Tipe: Koran
Tanggal: 2017-01-06
Halaman: 08
Konten
2cm 8 TASAWUF >> JUMAT, 6 JANUARI 2017 7 RABIUL AKHIR 1438 H Prof Dr Nasaruddin Umar Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah a wajada 'abdanmin ibadina atainahu rahmatan min indi- na wa 'allamnahu min ladunna ilman (QS al-Kahfi, 18:65). Lalu, mereka bertemu dengan se- orang hamba di antara hamba- hamba Kami, yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami. F Ilmu ladunni disandarkan pada ayat di atas (min ladunna 'ilman). Kata ladun berasal dari kata lada berarti 'di sisi', atau 'pada'. Min ladunna 'ilman berarti "ilmu dari sisi Kami". Ibnu 'Ajibah dalam kitab tafsirnya, Al-Bahr al-Madid menjelaskan, 'Ilmu al-Ladunni, ialah ilmu yang mengalir dalam kalbu seseorang tanpa diusahakan dan tanpa dipelajari ('ilmun yufidh 'ala al-qalb min gair iktisab wa la ta lam). Muhammad Husain al-Thaba- thabai, dalam Tafsir Al-Mizan, juz 13, h. 368, menjelaskan kalimat: Wa 'allamnahu min ladunna ilman, tidak diciptakan dari berbagai se- bab epistimologis (la shuni'a fihi li al-asbab al-'adiyah), ilmu wahbiy (acquired knowledge). Menurut Imam Al-Gazali dalam Kitab Majmû at Rasâ il al-Imâm al- Ghazâlî, Ilmu laduni ialah ilmu yang ditemukan di dalam jiwa dari Tuhan tanpa melalui perantara. Semua ilmu itu diketahui secara substansi di dalam jiwa. Ilmu ini langsung berada dalam bentuk substansi-substasi nonmateri yang murni. Posisi Ilmu Ladunni dapat dinisbahkan dengan akal pertama, seperti penisbahan Hawa pada Adam. Akal universal itu lebih mulia dan lebih sempurna daripada jiwa Rehal Meneladani Siti Hajar B uku karya Dian Yasmina Fajri ini meng- angkat kisah kehidupan istri kedua Nabil Ibrahim AS yang belum banyak diketahui. Dian Yasmina menjelaskan asal usul Hajar jauh sebelum bertemu dengan pasangan Nabi Ibrahim AS dan Sarah di Mesir. Sebelumnya, dia menarasikan bagaimana Nabi Ibrahim AS dan Sarah menghadapi kesewenang-wenangan Firaun. Namun, buku ini tidak sekadar memuat fakta-fakta historis. Dian Yasmina menyoroti ke- adaan rumah tangga Nabi Ibrahim AS. Seperti diketahui, Khalilullah tersebut menjalani poli- gini. Nabi Ibrahim AS menikah dengan Hajar untuk mendapatkan keturunan. Namun, ke- cemburuan Sarah justru bangkit semenjak kehadiran sang bayi, yakni Ismail AS yang kelak menjadi penerus risalah langit. Dian Yasmina menunjukkan bagaimana sosok Nabi Ibrahim AS sebagai seorang suami mampu mendamaikan ketidakselarasan yang sempat terjadi di antara kedua istrinya tersebut. Tidak hanya persoalan rumah tangga, Dian Long Pe Chandar Kin Mts vers l Membaca Ulang Alquran (8): Apa Itu Ilmu Laduni INDONESIA Halal universal, sementara jiwa universal itu lebih mulia dan agung daripada semua makhluk, Dari emanasi akal universal lahirlah ilham (wahyu) dan dari pancaran jiwa universal lahirlah ilham. Wahyu merupakan hiasan para Nabi, sementara ilham merupakan hiasan para wali. Ilham bukanlah wahyu. Ia lemah jika di- bandingkan wahyu, tetapi kuat jika dibandingkan ru`yâ (mimpi). (Al-Gazali, Majmû at Rasâ'il al- Imâm al-Ghazâlî, (ar-Risâlat al- Ladunniyyah), hal 231-232). Ditinjau dari sudut pandang struktur ilmu yang pernah diper- kenalkan Ibn Arabi, Ilmu Ladunni masuk ke dalam kategori ilmu-ilmu rahasia ('ulum al-asrar/the science of misteries). Seperti diketahui, Ibn Arabi membagi ilmu pengetahuan ke dalam tiga tingkatan, Pertama, ilmu akal ('ilm al-'aql/the science of reason), yakni setiap ilmu yang diperoleh melalui hasil percobaan akal dan kebenarannya melalui DIRECTORY 2015-2016 OPTIMIZING RESEARCH AND