Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Koran Tempo
Tipe: Koran
Tanggal: 2006-01-30
Halaman: 02

Konten


4cm EDITORIAL Naik Tarif No, Transformasi PLN Yes A2 arif dasar listrik diusulkan naik tahun ini. Alasan yang dikemukakan, untuk menyesuai- minyak, benar secara fakta tapi sebetulnya me- nyesatkan karena kinerja Perusahaan Listrik Ne- gara diasumsikan tidak berubah. Asumsi ini keliru. Berdasarkan rencana yang diajukan PLN dan disetujui pemerintah, pema- kaian BBM untuk membangkitkan listrik akan berubah drastis dari 30 persen tahun lalu menjadi 8 persen tahun depan, yaitu melalui peningkatan penggunaan gas dan berbagai sumber energi. Dari segi ongkos, perubahan ini akan menghemat Rp 80-100 triliun-tergantung laju konsumsi lis- trik nasional dan harga minyak dunia. Jumlah ini jelas lebih besar ketimbang subsidi Rp 38 triliun yang menurut PLN dibutuhkan tahun ini untuk menutup kerugian operasionalnya. Maka jelaslah pangkal soal mengapa tarif listrik PLN ra- ta-rata sekarang masih sekitar 23 persen di atas yang berlaku secara internasional. Ketergantungan pemasok setrum nasional ini pada BBM terlalu tinggi. Bila pembenahan itu berjalan menurut rencana, tanpa perubahan tarif listrik pun PLN akan meraih untung sangat besar. Lantas apakah wajar menaik- kan tarif dengan membebankannya ke masyarakat? Jawabnya jelas tidak. Pemerintah justru harus berpikir keras agar tarif listrik nasional lebih ren- dah atau minimal setara dengan standar interna- sional. Ini akan membantu daya saing industri na- sional, mempertinggi potensi pendapatan pajak, dan meningkatkan daya beli masyarakat, Banding- kan dengan dampak kenaikan tarif listrik yang mungkin akan berujung menjadi krisis ekonomi. Krisis ekonomi tentu harus dihindarkan. Itu se- babnya membantu PLN menjalankan kewajiban- nya tanpa mengubah tarif listrik tahun ini, alias menyuntikkan dana Rp 38 triliun, adalah sebuah investasi yang menguntungkan. Di dalam APBN pemerintah memang sudah mencadangkan ban- tuan public service obligation senilai Rp 17 trili- un. Maka yang perlu dicari tinggal Rp 21 triliun, jumlah yang lebih kecil ketimbang subsidi bunga biaya penyehatan perbankan setiap tahun. Sisa dana ini pun sepatutnya dicari di sektor perbankan nasional saja. Ini akan membantu me- nyehatkan industri jasa keuangan domestik, yang selama ini umumnya mempunyai rasio pinjaman dibanding deposito (loan to deposit ratio) di ba- wah 60 persen, dan uang sisanya disalurkan ke Sertifikat Bank Indonesia, surat utang negara, serta surat berharga pemerintah lainnya. Itu ber- arti fungsi mediasi bank nasional masih jauh dari memadai dan ujung-ujungnya pemerintah jua yang menyubsidi bank dengan menggunakan uang pajak rakyat dalam membayar bunga ber- bagai instrumen keuangan tersebut. Subsidi itu lebih baik dipakai untuk menyehat- kan PLN. Dengan demikian, sekali dayung, ba- nyak pulau yang terengkuh. Tarif tak perlu naik, PLN menjadi perusahaan yang untung, fungsi mediasi bank berjalan, dan pemerintah menghe- mat anggaran yang selama ini dibelanjakan untuk membayar bunga berbagai surat berharganya. Al- hasil, naik tarif no, transformasi PLN yes.. NASIONAL Atang Latief dalam Pengawas- an Polisi. Atang Latief, 83 ta- hun, debitor dana bantuan likui- ditas Bank Indonesia, saat ini dalam status pengawasan poli- si. Pengawasan akan dilakukan sampai Atang mengembalikan semua kewajibannya. - A6 Dana untuk Aceh Terlalu Kecil. Ketua tim Forum Bersama Ang- gota DPR dan DPD Asal Aceh, Ahmad Farhan Hamid, memper- soalkan dana alokasi umum ba- gi Nanggroe Aceh Darussalam sebesar satu persen untuk lima tahun. Papua saja, yang pendu- duknya lebih sedikit, ujarnya, menerima dua persen selama 25 tahun.