan klub sepak bola junior lainnya FC Basel. Ketika bermain di turnamen Nike Cup 2007 sama. Kiprahnya di dunia sepak bola tidak terhenti di kancah Eropa saja, namun juga di level Internasional. Shaqiri debut untuk nasional Swiss "Shaqiri dan Podolski? Dua pemain berkualitas top. Semoga kami bisa melaju jauh dengan bantuan mere- Pada akhir musim 2009- 10, Shaqiri mengantarkan Nyawa Seharga Tiket Kecil Menengah (UMKM). A Imbas lainnya, muncul kekhawatiran pada masa mendatang pemerintah dae- rah di penjuru Nusantara yang sampai sekarang meng- gantungkan pendapatan dari sektor pariwisata harus merelakan pemasukannya. Tapi, ada baiknya Pemda itu mau melakukan upaya untuk mengantisipasi hal tersebut. Sejumlah pemda itu selaiknya kini mulai mening- katkan pendapatan di sektor lain yang lebih potensial. SFLI SFEL Selain itu, bagi perusa- haan yang memfokuskan dirinya pada layanan publik sudah selaiknya mengutama- kan keselamatan terlebih dulu, bukan mengejar keun- tungan semata. karena mengeluarkan kebi- jakan menghapus tarif mu- rah. Ketentuan itu muncul lantaran pemerintah mene- ngarai perkembangan bisnis penerbangan yang sangat pesat pada beberapa tahun terakhir. kalangan pengusaha di Tanah Air. Khususnya mereka yang selama ini bergerak di indus- tri pariwisata mengingat ada dampak berkelanjutan dari peristiwa tersebut. Siapapun yang berkecim- pung di dunia bisnis mengi- nginkan usahanya sukses de- ngan semua diversifikasi produk maupun layanannya, tetapi tak selamanya eks- pansi bisnis harus meng- halalkan segala cara-ter- masuk di sektor penerba- ngan. Salah satunya tampak pada musibah jatuhnya' pesa- wat AirAsia QZ 8501 dengan rute Surabaya-Singapura dengan adanya maskapai berbiaya hemat "Low Cost Carrier" (LCC) menggaet penumpang melalui tiket promo. Dengan begitu, menimbul- kan persaingan ketat antar- maskapai sehingga mereka menggunakan strategi tiket murah untuk meningkatkan daya tarik penumpang. Mereka menilai dengan menghapus tarif penerbangan murah, masyarakat mene- ngah bawah yang selama ini mengunjungi berbagai objek wisata di Tanah Air dengan memanfaatkan pesawat LCC terpaksa menahan keingi- nannya. Dalam perkemba- ngan bisnis, antara industri penerbangan dan pariwisata ada banyak pihak yang ter- kait satu sama lain. Pascakejadian jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, sontak sejumlah pema- ngku kepentingan menelusuri sebab-musabab musibah tersebut. Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan menduga terjadi pelanggaran izin terbang karena adanya kerja sama antara pihak maskapai penerbangan de- ngan si pemberi izin. Jadwal resmi penerbangan Pesawat AirAsia QZ 8501 rute Sura- baya- Singapura pada hari Senin, Selasa, Kamis dan Sabtu. Namun, musibah ter- sebut terjadi pada hari Minggu (28/12) dengan diawali hila- ngnya kontak pesawat jenis Airbus tersebut karena di- duga armada itu terkena awan cumulunimbus. Dampaknya banyak orang berminat untuk terbang de- ngan pesawat tersebut. Me- mang, tiket murah diper- bolehkan selama maskapai penerbangan tidak menga- baikan sisi keselamatan penumpang alias safety first. Ada maskapai yang me- ngoperasikan pesawatnya di rute penerbangan Jakarta- Denpasar dengan waktu tempuh satu setengah jam menjual tiket dengan harga Rp300.000-Rp400.000 per penumpang. Ada pula tarif kereta api eksekutif Jakarta-Surabaya