TECHNOLOGY FOR HALAL CERTIFICATION Ads of LPPOM MUHall Cenaces Prod Leaf Hall Carsfication Redes Uit of Must of Ho pembuktian secara empiris. Ilmu ini siapa saja dapat memilikinya, tergantung intensitas pencarinya. Kedua, 'ilm al-ahwal (the science of states), yakni ilmu yang tidak dapat diperoleh kecuali mela- lui dzauq (direct tasting), seperti ilmu tentang manisnya gula atau madu, pahitnya jamu, nikmatnya orgasme, dalamnya kerinduan. Ilmu ini menuntut persyaratan khusus karena diperlukan ketekunan dan kesucian batin. Ketiga, ilmu-ilmu rahasia ('ulum al-asrar/the science of misteries), yaitu ilmu-ilmu yang berada di atas jangkauan akal (fauqa thaur 'aqli/ beyond the stage of rason), yaitu ilmu yang sering diistilahkan Ibn 'Arabi dengan 'ilmu dihembuskan oleh roh kudus' ('ilm nafatsa ruh al-quds/blowing of the Holy Spirit) langsung ke dalam hati (al-ru'/ heart). Ilmu yang terakhir ini hanya diperuntukkan kepada para Nabi dan para wali. (Futuhat al- Yasmina juga memaparkan bagaimana cara Ha- jar mendidik Nabi Ismail AS sejak kanak-kanak hingga dewasa. Tambahan pula, Nabi Ibrahim AS tidak selalu mendampingi istri dan putranya dalam waktu lama. Allah memerintahkan Nabi Ibrahim AS untuk meninggalkan Sarah dan Nabi Ismail AS yang masih bayi di padang pasir tandus Arabia. Sejak saat itu, Hajar seorang diri membesarkan Ismail di negeri yang asing sama sekali. Dengan gaya bahasa yang menggugah hati, Dian Yasmina mendeskripsikan bagaimana Hajar berhasil menjalani peran seorang ibu dan di saat yang sama tetap menjaga cintanya dan kesetiaannya terhadap sang suami, Nabi Ibrahim AS. Secara keseluruhan, buku setebal 210 halaman ini menggunakan gaya bahasa sastrawi. Oleh karena itu, Hajar Perempuan Pilihan Langit seperti sebuah novel sejarah yang memakai sudut penceritaan orang ketiga. Namun, bagian kedua di dalam buku terbitan Gema Insani Press ini juga memuat kisah nyata orang-orang masa kini yang meneladani keluarga Nabi Ibrahim AS. G una memberikan informasi yang kompre- hensif mengenai produk halal, Lembaga Pengkajian Pangan Obatan-obatan dan Kosmetika (LPPOM) Majelis Ulama Indonesia (MUI) menerbitkan sebuah buku berjudul Indonesia Halal Directory 2015-2016. Dalam buku ini, LPPOM MUI mengupas berbagai informasi tentang produk halal, baik di Indonesia maupun mancanegara. Terdapat beberapa pembahasan utama yang dijabarkan LPPOM MUI dalam Indonesia Halal Directory 2015-2016. Pertama yakni tentang perkembangan terkini perihal produk halal. Dalam pembahasan ini, salah satu pokok yang diterangkan adalah tentang pentingnya pengoptimalan riset dan teknologi dalam sertifikasi produk halal. Perkembangan teknologi memang turut berpengaruh terhadap produk halal. Meski bahan makanan, minuman, obat-obatan, dan kosmetika yang pada awalnya halal, proses pengolahan dan pencampuran bahan campuran lainnya ternyata berpotensi mengubahnya menjadi haram. Makkiyyah, Juz 1 hal. 31). Banyak definisi Ilmu Ladunni telah diberikan oleh para ulama, khususnya ulama tasawuf, na- mun secara umum kriteria Ilmu Ladunni memiliki kriteria yang sama. Secara ontologis ia masuk kategori pengetahuan keilahian (divine knowledge), bukan human knowledge yang dapat diakses se- mua orang. Tak pelak, diperlukan teknologi penunjang untuk menangani hal ini. Sebab, bahan-bahan haram yang terkandung dalam berbagai produk Secara epistimologis hanya bisa diakses dan dijelaskan mela- lui metodologi 'Ilmu Hudhuri (knowledge by present), tidak bisa diakses dan dijelaskan melalui 'Ilmu Hushuli (knowledge by