Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Republika
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-01-19
Halaman: 24

Konten


2cm Gen:I Ciptakan Rasa Berbeda dari Relaborasi WILDA FIZRIYANI Selain menjadi pengalaman kolaborasi juga ikut membantu karier di dunia musik. ejumlah musisi Indonesia ataupun dunia tentu pernah mengeluarkan lagu atau album kolaborasi dengan penyanyi lainnya. Ada banyak alasan dari konsep ini, entah menjadi salah satu cara promosi, mendatangkan keuntungan dan lain sebagainya. Hanya, sepanjang 2015 hingga 2016, ada begitu banyak musikus lokal yang saling ber- kolaborasi. Bahkan, tak jarang membuat al- bum bersama. D'Masiv bisa dibilang salah satu band ter- nama Indonesia yang sempat beberapa kali mengeluarkan album ataupun lagu kolaborasi. RAHS LES UT 201 N NG MAS Selain kemewahannya di dunia Bollywood, Priyanka juga dikenal sebagai sosok yang peduli isu sosial. Hal ini terbukti dengan keterlibatannya dalam kampanye pendidikan perempuan belum lama ini. Tak tanggung- tanggung, dia akan melakukan bersama dengan Ibu Negara Amerika Serikat, Michelle Obama. Band yang digawangi Rian Ekky Pradipta per- nah bekerja sama dengan Iwan Fals, Musisi dari Musica Studios seperti Noah, Geisha dan Nidji, serta penyanyi Muslim Amerika Serikat, Raef. Dilansir Times of India, Senin (16/1), sebelumnya Priyanka juga sempat diundang makan malam bersama ke gedung putih tahun lalu. Kemudian, hal ini berlanjut dengan keterlibatannya bersama Michelle Obama dalam program UNICEF. Keduanya akan bekerja sama dalam memperjuangkan pendidikan bagi perempuan di seluruh dunia. Undangan dan ajakan tersebut jelas membuatnya terkesan dan bahagia. Dia tak Vokalis D'Masiv, Rian menerangkan, pada 2015 Musica memang memiliki proyek'album kolaborasi dengan Iwan Fals. Sejumlah band Musica seperti Noah, Geisha, D'Masiv dan Ni- dji memang diminta untuk menciptakan lagu masing-masing untuk Iwan Fals. "Satu lagu Om Iwan kita aransemen ulang," ujar Rian saat dihubungi Republika belum lama ini. Pada 2015 sejumlah band ter- sebut mengeluarkan album "Satu" yang ber- kolaborasi dengan Iwan Fals. Album tersebut terdiri dari 10 lagu yang dua di antaranya khusus kolaborasi Iwan Fals dengan D'Masiv, yakni "Entah" dan "Satu-sa- tunya". D'Masiv juga sempat berduet dengan tiga vokalis band Musica seperti Momo "Gei- sha", Ariel "Noah" dan Giring "Nidji". Mereka sempat menyanyikan lagu "Esok Kan Bahagia" yang didedikasikan untuk para korban yang terkena musibah, seperti di Gu- nung Sinabung dan Kelud. Lagu ini memiliki pesan untuk memberikan se- mangat terhadap para korban. Di samping itu, D'Masiv belum lama ini juga mengelu- arkan lagu religi kolaborasi de- ngan penyanyi Amerika Serikat, Raef. Sebelumnya, D'Masiv me- ngaku belum mengenal Raef hingga akhirnya Musica mem- pertemukan mereka dalam ben- tuk kolaborasi. LUCKY R/ANTARA Priyanka Chopra Kampanyekan Pendidikan untuk Perempuan WILDA FIZRIYANI JAKARTA-Nama Priyanka Chopra tentu sudah tidak asing lagi bagi para pecinta film India. Pemenang Miss World 2000 ini sudah melanglang buana di berbagai acara televisi ataupun perfilman India. Setelah itu, barulah D'Masiv mengenal dan menemukan ke- samaan di antara mereka, se- perti tema lagu yang selalu di- angkat. Menurut Rian, Raef ataupun D'masiv sama-sama acap mengambil tema kemanu- siaan, sosial, ketuhanan, dan sebagainya. menyangka kepala negara seperti Michelle Obama dapat mengetahui dan niatan baik dirinya. "Pertemuan indah dengan sosok yang lucu dan memesona (@barackobama serta si cantik @michelleobama. Terima kasih untuk malam yang indah ini. Tidak sabar rasanya menunggu am itu mulai dijalankan," kata Priyanka dalam media sosial pribadinya. ed: ichsan emrald alamsyah JORDAN STRAUSS/AP Selanjutnya, hubungan ke- duanya berlanjut dengan mengeluarkan lagu salawat pada Ramadhan tahun lalu ber- judul "Thola'al Badru" dan "Home". Lagu ter- sebut pada dasarnya milik Raef, tapi kemudian diubah liriknya ke Indonesia sehingga lebih pas untuk didengar masyarakat. Dengan kata lain, 'nyawa' pada lagu tersebut lebih tampak menyatu terlebih lagi dengan lirik bernuansa positif bagi kehidupan. Dengan adanya konsep kolaborasi ini, Ria menilai, warna sebuah karya pun lebih berva- riasi. "Satu lagu