dengan lama tempuh 9,5 jam harga tiketnya lebih mahal atau Rp350.000-Rp450.000 per penumpang. Misalnya mulai dari mas- kapai penerbangan itu sen- diri, penumpang pesawat, dan perusahaan makanan minuman baik restoran mau- pun katering. Tak ketinggalan, pelaku perhotelan, pusat per- belanjaan (ritel), hingga masyarakat yang membuka usaha oleh-oleh khas daerah di objek wisata tertentu dengan predikat Usaha Mikro Namun, akibat kejadian AirAsia QZ 8501 itu, Menteri Perhubungan, Ignasius Jo- nan, membuat kejutan bagi pelaku bisnis penerbangan Lagi-lagi, keputusan peme- rintah yang di luar dugaan itu mendapat kritikan pedas dari Restrukturisasi transpor- tasiAkhirnya, melalui operasi yang dilakukan Badan SAR Nasional (Basarnas) dan tim gabungan akhirnya mene- mukan bahwa pesawat itu ka," ucap Icardi di laman resmi klub. Pemain baru Inter Milan Xherdan Shaqiri membeber- kan alasan utamanya me- ninggalkan Bayern Munich di bursa transfer Januari ini. Shaqiri rupanya sudah tidak lagi merasa bahagia bermain di Allianz Arena sehingga memutuskan hengkang. "Saya tidak sepenuhnya bahagia di Bayern. Saya ingin bermain karena itulah satu- satunya cara yang saya da- pat tunjukkan bahwa saya pantas," ujar Shaqiri di situs resmi klub. "Hasilnya, saya bangga berada di Inter. Saya lapar kesuksesan dan saya akan melakukan apapun untuk memenangkan sesuatu untuk klub ini. Saya merasa benar- benar yakin tentang hubu- ngan yang sedang dijalin dengan pelatih dan skuat." Pelatih Inter Milan Roberto Mancini memberi sanjungan kepada dua pemain baru Nerazzuri Lukas Podolski dan Xherdan Shaqiri. Mancini rupanya puas melihat kom- binasi kedua pemain tersebut saat mengalahkan Samp- doria dengan skor 2-0 di ajang Coppa Italia. Mancini secara umum memang puas dengan kontri- busi Shaqiri dan Podolski. Namun Mancini juga mem- beri catatan bahwa kedua anak buahnya itu juga mem- buat kesalahan. Oleh karena itu, Mancini juga ingin meli- hat timnya segera berbenah. "Itu kombinasi yang bagus antara Podolski dan Shaqiri untuk gol pembuka, tapi mereka juga membuat kesa- lahan. Saya puas, tapi ingin melihat perbaikan dengan cara kami memainkan bola," ujar Mancini kepada Rai Sport. "Kedua pemain itu belum bugar sepenuhnya, tetapi kita semua tahu itu. Kami harus memperbaiki secara perlahan dan pasti bisa semakin meningkat." (014) jatuh di Selat Karimata. Dari 162 penumpang, hing- ga kini sudah ditemukan 50- an jenazah dengan beberapa di antaranya telah dibawa keluarga korban ke kampung halaman dan lainnya masih dalam proses identifikasi Tim Disaster Victim Iden- tifivation (DVI) Polda Jatim. Meski begitu, akibat insi- den itu sejumlah oknum yang terkait dengan izin pener- bangan tersebut ditindak tegas dan direkomendasikan untuk dimutasi. Namun, izin terbang QZ 8501 yang dianggap mela- nggar itu tidak diamini begitu saja oleh manajemen AirAsia Indonesia. Mereka tetap kukuh pada pendiriannya karena izin terbang pesa- watnya legal dan sudah men- dapat persetujuan resmi. Menanggapi hal tersebut, Plt Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Djoko Murjatmojo, menya- takan telah merekomen- dasikan mutasi pejabat ter- kait insiden Air Asia QZ 8501. Rekomendasi mutasi ditu- jukan kepada pihak Angkasa Pura I dan ATC. Melalui kebijakan itu ma- ka petugas yang dianggap bertanggung jawab dalam insiden Air Asia QZ 8501 