corres- pondent). Secara aksiologi sudah pasti dan memang dimaksudkan untuk mencerahkan umat dan dunia kemanusiaan. Ilmu Ladunni mensyaratkan sesuatu yang amat spesifik yang tidak bisa diperoleh di dalam dunia keilmuan lain, yaitu kesucian batin, kedekatan dengan Sang Pemilik ilmu pengetahuan, dan Judul : Hajar Perempuan Pilihan Langit Penulis: Dian Yasmina Fajri (berkolaborasi dengan Ruqoyah Ridwan) Penerbit Gema Insani Press Cetakan Pertama Desember, 2016 Tebal : xiv + 210 hlm.; 23 cm Sampul buku ini didesain dengan tema feminim. Selain itu, isi buku tersebut disajikan secara berwarna, yakni merah muda. Hal itu membuat karya kolaborasi Dian Yasmina dengan Ruqoyah Ridwan tersebut cukup menarik bagi kaum perempuan pada umumnya. Kelebihan buku ini terletak pada ketelitian penulis dalam menghadirkan referensi teks- teks sejarah mengenai keluarga Nabi Ibrahim AS. Bukan hanya sosok Hajar, melainkan juga Nabi Ibrahim AS dan istri pertamanya, Sarah, juga turut dijabarkan dengan cukup komprehensif. Ada belasan sumber historis yang memperkuat narasi di dalam buku ini. Namun, ketelitian akademis tidak lantas menjadikan buku terbitan 2016 ini "berat". Narasinya tetap mengalir seperti sebuah karya sastra. hasanul rizqa ed: a syalaby ichsan Himpun Informasi tentang Produk dan Sertifikasi Halal tersebut, biasanya tak dapat dideteksi bila hanya menggunakan mata. Pembahasan berikutnya menerangkan perihal prosedur sertifikasi halal. Terdapat beberapa poin yang patut diperhatikan sebuah perusahaan ketika hendak menyertifikasi produknya. Antara lain memahami persyarata sertifikasi halal dan mengikuti pelatihan Sistem Jaminan Halal (SJH), menerapkan SJH, menyiapkan dokumen sertifikasi, melakukan pendaftaran, dan seterusnya. Selain informasi teknis terkait sertifikasi halal, dalam buku ini LPPOM MUI juga turut merangkum perkembangan produk halal di dunia. Salah satu tema yang diterangkan adalah World Halal Food Council (WHFC). WHFC adalah wadah berhimpunnya lembaga sertifikasi halal dari berbagai lembaga sertifikasi di dunia. Selain sejarah berdirinya, LPPOM MUI mencantumkan pula sejumlah kegiatan WHFC. Setelah menjabarkan tentang WHFC, pada pembahasan selanjutnya LPPOM MUI mene- rangkan tentang kriteria pengakuan lembaga sertifikasi halal. Terdapat tujuh kriteria utama bagi lembaga sertifikasi halal yang kredibel. Kriteria tersebut yaitu, antara lain, lembaga sertifikasi halal harus didirikan atau dibentuk REPUBLIKA JUMAT Danish Ismail/Reuters yang lebih penting mendapatkan restu dari Allah SWT. Sayang sekali keberadaan Ilmu Ladunni tidak mendapatkan tempat terhormat atau paling tidak belum diakui sebagai bagian dari aktivitas akademik (academic actfity) da- lam dunia keilmuan modern. Hal ini disebabkan Ilmu Ladunni. belum bisa tunduk dari kriteria keilmuan yang sudah pakem atau international academic standard. Padahal sekitar tiga puluhan ilmuan di antara abad ketujuh sampai abad ketiga belas yang amat tersohor hingga saat ini umumnya menggunakan perinsip- perinsip Ilmu Hudhuri (knowledge by present). Kini sudah saatnya dunia Islam menghidupkan dan menggairahkan kembali semangat pencarian Ilmu Ladunni bagi pa- ra peserta didik. Bagaimana meng- akses Ilmu Ladunni, akan dibahas di dalam artikel mendatang. (Bersambung). HAJAR Perempuan Pilihan Langit Bukitting spreken mind kung umatnout yong ma deras hasa Yang Pen Bask a Mamaha Habumaman ehy Pes Ayud-Ayat Cista Bastien Aala Tanggara dan Tokoh Pendahan idonesia) Dian Yasmina Fajri Judul : Indonesia Halal Directory 2015-2016 Penulis: LPPOM MUI Cetakan: 2016 Tebal : 467 halaman oleh organisasi Islam setempat yang bertugas mengedukasi dan memfasilitasi kegiatan ber- ibadah. Lembaga halal harus memiliki standar ope- rasional prosedur dan kantor tetap di bawah pengelola yang profesional serta kredibel. Lem- baga sertifikasi halal harus memiliki jaringan kerja sama internasional dan tergabung dalam WHFC. Terdapat empat kriteria lainnya terkait hal ini. Selain informasi-informasi tersebut, LPPOM MUI mencantumkan berbagai informasi lainnya terkait produk halal, termasuk di dalamnya kumpulan fatwa MUI tentang produk halal. Dengan informasi yang cukup komprehensif, masyarakat dapat mencecap pengetahuan lengkap serta utuh tentang produk halal dan berbagai hal yang berkaitan dengannya. (Kamran Dikarma) kamran dikarma ed: a syalaby ichsan REPUBLIKA dialog JUMAT ZAKAT >> Masyarakat Me Program Cordof Lazismu Kelol Agus Yulianto epercayaan umat Islam kepada Muhammadiyah dalam mengelola tanah wakaf terus meningkat. Salah satu dari sekian tanah yang diwakafkan maupun dihibahkan ke Muhammadiyah yang cukup besar berada di Desa Sukajaya, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dengan luas 50 hektare. Pewakafnya adalah Soetrisno Lukito, seorang pengusaha yang juga Muslim mualaf Tianghoa. K. Color Rendition Chart Menurut direktur utama Lembaga Amil Zakat Infaq dan shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Andar Nubowo, tanah seluas 50 hektare tersebut oleh PP Muhammadiyah diserahkan kepada PCM Cileungsi, Bogor, dan bekerja sama dengan Lazismu dalam pengelolaannya. "Karena luasnya tanah yang diwakafkan tersebut maka untuk mengukur dan memetakan batas-batas tanahnya RZ Salurkan 2.00 S JAKARTA ISLAMIC CENTRE uatu hari malaikat Jibril datang menemui Rasulullah SAW dalam keadaan yang berubah mukanya dan ketakutan. Maka Rasulullah SAW bertanya, "Mengapa aku melihat engkau berubah muka, wahai Jibril?" Malaikat Jibril menjawab, "Wahai Muhammad, aku datang kepadamu pada saat di mana Allah menyuruh supaya dikobarkan api neraka, maka tidak layak bagi orang yang mengetahui bahwa neraka Jahanam itu benar, siksa kubur itu benar, siksa Allah terbesar itu, untuk bersuka-suka sebelum ia merasa aman daripadanya. Rasulullah SAW terdiam beberapa saat lalu bertanya, "Wahai Jibril, jelaskan kepadaku sifat neraka Jahanam itu sesungguhnya. Malaikat Jibril menjawab, "Baiklah, ketika Allah menjadikan Jahanam maka dinyalakanlah selama seribu tahun hingga berwarna merah, kemudian dilanjutkan seribu tahun hingga putih, kemudian seribu tahun sehingga hitam, maka ia hitam gelap, tidak pernah padam nyala dan baranya. Demi Allah yang telah mengutus engkau dengan hak, andaikan terbuka neraka itu sebesar lubang jarum niscaya akan dapat membakar penduduk dunia semuanya karena panasnya. Demi Allah yang mengutus engkau dengan hak, andaikan satu baju ahli neraka itu digantung di antara langit dan bumi niscaya akan mati penduduk bumi karena panas dan baranya. Demi Allah yang mengutus engkau dengan hak, andaikan satu pergelangan dari rantai yang disebut Allah dalam Alquran itu diletakkan di atas bukit, niscaya akan cair sampai ke bawah bumi yang ketujuh. Demi Allah yang mengutus engkau dengan hak, andaikan seorang di ujung Barat tersiksa, niscaya akan terbakar orang-orang yang di ujung Timur karena sangat panasnya. Neraka Jahanam itu sangat dalam dan perhiasannya ada nan itu r ada pere pint rum teta dari perj pan- pint gan ke s tela mal bele dala dan tang tem itu ters mal ingin dita pen mer hinc uma Kem sehi tidal ketu