kalau D'Masiv yang nyanyi sendiri rasnya beda kalau dinyanyikan duet atau kolaborasi," ujar dia. Seperti halnya lagu "Esok Kan Bahagia" yang terdengar lebih kuat pesannya dengan dinyanyikan empat vokalis yang berbeda. Di antara semua penyanyi yang ada, mendiang Chrisye dan Iwan Fals yang paling dicita-ci- takan D'Masiv untuk diajak kolaborasi. Meski tidak sempat bertemu dengan Chri- sye, D'Masiv tetap berkesempatan memba- wakan lagunya "Pergilah Kasih". "Dan ke de- pan aku maunya penyanyi perempuan, antara Raisa atau Isyana," ujarnya. Promosi diri Williana Saraswati atau lebih dikenal Wizzy Williana merupakan salah satu penya- nyi muda Indonesia yang sempat berkolabo- rasi dengan musisi ternama. Perempuan ke- lahiran 1994 ini sempat berduet dengan San- dhy Sandoro dalam lagu "Cinta Cinta Cinta" pada akhir 2015. Menurut Wizzy, pada dasarnya permin- taan kolaborasi ini muncul dari Shandy ter- masuk lagunya. Sebagai penyanyi pendatang baru, Wizzy tentu tidak menyangka dapat memperoleh kesempatan langka ini. Hingga akhirnya, dia tak berpikir lama untuk berduet dengan seseorang yang sebelumnya memang sudah dikenal Wizzy ini. Selain menjadi pengalaman berharga, ko- laborasi ini juga ikut membantu karier Wizzy di dunia musik Indonesia. "Buat bantu pro- Hyuna Mulai Konser Tunggal ke Amerika Utara AP t LEE KI TAE/EPA : mosi REPUBLIKA KAMIS, 19 JANUARI 2017 aku juga," ujar 24 RAISAN AL-FARISI/REPUBLIKA perempuan yang sempat menyumbang suara dalam film Negeri Van Orange ini. Apalagi dia bisa ber- duet dengan para musisi kenamaan Indonesia. Kesuksesan Wizzy dalam musik tak hanya berhenti di situ. Belum lama ini, dia juga sempat berkolaborasi dalam satu panggung dengan Slank. Keduanya dipertemukan dalam perayaan ulang tahun salah satu televisi swasta. Mereka menciptakan suasana yang luar biasa dengan membawakan lagu "Pan- dangan Pertama". Saat dirinya bertemu sepanggung dengan Slank, Wizzy tak menampik, timbul rasanya gugup. "Jujur aku nervous saat pertama kali latihan sama Slank dan sempat kayak kaku sekaligus bangga juga dapat berkolaborasi de- ngan musisi legend-nya Indonesia," ujar gadis kelahiran Surabaya ini. Rasa khawatir tentu sempat masuk dalam pemikiran pelantun "I'm Sorry" ini. Dia sem- pat merasa takut mengingat akan berkolabo- rasi dengan musisi besar Indonesia. Namun, setelah mengenal lebih jauh, rasa khawatir dan takut itu justru menghilang sedikit demi se- dikit. WILDA FIZRIYANI Wizzy memandang Slank sebagai musisi rendah hati dan berpikiran terbuka. Hal ini diungkapnya mengingat Slank selalu meneri- ma ide-ide yang ditawarkannya meski Wizzy masih terbilang muda dibandingkan Slank. Dalam waktu beberapa waktu ke depan, Wizzy menyebutkan, dirinya juga telah dikonfirmasi untuk terlibat pada satu lagu dari album band kenamaan Indonesia. Sampai saat ini semuanya masih diper- siapkan sehingga belum dapat diungkapkan, baik judul lagu maupun nama band tersebut. "Yang pasti aku enggak nyangka bakal diajak duet sama band ini," ujar pengagum Beyonce ini. ed: ichsan emrald alamsyah TWITTER SEOUL-Pernah mendengar atau menyaksikan video musik "Gangnam Style"? Anda tentu dapat mengenal salah satu penyanyi perempuan Korea Selatan yang selalu terlihat berdansa bersama PSY. Tak hanya PSY, perempuan bernama Hyuna ini juga telah sukses dikenal masyarakat dunia hingga ke Amerika. Sebagai bukti kesuksesannya ini, Hyuna pun direncanakan akan menggelar konser tunggalnya bulan depan. Dia akan mulai tur ke sejumlah negara seperti Amerika dan Kanada. Dilansir Korea Times, Senin (16/1), akan ada delapan kota yang dikunjungi mantan personel grup 4Minute ini di dua negara tersebut. Tur konser akan dimulai di Vancouver pada 22 Februari mendatang. Kemudian, dilanjutkan di Toronto (24 Februari), Montreal (26 Februari) dan Chicago (1 Maret). Selanjutnya, melakukan konser juga di New York (3 Maret), Dallas (6 Maret), San Fransisco (9 Maret), dan Los Angeles (10 Maret). Informasi konser ini sebenarnya telah diungkapkan agensi semenjak tahun lalu. Hal ini bersamaan dengan diselenggarakannya fan meeting Hyuna pada tahun lalu di sejumlah negara Asia. "Dia akan menghabiskan waktu lebih banyak dengan para penggemarnya," kata perwakilan agensi Hyuna ini. ed: ichsan emrald alamsyah 4cm Color Rendition Chart