-A5 AMBLES LAGI. Ruas jalan tol Cipularang ambles lagi kemarin. Kali ini terja- di di kilometer 96+800, Lebak Ater, Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, dengan kedalaman 15 sentimeter- 1 meter. (Berita di halaman A8) Pelayaran Perdana Kapal GAM. Setelah berlayar selama 19. jam, kapal Jatra III milik para to- koh Gerakan Aceh Merdeka yang hidup di Kuala Lumpur, Malaysia, akhirnya berlabuh di Pelabuhan Krueng Geukueh, Lhokseumawe, Aceh. - A7 KORAN EDISI INI TEMPO METRO Penyimpangan Anggaran di Ka- bupaten Bekasi. Hasil pemerik- saan Badan Pemeriksa Keuang- an menemukan penyimpangan Rp 913 juta dalam laporan ke- uangan tahun anggaran 2004 Kabupaten Bekasi. Sejumlah di- nas terkait mengaku telah me ngembalikan uang itu. - A12 Korban Ledakan Badan POM Masih Kritis. Jumadi, 37 tahun, korban ledakan di laboratorium Badan Pengawas Obat dan Ma kanan pada Kamis lalu, masih terbaring kritis di ruang pera- watan intensif Rumah Sakit Husni Thamrin. -A17 NUSA Otonomi Khusus Bali. Meski. pemerintah pusat tak mendu- kung, DPRD Bali terus mengon- kretkan upaya memperoleh sta- tus otonomi khusus bagi provin- si itu dengan membentuk ke- lompok-kelompok kerja untuk mengefektifkan pembahasan. -A9 INTERNASIONAL Pemilihan Umum Uganda. Di Uganda, aroma pemilihan umum multipartai pertama da- lam 20 tahun terakhir telah mu- lai menguar. Namun, rakyat ne- geri itu juga takut akan kembali ke masa lalu yang kelam. <-A26 SENIN, 30 JANUARI 2006 Wawancara Ketua Komite Luar Negeri Parlemen Israel, Yuval NANANO SUTISNA (TEMPO) Steinitz. Kemenangan Hamas sangat mengejutkan Israel. Ke- tua Komite Hubungan Luar Ne- geri dan Pertahanan Knesset (parlemen Israel) Yuval Steinitz mengatakan kepada Tempo, ne- gerinya tak bisa berunding de- ngan organisasi teroris sema- cam Hamas.-A25 OLAHRAGA Milan Tetap Optimistis. Pelatih AC Milan, Carlo Ancelotti, masih kukuh dengan keyakinannya bahwa impian scudetto belum sirna, sekalipun hasil seri de- ngan Sampdoria di San Siro pa- da Sabtu lalu membuat timnya kian tertinggal dari pemimpin klasemen, Juventus. - B4 Duncan dan Ginobili Mengan- cam. Tim Duncan dan Manu Gi- nobili sudah mulai pulih. Dalam pertandingan lanjutan kompetisi NBA Sabtu lalu, Duncan mence- tak 28 poin dan 16 rebound. Adapun Ginobili menambah 141 poin dalam penampilan perda- nanya setelah cedera perge- langan kaki. -B7 Pelatih Inggris Harus Berbaha- sa Inggris. Apa rahasia sukses menangani tim nasional Ing- gris? Bicaralah dengan bahasa Inggris. Itulah tips yang diberi- kan Sven-Goran Eriksson kepa- da calon penggantinya. - B8 "Media-media itu bu- kan pers, tapi industri pornografi." Sofyan Djalil, Menteri Komuni- kasi dan Informatika, mengutip pernyataan Dewan Pers ten- tang media-media porno, di Ja karta, Sabtu lalu. "PKB bukan (hanya) Yenny." Abdurrahman Wahid, Ketua De- wan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa, tentang partainya yang tak akan menjadi pendukung pemerintah sekalipun Yenny Wahid, putrinya, menjadi staf khusus presiden, di Jakarta ke- marin. KOSMOPOLITAN Psikopatkah Dia? Sukar me- ngetahui seseorang ternyata psikopat karena mereka pandai memanipulasi dan berbohong. Tapi ada ciri-ciri yang membuat Anda bisa mengenali mereka atau-paling tidak-menjadi waspada. - C2 DIGITAL Notebook Putih. Acer pernah menjadi pusat perhatian dengan notebook merahnya. Kini bersi- aplah melihat meja dipenuhi notebook putih buatan Compaq. <-C8 SENI Mozart 250 Tahun. Pada 27 Ja- nuari, bumi mengenang 250 ta hun Mozart. Di Austria-kam- pung halaman Mozart, yang me- netapkan tahun 2006 sebagai tahun sang maestro-peringat- an itu dipusatkan di Wina dan Salzburg.