dari dua instansi tersebut diminta tidak lagi ditugaskan di bagian operasional. Di lain pihak, rekomen- dasi Kemenhub terkait insi- den AirAsia QZ 8501 belum ada tindak lanjut dari PT Angkasa Pura (AP) I selaku pengelola Bandara Inter- nasional Juanda di Sidoarjo. Apalagi, General Manager AP I, Trikora Harjo, menge- mukakan pihaknya belum mendapatkan perintah dari UMPAN TARIK Ada Apa Semen Padang? Tanduk "Kabau Sirah"- julukan Semen Padang FC- akhirnya patah di turnamen Surya Citra Media (SCM) Cup 2015. Tragisnya, hal ini terjadi di kandang sendiri, Stadion Haji Agus Salim Padang. Bertanding di depan pendukung sendiri bukan jaminan tim yang didanai pabrik semen terbesar PT Semen Padang itu menang. Namun justru menuai kekalahan beruntun, kalah di tangan Persebaya Surabaya dan Sriwijaya FC. Ada apa dengan Semen Padang FC (SPFC)? Sebenarnya jika di lihat dari jadwal pertandingan yang dirilis Oleh Charlie Ch. Legi panitia, cukup banyak keuntungan yang diperoleh SPFC dalam mengarungi turnamen SCM Cup kali ini. Dari hitungan-hitungan di atas kertas, laga perdana SPFC melawan Persebaya seharusnya menjadi milik SPFC. Tetapi kenyataannya justru keok 0-1. Menghadapi Sriwijaya FC, lagi-lagi SPFC mesti menerima malu, dikalahkan 1-2 dari tim sesama Sumatera itu. Sedangkan laga melawan Persija malah dibantai 4-1. Di dua pertandingan awal, performa kesebelasan SPFC masih jauh dari harapan banyak pihak. Ada yang tak biasa yang terjadi di tubuh tim ini. Para pelatih dan pemain terlihat tak begitu bernafsu mengikuti turnamen SCM Cup. Padahal inilah momen terbaik SPFC untuk menjaga marwah di depan pendukung dan penonton di seluruh Indonesia. Karena ini kali pertamanya Padang ditunjuk sebagai salahsatu tuan rumah SCM Cup-dulunya SCTV Cup. Secara kasat mata, cukup banyak kesalahan yang dilakukan para pemain SPFC sehingga permainan tim ini tidak begitu mo- bile. Kesalahan vital seperti komunikasi antar pemain dan antar lini tidak terbangun dengan baik. Pelatih Jafri Sastra (JS) punya banyak pekerjaan rumah. Lini belakang SPFC butuh pengganti sosok David Ngan Pagbe yang mencoba peruntungan di kesebelasan Persela Lamongan. Aldi yang mengisi pos ini terlihat belum mampu menggantikan. Di lini tengah, performa Vendry Mofu juga masih belum seperti saat ia masih berkostum SPFC dulu. Begitu juga lini depan, SPFC mesti berpikir masak-masak memakai jasa Herman "Mak Dang" Dzumafo. Menuai hasil negatif saat menghadapi Persebaya Surabaya di laga awal, seharusnya JS mengubah seluruh komposisi pemainnya kala menghadapi Sriwijaya FC. Namun JS terlihat masih memainkan Vendry Mofu di lini tengah dan menurunkan Aldi di lini belakang. Padahal, opsi lain dengan memainkan Eka Ramdani tentunya akan mampu mengubah permainan. Apalagi di tengah pertandingan, Mofu terlalu emosional. Kelengahan lain JS adalah mengganti pemain di saat akhir-akhir pertandingan. Ini tentunya tidak akan mampu mengubah permainan karena waktu kasib. untuk Nampaknya, tidak adanya kehadiran penasehat teknik, Suhatman Imam di bench sangat berpengaruh kepada permainan SPFC: Diakui jika beberapa waktu lalu SPFC telah melepas sejumlah pemain dan merekrut muka-muka baru. Alasan belum padunya tim saat berlaga di turnamen SCM Cup tidak dapat diterima. Karena SCM Cup adalah turnamen pra musim kedua yang diikuti SPFC. Sebelumnya di turnamen Walikota Padang