-C6 Setujukah Anda seleksi ulang hakim agung un- tuk mereformasi dunia peradilan? Ikuti jajak pendapat- nya dengan mengklik www.tem- pointeraktif.com. KORAN TEMPO PENERBIT: PT Tempo Inti Media Harian. PEMIMPIN REDAKSI: Toriq Hadad. REDAKTUR EKSEKUTIF: Diah Purnomowati. REDAKTUR SENIOR: Fikri Jufri, Goenawan Mohamad, Leila S. Chudori, Putu Setia, Yusril Djalinus, REDAKTUR PELAKSANA: Purwanto Setiadi. SEKRETARIAT REDAKSI: Yoanida Rosita. REDAKTUR BIDANG: Herry Gunawan, M. Teguh, Wicaksono, Yos Rizal Suriaji, Yosep Suprayogi, Yuyun Nurrachman. SIDANG REDAKSI: Ahmad Thonthowi Djauhari, Andree Priyanto (non aktif), Ali Nur Yasin, Angela Dewi, Anne L. Handayani, Arif Firmansyah, Budi Putra, Dewi Rina, Dody Hidayat, Dwi Arjanto, Endri Kumiawati, F. Dewi Ria Utari, Firman Atmakusuma, Hari Prasetyo, Heri Susanto, Jajang Jamaludin, Juli Hantoro, Jobpie Sugiharto, Kelik M. Nugroho, Kurniawan, M. Syakur, Meiriyon M., Mustafa Ismail, Nurdin Saleh, Nur Hidayat, Nurkhoiri, Padjar Iswara, Qaris Tajudin, Raju Febrian, Rita Nariswari, Sapto Yunus, Setri Yasra, Sukma N. Loppies, Taufik Kamil, Wahyudi M. Pratopo, Yanto Musthofa, Yudono Yanuar, Zacharias Wuragil B.K. BIRO JAKARTA: Adek Media Roza, Amal Ihsan Hadian, Andi Dewanto, Bagja Hidayat, Budi Riza, Cahyo Junaedy, Danto, Diah A. Candraningrum, Edy Can, Efri N.D. Ritonga, F.X. Dimas Adityo, Faisal Assegaf. Hadriani P.. Indra Darmawan, Istiqomatul Hayati, M. Multazam, Martha Warta S., Nunuy Nurhayati, Poernomo G. Ridho, Ramidi, Retno Sulistyowati, Sam Cahyadi, Sapto Pradityo, Sita Planasari A., Tahapan Deddy Z. Sinaga, Wahyu Dhyatmika, Yandi M. Rofiyandi, Yandhrie Arvian, Yophiandi Kurniawan. FOTOGRAFI: Gatot Sriwidodo (Redaktur), Mahanizar Djohan, Fernandez H., Melly Anne Firdianti, Yunizar Karim. DESAIN: Ehwan Kurniawan, Eko Punto Pambudi. TATA LETAK: Achmad Budy, Ahmad Fatoni, Erwin Santoso, Fuad H., Gatot Pandego, Imam Riyadi Untung, Kuswoyo, Mistono, Rudy Asrori, Rusdi Saleh. ILUSTRATOR: Gaus Surachman, Imam Yunni. INFOGRAFER: Machfoed Gembong. REDAKTUR BAHASA: Uu Suhardi, Dewi Kartika Teguh W., Habib Rifa'i, lyan Bastian. TEMPO NEWS ROOM, TEMPO INTERAKTIF, PUSAT DATA dan ANALISA TEMPO-PEMIMPIN REDAKSI: Bambang Harymurti. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Toriq Hadad. REDAKTUR EKSEKUTIF: Wahyu Muryadi. REDAKTUR PELAKSANA: Daru Priyambodo, Dian Basuki, M. Taufiqurohman. KEPALA BIRO DAERAH: Prasidono Listiaji. REDAKTUR TI: Budi Setyarso. SIDANG REDAKSI: Agus Hidayat, Ahmad Taufik, Ali Anwar, Elik Susanto, Fajar W.H., Grace S. Gandhi, Purwani Diyah Prabandari, Rommy Fibri, Sudrajat. BIRO JAKARTA: Agus Supriyanto, Agriceli H.W., Ami Afriatni, Angelus Tito, Badriah, Erwin Prima, Erwin Daryanto, Evy Flamboyan, Ewo Raswa, Fanny Febiana, Indriani Diah S., Khairunnisa, Maria Ulfah, Mawar Kusuma, M. Fasabeni, M. Nafi, Rr. Ariyani, Suliyanti Pakpahan, Sunariyah, Suryani Ika Sari, Yuliawati. DAERAH: L.N. Idayani (Yogyakarta), Rinny Srihartini (Bandung), Setiyardi (Bandung), Jalil Hakim (Surabaya), R. Fadiri (Yogyakarta), Zed Abidien (Surabaya). FOTOGRAFI: Agung Chandra, Arie Basuki, Santirta M. RISET: Ngarto Februana (Pj. Kepala bagian Riset), Aris Mustafa, Feby Indirani, Indra Mutiara, Muchtar Wijaya, Titis Hutami, Viva Kusnandar. PENERBITAN: Sri Indrayati, Sri Mulungsih. IKLAN: Gabriel Sugrahetty (kepala divisi), Meiky Sofyansah, Nurulita Pasaribu, Tito Prabowo, Rino Ashari, Doni Kresnadi, Kemas M. Ridwan. SIRKULASI & DISTRIBUSI: Shanty Nurpatria (kepala bagian sirkulasi eceran dan luar kota), Ja'far Irham (kepala bagian sirkulasi langganan), Ismet Tamara (kepala bagian distribusi). DIREKTUR UTAMA: Ir. Leonardi Kusen MBA. DIREKTUR: Bambang Harymurti, Yusril Djalinus, Zulkifly Lubis, ALAMAT REDAKSI & IKLAN: Kebayoran Centre Blok A11-A15 Jalan Kebayoran Baru-Mayestik, Jakarta 12240. Telp. 021-7255625 Faks. 725-5645/50. E-mail: koran@tempo.co.id. ALAMAT PERUSAHAAN: Jalan Palmerah Barat No. 8, Jakarta 12210, Telp. 021-5360409 Faks. 021-5349569. HARGA ECERAN RP 2.300, LANGGANAN RP 49.000. UNTUK WILAYAH JABOTABEK, BANDUNG, SERANG, DAN LAMPUNG. LUAR WILAYAH TERSEBUT: DITAMBAH ONGKOS KIRIM CUSTOMER SERVICE TELP. 021-5360409/70749261 EXT. 307/310/481/334 FAKS. 021-5349569, E-MAIL: CS@TEMPO.CO.ID WWW.KORANTEMPO.COM BANKING LIFESTYLE Hendry Jonany dan David, Pedagang Pakaian di F Е Dengan BCA B Masalah Kami Sarana BCA BIZZ dikhususkan untuk peć bisnis mereka. Dari Drop Bag, Pick Up, h layanan istimewa yang disediakan bagi m STRINITY udah lebih dari 15 tahun David Yuktipada bergelut dalam perdagang- an pakaian. Usahanya ini dimulai saat membantu orang tuanya sebagai pro- dusen dan pedagang pakaian hingga ia memiliki toko sendiri di Pusat Grosir Pasar Pagi, Mangga Dua, Jakarta, pada 2002. Pemilik toko pakaian jadi ini tahu betul pen- tingnya kecepatan transaksi perbankan. Timing tersebut tidak dapat dipenuhi dengan baik bagi pedagang seperti David bila meng- gunakan cara biasa, dengan antre di cabang bank atau ATM. Sejak akhir 2002, dengan adanya layanan BCA BIZZ dari BCA ,kebu- tuhan itu terjawab. S Dengan BCA BIZZ, David dapat menyetorkan penghasilan toko-baik berupa giro, cek, maupun tunai-tanpa harus datang ke bank. Cukup menelepon ke BCA BIZZ, maka setoran tersebut dapat di-pick-up oleh petugas BCA BIZZ. Biasanya David menggu- nakan Pick-up sebelum pukul 11 siang. Petugas BCA BIZZ datang menjemput secure bag tersebut ke toko sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, Sore harinya bukti setoran diserahkan kembali kepada David. "Itu mempermudah saya dan mempercepat RUBRIK SELAMAT DATANG SEMOGA SUKSES I N I HASIL Color Rendition Chart waktu," ujarnya. Cepat dan efisiennya waktu lagi dengan adanya fasilitas EC tronic data capture) dari BCA B EDC BIZZ, kita benar-benar se teller pribadi atau mesin ATM David. Senada dengan David, seora lain di Pasar Pagi, Mangga Dua, mempunyai pengalaman yang sa adanya BCA BIZZ, Hendry bias transaksi ke cabang bank s Layanan perbankan dengan co tidak begitu memecahkan masa meja dan ruangan khusus den sebagainya, untuk orang-orang kami, tidak begitu penting kare malah terlantar. Justru ini le dengan BCA BIZZ. Dengan BCA kami terjawab semua!" kata He Hendry lebih banyak mengg tas Drop Bag dari BCA BIZZ. M ada transaksi giro sampai 10 lem tunai Rp 50 juta. "Andaikan tida pun, namanya transaksi di cour lama. Lebih baik di Drop Ba Hendry. Setoran Hendry yang KERJA 2cm SAMA KO