Cup, SPFC juga menuai hasil jeblok.Jadwal kompetisi LSI sudah semakin dekat. Saatnya SPFC mengevaluasi hasil dari dua turnamen yang akan diikuti. Ke depannya, SPFC jangan lagi menjadi klub tempat pemain buangan. Selama ini, SPFC kerap merekrut sejumlah pemain yang "dibuang" klub lama untuk kemudian "direparasi" lagi di SPFC sehingga menjadi pemain yang bersinar. SPFC mesti melepas prediket itu dengan melanglang buana mencari pemain asing berkelas. Bukan hanya menggunakan pemain asing jebolan LSI yang sudah uzur. (Penulis Staf Pemko Padang) LINTAS PERISTIWA pimpinan perusahaan untuk melakukan mutasi tersebut mengingat upaya yang disam- paikan Kemenhub sifatnya hanya rekomendasi. Kemenhub ada bidang lain seperti angkutan darat baik kereta api maupun bus serta transportasi laut dan semuanya harus dibenahi secara menyeluruh. Secara umum bisa dika- takan, untuk mengelola satu sektor bisnis terutama yang menyangkut pelayanan kepa- da masyarakat memang tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Perlu manaj- emen yang berkualitas, pro- fesional, selalu mengedepan- kan mutu layanan, dan sekali lagi mendahulukan aspek keselamatan. Dari musibah Pesawat AirAsia QZ 8501 yang membawa 155 penumpang dan tujuh kru AirAsia tersebut, Kemenhub juga menemukan bahwa lima maskapai mela- yani 61 rute penerbangan secara ilegal. Untuk itu, Ditjen Perhubungan Udara Kemen- hub membekukan seluruh rute tersebut dengan alasan keselamatan penumpang. Untuk pembenahan di lingkup BUMN, hal tersebut dinyatakan Menteri BUMN, Rini Soemarno, yang ketika itu menemani Presiden Joko Widodo berkeliling di bebe- rapa BUMN di Kota Pah- lawan. Mulai awal tahun 2015, pemerintah berko- mitmen siap mengevaluasi manajemen maskapai pener- bangan Merpati Nusantara. Apabila kondisi peru- sahaan yang mengopera- sikan pesawat di jalur perin- tis itu dikategorikan sehat, Kementerian BUMN akan menyuntikan dana untuk pengembangan bisnis Mer- pati Nusantara pada masa mendatang tapi dengan sya- rat selalu mengutamakan keselamatan penumpang. Dari lima maskapai yang dibekukan, salah satunya Garuda Indonesia dengan latar belakang sebagai badan usaha milik negara (BUMN). Tapi akhirnya perseroan itu langsung mengajukan izin kembali ke pemerintah terha- dap sejumlah rute pener- bangan yang dinilai melang- gar izin. Melihat kondisi itu, saat ditemui di Surabaya (10/ 1), Presiden Joko Widodo ber- harap peristiwa AirAsia QZ 8501 menjadi momentum In- donesia untuk berbenah. Karena sektor penerbangan berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), kini saat yang tepat baginya untuk restrukturisasi. Akan tetapi bukan hanya pada kebijakan dan personel yang ditugaskan di sektor penerbangan. Di Meski demikian, pembe- nahan di kalangan BUMN itu tidak terpaku di sektor trans- portasi melainkan infra- struktur, perkebunan, per- tanian, perbankan, dan lain- nya. Seluruh rangkaian pem- benahan itu diyakini mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat. Khususnya saat mereka menggunakan trans- portasi baik darat, laut, maupun udara di berbagai penjuru Indonesia perja- lanannya aman, nyaman, dan zero accident. Kalaupun pada kemudian hari terjadi musibah, peme- rintah bersama pihak terkait akan bertindak ekstra cepat sehingga tidak ada masya- rakat yang menjadi korban. Ya, tidak ada nyawa se- murah harga tiket! (*/014)